1 / 20

PROGRAMA PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN

PROGRAMA PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN. PENDAHULUAN.

tirzah
Download Presentation

PROGRAMA PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PROGRAMA PENYULUHAN PERTANIAN, PERIKANAN DAN KEHUTANAN

  2. PENDAHULUAN • ProgramaPenyuluhanPertanian, Perikanan, danKehutanan yang selanjutnyadisebutprogramapenyuluhanadalahrencanatertulis yang disusunsecarasistematisuntukmemberikanarahdanpedomansebagaialatpengendalipencapaiantujuanpenyuluhan (UU Nomor 16 Tahun 2006 tentangSistemPenyuluhanPertanian, Perikanan, danKehutanan=SP3K) • Programapenyuluhanpertanian yang disusunsetiaptahunmemuatrencanapenyuluhantahunberikutnyadenganmemperhatikansiklusanggaranpadamasing-masingtingkatandengancakupanpengorganisasiandanpengelolaansumberdayasebagaipelaksanaanpenyuluhan yang disusundenganmemperhatikanketerpaduandankesinergian

  3. Lanjutan .......... • Keterpaduanmengandungmaksudbahwaprogramapenyuluhanpertaniandisusundenganmemperhatikanprogramapertanianpenyuluhantingkatkecamatan, tingkatkabupaten/kota, tingkatprovinsidantingkatnasional, denganberdasarkankebutuhanpelakuutamadanpelakuusaha. Sedangkan yang dimaksudkandengankesinergianyaitubahwaprogramapenyuluhanpertanianpadatiaptingkatanmempunyaihubungan yang bersifatsalingmendukung. Dengandemikiansemuaprogramapenyuluhanpertanianselarasdantidakbertentanganantaraprogramapenyuluhanpertaniandalamberbagaitingkatan. • Penyusunan

  4. TUJUAN • Menyediakanacuandalampenyelenggaraanpenyuluhan • Memberikanacuanbagipenyuluhdalammenyusunrencanakerja • Menyediakanbahanpenyusunanperencanaanpenyuluhanuntukdisampaikandalam forum musyawarahperencanaanpembangunanpertanian (Musrenbangtan) tahunberikutnya

  5. SASARAN Sasaran penyusunan programa adalah para penyuluh dan pelaku utama serta pelaku usaha di setiap tingkatan dengan difasilitasi oleh unit kerja di masing-masing tingkatan.

  6. MACAM-MACAM PROGRAMA • Programa Penyuluhan Desa/Kelurahan atau unit kerja lapangan; • Programa Penyuluhan Kecamatan (BPP); • Programa Penyuluhan Kabupaten/Kota; • Programa Penyuluhan Provinsi; • Programa Penyuluhan Pusat;

  7. WAKTU PENYUSUNAN • ProgramaPenyuluhanDesa/Kelurahanatau unit kerjalapangan Programapenyuluhandesa/kleurahandisusunsetiaptahundanmemuatrencanapenyuluhantahunberikutnyadenganmemperhatikansiklusanggarandimasing-masingtingkatan. Programapenyuluhandesa/kelurahan paling lambattelahselesaidisusunpadabulan September tahunberjalanan, untukdilaksanakanpadatahunberikutnya

  8. Lanjutan...... 2. ProgramaPenyuluhanKecamatan (BPP) • Programapenyuluhankecamatandisusunsetiaptahundanmemuatrencanapenyuluhantahunberikutnyadenganmemperhatikansiklusanggarandimasing-masingtingkatan. • Pengesahanprogramapenyuluhankecamatan paling lambatdilakukanpadabulanOktobertahunberjalan, untukdilaksanakantahunberikutnya

  9. Lanjutan...... • ProgramaPenyuluhanKabupaten/Kota • Programapenyuluhankabupaten/kotadisusunsetiaptahundanmemuatrencanapenyuluhantahunberikutnyadenganmemperhatikansiklusanggarandimasing-masingtingkatan. • Pengesahanprogramapenyuluhankabupaten/kota paling lambatdilakukanpadabulanNopembertahunberjalan, untukdilaksanakantahunberikutnya

  10. Lanjutan...... • ProgramaPenyuluhanProvinsi • Programapenyuluhanprovinsidisusunsetiaptahundanmemuatrencanapenyuluhantahunberikutnyadenganmemperhatikansiklusanggarandimasing-masingtingkatan. Pengesahan • programapenyuluhanprovinsi paling lambatdilakukanpadabulanDesembertahunberjalan,untukdilaksanakantahunberikutnya

  11. UNSUR PROGRAMA PENYULUHAN • KEADAAN • TUJUAN • PERMASALAHAN • RENCANA KEGIATAN

  12. KEADAAN • Keadaan menggambarkan fakta-fakta berupa data dan informasi mengenai potensi, produktivitas dan lingkungan usaha pertanian, perilaku/tingkat kemampuan petani dan kebutuhan pelaku utama dalam usahanya di wilayah (desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten/kota, provinsi, nasional) pada saat akan disusunnya programa penyuluhan pertanian

