1 / 4

Lima Kalinya Ibu Berbohong Kepadaku

Lima Kalinya Ibu Berbohong Kepadaku. Kisah dari seorang sahabat yang menginspirasi.

roddy
Download Presentation

Lima Kalinya Ibu Berbohong Kepadaku

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Lima KalinyaIbuBerbohongKepadaku Kisahdariseorangsahabat yang menginspirasi......

  2. Akudanibutinggal di pinggirankota Jakarta. Kami hidupsangatsederhana. Suatuhari, ketikaakumasihkecil, kami sarapanbersama. Ibuselalumengatakan “Makannasiininak, ibutidaklapar.” Inipertamakalinyaibuberbohongkepadaku. Ketikahujandatang, ibukutidakbisamembelilaukatausayurkepasar. Laluiamemancingikan yang ada di kolamkecilhalamanrumah. Saatberada di mejamakan, ibuberkata “Makanikanininak, ibugakterlalusukaikan.” Inikeduakalinyaibuberbohong.

  3. Saatituakuharusmenjalankanujianmasuk SMP favorit. Ibumengantarkankusampaisekolahdenganberjalan kaki. Sebelumakumasukkelas, ibubergegasmencarisegelastehhangatdanmemberikannyakepadaku. Laluakumembagi air tehkukeibu, tetapiibuberkata “Minumsajanak, ibutidakhaus.” IniKebohongannya yang ketiga.Ketikaakusudah lulus SMA danmendapat PTN di luarkota, akumenyambikerja. Padagajipertamaku, akukirimgajikupadaibu di Jakarta. Tapiibuberkata “Simpanlahuangmunak, ibumasihpunyapersediaan.” Inikebohonganibu yang keempat.

  4. Hariterusberganti, ibusemakintuadanmulaisakit-sakitan. Suatuketikaibumasukrumahsakitkarenasakitkanker. Akudatangmenjenguknyadariluarkota. Kemudianakududuk di sebelahpembaringannya. Air matakumenetes, danibuberkata ”Sudahlahjanganmenangisnak, ibutidakkenapa-kenapa.” Inilahterakhirkebohonganibu. Dan ini pula terakhiribumenemanikuhidup di dunia, karenaiatelahpergiselama-lamanya. Dan penyesalankuselamainikarenabelumbisaberbuatsuatu yang berhargauntukibu. Cintaibumemangtidakadaakhirnyadanitu yang akanselaluakuingatsepanjangmasa. Ibu, Engkaulebihindahdarisejutabungamataharidikalapagi.

More Related