1 / 29

Oxyfuel Cutting (OFC) Safety

Sugeng Riyono, Operations HSEA, May 2011. Oxyfuel Cutting (OFC) Safety. Latar belakang. Perlunya operasi hotwork, termasuk OFC di PHE ONWJ Beresiko tinggi dan memerlukan mitigasi dan kontrol yang cukup

tonya
Download Presentation

Oxyfuel Cutting (OFC) Safety

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Sugeng Riyono, Operations HSEA, May 2011 Oxyfuel Cutting (OFC) Safety

  2. Latar belakang • Perlunya operasi hotwork, termasuk OFC di PHE ONWJ • Beresiko tinggi dan memerlukan mitigasi dan kontrol yang cukup • Tingginya frekwensi insiden terkait OFC di lingkungan industri, akibat proses penyimpanan, transportasi, atau penggunaan yang tidak aman

  3. Apakah OFC itu? OFC adalah proses pengapian umumnya untuk pemotongan logam dengan memakai fuel gas dan Oxygen Satu dari tehnik tertua dalam pemotongan dan juga pengelasan, dan masih terus dipakai hingga kini Dapat dioperasikan secara manual atau dirobotisasi

  4. Operasi OFC

  5. Operasi OFC Lay-out alat dan praktek di suatu bengkel OFC pada Repair Nozzle di Foxtrot FS

  6. Insiden terkait OFC Sumber : traction database

  7. Insiden terkait OFC meledakkan bocoran gas Tebak, mengapa terbakar di sisi atas? Acetylene hose bocor Api balik menjalar lewat hose Fire Incident Akibat Hose Bocor & Api Balik Terjadi di bulan July 2007

  8. Insiden terkait OFC Kecelakaan OFC Acetylene (Terekam) Di Dallas USA, 2007

  9. Fuel gas OFC • Acetylene / C2H2 / gas karbit: • Lebih ringan dari udara (0.9, sedang udara 1)  gas tak terbakar mudah tertrap di ceiling • Tidak berwarna dan dipasarkan berbau mirip bawang putih • Tidak beracun / karsinogen (penyebab kanker) • Dapat mengurangi kadar Oxygen di udara • Tidak stabil – Pada tekanan > 15 psig (30 psia) dapat terurai dan terjadi ledakan. Umumnya tekanan > 15 psig pada regulator diberi warna merah. • Secara tradisi banyak dipakai Merah > 15 psig Regulator Acetylene

  10. Fuel gas OFC Gas Acetylene • Lanjutan Acetylene: Dalam cylinder, Acetylene aman disimpan hingga 250 – 500 psig, sebab: • Cylinder telah diberi bahan berpori bernama agamassan • Lalu diisi cairan Acetone yang secara kapiler akan membasahi pori dan mengikat Acetylene Diketahui,1 liter Acetone dapat mengikat 250 liter Acetylene • Baru disi Acetylene Cairan Acetone Bahan berpori (agamassan) Acetylene 250 psig

  11. Fuel gas OFC • Propane / C3H8 / LPG di rumah-tangga: • Lebih berat dari udara (1.5)  gas tak terbakar mudah tertrap di dasar • Tidak berwarna dan Dipasarkan dengan zat pengaroma “mercaptan” • Tidak beracun / karsinogen • Dapat mengurangi kadar Oxygen di udara • Stabil • Lebih aman dan didorong sebagai pengganti Acetylene Secara Umum Propane Lebih Aman Dibanding Acetylene Karenanya Sangat disarankan untuk mensubstitusi Acetylene dengan jenis fuel gas yang lain

  12. Fuel gas OFC • Gas lain seperti natural gas, MPS (campuran Methylacetylene-Propadiene), Methane, dll.: • Mungkin dipergunakan • Jika dipakai, patuhi MSDS • Pakai alat dan prosedur yang sesuai

