1 / 18

E-Learning dan Strategi Implementasinya

E-Learning dan Strategi Implementasinya. Musdalifah DJ PTIK UNM. Modus Belajar (Horton, Designing Web-Based Training, Wiley, 2000). Mendengarkan kuliah, diskusi, … Mencari saran dari dosen, ahli, … Membaca buku, artikel, … Memperhatikan presentasi, demon-strasi, …

jock
Download Presentation

E-Learning dan Strategi Implementasinya

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. E-Learning danStrategiImplementasinya Musdalifah DJ PTIK UNM

  2. Modus Belajar(Horton, Designing Web-Based Training, Wiley, 2000) • Mendengarkan kuliah, diskusi, … • Mencari saran dari dosen, ahli, … • Membaca buku, artikel, … • Memperhatikan presentasi, demon-strasi, … • Menyimak pameran, contoh-contoh, …

  3. Modus Belajar • Menerima kritik dari ahli, sejawat, … • Memodelkan karakteristik sistem, fenomena, … • Mengeksplorasi hal-hal baru, … • Mendiskusikan ide dengan teman, ahli, guru, … • Mempraktekkan kemampuan • Melakukan penelitian

  4. Bagaimana TI Membantu Belajar ? (Horton, Designing Web-Based Training, Wiley, 2000)

  5. Bagaimana TI Membantu Belajar ?

  6. Bagaimana TI Membantu Belajar ?

  7. Bagaimana TI Membantu Belajar ? • Penggunaan perangkat keras komputer • Pemanfaatan jaringan komputer (termasuk Internet) • Sumber informasi • Sarana komunikasi • Penggunaan perangkat lunak untuk beragam keperluan E-Learning

  8. Definisi E-Learning Lingkungan yang memberikan kesem-patan bagi teknologi informasi untuk berperan dalam mendukung proses pembelajaran • E-learning bukan hanya “pemakaian komputer” • Ada komponen-komponen lain selain TI • Proses pembelajaran melibatkan TI

  9. Mengapa E-Learning ? • Mengatasi rendahnya rasio dosen-mahasiswa • Beban dosen dapat dikurangi dengan mengalihkan (sebagian) inisiatif pembe-lajaran kepada mahasiswa • Fleksibilitas dalam pelaksanaan proses pembelajaran • Melepaskan dari ketergantungan ruang dan waktu

  10. Mengapa E-Learning ? • Pengayaan (enrichment) dalam proses pembelajaran • Personalisasi proses pembelajaran • Lingkungan belajar yang lebih interaktif • Pengaturan kecepatan belajar oleh mahasiswa • Ketersediaan materi belajar yang lebih banyak dan bervariasi

  11. Mengapa E-Learning ? • Kemungkinan perluasan layanan pendidikan • Setup program pendidikan yang lebih mudah dan cepat • Dapat diterapkan untuk berbagai skenario layanan pendidikan • Program-program konvensional • Distance learning • Pendidikan terbuka (open learning)

  12. Lingkungan E-Learning Dosen & tutor Perangkat keras Content: materi pembelajaran Perangkat lunak Mahasiswa Jaringan komputer dan Internet

  13. Bentuk Realisasi E-Learning • Stand-alone & off-line E-Learning • Dapat dijalankan pada komputer yang tidak terhubung dengan jaringan • Dipakai untuk pembelajaran mandiri • Web-Based Training (WBT) • Lingkungan belajar berbasis Web dan teknologi Internet • Lebih kaya dan interaktif • Dapat digunakan untuk pembelajaran mandiri maupun kolektif

  14. Skenario Pelaksanaan E-Learning • Harus ditetapkan dulu “setting”nya • Untuk program pendidikan yang berdiri sendiri • Sebagai komplemen program pendidikan yang ada saat ini • Setting akan menentukan “lingkungan” E-Learning  komponen dan interaksinya

  15. E-Learning Sebagai Komplemen Pembelajaran Konvensional • Difungsikan untuk memperkaya (enriching) pembelajaran mahasiswa • Keragaman materi pembelajaran • Rangsangan untuk berpikir lateral • Rangsangan untuk berinovasi • Melibatkan komponen-komponen konvensional: dosen, asisten, kelas, lab, perpustakaan, dsb

  16. E-Learning Sebagai Komplemen Pembelajaran Konvensional E-Learning akan termanfaatkan secara optimal jika diikuti dengan perubahan peran tiap-tiap komponen dalam lingkungan pembelajaran  memanfaatkan potensi TI dalam mencari, mengolah, dan menyajikan informasi

  17. E-Learning dan Paradigma Pembelajaran • E-learning akan paling efektif jika digabungkan dengan paradigma belajar yang memberikan keluasan ruang bagi siswa untuk mengeksplorasi berbagai sumber informasi • Pembelajaran berpusat siswa (student-centered learning) dan variasi-variasinya (Problem-Based Learning, Project-Based Learning, Collaborative Learning, dsb)

  18. Terima kasih

More Related