180 likes | 191 Views
Materi tentang Manajer
E N D
ManajerTipe, Peran dan Keahlian Nur Wulan Intan Palupi, S.E., M.M
Manajemen & ManajerApakah Sama? Manajemendiartikansebagai proses mencapaitujuanbersamamelalui orang lain, dan dalammencapaitujuantersebutperlumengefektifkanpelaksanaantugas-tugas dan penggunaansumberdayabaikmanusiamaupunsumberdayalainnya. Dalammenyelenggarakankegiatanmanajementerdapatduaaktorpentingyaitumanajer dan karyawanataupegawai. Manajermerupakan orang yang bertugas dan bertanggungjawabuntukmencapaitujuanorganisasidenganmengelolatugas dan mengelolasumberdaya pada suatu unit/bagianorganisasi.
DEFINISI MANAJER Manajermerupakan orang yang bertugas dan berkewajibansertabertanggungjwabmengaturpelaksanaantugas-tugasdarisatu unit/bagianorganisasisecaraefektif dan danmengalokasisumber-sumberdayasecaraefisienbagipelaksanaantugasuntukmencapaitujuanorganisasi. Manajermendudukiposisikhusus pada tingkatberbedadarisuatuorganisasisehinggatanggungjawab, otoritas, status dan kegiatamanajersetarafdengantingkatmerekadalamorganisasi. MenurutDon Hellriegel dan John Slocummengatakanbahwamanajeradalah orang yang mengalokasikansumberdayamanusia dan material sertamengarahkankegiatanoperasionaldaridepartemenatauseluruhorganisasi. MenurutGaret Jonesmanajeradalahkaryawan yang bertanggungjawabuntukmengkoordinasikansumberdayadalamorganisasi dan memastikanbahwaorganisasiberhasilmencapaitujuannya.
Seorangmanajermemilikibeberapaciri (Silalahi 2011:31) : • Manajersebagaiseorangpribadi yang diberkatidengankemampuan dan kreativitaslebihdari pada orang lain. Namunsebagaimanusia, manajer juga memilikiketerbatasan. • Manajerbekerjadalamorganisasi. Dimana organisasiadalahkumpulan orang-orang yang bekerjabersama dan mengkoordinasitindakan-tindakanmerekauntukmencapaitujuanatauhasilkerjaakhir masa yang akandatangg yang diinginkan. • Manajeradalah orang yang bertanggungjawabmengelola (managing) sumberdayamanusia dan sumberdayalainnyasertabertanggungjawabataspengelolaantugas-tugas orang lain untukmencapaitujuan. Jadi setiap orang yang mendudukisuatuposisidaritingkatpuncakorganisasihinggatingkat paling rendahdisebutsebagai manager. SepertiDirekturRumahSakit, Rektor Universitas, DekanFakultas, KepalaSekolah, Kepala Divisi, Kepala Dinas di Pemerintahandll
TIPE MANAJER1. MenurutTingkatanOrganisasional TOP MANAGER MIDDLE MANAGER LOW MANAGER
Manajer Tingkat Puncak(top level manager) disebutsebagaimanajertingkatpuncakmerupakan orang yang mendudukiposisipuncak pada piramidaorganisasi dan menunjuk pada title eksekutifseperti pada sektorprivatdisebut CEO, General Manager, Presiden, wakil presidensedangkan pada sektorpubliksepertiKepala Dinas, Rektor Universitas, KepalaRumahSakit / DirekturRumahSakit. Manajerpuncakinimemilikitanggungjawabuntukkinerjaorganisasisecarakeseluruhan. Iamelakukankoordinasisecarakeseluruhandariorganisasi dan menggerakkan sponsor, klien dan komunitas pada tingkatbawah. Jadi seorangmanajerpuncakmemilikitugasuntukmenciptakantujuanorganisasi, strategi keseluruhan, dan kebijakanoperasional, ia juga secararesmimenjadi wakil organisasikelingkunganluarsepertipihakpemerintah, pihakeksekutifperusahaan lain, sertapihaklainnya. Manajerpuncakmemilikipekerjaan yang kompleks dan bervariasi, memilikibayaran yang tinggi.
