420 likes | 805 Views
VITAMIN & MINERAL. dr Nurina H Department of Pharmacology Faculty of Medicine UNAIR. Vitamin. Senyawa organik yg diperlukan tubuh dalam jumlah kecil untuk mempertahankan kesehatan dan seringkali bekerja sebagai kofaktor enzim metabolisme.
E N D
VITAMIN & MINERAL drNurina H Department of Pharmacology Faculty of Medicine UNAIR
Vitamin • Senyawa organik yg diperlukan tubuh dalam jumlah kecil untuk mempertahankan kesehatan dan seringkali bekerja sebagai kofaktor enzim metabolisme
ANGKA KECUKUPAN GIZI RATA-RATA YANG DIANJURKAN (AKG =RDA) Kecukupan rata-rata zat gizi setiap hari bagi semua orang menurut golongan umur, jenis kelamin, ukuran tubuh & aktivitas u/ mencapai derajat kesehatan optimal
Vitamin B1 (Tiamin) • Sumber : bekatulberas, ragi, sayuran, kacang-kacangan, susu, kuningtelur, hati • Defisiensi : berat – beri-beri gangguansaraf gangguankardiovaskular • Indikasi : pencegahan & pengobatandefisiensi : neuritis pd alkoholik, wanitahamilkuranggizi, emesis gravidarum • Efeksamping : rxanafilaksispadapemberian IV
Vitamin B2 (Riboflavin) • Sumber : daging, hati, ragi, telur, sayuran • Defisiensi : stomatitis angularis, keilosis, glositis, ggn mata • Indikasi : pencegahan & tx defisiensi vit B2 yang sering menyertai pelagra atau defisiensi vit B komplek lainnya
Asam nikotinat/niasin/faktor PP • Sumber : hati, ragi, daging • Defisiensi : Pelagra – kel pd kulit, sal cerna, SSP • Efek samping Rx anafilaktoid dx besar : kenaikan gula drh, asam urat, ggn fgs hati
Vitamin B6/Piridoksin • Ragi, biji-bijian (gandum, jagung dll), hati • Defisiensi : kelainan kulit & mukosa kelainan SSP anemia • Indikasi : -pencegahan & tx defisiensi -neuritis perifer o.k obat : INH, kontrasepsi oral (estrogen) • Efek samping : sindrom neuropati
Kolin • Prekursor asetilkolin • Menurunkan kadar lemak dlm hati • u/ pembentukan asam amino esensial • Penggunaan terutama sbg zat lipotropik dlm pengobatan penyakit hati
Vitamin B12/sianokobalamin • Sumber: jeroan (hati, ginjal, jantung), kerang, kuning telur, susu kering bebas lemak, ikan, kepiting • Fungsi metabolisme intrasel • Defisiensi srg disebabkan ggn absorpsi – “anemia pernisiosa addison” ggn hematopoesis (anemia megaloblastik) ggn neurologi kerusakan sel epitel t.u epitel saluran cerna
Asam Folat • Sumber : hampirsetiapjenismakanan Kadar tertinggidalamhati, ragi, daunhijauygsegar • Defisiensi : hematopoesismegaloblastik, glositis, diare, penurunanberatbadan • Indikasi : pencegahan & pengobatandefisiensi • Pd ibuhamilkebutuhanmeningkat terdapatkorelasikuatantaradefisiensiasamfolatpadaibudenganinsidenkelainan neural tube Mudahrusak dg pemasakanmakanan
Vitamin C/ asam askorbat • Sumber : sayur dan buah-buahan segar t.u jeruk • Fungsi : kofaktor dalam reaksi metabolisme antioksidan sintesis kolagen, proteoglikan • Defisiensi : skorbut atau scurvy – ggn penyembuhan luka, ggn pembentukan gigi, perdarahan
Vitamin C/ asamaskorbat • Indikasi : pencegahan & pengobatan defisiensi • Kebutuhan vit C meningkat pd peny infeksi, keganasan, pasca bedah, hamil dan laktasi • Efek samping dosis > 1 g/hari – diare o.k iritasi mukosa usus - terbentuknya batu ginjal • Meningkatkan absorpsi besi – hati-hati pd px talasemia, anemia sideroblastik
Vitamin A (retinol; retinoid;karoten) • Sumber : mentega, telur, hati, daging, sayuranberwarnahijauataukuning, wortel, pepaya, tomat • Fgs : regenerasi pigmen retina; pertumbuhan epitel, Tx kelainan kulit, meninggikan daya tahan mukosa thd infeksi, perkembangan tulang. • Defisiensi : butasenja, xeroftalmia, kebutaan -perubahanepitel → insideninfeksisalurannapas↑ - kulitkering - ggnindrapenciuman, perabaan, pendengaran
Vitamin A (retinol; retinoid;karoten) • Bahayatoksisitas; teratogen • Indikasi : pencegahan & pengobatandefisiensivit A • Sediaan oral (tablet;kapsul); suntikan; topikal • kapsul Vitamin A 200.000 SI (merah) 2 kali/tahun u/ balita (Agustus & Pebruari) danibunifas • Kapsul Vitamin A 100.000 SI (biru) u/ bayi 1 kali padaFebruari & Agustus. • Txvit A dosistinggi u/ bayidanbalitapenderitaxeropthalmia, campak, pneunomia, diare, giziburukdaninfeksi lain dengandosissesuaiumur
Vitamin D (kalsiferol) • Sumber: Minyak ikan, susu, jaringan hewan, ragi, jamur dlm bentuk provitamin D, dg penyinaran uv mjd vitamin D • Homeostasis kalsium • Defis: penurunan kadar kalsium plasma meningkatkan resorpsi tulang. Bayi/anak gangguan pertumbuhan tulang rakitis ; dewasa →osteomalasia • Indikasi : Tx rakitis. • Hipervitaminosis : keracunan, hiperkalsemia ibu hamil → teratogen
