1 / 18

PERILAKU KONSUMEN I

PERILAKU KONSUMEN I. UTILITAS & PILIHAN. Tujuan Mempelajari Perilaku Konsumen. Inti dari perilaku konsumen adalah teori pilihan (choice theory) Memahami seberapa rasional orang/individu dalam membuat keputusan / memilih Merupakan dasar dari “teori permintaan” Kurva demand

rumor
Download Presentation

PERILAKU KONSUMEN I

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PERILAKU KONSUMEN I UTILITAS & PILIHAN

  2. Tujuan Mempelajari Perilaku Konsumen • Inti dari perilaku konsumen adalah teori pilihan (choice theory) • Memahami seberapa rasional orang/individu dalam membuat keputusan / memilih • Merupakan dasar dari “teori permintaan” • Kurva demand • Perubahan jumlah barang yg diminta dan permintaan • dsb

  3. Teori Pilihan (choice theory) • Interaksi antara “preferences” dan “constraints” dalam memutuskan pilihan • Preferences/Preferensi = Urutan / daftar keinginan mulai dari yg paling diinginkan hingga yang tidak diinginkan • Constraints/Kendala = Keterbatasan/ kendala yg dimiliki seseorang untuk merealisasikan keinginannya tersebut.

  4. PilihanygRasional (Rational Choice) Price (Harga yang harusdibayar) Pleasure (Kepuasan yang diperoleh) Constraint Preferences CHOICE

  5. Utilitas (Utility) • Kesenangan / Kepuasan yang diperoleh seseorang dari melakukan kegiatan atau aktivitas ekonomi, seperti konsumsi

  6. Mengukur Utilitas • Dua hal yg menyebabkan Utilitas sulit diukur secara langsung: • Karena kondisi dunia selalu berfluktuasi sehingga asumsi ceteris paribus seringkali tidak sesuai. • Tidak adanya unit pengukuran utilitas yang pasti. • Meskipun demikian dimungkinkan untuk menganalisis pilihan tanpa arus mengukur utilitas dengan unit yang tepat.

  7. Pendekatan Pengukuran Utilitas • Teori Kardinal • Mengasumsikan bahwa Utilitas sebagai akibat dari melakukan aktivitas ekonomi, seperti konsumsi suatu/sekumpulan barang, bisa diukur secara tepat dan dalam bentuk besaran angka tertentu. • Teori Ordinal • Mengasumsikan bahwa Utilitas sebagai akibat melakukan aktivitas ekonomi, seperti konsumsi suatu/sekumpulan barang, bisa diranking (diurutkan) tingkatannya.

  8. Pendekatan Pengukuran Utilitas

  9. UTILITAS TOTAL & MARGINAL • Utilitas TOTAL = Kepuasan/Kesenangan total karena mengkonsumsi suatu produk/barang • Utilitas MARGINAL = Tambahan kepuasan/ kesenangan sebagai akibat tambahan konsumsi 1 unit produk/barang

  10. Utilitas Total Utilitas Total Jumlah Gelas Kopi

  11. Utilitas Marginal Utilitas Marginal Jumlah Gelas Kopi

  12. Utilitas Marginal yg semakin menurun (Diminishing Marginal Utility) • Hingga suatu titik, tambahan utilitas sebagai akibat tambahan konsumsi 1 unit barang semakin lama akan semakin menurun.

  13. Pilihan & Utilitas Marginal • Bagaimana individu melakukan pilihan untuk memaksimalkan Utilitasnya • The more the better • Prefer more than less • Budget terbatas • Tidak bisa mempengaruhi harga

  14. Maksimisasi Utilitas & Equilibrium • Prinsip dasar pilihan rasional: • Jika MUx/Px > MUy/Py • Jika MUx/Px < MUy/Py • Maksimisasi Utilitas • Jika MUx/Px = MUy/Py

  15. Karena tidak mungkin bisa mengidentifikasi semua faktor yang mempengaruhi utilitas • Untuk penyederhanaan analisis utilitas didasarkan asumsi “ceteris paribus”.

  16. Asumsi Ceteris Paribus • Mengasumsikan bahwa faktor-faktor lain adalah tetap • Faktor yang berubah hanyalah faktor yang sedang menjadi fokus pembahasan (dipelajari) • Dengan mengasumsikan faktor lain tetap (tidak berubah), maka kita bisa berfokus hanya kepada faktor2 ekonomi yang mempengaruhi perilaku konsumen (consumer behaviour).

  17. Utilitas dari mengkonsumsi dua barang Misalkan kita meng-asumsi-kan bahwa seseorang memperoleh utilitas dari mengkonsumsi dua barang; barang X & barang Y , dapat ditunjukkan dgn persamaan: Hal-hal lain yang ada setelah titik koma (;) diasumsikan tidak berubah.

More Related