1 / 15

a . Latar belakang

a . Latar belakang.

Download Presentation

a . Latar belakang

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. a. Latar belakang Koperasi Unit Desa (KUD) merupakansalahsatupilarperekonomian yang berperanpentingdalampembangunanperekonomiannasional. Program-program pemerintah untuk membangunmasyarakatpedesaan, sepertidistribusipupuk, benih, danpengadaangabah sekarang dilakukanmelalui KUD Koperasi Unit Desa mempunyai peran penting bagi masyakat dan KUD, seperti penyaluransaranaproduksi, pengadaanpangan, dan program pengembanganekonomimasyarakatpedesaan,memperkuatperan KUD dalam program ketahananpangandengansistempembinaanorganisasi yang mengarahpadakeswadayaanmasyarakatdananggotanya, mengintegrasikankelompoktanidangabungankelompoktanisebagaisalahsatu organ dalamstruktur KUD, peningkatankualitassumberdayamanusiadalammanajemen KUD melaluipendidikanperkoperasian, pelatihan.

  2. Perkembangan koperasi di Kabupaten Malang Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa perkembangan umum koperasi di Kabupaten malang menunjukkan peningkatan dari tahun 2008-2009. Apabila dilihat dari jumlah koperasi, keanggotaan, pengurus, pengawas, karyawan, modal usaha dalam dua tahun terakhir mengalami peningkatan. Dengan demikian, koperasi diharapkan dapat mensejahterakan anggota dan masyarakat pedesaan, melakukan kerjasama dengan petani dan mengurangi pengangguran di Kabupaten Malang.

  3. Sisa Hasil Usaha Koperasi Unit Desa Gondanglegi tahun 2005-2009 Dari tabel dapat dilihat bahwa jumlah Sisa Hasil Usaha pada Koperasi Unit Desa Gondanglegi menunjukkan peningkatan, meskipun pada tahun 2007 Sisa Hasil usaha mengalami penurunan, karena unit yang dikelola seperti unit tebu rakyat intensifikasi, unit susu dan saper, unit pakan dan ternak mengalami penurunan yang pada waktu itu petani banyak yang gagal panen. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi KUD Gondanglegi untuk selalu berupaya meningkatkan Sisa Hasil usaha dan kualitas koperasinya, dan pada tahun berikutnya terbukti mengalami peningkatan jumlah Sisa Hasil Usaha.

  4. Tujuan dari KUD Gondanglegi meliputi peningkatan sumberdaya manusia, pembukaan unit baru, penguatan sistem manajemen, guna meningkatkan kualitas koperasi. Cara pencapaiannya dengan melaksanakan standard Operasioanal Tata kelola Koperasi yang baik, mengurangi biaya-biaya di unit-unit tanpa mengurangi kecepatan pelayanan, memberi imbalan bagi karyawan berupa insentif kehadiran,membuka kembali penggilingan padi melalui kerjasama dengan Bulog sebagai mitra pengadaan beras. Perencanaankeuangan yang dibuatdenganbaikdanselarasdenganstrategi yang telahditetapkanakandapatmengarahkanperusahaandalampencapaintujuan yang efektifdanefesien. Perencanaankeuanganmencakupkegiatanramalankeuangandanpengendaliankeuangan. Ramalankeuangandibuatuntukmeramalkan neraca, laporan laba/rugi dan kebutuhandanatambahan yang diperlukanperusahaandimasa yang akandatang.

  5. b. Rumusan masalah 1. Berapa nilai dari pertumbuhan penjualan Koperasi Unit Desa Gondanglegi tahun 2010? 2.Berapa nilai dana tambahan (AFN) untuk mendukung tercapainya nilai penjualan yang diharapakan Koperasi Unit Desa Gondanglegi tahun 2010? c. Batasan Penelitian Pembahasanmasalahinihanyadibatasipadamasalahmenetapkanpertumbuhan penjualanpadatahun 2010 danbesarnyatambahandana yang diperlukan. d. Tujuan dan Kegunaan Penelitian 1.Tujuan Penelitian a. Untuk mengetahui nilai dari pertumbuhan penjualan pada Koperasi Unit Desa Gondanglegi tahun 2010. b. Untuk mengetahui berapa dana tambahan (AFN) untuk mendukung tercapainya penjualan KUD tahun 2010.

