1 / 15

Risk and Return Lawrence J. Gitman

Risk and Return Lawrence J. Gitman. DASAR RISK & RETURN Tujuan M K : Maks. Kemakmuran pemegang saham  Harga saham Harga saham ditentukan oleh Risk & Return dalam pengertian expected risk & return Risk dapat dipandang untuk investasi thd satu asset investasi portofolio

vielka-diaz
Download Presentation

Risk and Return Lawrence J. Gitman

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Risk and Return Lawrence J. Gitman • DASAR RISK & RETURN • Tujuan M K : Maks. Kemakmuran pemegang saham  Harga saham • Harga saham ditentukan oleh Risk & Return dalam pengertian expected risk & return • Risk dapat dipandang untuk • investasi thd satu asset • investasi portofolio • Risk : Peluang untuk rugi • Semakin besar peluang untuk rugi suatu assets  semakin beresiko assets tersebut • Semakin besar variabilitas return suatu assets  semakin beresiko assets tersebut • Contoh: Saham dengan dividen antara 0 - 200 lebih beresiko daripada Gov Bond dengan bunga $ 100 dalam sebulan • Return : Hasil baik untung atau rugi dari investasi • Pt - Pt-1 + Ct Kt : Actual/Expected/Required Return • kt = ---------------- Pt : Price time t • Pt-1 Pt-1 : Price time t-1 • Ct : Cash flow dari asset time t-1 sampai t • Risk Preference: • Risk indifferent: Sikap thd resiko dimana return sama dengan resiko meningkat • Risk averse : Sikap thd resiko dimana return meningkat sejalan resiko meningkat • Risk taking : Sikap thd resiko dimana return turun dan layak dengan resiko meningkat

  2. Risk Averse Return Risk Indifferent Risk Taker Risk • KONSEP RESIKO: ASSET TUNGGAL • Segi finansial, Risk: variabilitas return dari suatu asset • Analisis sensitivitas: Pendekatan untuk menilai resiko dengan menggunkan estimasi beberapa prob. return untuk memperoleh variabilitas hasil. Ukuran resikonya adalah Range. • Range: ukuran resiko suatu asset (nilai return pada kondisi optimis - kondisi pesimis) • Probabilitas: peluang suatu peristiwa akan terjadi

  3. Contoh: INVESTASI TERHADAP ASSET A DAN B • Risk averse Investor akan memilih investasi pada Asset-A dibandingkan Asset-B, karena dengan return yang sama ( 15 %) Asset-B memberikan risk yang lebih besar dari Asset-A • Indokator: • Indikator untuk mengukur return suatu asset: “Expected Value of Return” • _ nki = Return for the ith outcome • k = Σ ki x Pri Pri = Probability of occurance of ith outcome • i = 1 n = Number of outcome • Indikator statistik umum untuk resiko suatu asset adalah “ Standard Deviation”: • n _ • σ k = Σ ( ki - k ) Pri • i = 1 • Indikator untuk mengukur dispersi relatif • σ k • CV = ----------- • _ • k

  4. EXPECTED RETURN ASSET-A ASSET-B RISK Dengan menggunakan rumus standar deviasi, maka diperoleh nilai: A = 1,41 % B = 5,66 % Kesimpulan: Dengan return yang sama, Assets A memberikan resiko yang lebih kecil daripada Asset-B.

  5. KONSEP RESIKO: PORTFOLIO • Portfolio adalah kumpulan atau koleksi assets. • Efficient Portfolio: suatu portfolio yang memaksimumkan return dengan tingkat resiko tertentu atau minimisasi tingkat resiko dengan tingkat return tertentu. • Portfolio Return: Rata-rata tertimbang dari return asset individu yang membentuk portfolio • n ki = Return for the ith outcome • kp = Σ wj x kj Pri = Probability of occurance of ith outcome • i=1 n = Number of outcome CONTOH 1. Koefisien Korelasi Return X dan Y negatif n _ 2 σ p = Σ ( ki - k ) i = 1 ---------------------- n – 1

  6. 60 % • Expected Return of Potfolio = --------- = 12 % • 5 • (12% - 12%)2+(12% - 12%)2+(12% - 12%)2+(12% - 12%)2+(12% - 12%)2 • ------------------------------------------------------------------------------------------------ • 5 -1 • = 0 % • CONTOH 2. Koefisien Korelasi Return X dan Y Positif

  7. 60 % • Expected Return of Potfolio = --------- = 12 % • 5 • (8% - 12%)2+(10% - 12%)2+(12% - 12%)2+(14% - 12%)2+(16% - 12%)2 • ------------------------------------------------------------------------------------------------ • 5 -1 • = 3.162278 • Ringkasan CORRELATION COEFFICIENT Correlation: Ukuran statistik mengenai hubungan satu variabel dengan variabel yang lain: Nilai Corelation: + 1 (Posstively Correlated): Gambaran dua seri yang bergerak pada arah yang sama -1 (Negatively Correlated): Gambaran dua seri yang bergerak pada arah yang berlawanan Return Return Time Time

  8. Return Aset A Aset B Aset A dan B k Time Sample Coefficient Correlation: nΣXiYi - (ΣXi)(ΣYi) r = ----------------------------------------- √[nΣX2i - (ΣXi)2[nΣY2i - (ΣYi)2 DIVERSIFICATION Portfolio Aset yang berkorelasi negatif akan menurunkan resiko. Jadi semakin tidak positif & menuju negatif korelasi assset return, maka semakin besar potensi dioversfikasi resiko. Jumlah penurunan resiko potensial tergantung kepada tingkat korelasi.

