1 / 28

PEMASARAN JASA-JASA BANK DAN KODE ETIK BANKIR

PEMASARAN JASA-JASA BANK DAN KODE ETIK BANKIR. PENGERTIAN DAN PENTINGNYA PEMASARAN. Pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran .

dinos
Download Presentation

PEMASARAN JASA-JASA BANK DAN KODE ETIK BANKIR

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PEMASARAN JASA-JASA BANK DAN KODE ETIK BANKIR

  2. PENGERTIAN DAN PENTINGNYA PEMASARAN • Pemasaranadalahkegiatanmanusia yang diarahkanuntukmemuaskankebutuhandankeinginanmelaluiprosespertukaran. • Bank merupakanindustrijasa yang kegiatanoperasionalnyamembeliataumenjualjasa-jasaperbankan. • KarakteristikJasa: • Tidakberwujud, • Tidakdapatdipisahkanatautidakdapatdiwakilkan, karenajasaselalumelekatpadasumbernyaataupenjualnya, • Tidaktahan lama, artinyajasatidakdapatdisimpanuntukpersediaan, • Keanekaragaman, jasamemilikisifatkeanekaragamanyaknitergantungsiapa yang menyediakannya, kapanwaktupelayanannyadandimanatempatmemberikanlayananjasatersebut.

  3. Pemasaran(marketing) bagi bank merupakanhal yang sangatpentingdalammemperkenalkandanmenjualsarana-saranapengumpulandana (input) danpenyalurankredit. • Tujuanpemasaranjasa-jasa bank: • Mendorongtercapainyatujuan bank, • Meningkatkankepercayaanmasyarakat yang kelebihandankekurangandanakepada bank, • Menginformasikansarana-saranapenabungdanjenis-jeniskredit yang diberikan bank, • Memperbesarpenarikandanadanpenyalurankredit bank, • Memperbesardayasaing bank.

  4. b. konsep-konseppemasaran • Konsepproduksi(the production concepts),menyatakanbahwakonsumenmenyukaiproduk yang tersediaselarasdengankemampuan. Olehkarenaitu, manajemenharusberusahauntukmeningkatkanefisiensiproduksidandistribusi. • Konsepproduk(the productconcepts), dalamkonsepiniterkandungbahwakonsumenakanmenyukaiproduk yang menawarkankualitasdanprestasiterbaiksertakeistimewaan yang menonjol. Olehkarenaitu, produsenharusberupayauntukmemperbaikiproduksecaraterusmenerus. • Konseppenjualan(the selling concepts),menyatakanbahwakonsumentidakakanmembelicukupbanyakproduk, kecualijikaprodusenmengupayakanpromosidanpenjualan yang agresif. • Konseppemasaran(the marketing concepts),menyatakanbahwakuncikeberhasilanuntukmencapaitujuan bank adalahterdiridaripenentuankebutuhandankeinginanpasarsasaransertapemberiankepuasan yang diinginkansecaralebihbaikdaripada yang dilakukanparapesaing.

  5. Konsepflow of fund (aggregate) funding & lendingdrs. H. malayus.p. hasibuan Investasi Primer Modal Sendiri Bank (Internal) Primary Reserve POOL OF FUNDS Secondary Reserve Modal Asing Bank (Eksternal) InvestasiSekunder

  6. Asst alocation approach

  7. Penjelasan: • Flow of funds: arusdanadari SSU ke DSU • Pool of funds: transformasidanadari funding kepada lending yang dilakukan bank • Funding:dana yang dikumpulkansuatu bank yang berasaldarisumber internal daneksternal • Dana sendiri (intern): dana yang dikumpulkandaripemilik bank itusendirial • Dana asing (eksternal): dana yang dikumpulkandaritabunganmasyarakat SSU, LKB dan LKBB • Lending:pemanfaatan/penyalurandana • Investasi primer: investasi yang dilakukankepadasaranadanprasarana bank • Investasisekunder: penyalurankreditkepada DSU • Primary reserve: cadangan-cadanganberupauangtunaidibrankasdansaldodirekeninggiro Bank Indonesia • Secondary reserve: cadangan-cadangan yang dilakukanpadasurat-suratberharga

