1 / 15

Sisca Agustine B (01113024) / Akuntansi Rina Adisti O (01113069) / Akuntansi

Kelompok 9. Kerajaan Samudra Pasai. Sisca Agustine B (01113024) / Akuntansi Rina Adisti O (01113069) / Akuntansi Selia Alaminati (02113012) / Hukum Savira Laras P.D (02113040) / Hukum Ristiandy S.G (01213040) / Manajemen Fahrul Rosi S (02113068) / Hukum

jemima
Download Presentation

Sisca Agustine B (01113024) / Akuntansi Rina Adisti O (01113069) / Akuntansi

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Kelompok 9 • Kerajaan Samudra Pasai • Sisca Agustine B (01113024) / Akuntansi • Rina Adisti O (01113069) / Akuntansi • Selia Alaminati (02113012) / Hukum • Savira Laras P.D (02113040) / Hukum • Ristiandy S.G (01213040) / Manajemen • Fahrul Rosi S (02113068) / Hukum • Dita Lusiana R (01113030) / Akuntansi • Citra Y.A (01113084) / Akuntansi • Tri Sukmawati (01113049) / Manajemen

  2. Kesultanan Samudra Pasai • Ibukota : Pasai • Bahasa : Melayu • Agama : Islam • Pemerintahan : Monarki • Sejarah : - Didirikan Tahun 1267 - Runtuh Tahun 1521 • Mata Uang : Koin emas dan Perak

  3. LetakKerajaanSamudraPasai

  4. Kerajaan Samudera Pasai, adalah kerajaan Islam yang terletak di pesisir utara pantai utara Sumatera, kurang lebih di sekitar kota Lhoksumawe dan Aceh Utara.

  5. Kerajaan ini didirikan oleh Marah Silu, yang bergelar Sultan Malik As-Saleh, sekitar tahun 1267 Masehi. Dan Runtuh Pada tahun 1521 Masehi dikarenakan serangan Portugal.

  6. Setelah naik tahta bergelar Sultan Malik As-Saleh, ia wafat pada tahun 1297 Masehi. Dan kemudian pemerintahannya di lanjutkan oleh putranya yang bernama Muhammad Malik Az-Zahir dari perkawinannya dengan putri Raja Perlak.

  7. Pada masa pemerintahan Sultan Muhammad Az-Zahir, koin emas digunakan sebagai mata uang di pasai. Seiring dengan berkembangnya Pasai menjadi salah satu kawasan perdagangan sekaligus pengembangan dakwah Agama Islam.

  8. Pasai merupakan kota dagang, mengandalkan lada sebagai komoditi andalannya. Dalam perdagangan kesultanan Pasai mengeluarkan koin emas sebagai alat transaksi pada masyarakatnya, mata uang ini disebut deureuham (dirham) yang di buat dari 70% emas murni dengan berat 0,60 gram, diameter 10 mm, mutu 17 karat.

  9. Segi Ekonomi masyarakat pasai umumnya telah menanam padi di ladang, yang dipanen 2 kali setahun serta memiliki sapi perah untuk menghasilkan keju. Sedangkan rumah penduduknya memiliki tinggi rata-rata 2,5 m yang disekal menjadi beberapa bilik, dengan lantai terbuat dari bilah-bilah kayu kelapa atau kayu pinang yang disusun dengan rotan, dan diatasnya dihamparkan rotan / pandan.

  10. Nilai Agama Islam merupakan agama yang dianut oleh masyarakat pasai, walaupun pengaruh Hindu dan Budha juga turut mewarnai masyarakat ini.

  11. Nilai Budaya Sosial budaya masyarakat Pasai mirip dengan Malaka seperti bahasa, maupun tradisi pada upacara kelahiran, perkawinan, dan kematian. Kemungkinan kesamaan ini memudahkan penerimaan islam di Malaka dan hubungan yg akrab ini dipererat oleh adanya pernikahan antara putri Pasai dengan Raja Malaka.

  12. menjelang masa-masa akhir pemerintahan kesultanan Pasai, terjadi beberapa pertikaian di Pasai yang mengakibatkan perang Saudara. Namun kesultanan pasai sendiri akhirnya runtuh setelah ditaklukan oleh portugal tahun 1521 yang sebelumnya telah menaklukan malaka tahun 1511, dan kemudian tahun 1524 wilayah Pasai sudah menjadi bagaian dari kedaulatan kesultanan Aceh.

  13. Lonceng Cakra Donyo Lonceng Ini merupakan suatu bukti peradaban kerajaan samudra pasai, Yang berarti, terdapat nilai kemanusiaan yang adil dan beradab, Dalam Kerajaan Samudra Pasai

  14. Lambang Kerajaan Samudra Pasai Jika diperhatikan sekilas, lambang kerajaan Aceh itu memang mirip dengan Garuda Pancasila. Lambang itu dibentuk dari kaligrafi arab menyerupai burung garuda. Di bagian tengah badannya terlihat kotak dengan rangkaian tulisan berwarna merah dan biru. Lambang ini berisi kalimat Tauhid dan Rukun Islam. Rinciannya, kepala burung itu bermakna Basmallah, sayap dan kakinya merupakan ucapan dua kalimat Syahadat. Terakhir, badan burung itu merupakan Rukun Islam.

  15. Sekian Dan Terima Kasih

More Related