  9. Correlation Coeffcient A B A B 1 0 -1 1 0 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Portfolio Return Portfolio Risk Correlation, Return, Risk untuk kombinasi Portofolio 2 aset Contoh: Perusahaan menghitung expected return aset A dan B:

  10. Resiko Portofolio Diversifiable Risk Total Risk Undiversifiable Risk 0 5 10 15 20 25 Jumlah Sekuritas RISK & RETURN: THE CAPITAL ASSET PRICING MODEL (CAPM) Jika ditinjau dari sudut investor di pasar, seluruh resiko perusahaan mempengaruhi peluang investasi bahkan mempengaruhi kemakmuran pemegang saham. CAPM: teori yang menghubungkan resiko dan return untuk seluruh aset. Bermula dari 1 aset (sekuritas) dan selanjutnya membentuk portofolio dg memilih secara random aset (sekuritas). Dengan menggunakan Deviasi Standar sbg ukuran resiko portofolio, berikut ini ditunjukkan perilaku resiko posrtofolio total.

  11. Penambahan jml sekuritas, total resiko portofolio menjadi turun samapai pada tingkat batas resiko tertentu sbg akibat dari pengaruh diversifikasi. Total Security Risk = Undiversifiable Risk + Diversifiable Risk Diversifiable (Unsystematic) Risk: bagian resiko aset sebagai akibat dari faktor random yang dapat dieliminasi melalui diversifikasi. Resiko ini merupakan kejadian khusus yang terjadi di suatu perusahaan yg mencakup pemogokan, perkara hukum, dan perginya manajer kunci. Undiversifiable (Systematic) Risk: bagian resiko aset sebagai akibat dari faktor pasar yang berpengaruh pada seluruh perusahaan dan tidak dapat dieliminasi melalui diversifikasi. Resiko ini mencakup perang, inflasi, kejadian politik, dsb. Resiko ini diukur dengan beta (β) Seorang investor dapat membentuk portofolio aset yang mengurangi diversifiable risk dan resiko yang relevan adalah undiversifiable risk. Investor harus berkonsentrasi hanya pada undiversifiable risk yang mencerminkan kontribusi aset terhadap resiko portofolio. Model CAPM: model yang menghubungkan antara undiversifiable risk dan return seluruh aset. a). Beta (β) Ukuran undiversifiable risk mengukur tingkat pergerakan return suatu aset sebagai reaksi dari pergerakan market return.

  12. Β=Slop= 1.3

  13. Untuk beta portofolio dapat diestimasi dengan beta aset individu bp = (w1 x b1) + (w2 x b2) + … + (wn x bn) = x bj wj = proporsi dana untuk aset j bj = beta aset j = 1 Koefisien Beta dan Interpretasinya. Bergerak berlawanan arah dengan pasar Beta suatu portofolio 0,75 berarti jika return pasar meningkat 10 persen, maka suatu portofolio mengalami kenaikan sebesar 7,5 persen. Contoh: Perusahaan investasi ingin menilai risiko 2 portofolio yakni V dan W. Setiap portofolio terdiri dari 5 aset.

  14. bv = (0,1 x 1,65) + (0,3 x 1,0) + (0,2 x 1,3) + (0,2 x 1,1) + (0,2 x 1,25) = 1,2 bw = (0,1 x 0,8) + (0,1 x 1,0) + (0,2 x 0,65) + (0,1 x 0,75) + (0,5 x 1,05) = 0,91 Return portofolio V lebih peka terhadap perubahan pasar dibanding portofolio W Dengan menggunakan koefisien beta (b) untuk mengukur undiversifiable risk, CAPM diberikan sbb: kj = Rf + (bj x [km – Rf]) kj = return aset j Rf = Risk free rate of interest bj = koefisien beta undiversifiable risk aset j km = market return Persamaan tersebut tdd: a. Risk free rate of interest (Rf) b. Risk premium (bj x [km – Rf]), dimana km – Rf merupakan market risk premium dan mencerminkan premium yang harus diterima oleh investor karena mengambil risiko rata-rata berkenaan dengan memegang market portfolio of assets. Contoh: Perusahaan Software ingin menentukan return aset Z dengan beta (bz) 1,5 dengan Rf = 7 % dan km = 11 %. Kj = 7% + (1,5 x [11% – 7%]) = 13% Market risk premium = [11% – 7%], jika disesuaikan dengan beta menjadi 1,5 x 4% = 6%.

  15. Market Risk Premium (4%) Risk Premium Aset J (6%) GRAFIK: THE SECURITY MARKET LINE (SML) Jika CAPM digambar dalam suatu grafik disebut dengan The Security Market Line (SML)

More Related