1 / 36

PENGUKURAN RADIOAKTIVITAS

PENGUKURAN RADIOAKTIVITAS. 2010/2011. Pendahuluan …. Peluruhan zat radioaktif memancarkan partikel bermuatan . Radiasi partikel bermuatan dapat dideteksi dengan jalan memanfaatkan interaksi radiasi tersebut dengan materi . Interaksi dapat terjadi melalui dua cara , yaitu :

wiley
Download Presentation

PENGUKURAN RADIOAKTIVITAS

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENGUKURAN RADIOAKTIVITAS 2010/2011

  2. Pendahuluan … • Peluruhanzatradioaktifmemancarkanpartikelbermuatan. • Radiasipartikelbermuatandapatdideteksidenganjalanmemanfaatkaninteraksiradiasitersebutdenganmateri. • Interaksidapatterjadimelaluiduacara, yaitu: (a) interaksiradiasidenganinti atom materi disekitarnya. (b) interaksiradiasidenganelektron atom materi, menurutgayacolumb.

  3. InteraksiRadiasidenganElektron Atom Materi … Interaksiradiasidenganelektrondapatmenghasilkanduaproses, yaitu: • IONISASI suatupartikelbermuatan yang bergerakakanmenimbulkanmedanlistrikdisekitarnya. Medan listrikinimempengaruhielektron-elektron atom materi yang beradadidekatlintasanelektrontersebut. Jikainteraksicukupkuat, makaelektrondapatbertolakkeluardari atom yang sebelumnyaterikatdanmenerimasuatuenergikinetik.

  4. b) EKSITASI Jikainteraksitidakcukupkuatuntukterjadinyaprosesionisasi, makabisaterjadieksitasi. Dalamhalini, elektronakanberpindahdarisuatukeadaanawaldenganenergiikat (Eo) menujukeenergiikatakhir (E1), dimana E1 < Eo

  5. InteraksiRadiasidenganElektron Atom Materi … Jikapartikelbermuatanakanberinteraksimelaluimedan Coulomb ketikamerekasalingmendekat, akibatnyajalantempuhpartikeltersebutberubahdanterjadiperubahanmemontumdanenergisalahsatuataukeduapartikeltersebuttanpaterjadikontakfisiksecaralangsung.

  6. InteraksiRadiasidenganElektron Atom Materi … Jenistumbukan yang terjadi: • Tumbukan ELASTIK terjadijika TIDAK terjadiperubahanenergidalamatauenergikinetik total daripartikel-partikel yang bertumbukan. b) Tumbukan TAK ELASTIK terjadijika ADA perubahanenergidalamdarisatuataulebihdarisistem yang bertumbukan (mis. terjadipengionan atom)

  7. Penyerapan SEMPURNA terjadijikasemuaradiasi yang menumbukmateridiserapsempurna (tidakadaradiasisemula yang diteruskanataudipantulkan). Pengamataninteraksiradiasidenganmateridapatditinjausecaramakroskopismaupunmikroskopis.

  8. Misal: Jikaintensitasradiasidiukursebelumdansesudahmelaluisuatumateri, makaintensitas yang diserapmateridapatdihitung. It Io Ia

  9. Secara MASKOSKOPIK, pengukurannyamerupakanhasil rata-rata dariberbagaitumbukanradiasidengantiap atom penyusunmateri yang biasanyamelibatkanberbagaijenisinteraksi. • Secara MIKROSKOPIK, pengukurannyamemperhitungkansetiapjenistumbukan yang terjadipadatingkat atom atau sub atomikdanproses-proses yang diakibatkantumbukantersebut.

  10. Interaksi Partikel α dengan Materi • Partikelalfaterdiriatasinti atom helium, yang merupakanintistabilkarenaenergiikat per nukleonnyacukuptinggi (≈ 7 MeV). • Partikelαmempunyaimassalebihbesardarielektron, sehinggajikaelektronditumbukdenganpartikelαmakaperlambatanpartikelαterjaditanpadifusi, melaluisejumlahbesartumbukandenganpertukaranenergisedikitdemisedikit.