  8. c. Perencanaanpemasaranprodukjasa bank • Pemasaranprodukjasa bank Produkjasa bank yang akandipasarkanantara lain: • Sarana-saranapengumpulandanapihakketiga (DPK), sepertirekeninggiro, tabungan, deposito, obligasidansebagainya. • Jenis-jeniskredit yang akandiberikan, sepertikreditpertanian, KUK dansebagainya. • Macam-macampelayanan bank, seperti transfer, inkaso, pembayaranlistrik, telepondansebagainya. • Sarana-saranapencairantabungan, sepertidebit card, credit card, ATM carddansebagainya. • Pelayananjasa-jasalainnya, seperti bank garansi, L/C, safe deposit box, money changerdansebagainya. • Price produkjasa bank • Bungatabungan DPK (cost of fund). • Bungakredit(price of credit). • Ongkosadministrasipelayanan, seperti transfer daninkaso. • Promosiprodukjasa bank melaluiiklanpada media cetakdan media elektronik. • Placeadalahsekelompokmasyarakat yang dijadikansasaranpemasaranprodukjasa bank yang dapatdiharapkanmenjadinasabah bank bersangkutan.

  9. Lingkungan Perusahaan Lingkunganmakro bank, antara lain: • Lingkunganekonomi, • Lingkungansosialdanbudaya, • Lingkunganteknologi, • Lingkunganpolitikdanhukum. • Analisis SWOT, yaituanalisisuntukmengetahuikekuatandankelemahan yang dimiliki bank sertasekaligusmengetahuipeluangdanhambatanbagi bank. • S-Strenght (kekuatan), kekuataninimisalnyaberupatersedianyadana yang cukup, memilikikaryawan yang terampildanprofesional. • W-Weakness (kelemahan), misalnyapangsapasar yang masihsempit. • O-Opportunity (peluang), peluangpemasaran bank adalah arena yang sangatmenarikuntukkegiatanpemasaran bank dalammeraihkeunggulanbersaing. • T-Threat (hambatan), yaitukecenderungan yang tidakmenguntungkandandapatmengancamkedudukan bank.

  10. d. Pelayanandanetika bank • Pelayananadalahkegiatanpemberianjasadarisatupihakkepadapihaklainnya. • Pelayanandanetika bank yang baikdanbenarakanmenciptakansimpati, baikdarimasyarakatmaupundari bank-bank saingan. • Tujuanpelayanandanetika bank: • Mengembalikan DPK besertabunganyatepatwaktu, • Menjagakerahasiaankeuangannasabah bank, • Memberikaninformasi yang akuratdanobjektif, • Ikutmemperlancar LLP modern daritransaksikomersialdanfinansial, • Turutmenjagadanmemeliharakestabilannilai rupiah, • Menjagadanmemeliharakoresponden bank diantarasesama bank, • Menyalurkankreditsecaralebihefektif, • Menyalurkankreditsesuaidenganundang-undangperbankan.

  11. Fungsi-fungsikodeetikperbankan • Menjagakeselarasandankonsistensiantaragayamanajemen, strategidankebijakandalammengembangkanusahaperbankan. • Menciptakaniklimusahaperbankan yang sehat. • Mewujudkanintegrasi bank terhadaplingkungan, masyarakat, danpemerintah. • Menciptakanketenangan, keamanandankenyamananparapemilikdana, pemegangsahamdankaryawan. • Meningkatkanharkatperbankannasionaldimatainternasional. • Indikator-indikatorpelayanandanetika bank • Pemimpindankepemimpinan bank • Organisasi bank • Karyawan bank (SDM) • Desentralisasi authority • Peralatan bank • Kantor cabang bank • Pengembangankaryawan bank.

  12. e. Kodeetikbankir • Kodeetikbankirindonesia, terdiridari 9 prinsip, yaitu: • Seorangbankirpatuhdantaatpedaketentuanperundang-undangandanperaturan yang berlaku. • Seorangbankirmelakukanpencatatan yang benarmengenaisegalatransaksi yang bertaliandengankegiatanbanknya. • Seorangbankirmenghindarkandiridaripersaingan yang yangtidaksehat. • Seorngbankirtidakmenyalagunakanwewenangnyauntukkepentinganpribadi. • Seorngbankirmenghindarkandiridariketerlibatanpengambilankeputusanjikaterdapatpertentangankepentingan. • Seorangbankirmenjagakerahasiaannasabahdanbanknya. • Seorangbankirmemperhitungkandampak yang merugikandarisetiapkebijakan yang diterapkanbanknyaterhadapkeadaanekonomi, sosial, danlingkungan. • Seorangbankirtidakmenerimahadiahatauimbalan yang memperkayadiripribadimaupunkeluarganya. • Seorangbankirtidakmelakukanperbuatantercela yang dapatmerugikancitraprofesinya.

