1 / 16

Kimia Medisinal Obat Antiinfeksi

Kimia Medisinal Obat Antiinfeksi. JURUSAN FARMASI FKIK UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Oleh : Hendri Wasito , S. Farm., Apt. Tinjauan umum.

andres
Download Presentation

Kimia Medisinal Obat Antiinfeksi

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Kimia MedisinalObatAntiinfeksi JURUSAN FARMASI FKIK UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN Oleh : HendriWasito, S. Farm., Apt.

  2. Tinjauanumum • Obatantiinfeksimerupakansenyawa yang digunakanuntukpengobatanpenyakitinfeksi yang disebabkanolehspesiestertentu (serangga, metazoa, protozoa, bakteri, riketsiaatau virus). • Beberapakelompokobatantiinfeksi : ektoparasitisida (antiseptikdandesinfektan), anthelmintik, anti jamur, antivirus danantiprotozoa.

  3. Ektoparasitisida • Ektoparasitisidamerupakansenyawa yang digunakanuntukpengobatanberbagaikelainan yang disebabkanolehektoparasit. • Berdasarkanstrukturkimianyaektoparasitisidadibagimenjadi : • hidrokarbonterklorinasi (lindansebagaiantiskabies) • turunanpiretrin (tetrametrin, permetrin, piretrin) • senyawa sulfur (sulfur, sulfur presipitum, sulfur sublimatum) • turunanlainnya (benzilbenzoat, malation, krotamiton)

  4. LindandiabsorbsiolehantropodadanmerangsangsistemsyarafpusatsehinggamenimbulkankejangdankematianparasitLindandiabsorbsiolehantropodadanmerangsangsistemsyarafpusatsehinggamenimbulkankejangdankematianparasit Malationdigunakansebagaiinsektisida , dalamtubuhseranggadiubahmenjadimalaoksan yang menghambatenzimkolinesterase 10.000 kali lebihbesardibandingsenyawainduknya.

  5. Antiinfeksisetempat • Obatantiinfeksisetempatdigunakansecarasetempatuntukmenghambatpertumbuhanataumembunuhmikroorganisme. • Dibagimenjadiduakelompok: • Antiseptik (digunakanpadajaringanhidup) • Desinfektan (biasadigunakanpadabendamati)

  6. Mekanisme kerja antiinfeksi • penginaktifanenzimtertentu (turunanaldehid, amida, etleoksid, halogen, merkuri, seny. amoniumkuartener) • Denaturasi protein (turunanalkoholdanfenol, merkuri, peroksida, seny. perak, seny.amoniumkuartener) • Mengubahpermeabilitasmembranselbakteri (turunanamindanguanidin, turunanfenol, seny. amoniumkuartener) • Interkalasikedalam DNA (turunantrimetilmetan, gentian violet) • pembentukankelat (heksaklorofen, oksikuinolin)

  7. Isopropilalkoholaktivitasbakterisidlebihbesardarietilalkoholkarenalebihefektifdalammenurunkanteganganpermukaanselbakteridandenaturasi protein. • Hubunganstrukturaktivitasturunanalkohol (Antiseptik) : • Padaalkoholalifatik, bertambahnyajumlah atom C kelarutandalamlemakmeningkatsehinggamampuberpenetrasikemembranselbakterisehinggaaktivitasmeningkat. • Percabanganakanmenurunkankelarutandalamlemaksehinggaaktivitasmenurun • Adanyaikatanrangkapmemilikiefekserupadenganadanyapercabangan.

  8. Hubunganstrukturaktivitassenyawafenol (Antiseptik) : • Peningkatansifatlipofilakanmeningkatkanaktivitasantiseptik • Pemasukangugus halogen (Cl / Br) keintifenolmeningkatkanaktivitas. • Pemasukkangugus nitro dapatmeningkatkanaktivitasantiseptiksampaiderajatmoderat • Pemasukkangugusasamkarboksilatdanasamsulfonatmenurunkanaktivitasantiseptik • Pemasukkanguguslkilkedalamstrukturfenol, kresol, resorsinol, akanmeningkatkanaktivitasantibakteridanmenurunkantoksisitas • Pemasukkangugusalkoksimeningkatkanaktivitasantiseptik.

