300 likes | 769 Views
Deterministic Finite Automata. Yenni Astuti Version 1.0.2. Materi. Sistem Transisi Finite Automata Deterministic Finite Automata. Sistem Transisi. Sistem Transisi adalah sistem yang tingkah lakunya disajikan dalam bentuk keadaan-keadaan ( states ).
E N D
Deterministic Finite Automata Yenni Astuti Version 1.0.2
Materi Sistem Transisi Finite Automata Deterministic Finite Automata
Sistem Transisi Sistem Transisi adalah sistem yang tingkah lakunya disajikan dalam bentuk keadaan-keadaan (states). Sistem tersebut dapat bergerak dari state yang satu ke state lainnya sesuai dengan input yang diberikan padanya.
Contoh Sistem Transisi bawah ON OFF atas
Fungsi Transisi Fungsi Transisi () adalah representasi matematis atas transisi keadaan. = himpunan alfabet. Q = himpunan keadaan-keadaan. = Q x Q
Contoh 3 2 1 Sistem Lift Bagaimana sistem transisi dan fungsi transisinya?
Finite Automata Apakah Finite Automata itu? Apa sajakah karakteristik Finite Automata?
Finite Automata Finite Automata merupakan salah satu bentuk sistem transisi; -- yang memiliki keadaan dan transisi terbatas -- umumnya digunakan untuk mempelajari tingkah laku piranti penghitung.
Finite Automata Himpunan string masukan Diterima/ ditolak
Karakteristik Finite Automata Setiap Finite Automata memiliki keadaan dan transisi yang terbatas. Transisi dari satu keadaan ke keadaan lainnya dapat bersifat deterministik atau non-deterministik. Setiap Finite Automata selalu memiliki keadaan awal. Finite Automata dapat memiliki lebih dari satu keadaan akhir. -- jika setelah pemrosesan seluruh string, keadaan akhir dicapai, artinya otomata menerima string tersebut.
DFA DFA merupakan singkatan dari Deterministik Finite Automata. Deterministik artinya tertentu/sudah tertentu (fungsi transisinya)
Notasi Matematis M = nama DFA Q = himpunan keadaan DFA = himpunan alfabet = fungsi transisi q0 = keadaan awal F = keadaan akhir M = (Q, , , q0, F)
Penyajian DFA DFA disajikan dalam bentuk diagram, yang disebut Diagram Transisi Keadaan. Diagram tersebut berupa grafis berarah (directed graph) atas transisi keadaan.
a b OFF Simpul menyatakan keadaan. Tanda panah menyatakan transisi. Label menyatakan simbol masukan.
Contoh Desain suatu DFA untuk menguji string 1101 terdapat dalam string masukan atau tidak. Asumsikan himpunan alfabetnya {0,1}.
Diagram Transisi Keadaan dan Notasi Matematis 0 1 0,1 q0 q1 q2 q3 q4 1 1 0 1 M = ({q0,q1,q2,q3,q4}, {0,1}, , q0, {q4}) 0 = 0 Notasi Matematis
Pendekatan untuk mendesain DFA Buatlah diagram transisi keadaannya. Buatlah DFA 5-tuple dari diagram tersebut.
Contoh Buatlah suatu DFA yang dapat menerima string yang berakhir dengan 2 buah 0. Asumsikan himpunan alfabetnya {0,1}.
1. Membuat Diagram Transisi Keadaan. 1 q0 q1 q2 0 0 1 0, 1
2. Membuat DFA 5-tuple M = ({q0,q1,q2}, {0,1}, , q0, {q2}) =
Contoh Lain Buatlah DFA yang dapat menerima semua string yang memiliki string 001 didalamnya.
1. Membuat Diagram Transisi Keadaan. 0, 1 0 1 q3 q0 q1 q2 0 0 1 1
2. Membuat DFA 5-tuple M = ({q0,q1,q2,q3}, {0,1}, , q0, {q3}) =
Next Week LatihanSoal DFA