1 / 20

Tawaran Plan Business jaringan pemasaran pertanian selaras alam (jappsa)

Tawaran Plan Business jaringan pemasaran pertanian selaras alam (jappsa). By : You One Ferianto Simanjuntak. Pendahuluan. Latar belakang kegiatan. Minimnya penghargaan atas hasil usaha para petani. Masih minimnya jumlah usaha sejenis. Hal – hal yang mendukung kegiatan ini :

trista
Download Presentation

Tawaran Plan Business jaringan pemasaran pertanian selaras alam (jappsa)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Tawaran Plan Business jaringan pemasaran pertanian selaras alam (jappsa) By : You One Ferianto Simanjuntak

  2. Pendahuluan • Latar belakang kegiatan. • Minimnya penghargaan atas hasil usaha para petani. • Masih minimnya jumlah usaha sejenis. • Hal – hal yang mendukung kegiatan ini : • Sebagai media/alat kampanye akan pentingnya menjaga dan menghargai alam. • Peningkatan kesejahteraan petani sebagai ujung tombak penghasil produk usaha. • Menciptakan posisi tawar hasil pertanian organik petani tradisional sebagai produk yang lemah dalam persaingan bisnis pemasaran

  3. Tujuan • Terciptanya usaha yang kuat dan menguntungkan dengan mengedepankan kepentingan masyarakat petani sebagai pemilik modal utama.

  4. ANALISA BISNIS

  5. Target pasar • Retail • Perhotelan • Café dan restoran, • Kelompok/group pengguna produk- produk pertanian organik. • Konsumen perorangan. • Eksport.

  6. STRATEGI PEMASARAN • Membuat iklan di beberapa media • Mengikuti pameran sebagai ajang memperkenalkan produk. • Menawarkan produk melalui komunitas – komunitas pengguna produk pertanian organik. • Pemberian label/ logo usaha dalam kemasan produk. • Mengadakan Pusat layanan/ keluhan konsumen.

  7. Analisa SWOT • Strenght • Jenis produk dari usaha ini adalah hasil pertanian organik. Diantaranya : beras, kakao, kopi dan produk organik hasil pertanian lainya. • Adapun produk – produk yang ditawarkan mempunyai mutu dan kwalitas yang terjamin, • Kedepan jaminan kwalitas akan segera dipenuhi melalui sertifikasi produk.

  8. Weakness • Perlunya peningkatan kapasitas/ kemampuan staff secara berkala. • Sertifikasi produk yang membutuhkan perhatian lebih.

  9. Opportunity • Peluang usaha yang cukup besar • Termasuk kebutuhan yang cukup penting bagi manusia yang sadar kesehatan untuk jangka panjang. • Restoran, perhotelan maupun perorangan banyak yang mempergunakan produk pertanian organik untuk pelengkap kebutuhannya. • Kompetitor usaha yang sejenis masih minim.

  10. Treat • Menjaga/ meningkatkan kwalitas dan mutu produk. • Penambahan jumlah maupun jenis produk harus dilakukan secara berkala. • Persaingan yang kuat dengan usaha sejenis yang sudah terkenal.

  11. Peluang Bisnis. • Pangsa pasar yang baik dan cukup luas • Produk yang dihasilkan merupakan suatu kebutuhan penting untuk berbagai usaha ritel dan keluarga. • Indonesia memasuki Tahun dimana banyak warga yang sudah sadar akan kesehatan. • Kebutuhan untuk produk pertanian organik dunia akan semakin meningkat.

  12. Rencana keuagan • Target penjualan 6 bulan tahap I. • Beras : 100 ton • Kakao : 50 ton • Kopi : 75 ton, • Produk lainnya. • Keuntungan untuk 6 bulan pertama : • Beras 100 ton X Rp. 1000 = Rp 100 jt • Kakao 50 ton X Rp 2.500 = Rp 100 jt • Kopi 75 ton X Rp 2.000 = Rp 150 jt • Total pemasukan = Rp. 375 jt

  13. Pemasukan untuk 6 bulan tahap II • Target penjualan 6 bulan tahap II. • Beras : 150 ton • Kakao : 75 ton • Kopi : 150 ton, • Produk lainnya. • Keuntungan untuk 6 bulan tahap II : • Beras 150 ton X Rp. 1000 = Rp 150 jt • Kakao 70 ton X Rp 2.500 = Rp 187 jt • Kopi 150 ton X Rp 2.000 = Rp 250 jt • Total pemasukan = Rp. 587 jt

  14. Pemasukan untuk 1 tahun di tahun ke dua • Target penjualan 1 tahun tahun ke dua. • Beras : 300 ton • Kakao : 150 ton • Kopi : 250 ton, • Produk lainnya. • Keuntungan untuk 1 tahun ditahun ke ke dua : • Beras 300 ton X Rp. 1000 = Rp 300 jt • Kakao 150 ton X Rp 2.500 = Rp 375 jt • Kopi 250 ton X Rp 2.000 = Rp 500 jt • Total pemasukan = Rp.1.175 jt

  15. Total pemasukan selama 2 tahun operasional kerja • Pemasukan 6 bulan tahap I : Rp. 375 jt • Pemasukan 6 bulan tahap II : Rp. 587 jt • Pemasukan 1 tahun tahap II : Rp.1.175 jt • Sehingga total pemasukan untuk 2 tahun = RP 2.137,5 Jt

  16. Pengeluaran

  17. Kebutuhan modal • Target produk terjual • Beras : 550 Ton. • Kopi : 450 Ton. • Kakao : 275 Ton. • Kebutuhan dana untuk 6 bulan tahap I (dalam ribuan rupiah) = • Beras 100 ton X Rp.10,- = RP 1 miliiar • Kopi 75 Ton X Rp 20,- = RP 1,5 milliar • Kakao 50 Ton X Rp 20,- = Rp 1 Milliar Total kebutuhan dana untuk 6 bulan I = 3,5 Milliar.

  18. Pendapatan/ hasil yang diharapkan • Hasil / laba = pemasukan – pengeluaran • Target hasil untuk 2 tahun usaha = • = Rp 2.137,5 jt – Rp 604 Jt • Rp 1.533,5 jt.

  19. Persentase keuntungan • Kebutuhan modal sebesar Rp 3.500 Jt • Dan keuntungan sebesar Rp 1.533,5 jt • Maka persentasi hasil usaha yang diharapkan adalah • (1.533,5 jt/ 3.500 jt) x 100% = 0,48 • Dengan kata lain keuntungan yang akan di peroleh selama 2 tahun adalah 48 %. Jika kita jadikan flat hasil usaha ini berkisar 2% / bulannya. • Hal ini masih sesuai dengan prinsip koperasi sebagai mana paham yang dianut oleh Jappsa. • Keuntungan ini masih belum termasuk hasil dari pengembangan usaha lainnya.

  20. Sekian dan Terimakasih

More Related