1 / 11

Topik IX RENDAH HATI DAN MAU MENGAMPUNI

BINUSIAN SMART & GOOD. Topik IX RENDAH HATI DAN MAU MENGAMPUNI. Tujuan : Mampu menerima kebaikan Tuhan dengan penuh syukur, Dapat menunjukkan hubungan antara sikap rendah hati dan kesediaan untuk memaafkan atau mengampuni. Tuhan Mahapengampun. Tuhan mengampuni umat-Nya

chipo
Download Presentation

Topik IX RENDAH HATI DAN MAU MENGAMPUNI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. BINUSIAN SMART & GOOD Topik IXRENDAH HATI DAN MAU MENGAMPUNI Tujuan : • Mampu menerima kebaikan Tuhan dengan penuh syukur, • Dapat menunjukkan hubungan antara sikap rendah hati dan kesediaan untuk memaafkan atau mengampuni

  2. Tuhan Mahapengampun • Tuhan mengampuni umat-Nya • Islam: Allah adalah Mahapengampun. Semua dosa akan diampuni oleh Allah, sebesar dan seberat apa pun, kecuali orang yang mempersekutukan-Nya dengan yang lain (syirik) • Kristen : Gambaran tentang kemurahan Allah dilukiskan dalam cerita tentang “Anak yang hilang”

  3. Hindu: “Sekalipun orang paling jahat, bila memuja-Ku dengan tulus, dengan pengabdian terpusat dan kembali menjadi sang sadhu (orang saleh), Aku terima, karena ia telah kembali ke jalan yang benar” • Buddha: Hukum Karma bukanlah hukum pembalasan. Tetap terdapat jalan untuk menekan akibat karma (semacam penebusan)

  4. “KASIH TUHAN LEBIH BESAR DARI SEGALANYA”

  5. Perlu pertobatan • Pertobatan menunjuk pada perubahan radikal dalam diri manusia, yaitu dalam cara berpikir, bersikap dan bertindak. • Penyesalan sendiri belumlah pertobatan. Hanya apabila kesadaran dan penyesalan akan dosa diikuti dengan perubahan cara berpikir, sikap hati, dengan membalikkan arah hidup ke jalan yang benar, yang tampak dalam tindakan nyata buah-buah pertobatan, barulah dikatakan pertobatan sudah terjadi

  6. “Yang penting bukan apakah Anda terjatuh, tetapi apakah Anda bangkit kembali” (Vince Lombardi)

  7. Perintah untuk mengampuni • Sebagaimana Tuhan mau mengampuni umat-Nya, demikian juga Dia mau agar umat-Nya saling mengampuni. • Dalam salah satu sabda Nabi Muhammad bahkan dinyatakan bahwa pemberian maaf hendaknya diberikan sebelum yang melakukan kesalahan itu meminta maaf. • Yesus katakan: Bukan sampai tujuh kali, melainkan tujuh puluh kali tujuh kali • Ajaran Buddha: Dalam dunia ini kebencian tidak akan pernah berakhir apabila dibalas dengan kebencian.

  8. Harus dengan kerendahan hati • Dalam kenyatan, mengampuni orang yang sudah sedemikian menyakiti hati kita, sangatlah sulit kita wujudkan • Dibutuhkan kerendahan hati dan kebesaran jiwa untuk bisa mengalahkan perasaan insani kita, agar kita mau mengampuni • Mengampuni memang berat, namun merupakan kewajiban agama/iman bagi kita • Ada banyak contoh orang yang berhasil mengampuni sesama yang menyakitinya

  9. Pemberian maaf dan ampun • Dimulai dari hati : Kita tidak ada niat untuk melakukan pembalasan terhadapnya • Menunjukkan sikap dan perilaku berbaikan, umpamanya: tidak menjauhinya, mau bergaul dengannya, mau membantunya saat dibutuhkan • Menyatakan dengan kata-kata: Ini untuk menghapus segala keraguan yang masih tersimpan di hati mengenai maaf atau pengampunan

  10. Makna pemberian maaf dan ampun • Terciptanya kedamaian dalam kalompok, lingkungan dan masyarakat • Sebuah tanda kemenangan, bukan tanda kekalahan atau ketidakmampuan untuk berkompetisi dalam kehidupan ini • Memperlihatkan kebesaran jiwa • Mengungkapkan kematangan pribadi • Menunjukkan kedewasaan iman

More Related