1 / 67

SOSIALISASI awal Penyelenggaraan

UJIAN SEKOLAH/MADRASAH/PENDIDIKAN KESETARAAN DAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013. BOYOLALI , 12 februari 2013. SOSIALISASI awal Penyelenggaraan. DINAS PENDIDIKAN P EMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN BOYOLALI. DASAR HUKUM.

peggy
Download Presentation

SOSIALISASI awal Penyelenggaraan

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. UJIAN SEKOLAH/MADRASAH/PENDIDIKAN KESETARAAN DAN UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013 BOYOLALI, 12februari 2013 SOSIALISASI awal Penyelenggaraan DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN BOYOLALI

  2. DASAR HUKUM • UU Nomor 20 Tahun 2003 tentangSistemPendidikanNasional : - Pasal 57 : Ayat (1) Evaluasi dilakukan dalam rangka pengendalian kualitas pendidikan secara nasional sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan; Ayat (2) Evaluasi dilakukan terhadap peserta didik, lembaga, dan program pendidikan pada jalur formal dan nonformal. - Pasal 58 ayat (2) : “evaluasipesertadidik, satuanpendidikan, dan program pendidikandilakukanolehlembagamandirisecaraberkala, menyeluruh, transparan, dansistemikuntukmenilaipencapaian standarnasionalpendidikan”.

  3. Lanjutan • PP Nomor 19 Tahun 2005 tentangStandarNasional Pendidikan : - Pasal 63 ayat (1) butir c : Penilaianpendidikanpadajenjangpendidikandasar danmenengahterdiriatas : penilaianhasilbelajar olehpemerintah. - Pasal 66 ayat (1) : PenilaianhasilbelajarsebagaimanadimaksuddalamPasal 63 ayat (1) butir c bertujuanuntukmenilaipencapaian kompetensilulusansecaranasionalpadamatapelajaran tertentudalamkelompokilmupengetahuanteknologidan dilakukandalambentukujiannasional.

  4. Lanjutan • Peraturan Menteri Pendidikan Dan KebudayaanRepublik Indonesia Nomor 3 Tahun 2013 tentang Kriteria Kelulusan Peserta Didik Dari Satuan Pendidikan Dan Penyelenggaraan Ujian Sekolah/Madrasah/PendidikanKesetaraanDan Ujian Nasional; • Peraturan Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0019/P/BSNP/XI/2012 tentang Kisi-kisi Ujian Nasional Untuk Satuan Pendidikan Dasar Dan Menengah Tahun Pelajaran 2012/2013;

  5. Lanjutan • Peraturan Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0020/P/BSNP/I/2013 tentang Prosedur Operasi Standar PenyelenggaraanUjian Nasional SekolahMenengahPertama/Madrasah Tsanawiyah, SekolahMenengahPertamaLuarBiasa, SekolahMenengahAtas/Madrasah Aliyah, SekolahMenengahAtasLuarBiasa, SekolahMenengahKejuruan, Serta PendidikanKesetaraan Program Paket A/Ula, Program Paket B/Wustha, Program Paket C, Dan Program Paket C KejuruanTahun Pelajaran 2012/2013; • Peraturan Ketua Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor 0021/P/BSNP/I/2013 tentang Prosedur Operasi Standar Ujian Nasional Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah, Dan Sekolah Dasar Luar Biasa Tahun Pelajaran 2012/2013.

  6. Hasilevaluasiujiannasionaldarimasyarakat : • KondisidanKualitasSekolahsangatBervariasi. • MasukanKonstruktifdarimasyarakatdanPemangkuKepentingan. • KriteriaKelulusandariSatuanPendidikanharusmemperhitungkan: • HasilUjianSekolah; • HasilUjianNasional; • Penilaian Guru. • Kondisidankebutuhanmasyarakat yang selaluberubah. • PerkembanganIptek. PERTIMBANGAN PENINGKATAN KUALITAS UN

  7. Pengertian • Ujian Nasional (UN) adalah penilaian hasil belajaroleh pemerintah yang bertujuan untuk menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran tertentu dalam kelompok ilmu pengetahuan dan teknologi. Tujuan • Menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi. UJIAN NASIONAL

  8. Sebagai salah satu pertimbangan untuk: • Pemetaan mutu program dan/atausatuan pendidikan; • Dasar seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya; • Penentuan kelulusan peserta didik dari program dan/atausatuan pendidikan; dan • Pembinaan dan pemberian bantuan kepada satuan pendidikan dalam upayanyauntukmeningkatkanmutu pendidikan. KEGUNAAN HASIL UN