  6. 2. Kegunaan Penelitian a. Bagi PihakManajemenKoperasi Unit DesaGondanglegi dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun rencana keuangan di masa mendatang. b. Bagi Kreditur Koperasi Unit Desa Gondanglegi dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk melakukan investasi pada koperasi Unit Desa gondanglegi c. Peneliti Selanjutnya diharapkan dapat memberikan tambahan referensi, baik untuk penelitian serupa atau untuk menambah pengetahuan mengenai penyusunan rencana keuangan koperasi. E. Tinjauan Pustaka 1.Landasan penelitian terdahulu Penelitian yang dilakukan oleh Dwi (2007), dengan objek penelitian yaitu Perusahaan meubel lindah Pasuruan. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian tersebut bahwa

  7. nilai penjualan estimasi sebesar Rp 9.042.413.886,00 atau mengalami pertumbuhan sebesar 4,03% dan hasil perhitungan mengenai pertumbuhan penjualan maka laba yang diestimasikan tahun 2007 yaitu Rp 544.778.029,00 Adapun dalam merealisasikan atas peningkatan penjualan tahun 2007 membutuhkan nilai aset sebesar Rp 9.203.961,00 Dengan demikian besarnya dana tambahan yang diperlukan (AFN) yaitu sebesar Rp 39.747.289,00. 2. Landasan teori Perencanaan keuangan berhubungan dengan masa depan yang penuh dengan ketidakpastian. Kepala bagian financial harus selalu mengadakan peramalan dan pengiraan terhadap masa yang akan datang, yang meliputi perencanaan keuangan jangka panjang, perencanaan jangka pendek. Salah satu keuntungan yang diperoleh adanya perencanaan keuangan adalah dihindarkan dari pemborosan dari aktivitas-aktivitas yang sangat kompleks (Gitosudarmo dan Basri, 1995:265).

  8. Ramalan penjualan (sales forecast) umumnya dimulai dengan tinjauan atas penjualan selama lima tahun atau sepuluh tahun yang lalu, yang biasanya dinyatakan dalam bentuk grafik pertumbuhan penjualan untuk 5 tahun terakhir (Brigham dan Houston, 2001: 117). Ramalanpenjualandibuatdenganmencobamengukur volume penjualandimasa yang akandatang. Pengukurantersebutdapatdilakukansecarakuantitatifdankualitatif. Pengukurankuantitatifbiasanyamenggunakanmetodestatistikdanmatematik, sedangkanpengukuransecarakualitatifbiasanyamenggunakanpendapat.

  9. Metode-metode yang dapat digunakan dalam peramalan keuangan meliputi: a. Metode rasio konstan merupakan metode untuk meramalkan laporan keuangan dan kebutuhan di masa mendatang dengan asumsi rasio-rasio keuangan tertentukan tetap konstan (Brigham dan Houston, 2001:120). b. Metode trend kuadrat terkecil digunakan untuk menentukan persamaan linier dari beberapa kemungkinan kurva yang dapat dibuat dari data yang mempunyai kesalahan paling kecil dari data aktual dengan data estimasinya (Brigham dan Houstoon 2001: 121). c. Metodeprosentasepenjualan merupakan metode peramalan keuangan dengan menghitung berbagai pos neraca sebagai persentase penjualan dan mengalikan persentase tersebut dengan penjualan yang diharapkan pada masa sehingga neraca proforma dapat disusun (Weston dan Brigham, 2001:337).

