1 / 7

Pengukuran Line Input Audio Mix er Parameter yang diukur : Maksimum output dalam dBu .

Pengukuran Line Input Audio Mix er Parameter yang diukur : Maksimum output dalam dBu . Frequence respons dalam dBu . Signal to Noise Ratio (S/N) dalam dBu . Total Harmonic Distortion + Noise (THD+N) dalam % Crasstalk untuk Mixer Stereo dalam dBu . Mengukur Maksimum Output

onofre
Download Presentation

Pengukuran Line Input Audio Mix er Parameter yang diukur : Maksimum output dalam dBu .

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Pengukuran Line Input Audio Mixer Parameter yang diukur : Maksimum output dalamdBu. FrequenceresponsdalamdBu. Signal to Noise Ratio (S/N) dalamdBu. Total Harmonic Distortion + Noise (THD+N)dalam % Crasstalkuntuk Mixer Stereo dalamdBu.

  2. MengukurMaksimum Output Langkah-langkahpengukuran On kan audio mixer Semua input modulharusposisi Line (bukanposisiMic) Buka main fader atau master fader sampaiposisi 0 Panpotposisitengahdan Equalizer posisi off On kanalatukur audio (Misal. Nautrik) Hubungkan output Nautrikke input modul channel 1 Hubungkan output mixer Main L/R ke input nautrik Set generator audio pada 1Khz, 6 dBu Setelahdiperoleh 1 Khz, 6 dBupada generator audio buka fader channel 1 sampaipadapengukur signal terbaca level 6 dBu (sampaidisini mixer jangandirubah- rubahlagi). 10. Tekantombol THD+N padaalatukur. 11. Naikanpada audio generator sebesar-besarnyasampaipadapengukur signal terbaca0.05% 12. Baca level padaalatukur signal dancatathasilnya 13. Ulangilangkah-langkahtersebutuntuk fader yang lainnya

  3. 2. MengukurFrequence response Langkah-langkahpengukuran Langkah 1 sampaidengan 8 sama. Ubahfrequencedari 1 Khzmenjadi 40 Hz. Level yang terbacapadapengukur signal dikurangi 6 dBudanhasilnyadicatatdilembarpengukuran 40 Hz. Ubahlagifrequence 40 Hz menjadi 16 Khz. Level yang terbacapadapengukur signal dikurangi 6 dBudanhasilnyadicatatdilembarpengukuran 16 Khz. Ulangilangkah-langkahtersebutdiatasuntuk fader lainnya

  4. 3. Mengukur Signal to Noise Ratio Langkah-langkahpengukuran Langkah 1 sampaidengan 9 sama. Pindahkan output audio generator dari input ch1 kech 2. Pada input ch 1 diganti R 200 ohm (harusdipersiapkansebelumnya. Tekantombol filter 22 Hz-22 Khzpadaalatukur. Level yang terbacapadaalatukurharusditambahdengan 6 dBudancatatlahpadalembarpengukurankolom S/N (abaikantanda minus padapada level) Ulangilagiuntukmengukur channel berikutnya

  5. 4. Mengkur THD+N Langkah-langkahpengukuran Langkah 1 sampaidengan 9 sama. Tekan THD+N dancatathasilnyapadakolom 1 Khz. Ubahfrequencedari 1 Khzmenjadi 40 Hz dancatathasilnyapadakolom 40 Hz. Ubahfrequencedari 40 Hz menjadi 16 Khzdancatathasilnyapadakolom 16 Khz. Ulangilagiuntuk channel-channel yang lainnya

  6. 5. MengukurCrasstalk Right to Left (khususuntuk audio mixer Stereo) Langkah-langkahpengukuran Hubungkan output audio generator ke input modul channel 1R Pasang R 200 ohm ke input modul channel 1 L Hubungkan output Master R atau L ke input alatukur audio Set audio generator ke 1 Khz, 20 dBu Buka fader main sampaiposisinol Buka fader input modulsampainoljuga Baca hasilpengukuran level padaalatukur audio danhasilnyadicatat Ulangilangkah-langkahtersebutdiatasuntuk channel yang lainnya

More Related