  9. telahataupernahberada pada tahunterakhir pada suatu jenjangpendidikandi satuanpendidikantertentu; • memilikilaporanlengkappenilaianhasilbelajar pada satuan pendidikan di satuanpendidikantertentumulaisemester I tahunpertamasampaidengansemester I tahunterakhir; dan • memilikilaporanlengkappenilaianhasilbelajar pada PendidikanKesetaraan. PERSYARATAN PESERTA DIDIK MENGIKUTI UJIAN S/M/PK DAN UN

  10. adalah satuan pendidikan dasar dan menengah yang meliputi Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI, Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs, Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB), Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA), Sekolah Menengah Atas Luar Biasa (SMALB), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), PusatKegiatanBelajarMasyarakat (PKBM), SanggarKegiatanBelajar (SKB), danPondokPesantren. SATUAN PENDIDIKAN

  11. Pendidikankesetaraanadalahpendidikannonformal yang menyelenggarakanpendidikansetara SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK mencakup Program Paket A/Ula, Program Paket B/Wustha, Program Paket C, dan Program Paket C Kejuruan. • Pesertaterdaftar pada PusatKegiatanBelajarMasyarakat (PKBM), SanggarKegiatanBelajar (SKB), PondokPesantren yang memilikiizin dan memilikilaporanhasilbelajarlengkap. • Memilikikartu tanda peserta UN pendidikannonformal dan suratketerangantidaklulusdari S/M ataubuktitelahmenyelesaikanseluruhprogrampembelajaran di pendidikan formal. • Memilikilaporanlengkappenilaianhasilbelajarsetiapderajatkompetensipadamasing-masingjenjangpendidikankesetaraansatuanpendidikannonformal. PESERTA UNPK

  12. Pesertadarikelompokbelajarlainnya yang sejenis (berasaldari “komunitassekolahrumah”, kelompokbelajarlembagapemasyarakatan, kelompokbelajardinaspendidikan, kelompokbelajarkelurahanataudesa) mendaftarpada PKBM, SKB, Pondokpesantrenpenyelenggara Program ‘Ula, Program Wustha, Program Kulliyatul, Program TarbiyatulMuallimin yang memilikiizin. • Pesertadidik Program Paket A/Ula, Program Paket B/Wustha, Program Paket C dan Program Paket C Kejuruandaripendidikannonformal. • Pesertadidik yang pindahjalurdaripendidikan formal kependidikannonformal. LANJUTAN

  13. a. menyelesaikanseluruh program pembelajaran; b. memperolehnilaiminimalbaik pada penilaianakhiruntukseluruh mata pelajaran yang terdiri atas: • kelompok mata pelajaran agama dan akhlakmulia; • kelompok mata pelajarankewarganegaraan dan kepribadian; • kelompokmatapelajaranestetika;dan • kelompok mata pelajaranjasmani, olah raga, dan kesehatan; c. lulusUjian S/M/PK untukkelompok mata pelajaran ilmupengetahuan dan teknologi; dan d. lulusUjianNasional. PERSYARATAN LULUS DARI SATUAN PENDIDIKAN

  14. KETENTUAN NILAI BAIK, LULUS UJIAN SEKOLAH/MADRASAH/PENDIDIKAN KESETARAAN, DAN UJIAN NASIONAL

  15. Ditetapkanolehsatuanpendidikanmasing-masinguntuk 4 (empat) kelompokmatapelajaran: • kelompokmatapelajaran agama danakhlakmulia, • kelompokmatapelajarankewarganegaraandankepribadian, • kelompokmatapelajaranestetika, dan • kelompokmatapelajaranjasmani, olahraga, dankesehatan. KRITERIA NILAI BAIK untuk 4 kelompok MP

  16. KriteriakelulusanpesertadidikUjian S/M/PK untuksemuamatapelajaranditetapkanolehsatuanpendidikanberdasarkanperolehanNilai S/M/PK. Ujian S/M/PK dilaksanakan oleh satuan pendidikan sesuai dengan POS Ujian S/M/PK yang ditetapkan oleh satuan pendidikan di bawah koordinasi Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, Kantor Wilayah Kementerian Agama, dan Kantor Kementerian Agama. Ujian S/M/PK diselenggarakan sebelum penyelenggaraan UN sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh satuan pendidikan yang bersangkutan. UJIAN S/M/PK

