1 / 9

A SPEK PERILAKU DAN IMBALAN/KOMPENSASI

A SPEK PERILAKU DAN IMBALAN/KOMPENSASI. Kelompok 12 : Rizkya Haerani ( 105030201111001 ) Indria Al Kautsar ( 105030201111010 ) Nela Pima R. (105030207111006 ) Silfia Febrianti ( 105030201111076 ). KONSEP PERILAKU DAN IMBALAN.

andie
Download Presentation

A SPEK PERILAKU DAN IMBALAN/KOMPENSASI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. ASPEK PERILAKU DAN IMBALAN/KOMPENSASI Kelompok 12 : Rizkya Haerani ( 105030201111001 ) Indria Al Kautsar ( 105030201111010 ) Nela Pima R. (105030207111006 ) Silfia Febrianti ( 105030201111076 )

  2. KONSEP PERILAKU DAN IMBALAN • Konsep perilaku adalah suatu fungsi dari interaksi antara seorang individu dengan lingkungannya. Individu yang masuk ke suatu organisasi akan membawa kemampuan, kepercayaan pribadi, pengharapan kebutuhan dan pengalaman masa lalunya.Ini semua adalah karakteristik yang dimiliki oleh individu itu. Organisasi yang juga merupakan suatu lingkungan bagi individu mempunyai karakteristik pula.

  3. Karakteristik yang dimiliki organisasi diantaranya adalah keteraturan yang diwujudkan dalam susunan hirarki, pekerjaan-pekerjaan, tugas-tugas, wewenang dan tanggungjawab, sistem penggajian, sistem pengendalian dan sebagainya. Jika karakteristik individu berinteraksi dengan karakteristikorganisasi, maka akan terwujudlah perilaku individu dalam organisasi • Oleh karena itu, sistem imbalan hendaknya tidak hanya menghindari hal-hal yang dapat menyebabkan perilaku karyawan yang tidak diinginkan, tetapi sebaiknya juga mampu menimbulkan perilaku yang diinginkan. Ada tiga perilaku yang biasanya diinginkan sebagian besar organisasi, yaitu perilaku keanggotaan (membership behaviour), perilaku tugas/kerja (task behaviour) dan organizational citizenship behaviour.

  4. KETERKAITAN ANTARA IMBALAN DENGAN KESETARAAN KEADILAN KOMPENSASI • Keadilan kompensasi adalah apa yang dirasa pantas oleh pegawai untuk mereka dapatkan sama dengan apa yang orang lain pantas dapatkan. Pegawai cenderung menentukan keadilan kompensasi mereka dengan membandingkan apa yang mereka berikan dan dapatkan dari perusahaan dibandingkan dengan pegawai lain • Keadilan Kompensasi meliputi : • Keadilan Eksternal • Keadilan Internal • Keadilan Individu

  5. CONTOH ETIKA UPAH MINIMUM • Sebagai contoh, Fair Labor Standards Act ( FLSA ), menetapkan ketentuan gaji minimum untuk pegawai. FLSA adalah sebuah undang-undang yang kompleks dengan berbagai elemen. Ketika diberlakukan pertama kali pada tahun 1938, FLSA menetapkan gaji minimum federal sebesar $0,25 per jam. Pada tahun 2007 Fair minimum wage act menaikkan gaji minimum federal dari $5,15 menjadi $5,85 mulai 24 Juli 2007, menjadi $6,55 pada 24 Juli 2008, dan $7,25 pada 24 Juli 2009. Namu, perusahaan boleh memberikan gaji di bawah gaji minimum federal kepada pegawai berusia di bawah 20 tahun pada 90 hari kerja pertamanya, kepada pegawai yang mendapatkan tip dan kepada mahasiswa fulltime tertentu, mahasiswa yang masih belajar, pegawai magang, dan pekerja yang memiliki kecacatan sesuai dengan sertifikat-sertifikat khusus yang dikeluarkan oleh Departement of Labor.

  6. ORGANISASI DALAM MELAKSANAKAN PROGRAM IMBALAN Macam-macam program imbalan dalamorganisasi : • Program Imbalan kerja • Imbalan kerja jangka pendek • Imbalan kerja yang telah menjadi hak • Imbalan pascakerja • Program imbalan pascakerja • Program iuran pasti

  7. Program imbalan pasti Program bagi laba atau bonus Entitas mengakui prakiraan biaya atas pembayaran bagi laba dan bonus. Antara lain : • Entitas mempunyai kewajiban hukum atau kewajiban konstruktif atas pembayaran beban tersebut sebagai akibat peristiwa masa lalu. • Kewajiban tersebut dapat diestimasikan secara andal.

  8. ETIKA UPAH MINIMUM • Upah minimum merupakan aspek yang harus dipenuhi dalam mencukupi kebutuhan-kebutuhan manusia. Dalam upah minimum dapat didasarkan atas jumlah yang diperlukan untuk membeli makanan, pakaian, sewa rumah, uang sekolah, hiburan, dan keperluan-keperluan sosial oleh seseorang yang mutlak. Pembiayaan upah tidak sama antara negara satu dengan negara yang lain. Upah tersebut harus dapat menjamin hidup pegawai dan keluarganya. Karena besarnya keluarga berbeda, maka pada dasarnya upah yang sama itu diberikan terhadap upah pokok dan terhadap banyaknya keluarga diberikan tunjangan keluarga.

  9. Terimakasih

More Related