1 / 33

Standar Pelayanan Antenatal (6 standar)

Standar Pelayanan Antenatal (6 standar). Standar 3 Identifikasi ibu hamil. Tujuan: mengenali dan memotivasi ibu hamil untuk memeriksakan kehamilan. Syarat:

roderick
Download Presentation

Standar Pelayanan Antenatal (6 standar)

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Standar Pelayanan Antenatal (6 standar)

  2. Standar 3Identifikasi ibu hamil • Tujuan: mengenali dan memotivasi ibu hamil untuk memeriksakan kehamilan. • Syarat: • Bidan bekerja sama dengan tokoh dan kader untuk menentukan ibu hamildan memastikan bahwa semua ibu hamil telah memeriksakan kehamilannya secara dini dan teratur. • Bidan harus memahami -Tujuan pelayanan antenatal dan alasan ibu tidak memeriksakan kehamilannya secara dini. -Tanda dan gejala kehamilan;dan -Keterampilan berkomunikasi secara efektif. • Bahan penyuluhan kesehatan yang sudah siap digunakan. • Mencatat hasil pemeriksaan pada KMS ibu hamil dan kartu ibu.

  3. Proses: • Melakukan kunjungan rumah dan penyuluhan masyarakat secara teratur untukmenjelaskan tujuan pemeriksaan kehamilan kepada ibu hamil,suami,keluarga maupun masyarakat. • Bersama kader kesehatan mendata ibu hamil serta memotivasinya agar memeriksakan kehamilan sejak dini (segera setelah terlambat haid/diduga hamil) • Melalui komunikasi dua arah dengansekelompok ibu,dibahas manfaat pemeriksaan kehamilan • Melalui komunikasi duaarah dengan pamong ,tokoh masyarakat dan dukun bayi jelaskan prosedur pemeriksaan kehamilan yang diberikan.

  4. Lanjutan….. • Tekanan bahwa tujuan pemeriksaan kehamilan adalah ibu dan bayi yang sehat pada akhir kehamilan. • Berikan penjelasan kepada seluruh ibu tentang tanda kehamilan,dan fungsi organ reproduksinya. • Bimbing kader untuk mendata/mencatat semua ibu hamil di daerahnya. • Perhatikan ibu bersalin yang tidak pernah memeriksakan kehamilannya. • Jelaskan dan tingkatkan penggunaan KMS ibu hamil dan kartu ibu.

  5. Standar 4Pemeriksaan dan pemantauan antenatal • Tujuan:Memberikan pelayanan dan pemantauan antenatal berkualitas. • Syarat: • Bidan mampu memberikan pelayanan antenatal berkualitas, termasuk penggunaan KMS ibu hamil dan kartu pencatatan hasil pemeriksaan kehamilan ( kartu ibu ) • Alat pelayanan antenatal tersedia dalam keadaan baikdan berfungsi,antara lain: stetoskop, tensimeter, meteran kain, timbangan, penguku lingkar lengan atas, stetoskop janin.

  6. Lanjutan…… • Tersedia obat danbahan lain, misalnya : vaksin TT, tablet besi danasam folatdan antimalaria (pada daerah endemis malaria). • Menggunakan KMS ibu/kartu ibu • Terdapat sistemyang berfungsi dengan baik, yaitu ibu hamil resiko tinggi atau mengalami komplikasi dirujuk agar mendapatkan pertolongan yang memadai.

  7. Proses: • Bersikap ramah,sopan dan bersahabat pada setiap kunjungan. • Pada kunjungan pertama, bidan: • Melakukan anamnesis riwayat dan mengisi KMS ibu hamil/kartu ibu secara lengkap. • Memastikan bahwa kehamilan itu di harapkan. • Tentukan hari taksiran persalinan (HTP). Jika hari pertama haidterakhir (HPHT) tidak diketahui,tanyakan kapan pertama kali irasakan pergerakan janin dan cocokan dengan hasil pemeriksaan tinggi fundus uteri. Jelaskan bahwa hari taksiran persalinan hanyalah suatu perkiraan. • Memeriksa kadar Hb • Berikan imunisasi TT (Tetanus toksoid, sesuai dengan ketentuan).

