E N D
KAIDAH KEBAHASAAN TEKS EDITORIAL KELAS XII SEMESTER I SMA NEGERI 5 PANDEGLANG
DEPAN KD INDIKATOR MATERI CONTOH KOMPETENSI DASAR UJI KOMPETENSI 3.6 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks editorial 4.6 Merancang teks editorial dengan memerhatikan struktur dan kebahasaan baik secara lisan maupun tulis REFE RENSI PENYUSUN
DEPAN KD INDIKATOR MATERI CONTOH INDIKATOR UJI KOMPETENSI 3.6.1. Menentukan struktur dalam teks editorial 3.6.2. Menentukan unsur kebahasaan dalam teks editorial 4.6. 1. Menyusun argument atau pendapat terhadap isu aktual 4.6.2. Menyusun saran (rekomendasi) terhadap isu aktual 4.6.3. Menulis teks editorial dengan memerhatikan struktur dan kaidah kebahasaan 4.6.4. Merevisi topik, kerangka, stuktur, unsur kebahasaan, dan teks editorial yang telah disusun REFERENSI PENYUSUN
Pengertian Pengertian Teks Editorial. Teks editorialadalahartikelutama yang ditulisolehredakturkoran yang merupakanpandanganaatauopiniredaksiterhadapsuatuperistiwa (berita) aktual(sedangmenjadisorotan), fenomenaldankonroversial. KEMBALI
Ciri-Ciri Editorial 1. Tema tulisannya selalu hangat (sedang berkembang dibicarakan secara luas oleh masyarakat), aktual dan faktual 2. Bersifat sistematis dan logis 3. Tajuk rencana merupakan Opini / pendapat yang bersifat argumentative 4. Menarik untuk dibaca karena penggunaan kalimatnya yang singkat, padat dan jelas KEMBALI
KaidahKebahasaan Teks Editorial . Kalimatretoris: kalimatretorisadalahkalimatpertanyaan yang tidakditujukanuntukmendapatkanjawabannya. Contoh: BenarkahpemerintahtidaktahuatautidakdiberitahumengenairencanaPertaminamenaikanhargaelpiji?
KaidahKebahasaan Teks Editorial Konjungsi: kata penghubung pada teks. a. Konjungsikausalitas (sebab, karena, olehsebabitu ) Contoh: Masyarakatsebagaikonsumenmenjaditerkaget-kagetkarenakenaikantanpadidahuluisosialisasi b. Konjungsi temporal (selanjutnya, seterusnya, kemudian, laludll)
KaidahKebahasaan Teks Editorial Kata gantipenunjuk (waktu, tempat, peristiwadll) Contoh: Sungguh, kenaikanhargaitumerupakankado yang tidaksimpatik, tidakbijak, dantidaklogis. Menggunakan kata katapopuler, kata yang lazimdigunakandanmudahdipahamimaknanyaolehmasyarakat . Contoh: terkaget-kaget, pencitraandll
KaidahKebahasaan Teks Editorial Verba Mental: verba yang menerangkan persepsi (misalnya melihat, merasa), afeksi (misalnya suka, khawatir), dan kognisi (misalnya berpikir, mengerti). Pada verba mental terdapat partisipan pengindra (senser) dan fenomena.
Contoh Singkat Editorial Pelayanan Rumah Sakit dan Mutu Kesehatan Harus Ditingkatkan Di tahun lalu, ada sekitar 268 pengaduan tentang minimnya pelayanan kesehatan di berbagai rumah sakit di Indonesia. Jumlah itupun yang dilaporkan dan diterima di Kemenkes.Yang belum dilaporkan tentunya lebih banyak lagi. Salah satu hal yang menjadikan mutu pelayanan dokter kurang memuaskan adalah soal penanganan terhadap pasien. Dokter banyak yang belum bisa mengetahui penyakit pasien yang sebenarnya sehingga kadang obat yang diberikan tidak tepat. Seharusnya pemerintah terutama bidang kesehatan selalu memperbaharui/meningkatkan mutu para dokter di seluruh Indonesia secara berkala. Hal itu bertujuan agar pelayanan kesehatan masyarakat dapat terhubung dengan baik.
Tugas • Bacalahbukubahasa Indonesia kelas XII halaman 99-100 • Tuliskankalimat yang memlikiciri yang merupakankaidahkebahasaandalamteks editorial itu, minimal lima petikankalimat! • Jelaskan kata-kata yang terdapat di dalamnya
DEPAN SK/KD INDIKATOR MATERI CONTOH PENYUSUN UJI KOMPETENSI DewiWulansari E-mail Wie.wulansari@gmail.com REFERENSI PENYUSUN
DEPAN SK/KD INDIKATOR MATERI CONTOH REFERENSI UJI KOMPETENSI Bahasa Indonesia kls XII Kurikulum 2013. Kemendikbud Badan Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.2015. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia Jakarta: Kemendikbud Internet youtube. REFERENSI PENYUSUN