  17. Nilai S/M/PK semua mata pelajarandiserahkanoleh setiap satuan pendidikan kepada BSNP. • Nilai S/M/PK sebagaimanadimaksud di atas untuk SMP/MTs, SMPLB, ProgramPaket B, SMA/MA, SMALB, SMK, ProgramPaket C, dan ProgramPaket C Kejuruanditerimaoleh BSNP palinglambattujuhharisebelumpenyelenggaraan UN. • Nilai S/M/PK sebagaimanadimaksud di atas untuk SD/MI, SDLB, dan ProgramPaket A diterimaolehpenyelenggara UN SD/MI, SDLB dan ProgramPaket A TingkatProvinsipalinglambattujuhharisebelumpenyelenggaraan UN. Nilai S/M/PK

  18. untuk SD/MI/SDLB ditetapkanolehsatuanpendidikandalamrapatdewan guru danuntuk Program Paket A ditetapkanolehrapatdewan tutor bersamapamongbelajardari SKB Pembina. • untuk SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB/SMK, Program Paket B, dan Program Paket C apabila nilai rata-rata dari semua NA mencapai paling rendah 5,5 (lima koma lima) dan nilai setiap mata pelajaran paling rendah 4,0 (empat koma nol). KRITERIA KELULUSAN UN

  19. NilaiAkhir (NA) adalahgabunganantaraNilaiSekolah/Madrasah (Nilai S/M) denganNilaiUjianNasional (Nilai UN) • Bobotnilaiakhir (NA) NA = 0,60 UN + 0,40 NS • Dinyatakan Lulus UN SMP/MTs/SMPLB, SMA/MA/SMALB/SMK, Program Paket B, Program Paket C dan Program Paket C Kejuruan Rata-Rata NA minimum 5,5 dantidakadanilaidibawah 4,0 NILAI AKHIR (NA) UJIAN NASIONAL

  20. Surat keterangan hasil ujian nasional yang selanjutnya disebut SKHUN adalah surat keterangan yang berisi Nilai S/M/PK dari setiap mata pelajaran yang diujinasionalkan, Nilai UN, dan NA. SKHUN

  21. KETENTUAN PENYELESAIAN SELURUH PROGRAM PEMBELAJARAN

  22. SD/MI dan SDLB telahmenyelesaikanprosespembelajarandarikelas I sampaidengankelas VI; • SMP/MTs dan SMPLB telahmenyelesaikanprosespembelajarandarikelas VII sampaidengankelas IX; • SMA/MA, SMALB, dan SMK telahmenyelesaikanprosespembelajarandarikelas X sampaidengankelas XII. • SMP/MTs dan SMA/MA yang menerapkansistemakselerasiatausistemkreditsemester (SKS) telahmenyelesaikanseluruh mata pelajaran yang dipersyaratkan. • Program Paket A, Program Paket B, Program Paket C, dan Program Paket C Kejuruantelahmenyelesaikankeseluruhanderajatkompetensimasing-masingjenjang program. KRITERIA PENYELESAIAN SELURUH PROGRAM PEMBELAJARAN DARI SEKOLAH/MADRASAH

  23. Sekurang-kurangnya 2 tahunberadaataumengikutiprosespembelajaran Dan ……. PESERTA DIDIK DARI SISTEM AKSELERASI DAN SISTEM KREDIT SEMESTER

  24. Gabungan antara nilaiUjianSekolah/Madrasah (bobot 60%) dan rata-rata nilairapor (bobot 40%) : • semester 7 (tujuh) sampaidengan 11 (sebelas) pada SD/MI dan SDLB; • semester 1 (satu) sampaidengan 5 (lima) pada SMP/MTs, dan SMPLB; • semester 3 (tiga) sampaidengan 5 (lima) pada SMA/MA dan SMALB; • semua mata pelajaran yang ditempuh dan diujinasionalkanpada SMP/MTs dan SMA/MA yang menerapkansistem SKS; • semester 1 (satu) sampaidengan 5 (lima) pada SMK. NILAI SEKOLAH/MADRASAH (SatuanPendidikan)

  25. Gabungan antara nilaiUjian PK (bobot 60%) dan rata-rata nilaiderajatkompetensi (NDK) (bobot 40%) : Program Paket A : memilikinilairaporderajat 1 sampai 2 atautingkatanawalsampaidasar. Program Paket B : memilikinilairaporderajat 3 sampai 4 atautingkatanterampil 1 sampaiterampil 2. Program Paket C : memilikinilairaporderajat 5 sampai 6 atautingkatanmahir 1 sampaimahir 2. Program Paket C Kejuruan : memilikinilairaporderajat 5 sampai 6 atautingkatanmahir 1 sampai 2. NILAI PENDIDIKAN KESETARAAN (SatuanPendidikan)