  8. Lanjutan…..Proses • Pada setiap kunjungan, bidan harus: • Menilai keadaanumum (fisik) dan psikologis ibu hamil. • Memeriksa urine untuk tes protein danglukosa urine atas indikasi. Bila ada kelainan, ibu dirujuk. • Mengukur berat badan dan lingkar lengan atas • Mengukur tekanan darah dengan posisi ibu hamil duduk atau berbaring dengan mengganjal punggung kiri dengan bantal. • Periksa Hb pada kunjunganpertama dan pada kehamilan 28 minggu atau lebih sering jika ada tanda-tanda anemia. • Tanyakan apakah ibu hamil meminum tablet zat besi sesuai dengan ketentuan dan apakah persediaannya cukup. Tablet zat besi berisi 60 Mg zat besi dan 0,5 Mg asam folat paling sedikit diminum 1 tablet sehari selama 90hari berturut-turut. Ingatkan ibu hamil agar tidak meminumnya dengan teh atau kopi.

  9. Lanjutkan…Proses • Tanyakan dan periksa tanda/gejala penyakit menular seksual ( PMS ), dan ambil tindakan sesuai dengan ketentuan. • Lakukan pemeriksaan fisik ibuhamil secara lengkap. Periksa payudara, lakukan penyuluhan dan perawatan untuk pemberian ASI eksklusif. Pastikan bahwa kandung kencing ibu kosong. • Ukur tinggi fundus uteri dalam cm dengan menggunakan meteran kain ( tinggi fundus sesudah kehamilan kebih dari 24 minggu sama dengan umurkehamilan dalam cm, bila diambilukuran tinggi fundus dari simphisis pubis sampai ke fundus uteri. • Dengarkan denyut jantung janin dantanyakan apakah janin sering bergerak. Rujuk jika tidak terdengar atau pergerakanjanin menurun pada bulan terakhir kehamilan.

  10. Lanjutkan…Proses • Beri nasehat tentang cara perawatan diri selama kehamilan, tanda bahaya pada kehamilan, kurang gizi dan anemia. • Dengarkankeluhan yang di sampaikan ibu dengan penuh minat dan beri nasehat atau rujuk bila di perlukan. • Bicarakan tentang tempat persalinan, persiapan transportasi untuk rujukan jika di perlukan. • Catat semua temuan pada KMS ibu hamil / kartu ibu. Pelajari semua temuan untuk menentukan tindakan selanjutnya, termasuk rujukan atau fasilitas rujukan / RS .

  11. Standar 5Palpasi Abdomen Bidanmelakukanpemeriksaan abdomen secaraseksama &melakukanpalpasiuntukmenentukanusiakehamilan Bilausiakehamilanbertambah, memeriksaposisi, bagianterendahjanin & masuknyakepalajaninkeronggapangguluntukmencarikelainansertamelakukanrujukantepatwaktu

  12. Syarat: Bidantelahdididiktentangprosedurtentangpalpasi abdominal yang benar. Alat, misalnyameterankain, stetoskopjanin, tersediadalamkondisibaik. Tersediatempatpemeriksaan yang tertutupdandapatditerimamasyarakat. Menggunakan KMS IbuHamil/Kartuibuuntukpencatatan. Adanyasistemrujukan yang berlakubagiibuhamil yang memerlukanrujukan.

  13. Proses: Melaksanakanpalpasi abdominal padasetiapkunjungan antenatal. Tanyakanpadaibuhamilsebelumpalpasi; apa yang dirasakannya, apakahjaninnyabergerak, kapan HPHT ataukapanpertama kali merasakanpergerakanjanin. Sebelumpalpasi abdominal, mintalahibuhamiluntukmengosongkankandungkencingnya. Baringkanibuhamilterlentangdenganbagianatastubuhnyadisanggabantal. Janganmembaringkanibuhamilterlentangdenganpunggungdatar, karenaberat uterus dapatmenekanpembuluhdarahbalikkejantungsehinggaakanmengakibatkanpingsan.

