1 / 63

PELATIHAN TUNE-UP ENGINE

PELATIHAN TUNE-UP ENGINE. Oleh : Mingga Ria Hadi. RANGKASBITUNG-LEBAK BANTEN. SMK SETIA Budhi Rangkasbitung Hp. 085814521291. Tune Up Mesin Bensin/ Engine. APA KAH ANDA TAHU KEN APA KENDARAAN/ EN GINE HARUS DI TUNE -UP / DI SERVICE ?.

monty
Download Presentation

PELATIHAN TUNE-UP ENGINE

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PELATIHAN TUNE-UP ENGINE Oleh: MinggaRiaHadi RANGKASBITUNG-LEBAK BANTEN SMK SETIA Budhi Rangkasbitung Hp. 085814521291

  2. Tune Up Mesin Bensin/ Engine APAKAH ANDA TAHU KENAPA KENDARAAN/ ENGINE HARUS DI TUNE-UP / DI SERVICE ? Kalau ingin tau Silahkan klik pada tombol di samping

  3. Tujuan Tune-Up Engine TUJUAN TUNE-UP ENGINE ADALAH UNTUK MENGEMBALIKAN KINERJA ENGINE SECARA MAKSIMAL DENGAN, MEMERIKSA, MENYETEL, MEMBERSIHKAN DAN MENGGANTI KOMPONEN.

  4. PrinsipKerja Engine Engine 4 Tak Engine 2 Tak

  5. PrinsipKerja Engine A B Engine 4 Tak

  6. PrinsipKerja Engine A B Engine 4 Tak • Langkah Hisap • Langkah Kompresi • Langkah Kerja/ Expansi • Langkah Buang

  7. 1. LANGKAH HISAP/ Intake Piston bergerakdari TMA ke TMB, udaradan BB (14.7:1) dihisapkedalamsilinder P=-0,6-0bar 2. LANGKAH KOMPRESI Piston bergerakdari TMB ke TMA, udaradan BB dikompresdidalamsilinder, P=10-15bar, T=300-600oC PrinsipKerja Engine A B Engine 4 Tak 3. LANGKAH KERJA/ Power Piston bergerakdari TMA ke TMB, udaradan BB terbakardanmenghasilkantekanan P=-30-60bar, T=2000-2500oC 4. LANGKAH BUANG/ Exhaust Piston bergerakdari TMB ke TMA, gas hasilpembakarankeluardarisilinder, T=600-1000oC

  8. PrinsipKerja Engine A B Engine 2 Tak

  9. Siklus Engine 2 Tak Piston bergerakdari TMA ke TMB : Di crankcase (ruangbawah piston) :BB+Oli+Udaraditekanoleh piston mengalirkeatas piston melaluiruangbilas Diatas piston : terjadiusaha – pembilasan Piston bergerakdari TMB ke TMA : Di crankcase (ruangbawah piston) :BB+Oli+Udaramasuk Diatas piston : terjadikompresi – pembakaran / Kerja ( expansi ) PrinsipKerja Engine A B Engine 2 Tak

  10. Piston bergerakdari TMA ke TMB : Di crankcase (ruangbawah piston) :BB+Oli+Udaraditekanoleh piston mengalirkeatas piston melaluiruangbilas Diatas piston : terjadiusaha – pembilasan Piston bergerakdari TMB ke TMA : Di crankcase (ruangbawah piston) :BB+Oli+Udaramasuk Diatas piston : terjadikompresi – pembakaran - usaha PrinsipKerja Engine A B Engine 2 Tak

  11. MembersihkanSaringanUdara PeriksaOliMesin PeriksaBaterai MenyetelPlatina PeriksaSistemPendingin MenyetelSudut Dwell Prosedur Tune-Up Engine Memeriksa V-Belt MenyetelSaatPengapian MenyetelKatup Menyetel RPM MemeriksadanmenyetelBusi MemeriksaKabelBusi MemeriksaFungsiAdvenser

  12. Prosedurmembersihkansaringanudara/ air filter Prosedur Tune-Up Engine Semprot dengan udara tekan dari arah berlawanan dengan arah aliran udara masuk

  13. PeriksaKondisiOli • Periksa : • Jumlah Oli • Viskositas oli Prosedur Tune-Up Engine Ganti Oli dengan jumlah dan kualitas sesuai rekomondasi pabrik. Misalnya; Mesin Toyota Kijang jumlah 3 liter, ganti saringan 3,5 liter. SAE 30-50W, API Service minimal SF

  14. Memeriksa Elektrolit Baterai • Jumlah Elektrolit diantara Batas Atas dan Batas Bawah • BJ elektrolit 1,27 Prosedur Tune-Up Engine Memeriksa dan membersihkan Terminal Baterai

