1 / 29

Storyboard dalam proses produksi

( Proses Produksi Multimedia ). Storyboard dalam proses produksi. Sekilas Animasi 2D. Pembuatan sebuah film animasi 2D memang belum marak dilakukan di Indonesia. Padahal seiring dengan berkembangnya bisnis hiburan , industri ini menawarkan peluang besar di masa yang akan datang.

hova
Download Presentation

Storyboard dalam proses produksi

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ( ProsesProduksi Multimedia ) Storyboard dalam proses produksi

  2. SekilasAnimasi 2D • Pembuatansebuah film animasi 2D memangbelummarakdilakukandi Indonesia. • Padahalseiringdenganberkembangnyabisnishiburan, industriinimenawarkanpeluangbesardimasa yang akandatang.

  3. Con’t d • Hasil survey dari PUSTEKOMDIKNAS tahun 1998 ………… 74% anak-anakmenyukai film animasidibandingkan film bukananimasi

  4. Con’t d • Walt Disney, sebuahraksasaanimasidiAmerikaSerikatsejaktahun 1930-an hinggatahun 2003 • telahmemperolehroyaltidariberbagai film yang dihasilkandan merchandise yang dijuallebihdari 59 Bilion USD atausetaradengan 590 triliun rupiah diseluruhdunia,

  5. Con’t d • Penyebabutama film animasi Indonesia belumbanyakditayangkanditelevisiataupunbioskopadalah • Tingginyabiayaproduksidalampembuatansebuah film animasi, • Kualitasgerakan yang kuranghalussehinggamempengaruhidayatawaranimasibuatanlokal.

  6. TahapProduksi Film Animasi • Prosesproduksidalampembuatansebuahfilm animasiterbagipada 3 tahapanutama, yaitu • Tahappraproduksi, • Tahapproduksi • Pascaproduksi

  7. TahapPra-Produksi • Tahappraproduksiadalahsebuahawaldarisuatuprosespembuatan film animasi • Dimulaidaritahapnaskahcerita. • Untukmembuatcerita yang bagussangatdiperlukanstrukturcerita yang jelas

  8. Flowchart Pra-produksi

  9. Con’t d • Ceritatersebutharusmempunyaiawalan, nilaitengahdanakhircerita yang seringdisebutdenganbabak • Ideceritamerupakanhalmendasaruntukmengembangkansebuahkarya film animasi.

  10. Con’t d • Idedapatdiinspirasikandariberbagaihal, misalnya: • pengalamanpribadi, • legenda, • ceritarakyat, • mitos, • kehidupansehari-hari, • pendidikan, • perjalanan/petualangan • dan lain sebagainya.

  11. Con’t d • Setelahsemuaideterkumpul, makalangkahselanjutnyaadalahmenentukantemasebuahcerita. • Temaceritadiekspresikandalambentuksinopsis. Biasanyapuluhanhinggaratusanvisualisasiawalcerita (preproduction painting) dihasilkanuntukmengeksplorasikemungkinancerita.

  12. Con’t d • Visualisasi awal cerita kemudian dituangkan dalam sebuah sebuah storyboard. Ini sebagai rancangan dasar dalam menciptakan suatu animasi kartun. • Storyboard memberikannyawabagi script, bagaimanasebuahceritaakanberjalandanmemudahkan untuk dipahami.

  13. Con’t d • Bentukstoryboardmenyerupaihalamankomik. • Perbedaannyadengankomik, dalam storyboard masihadacatatan-catatankecildisekitargambaruntukdiperbaikiataudipertimbangkan.

  14. Con’t d • Storyboard akan memperlihatkan setiap adegan (scene), sudutpandangkamera, untukmenjelaskankesemuaorang. • Halaman yang dibangundalamstoryboard iniakanmemandukartunisdan animator dalammembuatgambardananimasinya.

  15. Con’t d • Team Work untukprosespembuatan film animasi : • Sutradara • Art Director • in betweener, • assistant animator, • animator, • Supervising animator, • Character animation, • Special Effect animation, etc

  16. TahapProduksi • Setelahmelaluiprosespraproduksi, maka animator mulaibekerjamenggambargambar-gambarekstrim yang menjadipenentuarahgerakan/antisipasi yang lebihdikenalkeyframe. • Animator yang bertanggung-jawabuntukmembuatgambar-gambarkeyframeinidisebutkeyframer

  17. Flowchart Produksi

  18. Con’t d • Selesaikeyframedibuat, makaprosesberlanjutpadapengisiangambar-gambar yang mengisigerakandiantaragambargambarkeyframe yang disebutin between.

  19. Con’t d • Banyaksedikitnyajumlahgambar in between tergantungpadadurasi yang dibutuhkandalammelakukangerakandarikeyframe yang satukekeyframeberikutnya. • Animator yang bertugasmembuatgambar in between disebut ‘in betweener’. Sampaipadaprosesini, animasigerakansudahbisadilihat.

  20. TahapPascaProduksi 1. Editing Audio • Editing Audio merupakankelanjutandariprosesdubing. • Selainitu, sound editor membuat sound FX dan background musik.

  21. Con’t d • Biasanya editing audio berjalan bersama Video Editing untuk menciptakan suasana dan sinkronisasi antara visual dengan audio. • Seorang audio engineer harusmemastikan level volume dan balancing darisemuadubing, musikilustrasidan sound effect.

  22. Flowchart PascaProduksi

  23. Con’t d 2. Editing Video • Tahapselanjutnyadalampembuatan film animasiyaitu Editing. • Editing dilakukanuntukmengemashasilakhirsebuah film, mensingkronkanantarasuaradengan visual, memberikan special effect danekspordalam media yang ditentukan.

  24. Con’t d 3. Mastering & Distributing • Setelahsemuaprosesdilaluimakaprosesselanjutnyayaitumembuat master film. • Untukpembuatan film layarlebarmakaharusdibuat master dengan pita seluloid 9mm.

  25. Con’t d • Namununtukdistribusiuntuk media sepertitelevisidapatdigunakankasetBetacam SP atau format DV Cam. • Jikauntukaplikasi home video dapatmenggunakan DVD atau Video CD.

  26. End … creating animation

More Related