  14. Lanjutan…..Proses Pemeriksaan abdomen: adakahparut (tanyakanpenyebabnya), tanda-tandakehamilansebelumnya, tanda-tandaperegangan uterus yang berlebihanataukehamilanganda (perutterlalubesar, banyakbagianjanin yang teraba, terabanyalebihdarisatukepalajanin). Catatsemuatemuandansegerarujukkerumahsakitjikaditemukanbekasbedahsesar, tandaberlebih/kurangnyacairan amnion ataukehamilanganda. Perkiraanusiakehamilan. Stlhmgg ke-24, cara yang paling efektifadalahdenganmenggunakanmetline. Ukurdenganmetlinedarisimfisis pubis kefundus uteri; catathasilnyadalam cm. Jikahasilnyaberbedadenganperkiraanumurkehamilan (dalamminggu) lebihdari 3 cm, ataupertumbuhanjaninlambat/tidakada, ibuperludirujuk. Lakukanpalpasidenganhati-hatiuntukmemeriksaletakjanin. (Seharusnyamemanjang. Jikatidak, danusiakehamilan 36 mingguataulebih, rujukkerumahsakit).

  15. Lanjutan ……Proses Denganmenggunakanduatangan, lakukanpalpasi abdominal untukmenentukanbagianbawahjanin. (Kepalaterabakerasdanlebihbesardibandingkanbokong. Jikakepalaterabadifundus uteri, biasanyamelenting). Pada trimester ketiga, jikabagianbawahjaninbukankepala, persalinanharusdilakukandirumahsakit. Setelahumurkehamilan 37 minggu, tetutamapadakehamilanpertama, periksaapakahtelahterjadipenurunankepalajanin. (Kepalajaninsudahmelewatipintuataspanggulataukepalajaninterabahanyaduajaridiataspintuataspanggul). Jikatidak, mintalahibuhamilduduk, danlihatlahapakahkepalajaninbisamasukkepanggul. Bilakepalatidakmasukkepanggul, rujuklahibukerumahsakit.

  16. Lanjutan… Proses Periksaletakpunggungjanindandengarkandenyutjantungjanin. (Dengarkanselamasatumenitpenuh, perhatikankecepatandaniramanya). Jikapadabulanterakhirkehamilantidakditemukandenyutjantungjanin, ataupergerakanjaninsangatlemah, rujuklahibukerumahsakit. Bicarakanhasilpemeriksaandenganibuhamil, suamiatauanggotakeluarga yang mengantarkannya. Catatsemuatemuan, pelajaridanjikaadakelainansegerarujukkepuskesmasataukerumahsakituntukpemeriksaanlanjutan.

  17. To be Contenue

  18. Standar 6Pengelolaan anemia padakehamilan Bidanmelakukantindakanpencegahan, penemuan (identifikasi), penanganandanrujukansemuakasus anemia padakehamilansesuaidenganketentuan yang berlaku.

  19. Syarat: • Adapedomanpengelolaan anemia padakehamilan • Bidanmampu: • menganidanmengelola anemia padakahamilan • memberikanpenyuluhangiziuntukmencegah anemia • AlatuntukmengukurkadarHb yang berfungsidenganbaik • Tersedia tablet zatbesiatauasamfolat • Obat anti malaria (didaerahendemis malaria ) • Menggunakan KMS ibuhamil / kartuibu

  20. Proses: memeriksakadarHbsemuaibuhamilpadakunjunganperttamadanpadamingguke 28. Hbdibawah 11 gr % padakehamilantermasuk anemia ,dibawah 8 mg% adalah anemia beerat .bilaalatpemeriksatidaktersedia, periksakelopakmatadanperkirakanadatidaknya anemia. beri tablet zatbesipadasemuaibuhamilsedikitnya 1 tablet selam 90 hariberturut-turut. BilaHbkurangdari 11 gr % teruskanpemberian tablet zatbesi. beripenyuluhangizisetiapkunjungan Antenatal, tentangperlunyaminum tablet zatbesi, makanan yang mengandungzatbesidankayaviamin C sertamenghindariminum kopi dalam 1 jam sebelumatausesudahmakan. jikaprevalensi malaria tinggiselaluingatkanibuhamilunutkberhati-hati agar tidaktertularpenyakit malaria. Beritaablet anti malaria sesuaidenganketentuan.