  13. Alat-alat OFC • Regulator • Terdapat banyak design sesuai peruntukan gas • Peruntukan dimarking pada bodi • Marking minimum adalah simbol “Huruf” • Pemakaian harus mengikuti instruksi pabrik Tekanan operasi Tekanan silinder Marking

  14. Alat-alat OFC • Torch • Terdapat banyak jenis sesuai pemakaian gas • Valve torch di-set dengan ukuran kekencangan tangan • Stem packing dikencangkan seperlunya untuk mencegah gas bocor dan valve terlalu mudah berputar

  15. Alat-alat OFC • Hose • Terdapat banyak jenis dan ukuran • Ada hose tunggal atau ganda (twin-hose) • Ada kode warna • Dimarking tiap 1 m Merah Biru – Twin Oxygen Acetylene Orange – LPG hose Tahun pembuatan 2009 tekanan operasi pembuat size – 10 mm standard BS 559 EN 559 – 2 MPa (20 bar) – 10 – XYZ – 09

  16. Alat-alat OFC • Hose Clamp • Terdapat banyak jenis dan ukuran • Pakai sesuai instruksi pabrik hose • Jangan pakai kawat - Dapat melukai hose

  17. Alat-alat OFC Check Valve • Sebagai alat pengaman untuk mencegah arus balik aliran gas • Minimum, wajib dipasang pada: • Torch inlet Oxygen dan • Torch inlet fuel gas Normal Flow

  18. Alat-alat OFC Flame arrestor • Sebagai alat pengaman penahan api balik (dengan adanya sintered metal) • Sebagai pengaman kedua setelah check valve • Pada Acetylene – minimum, wajib dipasang pada regulator outlet • Non Acetylene, minimum, wajib dipasang pada: • Inlet O2 dan fuel gas pada torch, atau • Regulator outlet O2 dan fuel gas Normal Flow Api Sintered metal Check Valve & Flame Arrestor Dapat Dibuat Jadi Satu Unit

  19. Alat-alat OFC Lighter • Sebagai pemantik nyala gas di nozzle torch • Guna mencegah cedera akibat tersulut api: • Jangan pakai open flame lighter atau nyala api las • Pakailah spark lighter

  20. Penyimpanan tabung OFC • Tempat penyimpanan harus: • Berventilasi cukup yang disediakan untuk keperluan itu. • Terlindung dari pengaruh cuaca, setidaknya di tempat yang bebas dari tetesan air, sinar matahari langsung atau exhaust permesinan • Diletakkan dalam rak atau diikat erat dengan rantai atau tali metal • Tabung harus selalu pada posisi tegak • Tabung harus selalu dilengkapi tutup pengaman • Dilengkapi Safety Sign pelarangan Merokok / kegiatan yang berpotensi mengeluarkan bunga api • Oxygen dan semua Fuelgas adalah INCOMPATIBLE SUBSTANCES: • Sebaiknya disimpan dalam ruangan terpisah • Jarak penyimpanan minimum adalah 7 m. • Station harus menyimpan informasi, termasuk sertifikat pemeriksaan. tabung • Periksa kondisi tabung dalam penyimpanan minimum seminggu sekali • OIM/SC bertanggung-jawab untuk pemeriksaan atau audit di lokasi • Jika kurang layak, tabung harus segera dikembalikan ke Marunda

  21. Penanganan & transportasi tabung OFC • Setiap tabung gas yang dikirim oleh Marunda WH harus telah memenuhi syarat dan dilengkapi sertifikat pengujian • Pengangkutan tabung OFC: • Untuk manual handling, gunakan alat bantu mekanis seperti trolley • Untuk lifting dengan crane, hanya lakukan dengan bantuan rack yang memenuhi standard • Untuk transportasi di kapal: • Angkut tabung gas dalam cylinder rack yang aman • Amankan dari panas matahari langsung, exhaust mesin & jatuhan benda • Tempatkan Oxygen dan fuel gas pada posisi berjauhan, pada sisi kiri dan kanan deck atau sisi depan dan belakang deck • Tabung harus memiliki kode warna dan label isi yang jelas • Harus diberi status tekanan dengan jelas “FULL”, ‘”EMPTY” atau “USE”. • Jangan sekali-kali : • Manjatuhkan tabung • Membiarkannya saling berbenturan keras • Saat sedang tidak digunakan, tutup pengaman harus terpasang dengan kencang di tempatnya setiap saat

