1 / 15

PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN (RESIDUAL TECHNIQUE)

PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN (RESIDUAL TECHNIQUE). PENDIDIKAN PROGRAM SERTIFIKASI – PROPERTI UGM - MAPPI. Disampaikan Oleh : Ir. Muhammad amin , MSc , mappi (cert.) nipp : pb-1.08.00012 mappi : 92-s-00212. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN ( RESIDUAL TECHNIQUE ).

zarola
Download Presentation

PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN (RESIDUAL TECHNIQUE)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN(RESIDUAL TECHNIQUE) PENDIDIKAN PROGRAM SERTIFIKASI – PROPERTIUGM - MAPPI DisampaikanOleh : Ir. Muhammad amin, MSc, mappi (cert.)nipp : pb-1.08.00012mappi : 92-s-00212

  2. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN (RESIDUAL TECHNIQUE) DalamhalPenilaiPropertimenggunakanmetodepenyisaan (residual technique method), makaberlakuketentuansebagaiberikut : Metodeinidigunakanuntukmenilaiobyekpenilaian yang merupakanbagiandarisatukesatuanproperti. Nilaiobyekpenilaiandidapatkandenganmengkapitalisasikomponenpendapatan yang merupakanbagiandarikomponenproperti, antara lain tanahdanbangunansertamesindanperalatan. Melakukanpenguranganantarapendapatanbersihoperasipropertisecarakeseluruhandenganpendapatantahunandarikomponen-komponenpropertilainnya yang bukanobyekpenilaianuntukmemperolehkomponenpendapatanobyekpenilaian.

  3. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN (RESIDUAL TECHNIQUE) • TEKNIK PENYISAAN TANAH(LAND RESIDUAL TECHNIQUE) • TEKNIK PENYISAAN BANGUNAN(BUILDING RESIDUAL TECHNIQUE) • TEKNIK PENYISAAN MESIN DAN PERALATAN BANGUNAN (BUILDING EQUIPMENT RESIDUAL TECHNIQUE)

  4. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN TANAH(LAND RESIDUAL TECHNIQUE) • KONDISI TANAH KOSONG • TANAH LUAS MEMEMILIKI POTENSI UANTUK DIKEMBANGKAN • TIDAK TERSEDIA DATA PEMBANDING YANG SEBANDING • PENDEKATAN DATA PASAR TIDAK DAPAT DITERAPKAN

  5. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN TANAH(LAND RESIDUAL TECHNIQUE) • Salahsatumetode yang digunakanuntukmelakukanpenilaianterhadaptanahkosong (biasanyatanah yang luas) yang memilikipotensiuntukdikembangkan • Digunakanapabilatidakterdapat data pasar yang sebandingbaikluas, peruntukan, lokasidankarakteristiklainnya • Dasaranalisa : o Planning/MasterplanRencanaPengembanganSite o Highest and Best Use of the Site

  6. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN TANAH(LAND RESIDUAL TECHNIQUE)

  7. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN TANAH(LAND RESIDUAL TECHNIQUE) 1. Tentukankonseppengembanganberdasarmasterplanatau highest & best use dari site 2. Tentukanprodukpengembanganberdasarkonseppengembangan 3. Tentukan program penjualanuntukmemperoleh Gross Development Value (GDV) 4. Tentukanbiayapengembanganuntukmemperoleh Gross Development Cost (GDC) 5. Kurangkanantara GDV dengan GDC untukmemperoleh Residual Value of Land 6. Diskonto Residual Value of Land dengan discount rate tertentuuntukmemperolehNilaiProperti (Tanah) saatini.

  8. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN TANAH(LAND RESIDUAL TECHNIQUE) • KONDISI TANAH SUDAH ADA PENGEMBANGAN : DalamhalPenilaiPropertimenggunakanTeknikPenyisaan Tanah, makaberlakuketentuansebagaiberikut : a) penentuanproyeksipendapatantahunandaripropertiserta Tingkat KapitalisasisebagaimanadimaksuddalammetodekapitalisasilangsunG b) penentuanproyeksipendapatantahunankhusus yang dihasilkanolehtanahdengancaramengurangkanproyeksipendapatantahunanpropertisecarakeseluruhandenganproyeksipendapatantahunan yang dihasilkanolehpropertiselaintanah (bangunan, prasarana, mesinsertaperalatan lain); c) propertiselaintanahsebagaimanadimaksuddalampoin b) dapatberupaproperti yang telahadaataupunberupaproyeksiapabiladibangun/dikembangkandalamhalmemenuhiprinsippenggunaanterbaikdantertinggidaritanah; d) penentuan Tingkat Kapitalisasikhususuntuktanah; dan e) mengkapitalisasikanproyeksipendapatantahunandaritanahsebagaimanadimaksuddalampoin b) dengan Tingkat Kapitaliasitanahuntukmendapatkaninidikasinilaitanah

  9. Teknik Penyisaan Tanah • Teknik Penyisaan Tanah . Teknik Penyisaan Tanah digunakan bila Nilai bangunan telah dapat diketahui dan Nilai Tanah sulit untuk ditentukan . Teknik penyisaan Tanah adalah metode yang mengalokasikan pendapatan bersih properti menjadi pendapatan bersih tanah dan bangunan & perlengkapannya . Nilai Pasar bangunan dan tingkat kapitalisasi bangunan diketahui , Kapitalisasipendapatan bersih tanah dengan tingkat kapitalisasi tanah / safe rate untuk memperoleh Nilai Pasar Tanah .

