170 likes | 847 Views
SISTEM BUFFER ASAM BASA. Reaksi biokimia berlangsung dalam suatu larutan dengan pH tertentu . Umumnya terjadi dalam suasana mendekati netral / pH mendekati 7 Dipertahankan oleh sitem bufferr. ASAM DAN BASA. Asam adalah setiap zat yang dapat melepaskan ion H (donor proton)
E N D
Reaksibiokimiaberlangsungdalamsuatularutandengan pH tertentu. Umumnyaterjadidalamsuasanamendekatinetral / pH mendekati 7 Dipertahankanolehsitembufferr
ASAM DAN BASA • Asam adalah setiap zat yang dapat melepaskan ion H (donor proton) • Basa adalah zat penerima proton • Asam dalam larutannya akan terurai menjadi proton dan basa konjugasinya • HK+ H + + K+ (asam kuat) • HL+ H+ + L+ (asam lemah)
Basa dalam larutan akan terurai menjadi ion hidroksida dan asam konjugasinya. • BOH+ B+ + OH+ (basa kuat) • LOH+ L+ + OH+ (basa lemah)
SISTEM BUFFER • Merupakan larutan yang terbentuk dari hasil pencampuran asam lemah atau basa lemah dengan garamnya. • Kapasitas buffer menyatakan kemampuan maksimum sistem buffer untuk mempertahankan pH. • Fungsi sistem buffer merupakan bagian dari mekanisme homeostastis tubuh untuk menjaga pH
SISTEM BUFFER DARAH • pH normal darah 7,35 – 7,45 • pH > 7,45 disebut alkalosis dan pH < 7,35 disebutasidosis • Buffer yang terdapatdalamdarah : • Buffer bikarbonat • Buffer fosfat • Buffer protein dan buffer hemoglobin. • Buffer amonium
1. Buffer Bikarbonat dan karbonat • Bekerja efektif sampai pH 7.4 • Sangat baik pada penambahan asam • Jumlah paling besar dalam cairan tubuh • Dihasilkan oleh ginjal • HCO3- / H2CO3
2. Buffer Fosfat • Bekerjaefektifpadapenambahanasam • Kosentrasirelatifrendah • Kurangberperandalam plasma • Ekskresi hidrogen dalam tubuli ginjal • HPO42- / H2PO4
3. Buffer Protein • Asamlemah : Asamglutamat, asamaspartat • Basalemah : lysin, arginin, histidin • Kurangberperan • Terdapat pada sel-sel, darah dan plasma
Buffer hemoglobin • Bentuk hemoglobin yang berperan membentuk sistem bufer • a. Oksihemoglobin ( HHbO2) • b. Deoksihemoglobin (HHb) • Buffer protein yang paling penting
Buffer Amonium * Setelah kelebihan asam, amonia (NH₃) dihasilkan oleh sel tubulus ginjal dan berikatan dengan hidrogen (H⁺) dalam tubulus ginjal untuk membentuk amonium (NH₄⁺).