  13. f. Sistem teller • Sistemtellermerupakantatacarapelaksanaanpenerimaandanpembayarandenganuangtunai, sedangkan teller adalahorang yang melakukanpenerimaandanpembayarantersebut. • Jenis-jenis teller: • Corporate teller adalahteller yang hanyamelaksanakantugasuntukmenerimasetorandanpembayarandenganuangtunaikepadanasabah bank. • Individual account teller adalahteller yang hanyabertugasmenerimasetorandanpembayaranuangtunaidarinasabahperorangansaja. • Local currency teller adalahteller yang hanyabertugasuntukmenerimasetorandanpembayarandenganuangtunaivalutasendiri (Rupiah). • Foreign currenci teller adalahteller yang bertugasmenerimasetorandanpembayarandenganuangtunaivalutaasing. • Express teller adalahteller yang otoritasnyahanyamelakukanpembayarandenganuangtunaidibawahnilaitertentudansaldokonkretrekeningkorannyamencukupi. • Mixsed transaction teller adalahteller yang dapatmelaksanakanpenerimaansetorandanpembayarandenganuangtunai, baikvalutasendirimaupunvalutaasing, dalamsemuajenis teller. • Special teller adalahteller yang bertugasmenerimasetorandanpembayarandenganuangtunaidalamjumlah yang relatifsangatbanyak.

  14. g. Safe deposit box • Safe deposit box ataupelayanansimpananamanadalahsaranapenyimpananbarang-barangberhargaberupaboks/kotak-kotakkecil yang didesainsedemikianrupadansetiapboksmemilikikunci yang istimewa, tahanapi, sertadisimpandalamruangan yang kuat, sehinggasulitdicuriorang. Kotaktersebutmemilikiukurantertentu yang dapatdipilihsesuaidengantarifnyamasing-masing. Kotaktersebutmemiliki 2 kuncidanhanyadapatdibukadengan 2 kuncitersebut. Kunci yang pertamadisebut master key yang dipegangoleh bank. Kuncikeduadiberikankepadanasabahseluruhnya.

  15. h. Pasar modal danpasaruang • Pasar modal Pasar modal sangatpentingbagisetiapperusahaan bank yang baruberdirimaupun yang akanekspansikarena modal yang diterimadaripasar modal sangatmenguntungkansebabsifatnyatetapdantidakbayarbunga. • Pasaruang Pasaruang(money market) merupakanpendukungutamaperdaganganinternasionaldanpariwisata. Denganadanyapasaruang, pembayaran/penukaranbarangataujasadapatdilakukandenganvalutaasing(valas) melaluikurs yang berlaku.

  16. MANAJEMEN RISIKO, AUDIT DAN TINGKAT KESEHATAN BANK

  17. A. MANAJEMEN RISIKO • Pengelolaanrisiko yang mungkintimbuldalamoperasionalperbankanmeliputirisiko: • Likuiditas • Pasar • Kredit • Operasional • Hukum • Pemilikdanpengurus

  18. Risikolikuiditas Adalahrisiko yang dihadapi bank dalammenyediakanalat-alatlikuiduntukdapatmemenuhikewajibanutang-utangnyadankewajiban lain sertakemampuanmemenuhipermintaankredit yang diajukantanpaterjadinyapenangguhan. Risikolikuiditas yang dihadapiantara lain berupa: • Mismatch • Sumberpendanaanjangkapendek • LikuiditasvsRentabilitas • Monitoring komitmen • Monitoring tagihandankewajiban • Monitoring terhadapkewajibankontijensi • Rate sensitive assets (RSA) danrate sensitive liabilities (RSL) • Risikopasar Merupakanrisiko yang dihadapi bank yang timbulakibatberubahnyakondisipasar. Risiko yang dapatmunculantara lain: • Fluktuasisukubungasimpanandankredit • Evaluasiberkalaterhadapaktivaproduktif • Monitoring perkembangansurat-suratberharga • Evaluasidanpengembanganproduk

  19. Risikokredit Risiko yang mungkintimbul: • Analisiskredit yang tidaksempurna • Monitoring proyek-proyek yang dibiayai • Penilaiandanpeninjauanagunan • Penyelesaiankreditbermasalah • Penilaianpembeliansurat-suratberharga • Penetapan limit untukselurukeksposurekepadasetiapindividu. • Risikooperasional, meliputi: • Organisasiperkreditan • Prosespersetujuankredit • Alokasipemberiankredit • Penerapan PPAP • Wewenangmemutuskredit • Fasilitaskreditkepadapemilik/pengurus bank • Saranainformasi.

