1 / 2

Obesitas_Leaflet Revisi_Kel MSJ

Kelompok 15 Farah Dwi Qatrunnada P07223119067<br>Nurgani Islamit P07223119083<br>Risky Syahbanurt P07223119085<br>Rizki Fadillaht P07223119087<br>

Download Presentation

Obesitas_Leaflet Revisi_Kel MSJ

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Apa itu OBESITAS? Apakah Aku OBESITAS? Klasifikasi menurut Kemenkes OBESITAS merupakan penumpukan lemak yang berlebihan akibat ketidakseimbangan asupan energi dengan energi yang digunakan dalam waktu lama. (WHO, 2000) Faktor Penyebab Jumlah asupan energi yang berlebih OBESITAS Pola Aktivitas Fisik Sedentary (Kurang Gerak) by : Kelompok 15 Faktor Keturunan

  2. TIPS MENGATASI OBESITAS 2. Pola Aktivitas -Meningkatkan aktivitas fisik minimal 1 jam perhari -Melakukan aktivitas fisik minimal 3x seminggu -Membatasi tidur berlebihan -Membatasi aktivitas, seperti: menonton tv atau game -Latigan fisik, seperti: Lari dan senam 1. Pola makan Diet rendah energi, dengan pengurangan energi 500-1000 kkal dari kebutuhan sehari dengan cara : 3. Psikoterapi Psikoterapi dapat dilakukan untuk membantu motivasi diri dalam melakukan perubahan dan perilaku hidup sehat - Mengurangi konsumsi sumber karbohidrat kompleks seperti nasi, roti, jagung, kentang dan sereal -Menghindari konsumsi sumber karbohidrat sederhana seperti gula pasir, gula merah, sirup, dan minuman ringan, dll -Mengurangi konsumsi dengan tidak mengolah makanan dengan cara digoreng dan menggunakan santan kental serta mentega dan margarin -Mengutamakan konsumsi sumber protein rendah lemak, seperti ikan, putih telur, ayam tanpa kulit, susu dan keju rendah lemak, tempe tahu, dan kacang-kacangan yang diolah -Meningkatkan konsumsi bahan makanan sumber serat seperti: sayur yang direbus, kukus dan tumis dengan sedikit minyak -Meningkatkan konsumsi cairan -Menghindari buah-buahan mengandung energi tinggi, seperti: durian -Mengonsumsi gula sebagai selingan -Porsi makan yang kecil BAHAYA OBESITAS BAGI KESEHATAN sumber lemak 4. Pengobatan Pengobatan obesitas dapat dipertimbangkan apabila IMT ≥ 30 kg/m² dan disertai dnegan penyakit diabetes melitus, jantung, hipertensi dan kadar lemak dalam darah tinggi Berisiko 2 kali lipat mengakibatkan terjadinya serangan jantung koroner, stroke, DM, dan hipertensi. Berisiko 3 kali lipat terkena batu empedu Ayo bergerak lawan obesitas! yang Mengakibatkan terjadinya sumbatan nafas ketika sedang tidur Berisiko meningkatkan lemak dalam darah dan asam urat Sumber : P2PTM Kemenkes RI

More Related