  22. Penggunaan tabung OFC • Tabung harus selalu dalam posisi tegak. • Selama penggunaan, dengan pertimbangan adanya kontrol oleh pekerja, Oxygen dan fuel gas dapat ditempatkan dalam satu rack/trolley • Harus ditempatkan di area yang ventilasinya cukup baik • Dilarang mengikat tabung ke kabel atau pipa process • Lindungi tabung dari panas langsung matahari atau exhaust. • Lengkapi regulator, flash back arrestors & check valve sesuai standard • Kencangkan hose clamp dengan baik • Tutup tabung dan kosongkan hose bila tidak digunakan. • Hose bertekanan dilarang ditinggalkan tanpa pengawasan – Tutup valve dan kosongkan hose jika akan meninggalkannya • Jangan bawa hose ke lingkungan tempat tinggal. • Jangan gunakan minyak atau grease sebagai pelumas atau pembersih pada katup, gauge, regulator dan saluran Oxygen • Jaga kesesuaian status tekanan, apakah “FULL”, ‘”EMPTY” atau “USE”. • Pisahkan antara tabung kosong dan isi • Penggunaan OFC hanya boleh dilakukan: • Oleh Personel diijinkan • Sesuai prosedur dan Ijin Kerja HWNF yang diterbitkan oleh PHE ONWJ

  23. Back-up

  24. Referensi • Traction database • HSE Handbook 7th Edition • BS 6942 2, 1989, “Design and construction of small kits for oxy-fuel gas welding and allied processes — Part 2: Specification for kits using refillable gas containers for oxygen and fuel gas” • AWS ANSI Z.49.1, 1999 “Safety in Welding and Allied Processes” • BS EN ISO 2503, 1998, “Gas Welding Equipment – Pressure Regulators For Gas Cylinder Used In Welding, Cutting & Allied Process” • BS EN 559, 2003, “Gas welding equipment — Rubber hoses for welding, cutting and allied processes” • BS EN 560, 2003, “Gas welding equipment — Hose connections for equipment for welding, cutting and allied processes” • MSDS – Acetylene & Propane • Wikipedia Encyclopedia Online

  25. Term • Check Valve – Pengaman, pencegah aliran balik gas • Flame Arrestor – Pengaman, pencegah flashback ke arah asal aliran gas • LPG – Liquefied Petroleum Gases • MPS – Methylacetylene-Propadiene-mixtures • Natural Gas (Gas Alam) – Gas alam dengan kandungan utama gas Methane • OFC – Oxyfuel Cutting • Regulator – Alat yang untuk menurunkan tekanan gas ke tekanan operasi • Sintered Metal – Metal dalam Flame Arrestor yang berperan mematikan api balik. Dia konduktor panas yang baik dan punya banyak pori berukuran sangat kecil • Torch – Handle penyatu dan pengontrol sistem OFC. Padanya terdapat katup pengatur flow rate gas dan saluran gas ke ujung nozzle alat potong

  26. Prinsip kerja OFC • Nyalakan fuel gas pada torch • Panaskan baja hingga > titik nyala, + 1800o F • Semburkan Oksigen ke baja panas, jerjadilah oksidasi Fe + O2 Fe2O3 + Panas (reaksi eksotermis) • Panas hasil oksidasi melumerkan baja itu sendiri. • Semburan Oxygen selanjutnya akan: • Membuang logam cair • Membuat oksidasi untuk proses pelumeran berikutnya

  27. Potensi bahaya OFC

  28. Potensi bahaya OFC

  29. Potensi bahaya OFC

More Related