  21. Lanjutan…Proses jikaditemukanataudiduga anemia (bagiandalamkelopakmatapucat) berikan 2-3 kali 1 tablet zatbesiperhari. rujukibuhamildengna anemia untukpemeriksaanterhadappenyakitcacingataupenyakitlainnyadansekaligusunnutkpengobatannya.  jikadidugaada anemia berat, misalnyawajahpucat, cepatlelah, kuku pucatkebruan, kelopakmatasangatpucat, segerarujukibuhamiluntukpemeriksaandanperawatanselanjutnya. Ibuhamildengan anemia pada TM III perludiberizatbesidanasamfolatsecara IM. rujukibuhamildengan anemia beratdanrencanakanuntukbersalindi RS. sarankanibuhamildengan anemia untuktetapminum tablet zatbesisampai 4-6 bulansetelahpersalinan.

  22. Standar 7Pengelolaandinihipertensipadakehamilan Bidanmenemukansecaradinisetiapkenaikantekanandarahpadakehamilandanmengenalitandasertagejalapreeklamsilainnya, sertamengambiltindakan yang tepatdanmerujuknya.

  23. Syarat: Bidanmelakukanpemeriksaankahamilansecarateraturtemasukpengukurantekanandarah. Bidanmampu : - Mengukurtekanandarahdenganbenar. - Mengenalitanda-tandapreeklamsi. - Mendeteksihipertensipadakehamilandanmelakukantindaklanjutsesuaidenganketentuan. Tensimeterberfungsidenganbaik. Menggunakan KMS ibuhamilataukartuibu.

  24. Proses: Memeriksatekanandarahsecaratepatpadasetiappemeriksaankehamilantermasukpengukurantekanandarahdenganteknik yang benar. Melakukanpemeriksaanpadasetiappagihariapakahtensimeterberrfungsidenganbaik. Ukurtekanandarahpadalengankiri, posisiibuhamildudukdanberbaringdenganbagiankiripunggungdiisanggadenganbantal : - Letakkkantensimeterditempat yang datar, setinggijantungibuhamil. - Gunakanukuranmanset yang sesuai. catattekanandarah.

  25. Lanjutan…..Proses jikatekanandarahdiatas 140/90 mmHg ataupeningkatandiastol 15 mmHg ataulebih, ulangipengukurantekanandarahdalam 1 jam. Bilatetapberartiadakenaikantekanandarah. Periksaadannyaoedema, terutamapadawajah, tungkaiwajahatautulangkeringdandaerahsakral,. biladitemukahipertensipadakehamilan, lakukanpemeriksaanunriterhadap albumin padasetiap kali kunjungan. rujukibuhamilkerumahsakit: - Kenaikantekanandarahdenganproteinuriaatautanpaoedema. - Oedemapadapunggungtanganatauwajah yang timbulmendadak. NB: bilaibutidakdirujukdankenaikantekanandarah 160/110 mmHg, berikanmetildopa 250mg peroral. Dilanjutkandengandosis yang samasetiap 8 jam.

  26. Lanjutan….Proses Segerarujukibuhamilke RS jika : - Tekanandarahsangattinggi(misalnyadiatas 160/110 mmHg), ataulebih. - Kenaikantekanandarahterjadisecaratiba-tiba. - Berkurangnya air seni (sedikitdanberwarnagelap) - Oedemaberat yang timbulmendadak, khususnyapadadaerahwajahataudaerah sacral ataupunggungbawahatauprooteinuria. NB : jikaibutidakdirujukberikan bolus MgSO4 2 g IV dilanjutkandengan MgSO4 4 g IM setiap 4 jam denganNifedifin 10 mg peroraldilanjutkan 10 mg setiap 4 jam. Jikatekanandarahnaiknamuntidakada edema ,makapantaulahtekanandarah,periksa urine terhadapproteinuriadandenyutjanyungjanindenganseksamapadakeesokanharinyaatausesudaah 6 jam istirahat. Jikatekanandarahtetapnaik,rujukuntukpemeriksaanlanjutan, walaupuntdkada edema atauproteinuria.