  11. Kadang-kadangsuatuelektron yang terlepasdari orbital atom olehpartikelαdanterlemparmelewatiruangdenganenergitertentuberakibatelektroninimampumenghasilkanpasangan ion. • Pengionanspesifik : jumlahpasangan ion yang dihasilkan per satuanpanjangdarijaraktempuh (per mm) radiasipengion. • Pengionanspesifikbergantungpadaenergi yang tertinggalpadapartikel.

  12. Partikelαsecarakontinukehilanganenergisepanjangjalantempuhnyadenganmenghasilkanproses-prosespengionan, makapengionanspesifik pun berubahsecarakontinu. Bersamaandenganhilangnyaenergipartikel, kecepatanpartikelnyapunberkurang. Padakecepatan yang lebihrendah, partikelαmempunyailebihbanyakwaktuuntukmempengaruhilingkungan atom-atom yang dijumpainyasehinggajumlahpasangan ion yang terjadiakanlebihbanyakkarenapartikelαmempunyaikesempatanlebihbesaruntukberinteraksidenganelektron.

  13. Kehilanganenergi per satuanpanjangakannaikdenganturunnyaenergipartikel. Makin lambatgerakanpartikelbermuatan, makinbesarkehilanganenerginya. Hal iniakanberakibatpadanaiknyarapationisasi. • Padasaatenergi (E) menurun, makarapat ion akanmencapaihargamaksimumdankemudianmenurunmendadakmenjadinolpadasuatuharga yang sedikitlebihtinggidarihargajangkauan rata-rata.

  14. Di dalamudaradengantekanan 760 mmHg padatemperatur 0oC panjangjangkauan (R) partikelαdapatdinyatakandengankategori: a) E < 4 MeV, R (cm) = 0,56 E MeV. b) 4 MeV < E < 8 MeV, R (cm) = 1,24 E (MeV) – 2,62 • R partikelαdalamsuatu medium ataubahanlainnya, dapatdinyatakansbb: Rm (mg/cm2) = 0,56 x A1/3 x R dimana: A = nomor atom medium R = panjangjangkauanpartikelαdalam udara (cm) Rm = kerapatanketebalan (mg/cm2)

  15. Hubunganantarakerapatan total denganketebalan (te) dapatdirumuskansbb: Rm (g/cm2) = Г (g/cm3) x te (cm) • Panjangjangkauan/lintasanpartikelαdalamtubuhmanusiadapatdinyatakansbb: Ra x Гa = Rt x Гt dimana: Ra = panjanglintasanαdiudara Гa = beratjenisudara Rt = panjanglintasanαdalamtubuhmanusia Гt = beratjenistubuhmanusia

  16. Interaksi Partikel β dengan Materi • Kecepatanpartikelβbergantungpadaenerginya, dimanaberkisardari 0 secarakontinusampaisekitar 2,9 x 1010 cm/s (mendekatikecepatancahaya). • Partikelβharusbergerakdengankecepatan yang lebihbesardaripadakecepatanα yang mempunyaienergi yang sama, karenamassapartikelβlebihkecildaripartikelα.

  17. Energipartikelβdihitungberdasarkankecepatanpartikelnya (v). jika v < (rendah), makaenerginyadapatdihitungmenggunakanpersamaan: E = ½ mv2 sedangkanjika v > (tinggi), makadiperlukanfaktorkoreksirelativitasEinsten : m = mo/{1-β2}1/2 dimana: m = massaefektif mo = massadiam β = v/c , dengan v = kecepatanpartikel c = kecepatancahaya

  18. Penyerapanpartikelβolehmateridaripengamatan MAKROSKOPIS merupakanfungsidarijarak yang ditempuhpartikel-partikeldalambahanpenyerapdarirapatmassabahantersebut. • Jikasuatuberkaspartikelβdenganintensitas (Io) mengenaisuatu absorber, makasejumlahpartikelakanterserapsehinggaintensitas yang diteruskanadalah I.