Manajer Tingkat Menengah (middle level manager) disebutsebagaimanajerlinikedua. Kelompokmanajerinimerupakankelompokmanajer yang paling banyakdalamsebagianbesarorganisasi. Manajer Tingkat Menengahiniadalah orang yang mengawasi dan menjadi mediator antaramanajertingkatbawahdenganeksekutif / manajerpuncak. Iabertugasmelaporkan pada manajerpuncaksebagaiatasanlangsung dan mengaturkerjadepartemenatau divisi. Titelmanajertingatmenengahinimenunjuk orang pada level umumnyadikaitkandengannamadepartemen, divisi, atau unit kerjanyadalamorganisasi. Pada organisasipublik, level inimisalnyaDekanFakultas, KepalaDepartemen, ManajerOperasional. Pada Organisasiprivat, manajer SDM yang memimpindepartemen/unit SDM, manajerkeuangan yang memimpin divisi keuangan/ departemenkeuangan, manajerpemasaranmemimpindepartemenpemasaran. Manajerinibertanggungjawabatas divisi organisasikepadaeksekutif dan menerimatanggungjawabsebagaipenyelia/penghubungdari unit/departemen yang dibawahinya, sehinggaamanajermenengahinimenjadisubordinasi/bawahandarimanajerpuncak/eksekutif.
Manajer Tingkat Bawah (lower level manager) disebut juga sebagaimanajerlinipertama, pada organisasiprivatdisebutsebagaisupervisiormerupakan orang yang secaralangsungmengawasipekerjaan personalia, sertabertanggungjawabatashasilkerjamereka. Iamelaporkan pada manajertingkatmenengahsebagaiatasanlangsung. Eckles, Charmicael dan Sarchetmengemukakanbahwasupervisioradalahmanajer yang secaralangsungmengkoordinasikanpekerjaandarikelompoknonmanajerialatau personalia dan langsungmemanajemenisumberdaya lain, termasukmesin dan material. Sehinggamanajerlinipertamainimenjadipemengangperananpentingdalamorganisasi modern, baikitu pada sektorpublikmaupunprivat (bisnis). Iamenjadi mediator antarakelompokpegawai (nonmanajerial) denganmanajer. Sebagaimanajer, iamenjalankanaktivitasmanajemen, meskipunfungsiutamanyaadalahmemimpin, mengkoordinasi dan menggerakkanpegawai/karyawansecaratertib dan teraturkearahpencapaiantujuanorganisasi. Seorangsupervisiormerupakan orang yang kompeten dan menjadiposisiterbaikuntukmengetahui dan mengertiapa yang sedangterjadidalam unit kerja/departementertentu. Jadi, supervisiorbertugasmengawasi, mengontrolkinerjakaryawan, menjagakualitasproduk, mengenalipotensimasalah, mengambiltindakankorektif, dan menjadi wakil daribawahannyakepadaorganisasi.