  15. A B C D PeriksaSistemPendingin Prosedur Tune-Up Engine

  16. PeriksaJumlah Air Pada Reservoir A B C D Tutup Harus Rapat PeriksaSistemPendingin Prosedur Tune-Up Engine Jumlah air Maksimal

  17. Cek Air Radiator A B C D PeriksaSistemPendingin Prosedur Tune-Up Engine Bila air berminyak kemungkinan terdapat kebocoran oli ke sistem pendingin yang disebabkan gasket kepala silinder rusak, korosi, kepala silinder melengkung karena over heating

  18. Test Kebocoran Radiator Pompa sampai tekanan 1,1 kg/cm2, Cek kebocoran pada radiator dan bagian sistem pendingin lainnya A B C D PeriksaSistemPendingin Prosedur Tune-Up Engine

  19. Test Tutup Radiator Pompa sampai tutup radiator terbuka. Spesifikasi 0,75-1,05 kg/cm2. Limit 0,6 kg/cm2 A B C D PeriksaSistemPendingin Prosedur Tune-Up Engine

  20. Pemeriksaan V Belt Pemeriksaan keretakan V Belt Prosedur Tune-Up Engine Pemeriksaan V Belt dengan cara tekan 10 kg maka difleksi 7-10 mm Kendorkan baut pengikat, Geser alternator sapai tegangan tepat, kencangkan baut Lanjut

  21. PemeriksaanTeganganTaliKipasTipe Multi V Pemeriksaan posisi Belt tipe multi V terhadap pully Prosedur Tune-Up Engine Pemeriksaan Belt tipe multi V. Baru 45-55 kg, lama 20-35 kg Kembali

  22. MenyetelKatupDenganRoker Arm Celah IN = 0,20 mm, EX=0,30 mm • Putar poros engkol sampai Top Silinder 1 • Cek celah katup dengan feller gauge silinder 1 katup IN & EX, Silinder 2 katup IN dan silinder 3 katup EX • Bila tidak sesuai spesifikasi stel celah katup EX IN IN EX Prosedur Tune-Up Engine Top 1 Kunci 12 Obeng EX IN IN EX Filler gauge • Putar engkol 360o, cek dan stel katup yang belum disetel saat top silinder 1 Top 4 Lanjut

  23. Memeriksa Katup Tanpa Roker Arm ( DOHC) • Putar poros engkol sampai Top Silinder 1 • Cek celah katup dengan feller gauge silinder 1 katup IN & EX, Silinder 2 katup IN dan silinder 3 katup EX • Bila tidak sesuai spesifikasi stel celah katup dengan menambah shim/ plat tipis/ Ganti. Prosedur Tune-Up Engine Celah IN= 0,19-0,29 mm Celah EX= 0,28-0,38 mm Top Silinder 1 Kembali Lanjut

  24. Memeriksa Katup Tanpa Roker Arm ( DOHC) • Putar engkol 360o atau top silinder 4, cek katup yang belum diperiksa saat top silinder 1 Prosedur Tune-Up Engine Celah IN= 0,19-0,29 mm Top Silinder 4 Celah EX= 0,28-0,38 mm Kembali

  25. MemeriksadanMenyetelBusi Lepas Busi, periksa kondisi busi, bersihkan dari deposit Ukur celah busi Prosedur Tune-Up Engine • Stel celah sesuai spesifikasinya • Toyota Kijang 0,7 – 1,0 mm • Corona Twin Cam 1,1 mm

  26. PeriksaKabelTeganganTinggi • Siapkan multi meter, stel pada posisi Ohm meter dengan skala x1K. Kalibrasi alat • Ukur Kabel dengan menempelkan colok ukur pada ujung kabel • Batas max tiap kabel 25 K Ohm Prosedur Tune-Up Engine

  27. PemeriksaanFungsi Advancer Pemeriksaan Centrifugal Advancer Saat mesin hidup : Hidupkan mesin, lepas slang vacum, saat putaran mesin bertambah maka saat pengapian akan maju sebanding dengan putaran mesin Saat Mesin Mati Putar rotor searah jarum jam dan lepas. Rotor harus kembali ke posisi semula, rotor tidak boleh longgar Prosedur Tune-Up Engine Oktan Selektor Memeriksa Vacum Advancer Hidupkan mesin, tekan pedal gas , maka oktan selektor harus berubah-ubah sesuai pembukaan katup gas.

