1 / 13

PENERAPAN STRATEGIS

PENERAPAN STRATEGIS. OLEH: Silvi Amalia Sandi ( 1013010117) Desari Natalia Simanjuntak ( 1013010176) Pipit Widiyaningrum ( 1013010218). Isu - isu pemasaran

latika
Download Presentation

PENERAPAN STRATEGIS

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENERAPAN STRATEGIS OLEH: Silvi Amalia Sandi (1013010117) Desari Natalia Simanjuntak(1013010176) Pipit Widiyaningrum(1013010218)

  2. Isu- isupemasaran Isupemasaran yang menjadiperhatianbesardariparakonsumendewasainiadalahsejauhmanaperusahaandapatmelacakpergerakanindividudi Internet danbahkanmengidentifikasinamadanalamatsuratelektronikindividutersebut. Dua variable yang sangatpentingdalampenerapanstrategi: segmentasipasar (market segmentation) danpemosisianproduk (product positioning).

  3. SegmentasiPasar Dapatdidefenisikansebagaipembagianpasarmenjadibagian- bagiankonsumen yang berbedamenurutkebutuhandankebiasaanbelanjamereka.Segmentasipasarmerupakansebuah variable pentingdalampenerapanstrategi paling tidakuntuktigaalasan, pertama, strategisepertipengembanganpasar, pengembanganproduk, penetrasipasardandiversifikasimembutuhkanpeningkatanpenjualanmelaluipasardanproduk yang baru. Kedua, segmentasipasarmemungkinkansebuahperusahaanuntukberoperasidengansumberdaya yang terbataskarenaproduksi missal, distribusi missal, daniklan missal tidakdiperlukan. Segmentasipasarmemampukansebuahperusahaankecilberkompetisidenganbaikmelawanperusahaanbesardengancaramemaksimalkanlaba per unit danpenjualan per segmen. Terakhir, keputusan- keputusansegmentasisecaralansungmempengaruhi variable-variabelbauranpemasaran (marketing mix variables) : produk, tempat, promosidanharga. Segmentasimerupakankunciuntukmenyesuaikanpenawarandanpermintaan yang merupakansebuahpersoalan paling pelikdalamlayanankonsumen.

  4. PemosisianProduk Langkahselanjutnyaadalahmencaritahuapa yang diinginkankonsumen. Inimembutuhkananalisisdanriset. Satukesalahanbesarnyaadalahmengasumsikanperusahaanyahuapa yang diinginkandandiharapkankonsumen. Langkah- langkahberikutpentingdalampemosisianproduk: 1.Memilihcriteria penting yang secaraefektifdapatmembedakanprodukataujasadalam industry. 2.Mempersiapkandiagram petapemosisianprodukdua dimensional dengan criteria yang spesifikditiap-tiapsumbunya. 3.Memplotprodukataujasapesaingutamauntukmenghasilkanmatriksempatkuadran. 4.Mengidentifikasiarea dipetapemosisiandimanaprodukataujasaperusahaandapatmenjadi paling kompetitifdipasar target tertentu. Mencari area- area yang lowong. 5.Mengembangkansebuahrencanapemasaranuntukmemosisikanprodukataujasasecaratepat.

  5. Berikutbeberapaaturanuntukmenggunakanpemosisianproduksebagaialatpenerapanstrategi:Berikutbeberapaaturanuntukmenggunakanpemosisianproduksebagaialatpenerapanstrategi: 1. carilahlubangataucerukkosong (vacant niche). Peluangstrategisyangpaling baikadalahsegmen yang belumterleyani. 2. Jangan“jongkok” diantarasegmen. Keuntunganapa pun yang diperolehdarimelayanibeberapasegmen (sepertipasar target yang lebihluas) akantertutupiolehkegagalanuntukmemuaskansatusegmen. Dalampengertianteorikeputusan, maksudnyadisiniadalahmenghindari sub-optimisasidenganmencobamelayanilebihdarisatufungsiobjektif. 3. Janganmelayaniduasegmendenganstrategi yang sma. Biasanyastrategu yang berhasildisatusegmentidakdapatsecaralansungkesegmen yang lain. 4. Janganposisikandirianadaditengah-tengahpeta. Posisitengahumumnyaberartistrategi yang dianggaptidakmemilikikarakteristikpembeda,. Aturaninibervariasisesuaijumlahpesaing. Sebagaicontoh, ketikahanyaadaduapesaing, posisitengahmenjadiposisistrategis yang lebihdisukai. Sebuahstrategipemosisianproduk yang efektifmemenuhidua criteria: (1) secaraunik, pemosisianprodukmembedakansuatuperusahaandari yang lain, dan (2) pemosisianprodukmendorongkonsumenuntukmengharapkanjasaataulayanansedikitlebihdibawahdari yang mampuperusahaanberikan.