Pada studi yang dilakukan oleh John Pearce II & Richard Robinsor, Jr pada perusahaan McDonald menyebutkankewajiban/keterampilanseorangmanajerlinipertama: • mengontrolaktivitaskerja b. pemecahanmasalah c. perencanaanaktivitaskerja d. komunikasisecara informal dan lisan e. berkomunikasidenganatasan f. memberikanumpanbalikuntukkinerjabawahan g. melatih/membinabawahan h. menulissurat dan memo i. menciptakan dan memeliharasuasana yang memotivasi j. mengatur/mengelolawaktu k. menghadiripertemuan l. menggali dan mengembangkandiri m. melakukankonselingkarirdenganbawahan n. mewakiliperusahaan/organisasi
Manajer juga dapatdibedakanmenurutotoritas dan tanggungjawab yang merekamiliki. Terdapatduatipeotoritas dan tanggungjawabmanajerialdalamorganisasi, yaituotoritaslini dan otoritasstaf. • ManajerLini, merupakan orang yang secaralangsungbertanggungjawabuntukpencapaiantujuanataumenghasilkankeluaran. ManajerLinimemilikiotoritaskomandoataumemerintah di dalam domain/wilayah kekuasaanmereka. Exampledalamorganisasiprivatsepertimanajerpemasaran, manajerproduksisedangkandalamorganisasipubliksepertimanajer SDM, manajerkeuangan. Jadi, manajerliniinibertanggungjawabuntukkegiatan-kegiatankerja yang berkontribusilangsunguntukkeluaranorganisasi, baikberupabarangmaupunjasapelayananorganisasi. Dengan kata lain, kegiatan dan tanggungjawabdarimanajerliniberpengaruhlangsungatasproduk dan jasadariorganisasi. 2. MenurutOtoritas • ManajerStaf, merupakan orang yang, dalamberbagaicara, mendukungkerjadarikegiatanmanajerlini, dan tidakikutsecaraoperasionalatautidakmemberikankontribusilangsunguntukkeluaranorganisasi. Manajerstafbertanggungjawabuntukfungsispesialissepertihalnyaperencanaan dan memilikikewajibandalammembantuaktivitasdarimanajerlini, sertamemilikiotoritas yang terbatasdalammemerintah. ManajerStafmenggunakankeahliantekniskhususuntukmembantu dan mendukungusaha-usahadaribidanglini. Tipikaldarimanajeriniadalahmanajer personalia, merekamendukungkegiatanproduksi dan pemasaran.
3. MenurutSistemManajerial(Hellriegel & Slocum) Manajer Tingkat Teknik Manajer Tingkat Organisasional Manajer Tingkat Institusional memilikitugasoperasi dan produksibarang-barang dan jasa. Dalammelaksanakantugasnya, iamenggunakanteknikataumetodemanajemenilmiah dan risetoperasi (kegiatanorganisasi), dengantitikpandangrekayasa dan operasidenganjarakwaktu yang pendek. tergolongdalammanajer-manajertingkatbawah. memilikitugasmengkoordinasiaktivitas-aktivitas internal organisasi (pekerja. kebijakan, keuangan, dll).Yang disebutsebagaimanajerorganisasionaladalahsepertimanajerkeuangan (kasubagkeuangan), pemasaran, manajer personalia (kasubagkepegawaian), kasubagumper, kemahasiswaanataumanajer-manajer yang tergolongdalammanajertingkatmenengah. memilikitugas yang berhubungandenganlingkunganeksternalorganisasi, baik input yang mendukung/mensuportkebuthanuntukkehidupan dan pertumbuhanorganisasi (sepertipemasok, pelanggan, publik) , maupunbagaimana output/keluaransistemditerima oleh lingkungan (sepertiklien, pengguna, pemerintah). Manajerinstitusionalinisepertimanajerpuncak (presidendirekturdll)
4. Menurut Sifat Pekerjaan • Manajer Teknikmerupakanseorangmanajer yang menguasaipenggunaanteknologitinggi dan diharapkanmemilikilatarbelakangkuatmengenaiteknologi. Pesatnyapengkembangan IPTEK, manajerdengankeahlianteknikmenjadikebutuhan yang urgent. • ManajerAdministratifmerupakanseorang yang terampildalamfungsi-fungsiadministratifdarimanajemen. Manajeradministratifcenderungbersifatumum. Manajerinimembantu unit dalamcara yang terbaikuntukorganisasisecarakeseluruhan. Manajeradmnistratifbiasanyaditempatkansebagaikepala unit komputer, namuntidakmewajibkanketerampilanmengoperasikankomputer, yang terpentingadalahiadapatmemanfaatkanjasakomputermelalui operator atau programmer yang menjadisubordinasinya/bawahannyadalammengelolamasalahadministrasi. • ManajerKonsultasimemangtidakmemiliki unit khususdalammanajemen, namuniaterdapat pada berbagaitingkatorganisasiuntukmendukungmanajer-manajer dan unit-unit, baikdalamhalisikegiatan, proses ataupunkeduanya.