  19. X penyerapanpartikelβakanturunsecaraeksponensialjikamenembussuatubahanabsorbendengantebal (x). Pernyataantersebutdapatdinyatakandenganpersamaan: dimana: Ro = keaktifan yang teramatitanpa absorber R = keaktifan yang teramatidengan absorber μ = koefisienabsorpsi (cm2/g)

  20. Hubunganantarapanjanglintasan (g/cm2) denganenergipartikelβ (MeV) dapatdinyatakansbb: Emaks > 0,8 MeV, maka R = 0,542 Emaks – 0,133 0,15 MeV < Emaks < 0,8 MeV, maka R = 0,407 (Emaks)1,38

  21. Interaksi Partikel γ dengan Materi • Radiasiγadalahgelombangelektromagnetik, dimanadipancarkansebagaifotonataukwantaenergi yang menjalardengankecepatancahaya (c = 3x1010 cm/s). • Panjanggelombang (λ) danfrekuensi (ν) dihubungkandengankecepatancahaya (c) akandiperolehpersamaan: λ = c/ν

  22. Energifotondihitungdenganmenggunakanhubungan: E = h ν • Hubunganantarapanjanggelombang (λ) denganenergi (E) dituliskansbb: λ(cm) = [1,24 x 10-10/E (MeV)] • Beberapainteraksipentingantarafotondenganmateriialahhamburan Rayleigh, Thomson, resonansiinti, Bragg, danFotodisintegrasi.

  23. Hamburan RAYLEIGH jikainteraksiantarasuatufotondanelektron orbital tidakcukupuntukmenghasilkanpengionanataueksitasi atom, terjaditumbukanelastik, dimanaenergifotonsebelumdansesudahtumbukantidakberubah. • Hamburan THOMSON berdasarkansifatgelombang, mula-muladiperkirakanbahwasinar X akandipantulkanolehsuatucermin, namunternyatabahwasinar X banyakdihamburkandaripadadipantulkan. Hamburaniniadalahsuatuinteraksisinar X denganelektron orbital.

  24. Hamburan RESONANSI INTI jikafrekuensivibrasisuatuintisamadenganfrekuensifoton yang mengenainyamakaterjadipenyerapanfoton, dimanafotonkemudiandipancarkankembalidariintitereksitasi. • Hamburan BRAGG terjadipadasinargamadengancara yang samasepertihamburansinar X (difraksisinar X) yang terjadipadasuatumukakristal. Hal inimerupakansuatujenishamburanelastikkoheren, karenaterdapathubunganfasa yang tepatantaragelombangjatuhdengangelombanghamburan.

  25. Fotodisintegrasi dalaminteraksiinimelibatkansuatutumbukandarifotonberenergitinggidengansuatuinti. Fotonterserapsempurnadalamprosesinidansuatunetron, proton ataupartikel alpha dilepaskandariinti yang tereksitasi. • EfekFotolistrik terjaditerutamajikaenergifotonrendah. Tumbukantakelastikdarifotondenganelektron orbital menghamburkanpelepasansempurnadarielektrondanmenghasilkanpasangan ion.

  26. Efek COMPTON pentinguntuksinarγdenganenergi medium (0,5 – 1,0 MeV). Efekinimelibatkansuatutumbukanantarafotondanelektron yang sebagianenergifotonnyadiberikanpadaelektron. Foton yang keluarmempunyaienergi yang lebihkecil. panjanggelombangfotondapatdihitungdgnpers: dimana :

  27. PembentukanPasangan hanyamelibatkansinar gamma yang mempunyaienergilebihbesardari 1,02 MeV. Energisinar gamma diubahmenjadisuatuelektrondan positron dalamdaerahmedanelektromagnetiktinggi. Et = h.νo – 2 mo c2 dimana: mo : massaelektron νo : frekuensisinar gamma yang datang c : kecepatancahaya h : tetapan Planck

  28. Jikasinar gamma menembusmateri, makaakanmengalamipenyerapanolehinteraksidengan atom-atom daribahanpenyerap, terutamaolehefekfotolistrik, efekcomptondanolehpembentukanpasangan. Hal inimengakibatkanterjadipenurunanintensitasradiasidenganjarak yang ditempuhnyamelaluibahanpenyerap. • Penurunanenergidariberkasradiasi gamma yang jatuhialahdalambentukeksponensial.