  10. Contoh : • Pendapatanbersihproperti / tahun : Rp 8.000.000,00 • NilaiBangunan : Rp 60.000.000,00 • Safe rate : 7 % • Recapture rate : 4 % ( umurekonomis 25 tahun ) . PendapatanbersihpropertiRp 8.000.000 Pendapatanbng 11 % x Rp 60.000.000 = Rp 6.600.000 PendapatanTanah Rp 1.400.000 Tingkat kapitalisasitanah = 7% . IndikasiNilaitanah = Rp 1.400.000 / 7 % = Rp 20.000.000

  11. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN BANGUNAN(BUILDING RESIDUAL TECHNIQUE) DalamhalPenilaiPropertimenggunakanTeknikPenyisaanBangunan, makaberlakuketentuansebagaiberikut : a) penentuanproyeksipendapatantahunandaripropertiserta Tingkat Kapitalisasisebagaimanadimaksuddalammetodekapitalisasilangsung; b) penentuanproyeksipendapatantahunankhusus yang dihasilkanolehbangunandengancaramengurangkanproyeksipendapatantahunanpropertisecarakeseluruhandenganproyeksipendapatantahunan yang dihasilkanolehpropertiselainbangunan (tanah, mesinsertaperalatan lain); c) penentuan Tingkat Kapitalisasikhususuntukbangunan; dan d) mengkapitalisasikanproyeksipendapatantahunandaribangunansebagaimanadimaksuddalampoin b) dengan Tingkat Kapitaliasibangunanuntukmendapatkaninidikasinilaibangunan

  12. Teknik Penyisaan Bangunan • Teknik Penyisaan Bangunan . Teknik Penyisaan bangunan digunakan bila Nilai tanah telah dapat diketahui dan Nilai bangunan sulit untuk ditentukan . Teknik penyisaan bangunan adalah metode yang mengalokasikan pendapatan bersih properti menjadi pendapatan bersih tanah dan bangunan dan perlengkapan nya . Nilai Pasar tanah dan tingkat kapitalisasi tanah diketahui , Kapitalisasipendapatan bangunan dengan tingkat kapitalisasi bangunan ( safe rate + recapture rate ) untuk memperoleh Nilai Pasar Bangunan .

  13. Contoh : • Pendapatan bersih properti / tahun : Rp 8.000.000,00 • Nilai Tanah : Rp 20.000.000,00 • Safe rate : 7 % • Recapture rate : 4 % ( umur ekonomis 25 tahun ) . Pendapatan bersih properti Rp 8.000.000 Pendapatan tanah 7 % x Rp 20.000.000 = Rp 1.400.000 Pendapatan bangunan Rp 6.600.000 Tingkat kapitalisasi ( 7 % + 4% ) = 11 % . Indikasi Nilai bangunan = Rp 6.600.000 / 11 % = Rp 60.000.000

  14. PENILAIAN ASET DENGAN TEKNIK PENYISAAN MESIN DAN PERALATAN BANGUNAN(BUILDING EQUIPMENT RESIDUAL TECHNIQUE) DalamhalPenilaiPropertimenggunakanTeknikPenyisaanMesindanPeralatanBangunan, makaberlakuketentuansebagaiberikut : a) penentuanproyeksipendapatantahunandaripropertiserta Tingkat Kapitalisasisebagaimanadimaksuddalammetodekapitalisasilangsungdalamhuruf d butir 3); b) penentuanproyeksipendapatantahunankhusus yang dihasilkanolehmesindanperalatanbangunandengancaramengurangkanproyeksipendapatantahunanpropertisecarakeseluruhandenganproyeksipendapatantahunan yang dihasilkanolehpropertiselainmesindanperalatanbangunan (tanah, bangunandanprasarana); c) penentuan Tingkat Kapitalisasikhususuntukmesindanperalatanbangunan; dan d) mengkapitalisasikanproyeksipendapatantahunandarimesindanperalatanbangunansebagaimanadimaksuddalampoin b) dengan Tingkat Kapitaliasimesindanperalatanbangunanuntukmendapatkaninidikasinilaimesindanperalatanbangunan

  15. TERIMA KASIH ATAS PERHATIAN & WAKTUNYA

More Related