Henry Mintzberg mengatakanbahwaperanmanajerberkaitandenganfungsi-fungsimanajer. Dimana perandidefinisikansebagaipolaperilaku yang diharapkandariseseorangdalamsuatu unit fungsional. Ia juga mengemukakan 3 peranmanajer yang salingbergantung, yaituperan interpersonal, peraninformasional dan perandesisional.
Keterampilan Teknismerupakankemampuanataukompetensispesifiksepertipenggunaanteknik, alat, metode, prosedursecarabenar dan tepatdalampelaksanaannyauntukmenyelesaikanjeniskerjatertentudalamorganisasi. Keterampilanini sangat pentingterutamauntukmanajerlinipertama. Hal tersebutdikarenakanmanajerlinipertamamenghabiskanwaktuuntukmelatihbawahan dan mencarisolusidarimasalahmenyangkutpekerjaan. KeterampilanAdministratifmerupakankemampuanuntukmengurus, mengatur dan mencatatinformasitentangpelaksanaan dan hasil yang dicapaisertaberbagaihambatan yang dihadapisertamampumengikutikebijakan dan prosedur. Hal inipentingmenjadilaporanuntukmengambilkeputusan yang tepat. Manajer yang menggunakanketerampilaninibekerjadenganinformasi. KeterampilanHubunganManusia (interpersonal) merupakankemampuanmemahami dan memotivasi orang lain seabagaiindividumaupunsebagaisebuahkelompok. Keterampilaniniberkaitandengankemampuandalammenyeleksipegawai, membangunhubungandengan orang lain, memotivasi dan membimbingsertamempengaruhipegawai. Terdapatduajenisketerampilanhubunganmanusia, yaituhubunganpribadi dan hubunganantarpribadi. Aspekpentingdalamhubungan interpersonal iniadalahkomunikasi yang baik dan empati. Komunikasiberkaitandengankemampuanmanajermengirimkaninformasi pada orang lain dan menerimainformasidari orang lain secaraefektif.
KeterampilanKonseptual : bergantung pada kemampuanmanajeruntukberpikirsecaramasukakal. Hal iniberkaitandenganbagaimanaiamelihatorganisasisebagaisatukesatuan, memahamibagaimanahubunganantar unit dalamorganisasisecarakeseluruhan, sertamengantisipasiperubahandalam unit yang mempengaruhibagian/unit lain atauorganisasisecarakeseluruhan. • KeterampilanDiagnostikberhubungandengankemampuanuntukmenentukan, melaluianalisis, observasi dan pengujianuntukmemperolehjawaban yang paling sesuaiuntuksituasitertentu. misalnya pada perusahaan, mengenaikasusemployee turnover. • KeterampilanPengambilkeputusan (decision making skills) berkaitandengankemampuanmanajeruntukmengenali dan mendefinisikansecarabenarmasalah dan kesempatankemudianmengambiltindakan yang tepatuntukmemecahkanmasalah. • KeterampilanManajemen Waktu (time management skills) berkaitandengankemampuanmanajerdalammengaturpekerjaansecaraefisien dan mendelegasikantugassecaratepat.
THANKS! • MenjadiSeorangManajermemerlukankeahlianuntukmengkombinasikanpengetahuan dan senimanajemenselainitudibutuhkanpengetahuan dan pengalaman. Dasar pendidikan yang baik, pengalamanpendidikan, pekerjaan dan pengalamandalamberbagaitugasturutmempengaruhiperolehan dan penggunaankeahlianmanajemendasarmenujukesuksesan.