  26. SISTEM DERAJAT DAN TINGKATAN KOMPETENSI(Permendiknas No. 14 Tahun 2007 Standar ISI PendidikanKesetaraan)

  27. PERUBAHAN PADA UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013

  28. Penyatuanpelaksanaan UN sekolahdengan UN PendidikanKesetaraan. Mengakomodasisekolahpenyelenggarasistem program akselarasidansistemkredit semester. Soalmenjadi 20 paketpadasetiapruangan. Untuk SMPLB, SMALB, PK : 5 paketsoal. SD/MI : …… paketsoal. Kesulitansoalditingkatkan. Peningkatanperanperguruantinggidalampelaksanaan UN SMP/MTs/Program Paket A/Ula, Program Paket B/Wustha, dan SMA/MA/SMK/Program Paket C. PENGEMBANGAN ATURAN UNTUK UJIAN NASIONAL TP. 2012/2013

  29. PERBEDAAN UN TP. 2011/2012 DENGAN UN TP. 2012/2013

  30. lanjutan…

  31. PENYELENGGARA UJIAN NASIONAL

  32. Penyelenggara UJIAN NASIONAL • PemerintahmenugaskanBadanStandarNasionalPendidikan (BSNP) untukmenyelenggarakan UN yang diikutipesertadidikpadasetiapsatuanpendidikanjalur formal pendidikandasardanmenengahdanjalurnonformalkesetaraan(Pasal 67 ayat (1) PP Nomor 19 Tahun 2005). • Dalampenyelenggaraan UN BSNP bekerjasamadenganinstansiterkait di lingkunganPemerintah, PemerintahProvinsi, PemerintahKabupaten/Kota, dansatuanpendidikan(Pasal 67 ayat (2) PP Nomor 19 Tahun 2005).

  33. PENYELENGGARA UJIAN NASIONAL • Pusat • BSNP • Kemdikbud • Kemenag • MR-PTN • Provinsi • Gubernur • DinasPendidikan • KanwilKemenag • PT • InstansiTerkait • dengan • pendidikan • keahlian. • Kab/Kota • Bupati/Walikota • Dinas • Pendidikan • 3. Kantor • Kemenag • 4. PTN. SatuanPendidikan PT Kepala Sekolah/Mad Guru Tutor Catatan: Rinciantugasmasing-masingPenyelenggara UN Tingkat Provinsi, Kab/Kota, danSatuanPendidikandapatdibacadi POS UN TahunPelajaran 2012/2013

  34. BSNP bekerjasamadenganperguruan tinggi negeri berdasarkan rekomendasi Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia, PTN sebagai koordinator penyelenggara Ujian Nasionaldiwilayahnyamasing-masing PENYELENGGARAAN UN SMA/MA/MK/PROGRAM PAKET C

  35. Melakukankoordinasi, pengawasan, keamanan, kerahasiaanPelaksanaan UN. Menjaminobjektivitasdankredibilitas, akuntabilitaspelaksanaan UN. PeranPERGURUAN TINGGI

  36. pemutakhiran data; • pencetakan daftar nominasi tetap (DNT); • pengiriman DNT peserta UN SMA/MA /SMKke Penyelenggara UN Tingkat Sekolah/Madrasah, dankepenyelenggaratingkatkecamatanbagi program paket C dan Program Paket C Kejuruan melalui Penyelenggara UN Tingkat Kabupaten/Kota paling lambat tanggal 31 Januari 2013; • pengiriman DNT peserta UN SMP/MTs, SMPLB, dan SMALB ke Penyelenggara UN Tingkat Sekolah/Madrasah, dankepenyelenggaratingkatkecamatanbagi program paket B melalui Penyelenggara UN Tingkat Kabupaten/Kota paling lambat tanggal 28 Februari 2013; Penyelenggara UN Tingkat Provinsi Antara lain melakukan

  37. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB Penyelenggara UN Tingkat Provinsi

  38. LANJUTAN

  39. LANJUTAN

  40. LANJUTAN

  41. LANJUTAN

  42. LANJUTAN

  43. LANJUTAN

  44. LANJUTAN

  45. LANJUTAN

  46. LANJUTAN

  47. LANJUTAN

  48. LANJUTAN

  49. LANJUTAN

  50. LANJUTAN

More Related