  20. Risikohukum • Ketaatanhukumpengurus • Pembuatanakadkredit • Pengikatankredit • Keabsahandokumen • Konfirmasiuntuktransaksibesar • Risikopemilik/pengurus • One man show dalamkepengurusan • Pemanfaatan bank untukkepentinganpribadi/grup • Pemanfaatanmanajementerhadaprisiko yang melekatpadausaha bank • Pemberdayaandewankomisaris

  21. b. Audit bank • Audit bank merupakanhal yang harusdilakukanuntukmengetahui: • Besarnyarealisasi program yang dapatdicapaiataurentabilitaslaba bank bersangkutan; • Faktor-faktorpendukungdanpenghambatrealisasi program bank; • Kesalahan-kesalahan yang terjadidanmemperbaikikesalahantersebut.

  22. Aspek-aspek audit bank • Pemeriksaanaktiva Audit inimemeriksakeberadaandankeselamatanseluruhaktiva bank danseluruhhartamilik yang ditinggaldalampenjagaan bank olehorang lain. • Pemeriksaanpasiva Audit pasivameliputiseluruhpasiva, baiknyata(rill) atautidakdaninimenunjukanbahwapasivatercerminsebagaimanamestinyadalamcatatan bank. • Pemeriksaanpendapatan Semua item-item pendapatandiperiksadandibuktikandenganberbagairekeningpendapatandanmenentukanbahwabanktelahmenerimasemuapendapatan yang menjadihaknyadanpendapatantersebutsudahtercermindidalamaccount-nya.

  23. Pemeriksaanbiaya Auditor memastikanbahwabiaya-biayatelahdibayardandidistribusikankejudulperkiraansemestinyadalamcatatanakunting, artinyasemuabiaya yang dikeluarkanharusdapatdipertanggungjawabkansecaraekonomisdanyuridis. • PemeriksaanNet Worth Nilaineto(net worth) bank hendaknyadibuktikandenganmemeriksafaktabahwarekening modal termasuksaham modal, surplus, laba yang tidakdibagikan, dancadangan-cadangan yang telahdicantumkansebagaimanamestinyadanbahwakenaikan, penurunan, danalokasi yang layaktelahdilaksanakan. • Pemeriksaanlangsung Auditor setelahmemeriksadanmengauditcatatan/rekeningnasabahdebitordankreditorperlu pula mendapatkanpersetujuankebenaran audit itudaripemegangrekeningbersangkutan.

  24. Prinsip-prinsip audit • Prinsip kebebasan Auditor mempunyai authority untuk dapat memeriksa semua catatan dan rekening. • Prinsip pengawasan Auditor diberikan kebebasan untuk mengawasi semua catatan atau rekening dan auditor dapat meminta kasbon atau memeriksa secara langsung ke lapangan. • Prinsip kejutan Auditor sekali-kali harus memberikan kejutan pada waktu yang tidak diduga memeriksa hal-hal yang dianggap perlu.

  25. c. Tingkat kesehatan bank • Pemeriksaan dilakukan untuk menilai tingkat kesehatan bank. Salah satu alat ukur yang digunakan adalah analisis CAMEL, yang terdiri dari aspek permodalan (Capital), kualitas aktiva produktif (Asset), manajemen (Management), rentabilitas (Earning), dan likuiditas (Liquidity)

  26. Aspekpermodalan(Capital)adalahpermodalan yang dimiliki bank yang didasarkankepadakewajibanpenyediaan modal minimum bank. Penilaiantersebutdidasarkankepada CAR (Capital Adequacy Ratio) yang telahditetapkan BI. • Aspekkualitasaktivaproduktif(Asset)adalahuntukmenilaijenisjenisaset yang dimilikioleh bank • Aspekkualitasmanajemen(Management) dapatdilihatdarikualitasmanusianyadalammengelola bank • Aspekrentabilitas(Earning) digunakanuntukmengukurkemampuan bank dalammeningkatkankeuntungan. • AspekLikuiditas(Liquidity) adalahpenilaianterhadapkelikuidansuatu bank.

  27. Penentuan bobot didasarkan kepada masing-masing aspek yang diberi nilai, kemudian dijumlahkan secara keseluruhan dari komponen yang dinilai. • Secara garis besar hasil dari penilaian ditetapkan kedalam 4 golongan predikat kesehatan bank. • Hasil penilaian terhadap analisis CAMEL, kemudian dituangkan dalam bentuk angka yang diberikan bobot sesuai ketentuan yang telah ditetapkan. Bobot nilai ini diartikan sebagai nilai kredit.

  28. Tabel Predikat Kesehatan Bank

More Related