1 / 17

PUSAT DATA DAN INFORMASI IPTEK NASIONAL: SEBUAH GRAND DESIGN

PUSAT DATA DAN INFORMASI IPTEK NASIONAL: SEBUAH GRAND DESIGN. Disampaikan dalam Lokakarya Nasional Dokumentasi dan Informasi, PDII LIPI, Jakarta 23 Oktober 2014. POKOK BAHASAN. Pendahuluan Latar Belakang, Tujuan , Sasaran K onsep dasar pengembangan Grand desain

Download Presentation

PUSAT DATA DAN INFORMASI IPTEK NASIONAL: SEBUAH GRAND DESIGN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PUSAT DATA DAN INFORMASI IPTEK NASIONAL: SEBUAH GRAND DESIGN Disampaikan dalam Lokakarya Nasional Dokumentasi dan Informasi, PDII LIPI, Jakarta 23 Oktober 2014

  2. POKOK BAHASAN • Pendahuluan • Latar Belakang, • Tujuan, • Sasaran • Konsep dasar pengembangan Grand desain • Visi, Misi dan Strategi • 4. Rencana Desain • Desain Dokumentasi • Desain Layanan Informasi • Roadmap

  3. 1. a.Latar Belakang • Hasil Focus Group Discussion RDIP 23 September 2013 • Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) akan memfasilitasi sebuah sistem Repositori Data Ilmiah Primer (RDIP) untuk para peneliti, baik peneliti secara individu maupun peneliti yang berafiliasi ke lembaga penelitian tertentu; • Sistem RDIP disediakan berskala nasional untuk keperluan dokumentasi, preservasi, dan aksesibilitas data ilmiah primer hasil-hasil penelitian; • Sistem RDIP disediakan bagi pengguna secara cuma-cuma tanpabiaya, penyimpanandilakukanuntukselamanya, kesediaan dan aksesibilitasdijaminmelaluijaringan internet; • Jaminan keamanan atas akses data akan akan tertuang dalam bentuk Berita Acara Serah Simpan(BASS) serta teknis sekuriti jaringan tertentu; • Proses serah terima, teknis aksesibilitas, dan mekanisme terkait, akan difasilitasi melalui sebuah web, yang akan disempurnakan; • Server RDIP adalah server LIPI. Saat ini, disediakan sebesar 60 terabyte yang berlokasi di TB simatupang (Lintas Artha) dan di Bioinformatika Cibinong;

  4. 2.Rumusan Workshop Membangun Ketersediaan Akses Data Hasil Penelitian melalui Repositori Data Ilmiah Primer (RDIP), PDII, 21 November 2013 • Saat ini di Indonesia belum ada lembaga yang secara khusus melakukan pengelolaan data ilmiah primer penelitian. • RDIPsudah menjadi kebutuhan nasional untuk mengelola data-datailmiah hasil penelitian • Dalam etika penelitian, ada tiga pihak pemilik data: peneliti, institusi yang menaungi dan pemberi donor, maka dibuat Berita Acara Serah Simpan Data (BASS) • Sistem RDIP diharapkan mampu: 1. Menampung data ilmiah primer secara nasional 2. Mampu melakukan pengelolaan dan preservasi 3. Menjaga aspek HAKI

  5. HasilFocus Group Discussion Indeks Sitasi Indonesia , PDIILIPI, 22 April 2014: • Kondisi saat ini, data dan informasi iptek nasional terserak dalam berbagai basis data dan bentuk dokumen, yang tidak mudah untuk dikumpulkan • PDII LIPI dipandang sebagai lembaga yang paling tepat untuk menjadi pusat data dan informasi Iptek nasional

  6. b. TUJUAN • Membangun Sistem Data dan Informasi (Datin) Iptek Nasional untuk kebutuhan akses datin iptek jangka panjang, lengkap, cepat dan mudah • Membangun sistem datin iptek yang mampu menjamin penyimpanan dan pelestarian datin iptek untuk berbagai kajian dan penelitian yang berkelanjutan

  7. c. Sasaran • Tersedianyapedomanpengelolaan, pengolahandanpelayananData Ilmiah Primer • Tersedianyapelayanan data bibliografidokumenilmiahnasional, termasuk paten • Tersedianyapelayanandokumenfull textjurnallokaldanasing • Tersedianyasistempenunjangkeputusan (SPK) untukpemetaan, pembangunanindikatoripteknasional, dankajiansitasi. • Tersedianyakolomjournalism sainsuntukjangkauanpelayanan yang lebihluas

  8. 2. Konsep dasar pengembangan Grand desain • Pelayanan data dan informasi Iptek nasional satu pintu dimaknai dengan kemampuan menyediakan data dan informasi ilmiah secara komprehensif, untuk kebutuhan penelitian, pengembangan dan penerapan Iptek serta kajian-kajian untuk pembangunan kebijakan seperti kajian iptek (science study), pembangunan indikator Iptek dan sitasi. • Konsekuensi dari makna tersebut adalah PDII LIPI mampu membangun sistemuntuk pengelolaan dan pengolahan data dan informasi dari hulu ke hilir dan memberikan pelayanan kepada seluruh kelompok pengguna.