  28. MenyetelPlatina 3. Sisipkan felller gauge 0,45 mm diantara rubbling blok dengan lembah nok. 4. Bila celah tidak tepat, geser platina menggunakan obeng (-) pada tempat penyetelan sampai tepat. 5. Kencangkan skerup pengikat platina Cek kondisi platina dari keausan maupun kontak yang tidak tepat Perbaiki atau ganti bila platina sudah aus Prosedur Tune-Up Engine • Stel celah platina • Putar poros engkol sampai rubbling blok posisi terendah • Kendorkan skerup pengikat platina

  29. MenyetelSudut Dwell • Langkah Kerja • Pasang dwell tester seperti gambar yaitu kabel sensor mendapat (-) coil atau terminal distributor dan kabel yang lain mendapat massa. • Putar selektor pada posisi Dwell • Hidupkan mesin, bacalah besar sudut dwell. Spesifikasi mesin 4 silinder 50-54o. • Bila sudut terlalu besar berarti celah platina terlalu kecil dan sebaliknya. Lakukan penyetelan seperti menyetel platina Prosedur Tune-Up Engine

  30. MenyetelSaatPengapian Prosedur Tune-Up Engine • Langkah Kerja: • Hidupkan mesin pada putaran idle (700 rpm) • Pasang Timing Tester pada kabel busi silinder 1 atau silinder 4. 3. Arahkan sinar timing tester ke tanda pengapian (pully atau fly wheel). Saat pengapian 8o sebelum TMA 4. Bila saat pengapian tidak tepat maka kendurkan baut pengikat distributor. Geser distributor sampai saat pengapian tepat. Kencangkan baut pengikat distributor

  31. MenyetelSaatPengapian Distributor Double Vacuum Prosedur Tune-Up Engine Saat pengapian vacum dilepas 3-70 sebelum TMA Pasang slang vacum, saat pengapian 9-150 Sebelum TMA Lanjut

  32. MenyetelCampuranB.BakardanPutaran Idle ( RPM ) Hidupkan mesin sampai temperatur kerja normal Putar sekerup IMAS sampai diperoleh putaran maksimal Stel putaran idle mesin (700 rpm) Sekerup penyetel putaran idle Prosedur Tune-Up Engine Sekerup penyetel campuran idle/ IMAS Lanjut

  33. MenyetelPutaran Idle Mesin EFI • Hidupkan mesin sampai temperatur kerja normal • Pasang tacho meter • Stel putaran idle mesin pada sekerup penyetel menggunakan obeng (-) Prosedur Tune-Up Engine Kembali

  34. TugasPraktik Tugas LembarKerja

  35. TugasPraktik • Lakukanlatihanpraktikperawatan/servis engine bensinpada engine stand ataupada unit kendaraan yang adapadabengkelsekolahberulang-ulangsampaibenar-benarmenguasaimateri/trampil. • Catatlahdalambukutugassetiaphasilpemeriksaandanperbaikan/penyetelan yang dilakukansertakesimpulanhasilnya. • Laporkanpada guru pembimbingbilasudahmenguasaimateriuntukdilakukantespraktik. Tugas

  36. LembarKerja A. Tujuan Siswa dapat melakukan pekerjaan perawatan berkala motor bensin. B. KeselamatanKerja Tugas • Pergunakan peralatan sesuai fungsinya. • Elektrolit baterai jangan sampai kena anggota badan dan pakaian. • Pastikan hand rem aktif bila menggunakan unit kendaraan dalam belajar. Lanjut

  37. C. Alat • Peralatan tangan standar. • Peralatan Tune-up motor bensin standar. • SST untuk Tune-up. • Fender cover. • Tempat komponen. • Kompresor udara. • Buku manual sesuai jenis/merek engine yang digunakan. D. Bahan Tugas • Engine stand motor bensin atau unit kendaraan. • Oli pelumas engine, Saringan oli, busi, baut-baut platina. • Elektrolit baterai/air baterai. • Air pendingin. Dan tali kipsas • Kertas gosok. Kain lap (majun) Kembali Lanjut

  38. E. Langkahkerja • Siapkan peralatan dan bahan. • Pastikan hand rem aktif bila menggunakan unit kendaraan. • Praktek Tune-up dengan langkah seperti pada manual. • Diskusikan dengan teman atau Tanya pembimbing bila ada yang ragu. • Catatlah hasil pemeriksaan dan penyetelan komponen pada buku tugas. • Ulangi pekerjaan ini sampai benar-benar kompetensi. • Kembalikan alat dan bahan seperti semula. • Bersihkan lingkungan kerja seperti semula. • Laporkan pada pembimbing bila sudah menguasai materi untuk bersama-sama merencanakan uji kompetensi internal. Tugas Kembali