  6. Isu- isukeuanganakuntansi Beberapakonsepkeuangan/akuntansi yang dianggappokokdalampenerapanstrategi: pengupayaan modal yang diperlukan, pengembangan, perhitunganlaporankeuangan, pembuatananggarankeuangan,danpengevaluasiannilaiataukelaikanbisnis. Beberapacontohkeptusan yang membutuhkankebijakankeuangan/ akuntansiadalah: -Menggalangdanadenganutangjangkapendek, utangjangkapanjang, sahampreferenatausahambiasa -Menyewaataumembeliasettetap. -Menentukanrasiopembayarandividen yang memadai. -Menggunakanpendekatanakuntansi LIFO. -Memperpanjangwaktupiutangusaha

  7. Menggalang Modal untukmenerapkanStrategi Penerapanstrategi yang berhasilsering kali membutuhkan modal tambahan. Analisislaba per saham (LPS)/ labasebelumbungadanpajak (Earnings Per Share- EPS/ Earnings before Interest and taxes- EBIT) merupakanteknik yang paling luasdigunakanuntukmenentukanapakahutang, saham, ataukombinasiantarautangdansahamadalah alternative terbaikuntukmenggalang modal bagipenerapanstrategi. Teknikinimelibatkanpencermatandampakpembiayaanutang versus sahamataslabapersahamberdasarkanberbagaiasumsidanatas EBIT. Analisis EPS/EBIT adalahalat yang sangatbagusuntukmembuatkeputusanpembiayaan modal yang dibutuhkanuntukmenerapkanstrategi, tetapiadabeberapapertimbanagn yang harusdipikirkansetiap kali menggunakanteknikini. Pertama, tingkatlababisalebihtinggiuntuk alternative sahamatauutangketikatingkat EPS-nyalebihrendah. Ketikamenggunakan EPS/EBIT, waktudalamkaitannyadenganpergerakanhargasaham, tingkatbunga, danhargaobligasimenjadipenting. Padawaktuhargasahamtertekan, utangkiranyaisamenjadi alternative paling cocokdarisudutpandangbiayadanpermintaan. Namundemikian, manakalabiaya modal (sukubunga) tinggi, penerbitansahammenjadilebihmenarik.

  8. AnggaranKeuangan Anggarankeuangan (financial budget) adalahdokumen yang merincibagaimanadanaakandiperolehdandihabiskanuntukkurunwaktutertentu. Mungkin, jenisanggaranakeuangan yang paling lazimadalahanggarantunaiatauanggarankas. Anggarankeuanganmemilikibeberapaketerbatasan. Pertama, program penganggaranbisamenjadibegitumendetailsehinggasulitdanmahal. Pengganggaranberlebihanataukurangdapatmenyebabkanmasalah. Kedua, anggarankeuanganbisamenjadipenggantiobjektif. Anggaranadalahalatdanbukannyatujuanitusendiri. Ketiga, anggaranbisamenyembunyikanketidakefisienanapabilaiasemata-matadidasarkanpadapresedenalih-alihpadaevaluasi periodic ataslingkungandanstandar yang ada. Terakhir, anggarankadangdigunakansebagai instrument tirani yang mengakibatkanfrustasi, penolakan, kemangkiran, danperputarankaryawan yang tinggi.

  9. MengevaluasiNilaisuatuBisnis Mengevaluasinilaisuatubisnisnpentingbagipenerapanstrategikarenastrategi integrative, intensif, dandiversifikasisering kali diterapkandenganmengakuisisiperusahaan lain. Strategi- strategi lain, sepertipenciutandandivestasi, mungkinmendorongpadapenjualansuatudivisidarisuatuorganisasiatauperusahaanitusendiri. Metodepenghitungannilaibisnisdapatdikelompokkanmenjaditigapendekatanutama: apa yang dimilikiperusahaan, seberapa yang dihasilkansuatuperusahaan, danapa yang dilemparkansuatuperusahaankepasar. Pendekatanpertamadalammengevaluasinilaibisnisadalahpenentuankekayaanbersihatauekuitaspemegangsahamnya. Pendekatankeduauntukmengukurnilaisebuahperusahaantumbuhdarikeyakinanbahwanilaibisnisnseharusnyadidasarkanpadakeuntungan yang mungkindiperolehpemiliknyamelaluilababersih. Aturankonservatifuntukmenghitungnilaisuatubisnisadalahmengalikankeuntungantahunansaatinisebanyak lima kali. Tingkat laba rata-rata lima tahunanjugadapatdigunakan. Pendekatanketiga, membiarkanpasarmenentukannilaisuatubisnis, melibatkantigametode. Pertama, dsarkannilaiperusahaanatashargajualperusahaanserupa. Pendekatankeduadisebutmetoderasioharga-laba (price earnings ratio method). Metodeketigadinamakanmetodehargasahamberedar (outstanding shares method).