  9. Hasil Penelitian Data Non Penelitian Dokumentasi Non Ilmiah Informasi Publikasi Ilmiah Non Publikasi

  10. Green OA Publikasi RISET Gold OA Rencana Diseminasi Keputusan Diseminasi Deposit data Akses dan Penggunaan Gratis Hasil Riset Akses dan penggunaan dibatasi Keputusan Proteksi Rencana Manajemen Data Paten/ lainnya

  11. Grand designmencakup 2 kerangka besar yaitu • Dokumentasi dan informasi iptek nasional Pembuatan kebijakan, penelitian pembangunan, pengembangan dan kegiatan yang berkaitan dengan proses akses, pengadaan, penyimpanan dan pengolahan data dan informasi iptek nasional Cakupan: Data Ilmiah Primer Nasional • Pelayanan Informasi Penelitian, pengembangan dan kegiatan yang berkaitan dengan pelayanan data dan informasi Iptek nasional. Cakupan:

  12. 4. KONDISI SAAT INI • Pusat Dokumentasi • Pusat Informasi • Pusat Data di Kementrian • Pusat analisis • Pusat Statistik • Pengelola data perorangan dan Komunitas • Belum teridentifikasi jenis data dan manfaat yang diperoleh • Belum terkelola dengan baik • Akses publik belum semua tersedia • Belum ada jaminan keamanan data

  13. Peraturan yang ada • SE Bappenastahun 1970, bahwasemualaporanpenelitianharusdiserahkankePDIN (sekarang PDII) 2 Undang-undangRepublik IndonesiaNomor 18 Tahun 2002Tentang SistemNasionalPenelitian, Pengembangan, danPenerapanIptek Ps 11.(2) Setiapunsurkelembagaanilmupengetahuandanteknologibertanggungjawab meningkatkan secara terusmenerusdayaguna dan nilaigunasumberdaya Ps 13(2) Perguruan tinggi dan lembaga litbang wajib mengusahakan penyebaraninformasihasil-hasilkegiatanpenelitiandanpengembangansertakekayaanintelektual yang dimilikiselamatidakmengurangikepentinganperlindungankekayaanintelektual. Ps 13 ( 4) Setiapkekayaanintelektualdanhasilkegiatanpenelitian, pengembangan, perekayasaan, daninovasi yang dibiayaipemerintahdan/ataupemerintahdaerahwajibdikeloladandimanfaatkandenganbaikolehperguruantinggi, lembagalitbang, danbadanusaha yang melaksanakannya.

  14. KEPUTUSAN MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI Nomor : 44 /M/Kp/VII/2000 Tentang PENYAMPAIAN LITERATUR KELABU (GREY LITERATURE) YANG BERKAITAN DENGAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI • Terkait khusus dengan • Grey Literature Iptek, • Lembaga pemerintah yang menghasilkan Iptek • digunakan untuk Kebijakan Pembangunan Iptek • Setiaplembagapemerintah yang menyimpandanataumemilikiliteraturkelabu (grey literature) berupalaporanpenelitian, laporan survey, prosiding, disertasi, tesisdandokumensejenisnyasertapublikasikebijakanpemerintah yang berkaitandenganilmupengetahuandanteknologi, baik yang berbentukcetakanmaupundalambentuk digital (digital file) diwajibkanuntukmenyampaikansalinannyakepada Kantor Menteri Negara RisetdanTeknologi. • Salinanliteraturkelabu (grey literature) tersebutharusdisampaikandalam 3 (tiga) rangkap, denganketentuan 1 (satu) rangkapakandijadikansebagaibahananalisisdalampembuatankebijakan di Kantor Menteri Negara RisetdanTeknologidan 2 (dua) rangkaplagiakandiserahkankepadaPusatDokumentasiInformasiIlmiah (PDII) LembagaIlmuPengetahuan Indonesia untukdidokumentasikandandiinformasikankemasyarakatluas. • Penyampaiansalinanliteraturkelabu (grey literature) tersebutharusdilakukanpaling lambat 3 (tiga) bulansetelahberakhirnyapelaksanaanpenelitianatau 3 (tiga) bulansetelahpublikasiditerbitkan. 15

  15. UU No. 4 Tahun 1990 tentang serah simpan karya cetak dan rekam • UU No. 14 Tahun 2010 tentang Keterbukaan informasi publik • Draf PP RI Tahun 2014 tentang Revitalisasi unit data dan informasi di Kementrian dan Lembaga dalam rangka penyelenggaraan data untuk pembangunan berkelanjutan

  16. Akses Informasi yang Tersedia • http://www.qjournal.co.id - Telkom • http//www.pustaka.ristek.go.id • http://garuda.dikti.go.id • http://rdip.lipi.go.id • http://data.id - UKP4 • http://www.satulayanan.net - UKP4

More Related