  13. TUJUAN • Tujuandalamhalinimemuatpernyataanmengenaiperubahanperilakudankondisipelakuutamadanpelakuusaha yang hendakdicapaidengancaramenggalidanmengembangkanpotensi yang tersediapadadirinya, keluargadanlingkungannyauntukmemecahkanmasalah yang dihadapidanmeresponpeluang. • Prinsip yang digunakandalammerumuskantujuanyaitu: SMART: Specific (khas); Measurable (dapatdiukur); Actionary (dapatdikerjakan/dilakukan); Realistic (realistis); danTime Frame (memilikibatasanwaktuuntukmencapaitujuan). • Hal-hal yang harusdiperhatikandalammerumuskantujuanadalah: ABCD: Audience (khalayaksasaran); Behaviour (perubahanperilaku yang dikehendaki); Condition (kondisi yang akandicapai); danDegree (derajatkondisi yang akandicapai).

  14. PERMASALAHAN • Permasalahandalamhaliniterkaitdenganfaktor-faktor yang dinilaidapatmenyebabkantidaktercapainyatujuan, ataufaktor-faktor yang menyebabkanterjadinyaperbedaanantarakondisisaatini (faktual) dengankondisi yang ingindicapai. Faktor-faktortersebutantara lain: • Faktor yang bersifatperilaku, yaitufaktor yang berkaitandengantingkatadopsipelakuutamadanpelakuusahaterhadappenerapansuatuinovasi/teknologibaru, misalnyabelumyakin, belummau, ataubelummampumenerapkandalamusahanya. • Faktor yang bersifat non perilaku, yaitufaktor yang berkaitandenganketersediaandankondisisaranadanprasaranapendukungusahapelakuutamadanpelakuusaha, misalnyaketersediaanpupuk, benih/bibitatau modal. • Dari sekianbanyakpermasalahan yang diidentifikasi, perludibuatpemeringkatansesuaidenganprioritaspembangunanpertaniandisuatuwilayah. Penetapanurutanprioritasmasalahtersebutdapatdilakukandenganmenggunakanteknikidentifikasifaktorpenentu (impact point), danteknikpemeringkatanmasalahlainnya

  15. RENCANA KEGIATAN • Rencanakegiatanmenggambarkanapa yang dilakukanuntukmencapaitujuan, bagaimanacaranya, siapa yang melakukan, siapasasarannya, dimana, kapan, berapabiayanya, danapahasil yang akandicapaiuntukmemecahkanmasalah yang dihadapidanmeresponpeluang yang ada. Untukmerumuskanrencanakegiatanperludiperhatikanhal-halsebagaiberikut: • 1. Tingkat kemampuan (pengetahuan, sikapdanketerampilan) pelakuutamadanpelakuusaha; • 2. Ketersediaanteknologi/inovasi, saranadanprasarana, sertasumberdaya lain yang mendukungkegiatanpenyuluhanpertanian; • 3. Tingkat kemampuan (Pengetahuan, KeterampilandanSikap) penyuluhpertanian; • 4. Situasilingkunganfisik, sosialdanbudaya yang ada; dan • 5. Alokasipembiayaan yang tersedia.

  16. Lanjutan Rencana ....... • Rencanakegiatanharusmemuatunsur-unsur : SIADIBIBA : Siapa yang akanmelaksanakan?; Apatujuan yang ingindicapai?; Dimanadilaksanakan?; Bilamana/kapanwaktupelaksanaan?; berapabanyakhasil yang ingindicapai (kuantitasdankualitas)?; berapakorbanan yang diperlukan (biaya, tenaga, dll)?; sertabagaimanamelaksanakannya (melaluikegiatanapa)?. Rencanakegiatan yang disajikandalambentuktabulasi/matriks yang berisimasalah, kegiatan, metode, keluaran, sasaran, volume/frekuensi, lokasi, waktu, biaya, sumberbiaya, penanggungjawab, pelaksanaandanpihakterkait.

  17. TAHAPAN PENYUSUNAN PROGRAMA 1. PROGRAMA PENYULUHAN DESA • Penyusunan programa desa dimulai dengan penggalian data dan informasi mengenai potensi desa, monografi desa, jenis komoditas unggulan desa dan tingkat produktivitasnya, keberadaan poktan/gapoktan, keberadaan kelembagaan agribisnis desa, masalah-masalah yang dihadapi oleh pelaku utama dan pelaku usaha. Penggalian data ini dilakukan oleh penyuluh bersama-sama dengan tokoh dan anggota masyarakat guna menjaring kebutuhan nyata, harapan dan aspirasi pelaku utama dan pelaku usaha, antara lain dengan metode Participatory Rural Appraisal (PRA) • Pertemuan-pertemuan dalam rangka penyusunan programa penyuluh di desa/ kelurahan dimotori oleh penyuluh (PNS, swasta, dan swadaya) yang bertugas di desa/kelurahan dan dihadiri oleh kepala desa/kelurahan, tokoh masyarakat, serta pengurus kelembagaan pelaku utama dan pelaku usaha • Pertemuan-pertemuan pada akhirnya menghasilkan programa desa yang merupakan sintesa antara kegiatan poktan/gapoktan di tingkat desa dengan kegiatan dinas/cabang dinas lingkup pertanian yang dialokasikan di desa/kelurahan • Programa penyuluhan desa/kelurahan tidak disahkan, namun diketahui oleh kepala desa/kelurahan agar dapat disinergikan dengan program pembangunan di wilayahnya • Naskah programa penyuluhan kemudian dijabarkan oleh masing-masing penyuluh ke dalam Rencana Kerja Tahunan Penyuluh (RKTP)

