1 / 20

PERUBAHAN MENUJU MASYARAKAT INDONESIA BARU: MENENGOK KEMBALI PERAN PENDIDIKAN TINGGI

PERUBAHAN MENUJU MASYARAKAT INDONESIA BARU: MENENGOK KEMBALI PERAN PENDIDIKAN TINGGI. Sekolah Pascasarjana Prof. Dr. Dasim Budimansyah, M.Si. Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia Round Table Discussion UNAIR-SURABAYA 2009. Latar Belakang Saat ini Pendidikan Nasional

keahi
Download Presentation

PERUBAHAN MENUJU MASYARAKAT INDONESIA BARU: MENENGOK KEMBALI PERAN PENDIDIKAN TINGGI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PERUBAHAN MENUJU MASYARAKAT INDONESIA BARU:MENENGOK KEMBALI PERAN PENDIDIKAN TINGGI SekolahPascasarjana Prof. Dr. Dasim Budimansyah, M.Si. Sekolah Pascasarjana UniversitasPendidikan Indonesia Round Table Discussion UNAIR-SURABAYA 2009

  2. Latar Belakang Saat ini Pendidikan Nasional menghadapi berbagai tantangan yg amat berat, khususnya dlm upaya menyiapkan SDM yg ber- kualitas. Di laih pihak Pendidikan Nasional masih dihantui dampak buruk dari krisis dalam berbagai bidang kehidupan. Era reformasi (1998) memberi secercah harapanh unt memasuki era baru. Tuntutan pembaruan pendidikan merupakan rangkaian cita-cita reformasi.

  3. TUJUAN Memberikanmasukanterhadappenyusunankebijakanstrategisdan program pembinaanpendidikanpascakrisis.

  4. OUTPUT • Perspektifpemikiranpembangunanpendidikannasionaldenganmenggunakanpendekatanberpikirmanusiadalamprosespembudayaan, yaitupemahamanterhadapstrukturdansistemnilai yang dimilikiolehmanusiasebagaipelakuekonomidalamkaitannyadenganproduktivitas.

  5. IDENTIFIKASI DAN ANALISIS PERMASALAHAN Dampakkrisisekonomiyg paling burukterhadap pendidikanadalahmenurunnyapendidikanmsy terutama pd kelompokmsymenengahkebawah.

  6. IDENTIFIKASI DAN ANALISIS PERMASALAHAN Krisisinijugaberdampakburukterhadapmutu danefisiensipendidikankarenameningkatnya secaradrastisjumlahputussekolah yang tidak melanjutkankejenjangyglebihtinggi. .

  7. IDENTIFIKASI DAN ANALISIS MASALAH Padakenyataannya, pendidikanbukanlahsemata-matamerupakansektorterpengaruhdarikrisisekonomidankrisis-krisis lain dalamberbagaibidangkehidupan, melainkanakibatadaanyapermasalahandalammutu, relevansi, keadilansertaefisiensipendidikanbisamerupakansalahsatufaktorpenyebab yang paling mendasarterhadapterjadinyakrisisdalamberbagaibidangkehidupandi Indonesia.

  8. FAKTOR PENYEBAB • Krisispendidikan yang telahberlangsungselamaini • terjadisebagaiakibatdarisejumlahfaktor, diantaranya • yang paling dominanadalahfaktorketergantungan • danpenyeragaman.

  9. KEBIJAKAN STRATEGIS PEMBANGUNAN PENDIDIKAN Pilar 1: Menuju kemandian bangsa Pilar 2: Menuju “Civil Society” Indonesia Pilar 3: Menujuberkembangnya nilaibudaya modern

  10. MENUJU KEMANDIRIAN BANGSA • Pembangunan pendidikanharuslebihberbasispada 'kemandirian' atasdasarseluruhpotensikekuatanbangsamelaluipengerahanpartisipasimasyarakatseluasmungkin yang didukungoleh SDM yang bermutu, kesadaranberpartisipasi yang tinggi, sertakemampuanmengembangkanpemikirandangagasan-gagasaninovatifpadaberbagaitingkatanmanajemenpendidikan yang dilakukansecaraterus-menerusmulaidaritingkatankebijakanperencanaan, pengelolaan, sampaipadapelaksanaanpendidikansehari-hari.

  11. MENUJU “Civil Society” INDONESIA Suatumasyarakatsipil yang demokratisdanberkeadaban, dimanawarganyamelaksanakantindakan-tindakansecaraindependenmapunmelakukankemitraandenganlembaga-lembagapemerintah, berkiprahdalamurusan-urusanpublik, memilikikepedulianuntukselalumengetahui, menganalisis, danmengapresiasisetiappermasalahandalamberbagaibidangkehidupannegaradannasyarakatsebagailandasanutamauntukmewujudkanbangsa yang maju. .

  12. MENUJU BERKEMBANGNYA NILAI BUDAYA MODERN Mereka yang memilikikemampuandankemauanuntukselalubelajardanmenyesuaikanaspirasinya, caraberpikirnya, sertametodakerjanya agar tetapsejalandenganprosesperubahan.

  13. MODEL IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENDIDIKAN Pembangunan sistempendidikannasionalsebagaisalahsatusektorterpenting yang berorientasipadapengembangankualitas SDM perlumenggunakanempatperspektifpemikiran.

  14. Pertama:Perspektifpemerataanpendidikan(equality of educational opportunity) yang memandangpendidikansebagaisaranauntukmeningkatkanpemerataankesejahteraanmasyarakat, dengancatatanbahwakesempatanpendidikan yang semakinmeratamerupakanfaktor yang dapatmewujudkankesejahteraan yang semakinmerata pula.

  15. Kedua: Perspektifpendidikandanpencapaiankedudukanseseorang(education and status attainment) yang lebihmenekankanpadakajianterhadapperananpendidikandalammemberikanketerampilandankecakapanuntukbekerjadalamsuatusistemproduksitertentu.

  16. Ketiga: PerspektifHuman Capital yanglebihmenekankanpadafungsipendidikandalammemacupertumbuhanekonominasionalmelaluipeningkatanpenguasaanketerampilan, keahlian, profesi, danpenguasaankeilmuan yang dapatmenjadikanparapekerjamenjadilebihproduktif.

  17. Keempat:Perspektifpendidikandanpengembangan SDM (education and human resources development) yang menekankanperlunya SDM berkualitasuntukmenjawabtantanganpertumbuhanekonomi yang cepat(economic miracle) sebagaiakibatdaritumbuhnyaekonomiindustridanprofesionalisasi.

  18. TigaFungsiDasarPendidikan Untukmembangundanmenerapkankonseppendidikansebagaisuatuinvestasiproduktifini, sistempendidikannasionaldibangunberdasarkantigafungsidasarsecaraseimbang, yaitu: • mencerdaskankehidupanbangsa; • mempersiapkantenagakerjacakap, terampil, danterlatihuntukdapatbekerjadalamberbagaisektorekonomiindustri, serta • membinadanmengembangkanpenguasaanberbagaicabangkeahliandalamilmupengetahuandanteknologi. Ketigafungsidasarpendidikandalamkaitannyadenganinvestasi SDM melaluipendidikandapatdijelaskansebagaiberikut.

  19. TigaKomponenSistemPendidikan Agar masing-masingfungsidasartersebutdapatdiperankandenganbaik, sistempendidikannasionalharusdilengkapidengantigakomponensistem yang jugasalingbergantung, yaitu: • pendidikankompulsori; • pendidikanpersiapankerja; • pendidikankeilmuan. ”

  20. Terima kasih

More Related