  27. Lanjutan….Proses Jikatekanandarahkembali normal ,ataukenaikanyakurangdari 15 mmHg : - Beripenjelasanpadaibuhamil,suamiataukeluarganyatentangtanda-tandaeklamsia yang mengancam,khususnyasakitkepala,pandangankabur,nyeriuluhatidanpembekakanmendadakpada kaki/punggung/wajah. - Jikatandatersebutditemukan ,segerarujukkerumahsakit Bicarakanseluruhtemuandenganibuhamildansuamiataukeluarganya. Catatsemuatemuandenganpada KMS ibuhamilataukartuibu.

  28. Standar 8PersiapanPersalinan Bidanmemberikan saran yang tepatkepadaibuhamil, suamidankeluarganyapada TM III Memastikanbahwapersiapanpersalinanbersihdanamandansuasanan yang menyenangkanakandirencanakandenganbaik Memastikanpersiapantransportasidanbiayauntukmerujuk, bilatiba-tibaterjadikeadaangawatdarurat. Bidanhendaknyamelakukankunjunganrumah

  29. Syarat: Adanyaketentuanindikasipersalinan yang harusdirujukdanberlangsungdi RS. Alatuntukpelayanan antenatal tersediadalamkeadaan yang berfungsi. Alatuntukpersalinantersediadalamkeadaandesinfeksitingkattinggi. Adanyapersiapantransportasiuntukmerujukibuhamildengancepatjikaterjadikedaruratan. Menggunakan KMS ibuhamilataukartu ibudanpartograf.

  30. Proses: mengaturpertemuanibuhamildansuamiataukeluargapada TM III untukmembicarakantempatpersalinandanhal yang perludiketahuidandipersiapkan. melaksanakanseluruhpemeriksaan antenatal, termasuk anamnesis danriwayatobstetrisecararincisebelummemberikannasihat. memberikaninformasi agar mengetahuisaatakanmelahirkandankapanharusmencaripertolongantermasukpengenalantandabahaya (ketubanpecahsebelumwaktunyadanperdarahanpadakehamilan yang bukandarahlendir normal/show perlupertolongansecepatnya).

  31. Lanjutan….Proses Jikadirencanakanpersalinandirumahataudidaerahmeliputi : - Berikanibuhamilperlengkapan yang diperlukanuntukpersalinan yang bersihdanaman. Paling sedikittersediatempat yang bersihuntukibu yang berbaringsewaktubersalin, sabun yang baru, air yang bersihdanhanduk yang besihuntukcucitangan, kainbersihdanhangatuntukmembersihkandanmengeringkanbayisertaruangan yang bersihdansehat. - Atur agar adaorang yang dipiliholehibusendiriuntukkmembantupersalinan (harusdisepakatitentangbagaimanadankemanamerujukjikaterjadikegawatdaruratan). - Beripenjelasankepadaibuhamilkapanmemanggilbidan (jikaketubanpecahatautimbulnya rasa mulas yang teratur). -Sebagaipersiapanuntukrujukanaturtransportasike RS bersamaibuhamilatausuamidankeluarganya (termasukpersetujuanjenisdanbiayatranportasi yang diperlukandalamkeadaandarurat)

  32. Lanjutan …Proses Jikadirencanakanpersalinandi RS atautempatlainnya : - Beripenjelasanpadaibuhamildansuamiataukeluarganyatentangkapanke RS danperlengkapan yang diperlukan. - Ibuhamildengankondisidibawahini, sebaiknyadianjurkanuntukmelahirkandi RS : pernahmengalamipersalinansulitataulahirmati, Pernahmenjalani SC, Anemia berat, Penyakitkronisseperti DM, jantung, asmaberat, Pedarahan ante partum, Preeklamsipadakehamilansekarang, kelainanletakatauposisijanin, Kehamilangemeli, kehamilanke 5 ataulebihterutamapadaibuhamildengan status sosial yang rendahataukurangenergikronis, primigravidasangatmuda (dibawah 15 tahun) ataumultiparitasdenganusiadiatas 40 tahun, Kehamilankurangbulansudahinpartu.

  33. Terima Kasih

More Related