  18. 2. PROGRAMA PENYULUHAN KECAMATAN (BPP) • PenyusunanprogramaKecamatandimulaidariperumusankeadaan, masalah, tujuandancaramencapaitujuan. Dalamprosesinidilakukanpemeringkatanmasalah-masalah yang dihadapiolehpelakuutamadanpelakuusahasesuaidenganskalaprioritaskebutuhanpelakuutamadanpelakuusahadanfokuspembanguandikecamatan (BPP); • Penyusunanprogramadilakukanolehpenyuluhpertaniandikecamatandanperwakilankelembagaanpelakuutamadanpelakuusahamelaluiserangkaianpertemuan-pertemuanuntukmenghasilkandrafprogramakecamatan (BPP); • Programa yang sudah final ditandatanganiolehkoordinatorpenyuluhkecamatandanperwakilankelembagaanpelakuutamadanpelakuusaha, kemudiandisahkanolehKepalaBalaiPenyuluhan. • Naskahprogramakemudiandijabarkanolehmasing-masingpenyuluhkedalam RKTP kecamatan, sertadisampaikandalam forum musrenbangtankecamatansebagaibahanpenyusunanperencanaanpembangunankecamatan

  19. 3. PROGRAMA PENYULUHAN KABUPATEN • Penyusunanprogramakabupatendimulaidariperumusankeadaan, masalah, tujuandancaramencapaitujuan. Dalamprosesinidilakukanpemeringkatanmasalah-masalah yang dihadapiolehpelakuutamadanpelakuusahasesuaidenganskalaprioritaskebutuhanpelakuutamadanpelakuusahadanfokuspembanguandimasing-masingtingkatan; • Penyusunanprogramadilakukanolehpenyuluhpertaniandikabupatendanperwakilankelembagaanpelakuutamadanpelakuusahamelaluiserangkaianpertemuan-pertemuanuntukmenghasilkandrafprogramakabupaten; • Drafprogramakabupatendisajikandalampertemuan yang dihadiriolehpejabat yang membidangiperencanaandaridinas/instansilingkuppertanian, perikanan, dankehuatanandanperwakilankelembagaanpelakuutamadanpelakuusahadalamrangkasintesakegiatanpenyuluhan; • Programapenyuluhankabupaten yang sudah final ditandatanganiolehkoordinatorpenyuluhdikabupatendanperwakilankelembagaanpelakuutamadanpelakuusaha, kemudiandisahkanolehkepalabadanpelaksanapenyuluhan/kepalakelembagaanpenyuluhankabupaten, dandiketahuiolehpejabatdinas/instansilingkuppertanian, perikanan, dankehutahan yang membidangiperencanaandimasing-masing unit kerjanya; • Naskahprogramakemudiandijabarkanolehmasing-masingpenyuluhkedalam RKTP kabupaten, sertadisampaikandalam forum musrenbangtankabupaten/kotasebagaibahanpenyusunanperencanaanpembangunankabupaten/kota

  20. 4. PROGRAMA PENYULUHAN PROVINSI • Penyusunanprogramaprovinsidimulaidariperumusankeadaan, masalah, tujuandancaramencapaitujuan. Dalamprosesinidilakukanpemeringkatanmasalah-masalah yang dihadapiolehpelakuutamadanpelakuusahasesuaidenganskalaprioritaskebutuhanpelakuutamadanpelakuusahadanfokuspembanguandiprovinsi; • Penyusunanprogramadilakukanolehpenyuluhpertaniandiprovinsidanperwakilankelembagaanpelakuutamadanpelakuusahamelaluiserangkaianpertemuan-pertemuanuntukmenghasilkandrafprogramaprovinsi; • Drafprogramaprovinsidisajikandalampertemuan yang dihadiriolehpejabat yang membidangiperencanaandaridinas/instansilingkuppertanian, perikanan, dankehutanandanperwakilankelembagaanpelakuutamadanpelakuusahadalamrangkasintesakegiatanpenyuluhan; • Programapenyuluhanprovinsi yang sudah final ditandatanganiolehkoordinatorpenyuluhdiprovinsidanperwakilankelembagaanpelakuutamadanpelakuusaha, kemudiandisahkanolehkepalabadankoordinasipenyuluhan/kepalakelembagaanpenyuluhanprovinsi, dandiketahuiolehpejabatdinas/instansilingkuppertanian, perikanan, dankehutahan yang membidangiperencanaandimasing-masing unit kerjanya; • Naskahprogramakemudiandijabarkanolehmasing-masingpenyuluhkedalam RKTP diprovinsi, sertadisampaikandalam forum musrenbangtanprovinsisebagaibahanpenyusunanperencanaanpembangunanprovinsi.

More Related