  39. EVALUASI Pililah jawaban yang paling benar dengan mengklik huruf A, B, C, D, atau E • Pada engine 4 tak Piston bergerak dari TMA ke TMB atau dari atas ke bawah dan intake valve atau katup hisap dalam kondisi terbuka, langkah apakah yang sedang di kerjakan pada proses tersebut? A. Langkah kerja/ expansi B. Langkah buang C. Langkah Hisap D. Langkah kompresi TesFormatif E. Langkah overlave 1 2 3 4 5

  40. EVALUASI • Pada engine 4 tak Piston bergerak dari TMA ke TMB atau dari atas ke bawah dan intake valve atau katup hisap dalam kondisi terbuka, langkah apakah yang sedang di kerjakan pada proses tersebut? A. Langkah kerja/ expansi B. Langkah buang C. Langkah Hisap D. Langkah kompresi JawabanSalah TesFormatif E. Langkah overlave Untuk kembali ke soal klik pada kotak jawaban salah

  41. EVALUASI • Pada engine 4 tak Piston bergerak dari TMA ke TMB atau dari atas ke bawah dan intake valve atau katup hisap dalam kondisi terbuka, langkah apakah yang sedang di kerjakan pada proses tersebut? A. Langkah kerja/ expansi B. Langkah buang C. Langkah Hisap D. Langkah kompresi JawabanSalah TesFormatif E. Langkah overlave Untuk kembali ke soal klik pada kotak jawaban salah

  42. EVALUASI • Pada engine 4 tak Piston bergerak dari TMA ke TMB atau dari atas ke bawah dan intake valve atau katup hisap dalam kondisi terbuka, langkah apakah yang sedang di kerjakan pada proses tersebut? A. Langkah kerja/ expansi B. Langkah buang C. Langkah Hisap D. Langkah kompresi JawabanSalah TesFormatif E. Langkah overlave Untuk kembali ke soal klik pada kotak jawaban salah

  43. EVALUASI • Pada engine 4 tak Piston bergerak dari TMA ke TMB atau dari atas ke bawah dan intake valve atau katup hisap dalam kondisi terbuka, langkah apakah yang sedang di kerjakan pada proses tersebut? A. Langkah kerja/ expansi B. Langkah buang C. Langkah Hisap D. Langkah kompresi JawabanSalah TesFormatif E. Langkah overlave Untuk kembali ke soal klik pada kotak jawaban salah

  44. EVALUASI • Pada engine 4 tak Piston bergerak dari TMA ke TMB atau dari atas ke bawah dan intake valve atau katup hisap dalam kondisi terbuka, langkah apakah yang sedang di kerjakan pada proses tersebut? A. Langkah kerja/ expansi B. Langkah buang C. Langkah Hisap D. Langkah kompresi JawabanSempurna TesFormatif E. Langkah overlave Lanjut

  45. EVALUASI 2. Engine 4 silinder FO 1342, pada TOP kompresi silinder 4 katup mana saja yang bisa disetel? • Katup IN silinder 3 dan 2 & katup EX silinder 3 dan 2 • B. Katup IN silinder 2 dan 1 & katup EX silinder 3 dan 4 • C. Katup IN silinder 2 dan 4 & katup EX silinder 3 dan 4 • D. Katup IN silinder 1 dan 4 & katup EX silinder 1 dan 4 • E. Katup IN silinder 3 dan 4 & katup EX silinder 2 dan 4 TesFormatif 1 2 3 4 5

  46. EVALUASI JawabanSalah TesFormatif Untuk kembali ke pilihan soal klik pada kotak jawaban salah

  47. EVALUASI JawabanSempurna TesFormatif Lanjut

  48. EVALUASI 3. Berapakah spesifikasi kerenggangan kontak point yang diizinkan ketika menggunakan dwell tester • 50 ± 40 • B. 52 ± 40 • C. 54 ± 20 • D. 52 ± 20 • E. 54 ± 40 TesFormatif 1 2 3 4 5

  49. EVALUASI 3. Berapakah spesifikasi kerenggangan kontak point yang diizinkan ketika menggunakan dwell tester • 50 ± 40 • B. 52 ± 40 • C. 54 ± 20 • D. 52 ± 20 • E. 54 ± 40 TesFormatif JawabanSalah Untuk kembali ke soal klik pada kotak jawaban salah

  50. EVALUASI 3. Berapakah spesifikasi kerenggangan kontak point yang diizinkan ketika menggunakan dwell tester • 50 ± 40 • B. 52 ± 40 • C. 54 ± 20 • D. 52 ± 20 • E. 54 ± 40 TesFormatif JawabanSalah Untuk kembali ke soal klik pada kotak jawaban salah

More Related