Vitamin E /tokoferol • Sumber : telur, susu, daging, buah2an, kacang2an, sayuran • Antioksidan • Defisiensi : anemia hemolitik, degenerasi retina, kelemahanotot, ggnneurologis • Hipervitaminosis : kelemahanotot, ggnreproduksi, ggnsalurancerna • Indikasi : defisiensivit E misal pd bayiprematur, sindrommalabsorpsi, ggnabsorpsilemak
Vitamin K • sumber : kloroplas sayuran berwarna hijau & buah2an, sintesis bakteri usus • Fungsi : me↑ biosintesis faktor pembekuan darah • Kebutuhan vit K biasanya sdh terpenuhi dr makanan & hasil sintesis o/ bakteri usus • Defisiensi : waktu pembekuan darah memanjang; perdarahan spontan • Indikasi : mencegah/mengatasi perdarahan ok defisiensi
Mineral • senyawa anorganik yang diperlukan tubuh untuk metabolisme serta u/ pembentukan tulang & gigi • Dibagi 2 kelompok : makromineral :diperlukan dlm juml > 100 mg/hari mikromineral (trace element): diperlukan dlm juml < 100 mg/hari
mineral Mikromineral (trace element) -Kromium -Mangan -Kobalt -Molibden -Tembaga -Selenium -Yodium -Seng -Besi -Fluor Makromineral • Kalsium • Fosfor • Magnesium • Kalium • Natrium • Klorida • sulfur
Kalsium • Sumber : produk olahan susu, kacang2an, sayuran • Absorpsi perlu vit D • Kebutuhan kalsium meningkat pd masa pertumbuhan, laktasi, wanita pascamenopause • Fungsi : pembentukan tulang, gigi pengaturan fgs saraf, otot • Hipokalsemia : rasa cemas, iritabilitas, tetani, kejang otot, mudah perdarahan, kontraksi jantung lemah • Hiperkalsemia : otot kendor, nyeri sekitar daerah bertulang, batu ginjal
Kalium • Sumber : buah2an, sayur2an misal pisang • Fungsi : kation utama dlm cairan intrasel, fungsi saraf dan otot, u/ kerja enzim • Hipokalemia : pd kerusakan sel, muntah, diare, pemakaian diuretik kuat tanda : mual/muntah, aritmia, kembung, otot paralisis • Hiperkalemia : pd insufisiensi ginjal tanda : aritmia, mual, kejang perut, oliguria
Natrium • Sumber : garam meja • Fgs : kation utama ekstrasel, mengatur volume plasma, fungsi saraf & otot • Hiponatremia : ok muntah, diare, pembedahan, diuretik kuat tanda : kejang, mual muntah • Hipernatremia : ok pemakaian ox misal kortison tanda : kulit terasa panas, suhu tubuh ↑, tekanan darah ↑, lidah kering & kasar
Magnesium • Sumber : sayuran hijau • Fungsi : unsur pembentuk tulang kofaktor enzim • Obat mengandng Mg : laksatif & antasid • Defisiensi : ok malabsorpsi, diare • Hipomagnesemia : berat – tetani, konvulsi • Hipermagnesemia : vasodilatasi, hilangnya reflek tendon
Fosfor • Unsur pembentuk tulang, gigi, ATP, pengantara metabolik, bufer cairan tubuh, asam nukleat • Defisiensi pd alkoholisme, muntah berkepanjangan, penyakit hati, hiperparatiroidisme
Klorida • Sumber : garam meja • Keseimbangan cairan elektrolit ; getah lambung • Defisiensi :muntah, diuretik Sulfur • Komponen beberapa asam amino, tiamin, biotin
Besi (Fe) • Sumber : daging merah, hati, telur • Fungsi : Produksi hemoglobin • Indikasi : mencegah & mengobati anemia defisiensi besi • Efek samping : mual muntah, nyeri lambung, diare, konstipasi • Intoksikasi : syok, kolaps kardiovaskular, asidosis metabolik • Sediaan :oral (fero sulfat/glukonat/fumarat) parenteral IM IV
Seng (Zn) • Sumber : susu & produk olahannya, kerang, kacang-kacangan • Fungsi : Kofaktor enzim, pertumbuhan, fungsi & maturasi alat kelamin, nafsu makan, penyembuhan luka • Defisiensi : ggn pertumbuhan keterlambatan maturasi seksual, hipogonadisme & hipospermia, alopesia, lesi kulit, ggn penyembuhan luka, defisiensi imun, night blindness, ggn pengecapan, ggn perilaku
Yodium • Sumber : makanan laut, garam meja • Bagian hormon tiroid • Defisiensi : daerah endemik anak : kretinisme dewasa : goiter-hipotiroidisme- miksedema • Intoksikasi : akut - edema, demam, konjungtivitis
Tembaga • Sumber : kerang, rajungan, kacang-kacangan, biji-bijian (bunga matahari, wijen) • Fungsi : kofaktor enzim, pembentukan sel darah merah, jaringan ikat • Defisiensi : anemia, penurunan jumlah sel darah putih, penurunan pigmentasi kulit & rambut, retardasi mental
Selenium • Sumber : daging (t.u hati), makanan laut, telur • Konstituen glutation peroksidase • Antioksidan sinegistik dengan vit E
Kromium • Sumber : daging, sereal whole-grain, ragi • Fungsi : komplek kofaktor u/insulin • Defisiensi : neuropati perifer ensefalopati diabetes
Mangan • Fungsi : kofaktor enzim, stimulasi sintesis kolesterol hati dan asam lemak • Intoksikasi : parkinson