  10. MemutuskanApakahakan Go Public Go Public tidakdisarankanuntukperusahaandenganpenjualandibawah $1o jutasebabbiayaawalnyabisateralutinggidibandingkanaruskas yang akandiperolehperusahaantersebut. Satudolaradalah rata-rata total biaya yang dibayarkankepadapengacara, akuntan, danpenjamin (underwriter) ketikasaham yang dijualperdanadibawah $1juta; 1dolar dalam 20 akanmenutupibiayapenjualandiatas $20juta. Bagiperusahaandenganperusahaandenganpenjualandiatas $10juta, go public menawarkankeuntunganbesar: iamemungkinkanperusahaanmendapat modal untukmemgembangkanprodukbaru, membangunpabrik, melakukanekspansi, mendorongpertumbuhan, sertamemasarkanprodukdanjasasecaralebihefektif.

  11. Isu- isupenelitiandanpengembangan (litbang) Perkembanagnteknologi yang mempengaruhiprodukdanjasakonsumendan industrial mempersingkatsiklushidupproduk. Survey menunjukkanbahwaorganisasi yang berhasilmenggunakanstrategilitbang yang mengaitkanpeluangeksternaldengankekuatan internal dandaya yang terkaitdengantujuan. KebijakanlitbNGYngdirumuskandenganbaikmampumemadukanpeluangpasardengankapasitas internal. Kebijakanlitbangdapatmendorongupaya-upayapenerapanstrategiuntuk: 1. Menekankanperbaikanprodukatauproses. 2. Memberitekananpadarisetdasaratauterapan. 3. Menjadipemimpinataupengikutdalamlitbang. 4. Mengembangkanprosesjenisrobotykatau manual. 5. Membelanjakananggaranlitbangdalamjumlahtinggi, sedang, ataurendah. 6. Menjalankanlitbangdidalamperusahaanataumengalihkannyakepadapihakluar. 7. Menggunakanpenelitiuniversitasataupeneliti rector swasta

  12. Isu- isuSistemInformasiManajemen (SIM) Menyadaripentingnyamempunyai system informasimanajemen- SIM yang efektiftidakakanmenjadipilihandiamasamendatang; tetapijugaakanmenjadipersyaratan. Informasiadalahlandasanpemahamandiperusahaan. Di banyak industry, informasimenjadimenjadifaktorterpentinguntukmembedakanperusahaan yang berhasildari yang gagal. Prosesmanajemenstrategissangatterbantudiperusahaan-perusahaab yang memiliki system informasimanajemen yang lebihefektif. Banyakperusahaanmembangunpendekatanbaryterhadap system informasi, pendekatan yang memadukanpengetahuanteknisparapakar computer denganvisimanajemen senior.

  13. Kesimpulan Penerapanstretegi yang berhasilbergantungpadakerjasamaantarasemuamanajerfungsionaldan divisional disebuahorganisasi. Departemenpemasaranbiasanyadiserahitanggungjawabuntukmenerapkanstrategi yang membutuhkanpeningkatan yang signifikanndalampendapatanpenjualandi area yang barudandenganprodukbaruatau yang lebihbaik. Manajerkeuangandanakuntansiharusmenggunakanpendekatanpenerapanstrategiefektifberbiayarendahdanmemilikisedikitresikobagiperusahaan. Manajerlitbangharusmentransferteknologi yang kompleks tau mengembangkanteknologi yang baruuntukmenerapkansrategi yang berhasil. Manajer system informasisemakindiperlukanuntukmenyediakankepemimpinan dab pelatihanbagisemuaindividudiperusahaan. Hakikatdanperanaktivitaspemasaran, keuangan/akuntansi, litbangdan system informasimanajemenditambahdenganaktivitasmanajemenakanmenentukankeberhasilanorganisasi.

More Related