1 / 26

Rancangan Penelitian Experimental

Rancangan Penelitian Experimental. Rancangan penelitian kesehatan berdasar klasifikasi penelitian. PENELITIAN BIOMEDIK. Penelitian eksperimental murni Mempelajari korelasi sebab akibat dengan melakukan pengendalian variabel-variabel secara ketat.

zarita
Download Presentation

Rancangan Penelitian Experimental

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. RancanganPenelitian Experimental

  2. Rancangan penelitian kesehatan berdasar klasifikasi penelitian

  3. PENELITIAN BIOMEDIK • Penelitian eksperimental murni • Mempelajari korelasi sebab akibat dengan melakukan pengendalian variabel-variabel secara ketat. • Subjek penelitian menggunakan hewan percobaan galur baku • Dlm penelitian obat: thp penelitian praklinik

  4. LANGKAH-LANGKAH RANCANGAN BIOMEDIK • Pemilihan hewan percobaan • Jumlah hewan percobaan • Kesehatan hewan percobaan • Dosis dan cara pemberian perlakuan • Pemilihan model rancangan penelitian • Analisis hasil

  5. 5. Pemilihan model Rancangan Penelitian • Dipertimbangkan sejauh mana pengendalian variabel luar • Contoh : • Rancangan eksperimental sederhana • Rancangan eksperimental ulang

  6. Rancangan Eksperimental Sederhana (Posttest Only Control group design) • Ekonomis • Teknis mudah • Kurang mampu mengendalikan variabel luar • Subjek dibagi dua kelompok atau lebih

  7. Skema Rancangan Eksperimental Sederhana KP:(X) O1 KK:(-) O2 KP: kel perlakuan KK: Kel kontrol (X) : perlakuan yang diberikan (-) : tanpa perlakuan atau plasebo O1 : hasil pengukuran efek pada kel perlakuan O2 : hasil pengukuran efek pada kelompok kontrol (O1-O2) : efek dari perlakuan

  8. Rancangan Eksperimental Ulang (pretest-posttest control group design) • Observasi dilakukan sebelum dan sesudah perlakuan • Ada 4 kel hasil observasi : 2 obs awal, 2 obs akhir • Hampir semua variabel non eksperimental dapat terkendali penuh • Kendala : plnt yang memerlukan jaringan dan organ hwn peliharaan

  9. Skema Rancangan Eksperimental Ulang KP: O1 (X) O3 KK: O2 (-) O4

  10. 6. Analisis Hasil • Contoh uji statistik Ranc eksperimental sederhana : uji ‘t’ dan anova Ranc eksperimental ulang : analisis kovarian

  11. Penerapan • Uji toksisitas • Akut • kronis • Uji teratogenesis (toksisitas khusus)

  12. UjiEksperimentalKlinik

  13. Uji Klinik medikamentosa : penelitian yang dilakukan pada manusia thd obat2 yg sebelumnya telah melalui tahap penelitian praklinik pada hewan

  14. TAHAPAN PENELITIAN PRA PASAR : • TAHAP I : bertujuanmenilaikeamanansertatoleransiobat, subjekpenelitianterbatas (20-100 orang) • TAHAP II : menilaikeamanansertatoleransiobat, subjek 100-200 orang • TAHAP III : membandingkanefektifitasobatbarudenganygada PENELITIAN PASCA PASAR • TAHAP IV : mengevaluasiobatbaruygtelahdipasarkansetelahberedar

  15. Sifat uji klinik • Lingkup penelitian berhubungan dengan tindakan kuratif medikamentosa • Sasaran evaluasinya individual • Bertujuan mengetahui efektifitas dan keamanan penggunaan obat • Proses penelitian eksperimental dgn pendekatan komparatif dan prospektif

  16. Rancangan • Random • Random silang

  17. Menghindari subjektivitas • Penggunaan plasebo Bila pengobatan peny yg diteliti blm ada Efek pengobatan subjektif Penyakit tdk berat • Single blind : subjek tdk mengetahui jenis perlakuan, peneliti tahu • Double blind : subjek dan peneliti tdk tahu perlakuan

  18. Pemantauan • Kepatuhan penderita • Subjek drop out • Efek samping obat

  19. Keuntungan uji klinis • Kekuatan dlm mempelajari korelasi besar • Variabel non eksperimental dpt dikendalikan dgn efektif

  20. Kerugian uji klinis • Mahal, rumit • Sering ada kendala etik • Seleksi berlebihan mengakibatkan hasil tdk representatif untuk digeneralisasikan pd populasi target

  21. RancanganPenelitianEpidemiologi

  22. TUJUAN PENLTN EPIDEMIOLOGI • Mempelajari faktor-faktor yang berkaitan dengan timbulnya penyakit pada manusia

  23. Faktor yang berperan dlm timbulnya penyakit • Agen : bakteri, virus, defisiensi vit, malnutrisi • Host : umur, jenis kelamin, kebiasaan hidup • Environment

  24. Rancangan pre dan post intervensi menggunakan satu kelompok 01 (X) 02

  25. Rancangan sebelum dan sesudah intervensi menggunakan pembanding eksternal E : 01 X 03 P : 02 04 E : kel eksperimen P : kel pembanding 0 : pengamatan

  26. Thank You

More Related