  10. Perbandingan Antara Metode Peramalan: a. Metode rasio konstan metode ini menganggap bahwa rasio-rasio keuangan tertentu seperti rasio biaya operasi, tarif pajak, beban bunga dan rasio pembayaran deviden akan tetap konstan. b. Metode Kuadrat Terkecil merupakan suatu gerakan lamban jangka panjang dan cenderung menuju ke satu arah dalam suatu data runtut waktu. Dalam analisis tren tidak ada ketentuan jumlah data historis (n) yang dianalisis semakin banyak semakin baik perhitungan analisinya. c. Metode prosentase penjualan metode ini menganggap bahwa rekening-rekening neraca tertentu bervariasi secara langsung dengan penjualan, yaitu bahwa perbandingan rekening-rekening tertentu dengan penjualan adalah konstan

  11. Menurut Anoraga dan Ninik (2007:27 ), FungsiKoperasi Unit Desa sebagai perkreditan,penyediaandanpenyaluransarana-saranaproduksisepertisaranasebelumdansesudahpanen, saranaproduksiuntukkeperluanproduksikerajinan,keperluansehari-haripenyediaandanpenyaluranbarang-barangpengelolaandanpemasaranhasilproduksiindustri dan perdagangan. F. Kerangka penelitian Perusahaan beroperasidenganmelakukankegiatanoperasionalnyaberupapengelolaan unit-unit usaha yang dikelolanya. Langkahpertamameramalkanlaporankeuanganmeliputimenghitungpertumbuhanpenjualan, menghitunglaporanlaba/ rugitahun 2010 yang diproyeksikandanmenghitunglaporanneracatahun 2010 yang diproyeksikan.

  12. Langkahberikutnyamenetapkanberapabesarnyadanatambahan (AFN) dalamperusahaan. Langkahselanjutnyamengetahuikinerjakeuangan. KinerjaKeuangandalamperusahaaniniadalahmengetahuibesarnyaramalanpenjualan, besarnyalaba/rugi yang diproyeksikantersebut, menambahataumengurangi modal danbesarnyapeningkatan total aktiva yang dipakai, untukmembiayaipenjualan yang diramalkandanmencarialokasisumber-sumbertambahandana. Dilihatdarikinerjakeuangandapatdiketahuikinerjaperusahaanmengalamipenurunanataupeningkatanpetumbuhanpenjualan. Sehinggatujuanperusahaandapattercapaidengan baik. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 1.

  13. Operasi perusahaan Menghitung pertumbuhan penjualan, perhitungan proyeksi laba /rugi, perhitungan proyeksi neraca pada tahun 2010 Gambar 1 Menetapkan dana tambahan (AFN) Kinerja Operasional Kinerja Pemasaran Kinerja Keuangan Kinerja Sumber Daya Manusia Kinerja Perusahaan Tujuan Perusahaan

  14. G. Metode Penelitian 1.Lokasi penelitian : dilakukan di KUD gondanglegi Kabupaten Malang di Jalan Diponegoro 89. 2. Jenis Penelitian: merupakan studi kasus. 3. Variabel dan definisi Operasional yang akan diamati adalah a. Pertumbuhan penjualan: peningkatan jumlah / volume penjualan b. Laporan laba/rugi : laporan sistematis tentang penghasilan, biaya suatu perusahaan pada periode tertentu. c. Rekening-rekening neraca: merupakan laporan yang sistematis tentang aktiva, hutang serta modal pada periode tertentu. d. AFN (Additional Fund Needed) adalah dana yang harus diperoleh perusahaan secara eksternal melalui pinjaman atau dengan menjual saham biasa atau preferen baru. 4. Data dan Sumber Data: data yang digunakan data sekunder, Sumber data sekunder dari pihak KUD Gondanglegi.

  15. 5. Teknik pengumpulan data: tenik dokumentasi 6. Teknik analisis data a. Pertumbuhan penjualan Gt = SRt- SRt x 1oo% SRt b. Meramalkan laporan proyeksi laba / rugi tahun 2010 c. Meramalkan proyeksi neraca tahun 2010 d. Menetapakan dana tambahan (AFN) H. Jadwal Penelitian Kegiatan ini direncanakan berlangsung selama 7 bulan dengan alokasi waktu dari bulan November sampai Mei.

More Related