  29. Io dan I masing-masingadalahintensitasawaldanintensitassetelahmenembus absorber setebal x. • μ adalahkoefisienabsorpsi yang merupakanjumlahdari 3 koefisienabsorpsiparsialyaituτ (koef. fotolostrik), σ (koef. efek Compton) danκ (koef. pembentukanpasangan). • Konsep yang bergunasehubungandenganpenyerapan gamma adalah HALF VALUE LAYER (HVL) atautebalseparo, yang didefinisikansebagaijarakpada absorber yang harusditempuh agar intensitasradiasi gamma berkurangmenjadisetengahnilaisemula.

  30. Interaksi Partikel Neutron dengan Materi • Netronmerupakanpartikeltidakstabildenganwaktuparuh ± 12 menitdanmeluruhmenjadi 1 p, 1 n dan 1 netrino. • Netrontidakbermuatan, sehinggatidakdipengaruhiolehmedanmagnitmaupunmedanelektrostatis. Netronhanyadibelokkanapabilabertumbukandenganpartikel lain.

  31. Netrondihasilkanmenggunakan 2 prosesumum, yaitupenembakanintidanpembelahandalamsuatureaktor. • Sumberpartikel yang menggunakanpenembakanintisebagaisumbernetronadaduajenis, yaitumenggunakansumberradioaktifmaupunmenggunakanpemercepatpartikelbermuatandengantegangantinggi.

  32. Hamburan ELASTIK hamburanelastikadalahpenyebabutamadari MODERASI (perlambatan) netron. Dalamsuatutumbukanelastik, energikinetik total dan momentum total darinetrondanintitetapkonstan. Dalamhalinitidakterjadikehilanganenergidenganpelepasanradiasielektromagnetik. unsur-unsur yang seringdigunakansebagai Moderator adalahhidrogendankarbon. hidrogenadalah moderator yang sangatefisienkarenamempunyaimassa yang hampirsamadengannetronsehinggapadatumbukanelastiksempurnaakanmenghasilkanderajatmoderasiterbesar.

  33. Hamburan RESONANSI TAK ELASTIK hamburan yang menyebabkankehilangandalamenergi total darisistem yang bertumbukan. Dalamsuatureaksijenis (n, n’) dengan n adalahnetronpenembakdan n’ adalahnetron yang lebihlambat yang dilepaskanintisasarandanperbedaanenergikeduanetrontersebutdipancarkansebagaisuatufoton.

  34. Untukkebanyakanintipenangkapannetronmenghasilkanpeningkatanenergisekitar 8 MeVditambahenergikinetiknetron. Hal inimenyebabkanenergiinti yang terbentuksesudahpenangkapannetronberadadalamtingkatenergi yang tinggi. • Kestabilandicapaidenganpemancaranpartikelataufoton. Jenisreaksipenangkapanbergantungpadaenerginetronpenembak, sehinggamenurutenerginya, netrondibagimenjadi 4, yaitu:

  35. NETRON LAMBAT (TERMAL) energiintimeningkathanyasekitar 8 MeVdanumumnyatidakcukupuntukmengeluarkansuatupartikel. Reaksiumumnyaialahjenisreaksi (n, γ) yang dikenaldenganreaksiPengaktifan. misal: • NETRON INTERMEDIATE penangkapandapatmenghasilkanreaksipengaktipansebanyakdiatas, tetapiintigabungan yang dihasilkanjugamempunyaicukupenergiuntukmengatasienergiikatdanmengeluarkansuatupartikel.

  36. NETRON CEPAT energikinetiknyasampai 10 MeVmemberisumbangansampaisekitar 18 MeVkepadainti. Energiikatsuatunukleonhanyasekitar 8 MeV, sehinggaduapartikeldapatdilepaskandariinti. misalnya: • NETRON RELATIVITAS jumlahnukleon yang dapatdilepaskandariintisasarandengannetroninilebihbesar lain.

More Related