  9. Anthelmintik • Anthelmintikadalahsenyawa yang digunakanuntukpengobatanberbagaijenisparasitdaricacing. • Mekanismekerja : • menyebabkannarkosis, paralisis, ataukematiancacing ( levamisol, pirantelpamoat, dietilkarbamazin) • efekiritasidanmerusakjaringancacing (heksilresorsinol) • menyebabkankekacauanpadacacing (turunanbenzimidazol, mebendazol) • penghambatenzimtertentu (prazikuantel, niridazol, stibofen) • mempengaruhimetabolismecacing (niklosamid, niridazol, prazikuantel) • penghambatbiosintesisasamnukleat (klorokuin, kuinakrin)

  10. Pirantelpamoatadalahanthelmintikdenganspektrumluasdanmerupakanobatterpilihuntukpengobatanascariasisdanenterobiasis.Pirantelpamoatadalahanthelmintikdenganspektrumluasdanmerupakanobatterpilihuntukpengobatanascariasisdanenterobiasis. • HubunganstrukturdanaktivitasturunanVinilpiperidin : • Aktivitasanthelmintikuntukgugusaromatik (Ar) yang berbedaakanmenurundenganurutan : 2-tienil > 3-tienil > fenil > 2-furil • PemasukanguguspadaposisiortogugusAr, dansubtitusi N-metil (R) dalamsistemsiklikamidintidakmengubahaktivitas, sedangsubtitusipadaposisi yang lain akanmenghilangkanaktivitas.

  11. AzoleAntifungals • Broad spectrum. • DipakaisecaraOralluntuksystemic mycoses: systemic candidiasis, coccidiomycosis, danblastomycosis. • Menghambat human demethylasedanmenyebabkanpenurunankonsentrasitestosterone dancorticosteronepadatubuh. • jugamenghambatP450s dalamtubuhsehinggameningkatkankonsentrasi plasma daricyclosporin, phenytoinatauterfenadine.

  12. The similarity of fungal and mammalian cells creates a number of problems for designing drugs that are selectively toxic to fungal cells but not the human host

  13. SAR of AzoleAntifungals • GugusImidazoleatau1,2,4-triazole denganpKa6.5-6.8 pentinguntukaktivitas antifungal. • N3imidazoledanN4imidazoledariikatantriazoleP450 besi. • The most active ones have two or three aromatic rings, at least one of them is substituted with halogens or other nonpolar groups (2,4-dichlorophenyl 1,4-dichlorophenyl, or 2,4-difluorophenyl). • The most active azoles have fluore in the structure. • Ring substitution at other positions makes the azole inactive. • The big nonpolar part resembles the steroid molecule in binding to the enzyme.

  14. Untukjenisobat-obat antiinfeksilainnya akandidiskusikan padapresentasi pertemuanselanjutnya

  15. Tugaspresentasi • Diskusikan mengenaihubunganantarastrukturdanaktivitasobat-obatantiinfeksi (anthelmintik, antibakteri, antiviral, antijamur, antibiotik, dsb.) meliputi : • Kasus dan pemlihan obat terpilih. • Strukturobatterpilih danpenjelasannya • Mekanismefarmakologisobattersebut • Hubunganantarastrukturdanaktivitasobattersebut • Serta penjelasanlainnya yang pentingmengenaistrukturdanaktivitasobattersebut.

  16. Haturnuhunpisan … Janganlupauntukmencariliteraturdansumberbelajarbaikmelaluibuku, jurnal, artikel, internet dsb. danselaluaktivdalamdiskusiselamakuliahberlangsung.

More Related