1 / 21

Membuat Pra-Proposal

Membuat Pra-Proposal. Rossi Sanusi Kursus Pra Doktor FK UGM Juni 2014. Pra-proposal. Pra-proposal penelitian disertasi dilampirkan pada waktu mendaftar masuk ProDi S3 FK UGM. Digunakan utk mempertimbangkan kelayakan penelitian dan susunan team pembimbing.

loe
Download Presentation

Membuat Pra-Proposal

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Membuat Pra-Proposal Rossi Sanusi Kursus Pra Doktor FK UGM Juni 2014

  2. Pra-proposal • Pra-proposal penelitian disertasi dilampirkan pada waktu mendaftar masuk ProDi S3 FK UGM. Digunakan utk mempertimbangkan kelayakan penelitian dan susunan team pembimbing. • Proposal penelitian dibuat selama dalam ProDi S3 bersama team pembimbing.

  3. Disertasi yg Luar Biasa • Memecahkan Masalah Aktual: • Masalah Praktis Terkini • Masalah Penelitian Terkini • Mengembangkan Teori • Layak publikasi

  4. Sesi 1 Masalah Praktis & Masalah Penelitian

  5. Alur Identifikasi Masalah Penelitian

  6. Masalah Praktis Masalah Praktis = masalah kesenjangan di klinik, lab atau lapangan Contoh: • Screening DM pada kehamilan tidak banyak dilakukan; prevalensi macrosomia meningkat. • Intervensi farmakologik dan non-farmakologik obesitas kurang menunjukkan hasil. • Program peningkatan kesehatan di sekolah tidak berdaya guna meningkatkan status kesehatan remaja.

  7. Topik  Kata Kunci Katakunci = kata yang digunakan untuk mencari informasi lebih lanjut. Contoh: Program peningkatan kesehatan di sekolah dan status kesehatan remaja  (school health) youth (health status)

  8. Kata Kunci  Makalah SR • Makalah Systematic Review = makalah yg memuat telaah makalah-makalah empirik yg menggunakan metoda tertentu. • Makalah SR dapat dicari di web site SR.

  9. Situs jejaring SR • EPPI Center: http://eppi.ioe.ac.uk/cms/Default.aspx?tabid=60 • Health Evidence: http://www.healthevidence.org/search.aspx • ECU: http://ecu.au.libguides.com/content.php?pid=208745&sid=1739464 • Cochrane Public Health Group: http://ph.cochrane.org/finding-public-health-reviews • Systematic Reviews: http://www.systematicreviewsjournal.com/

  10. Cari Makalah SR yang bermutu dan terkini dengan bantuan Organisasi pialang pengetahuan. (Contoh: Health Evidence http://www.healthevidence.org/search.aspx) ATAU di Journal terkait (cari makalah“review of reviews”)

  11. Contoh: • Ketik kata kunci “(school health) youth (Health status)” di dalam kotak cari Health Evidence  30 Makalah SR. • School-based physical activity programs for promoting physical activity and fitness in children and adolescents aged 6-18Dobbins,M., et al. (2013) Strong

  12. Kesimpulan SR  Masalah Penelitian • Masalah Penelitian = Masalah yang dihadapi para peneliti sebelumnya = penyimpulan tentang dukungan thd Hipotesis Penelitian yang kurang valid. • Penyebab penyimpulan kurang valid: Kerangka Konsep yg kurang valid ATAU/DAN Rancangan Penelitian yg kurang valid.

  13. Kesimpulan dari Dobbins dkk: Peneliti-peneliti terdahulu membuat kesimpulan yg kurang valid ttg keberhasilan program kesehatan sekolah. Tujuan SR: merangkum bukti ttg keberhasilan intervensi-intervensi berbasis sekolah (sampai Oktober 2011) dalam hal meningkatkan kegiatan fisik dan kebugaran pada anak-anak dan remaja.

  14. Intervensi: kegiatan promosi kesehatan di sekolah yg dilaksanakan minimal 12 minggu. • Keluaran primer: frekuensi dan lama kegiatan fisik di sekolah, lama memirsa TV. Keluaran sekunder: Tekanan darah, kadar cholesterol darah, BMI, VOmax, & frekuensi denyut nadi. Kesimpulan: Bukti menunjukkan bahwa intervensi kegiatan fisik mempunyai pengaruh positif thd perilaku dan VOmax. Namun pengaruhnya kecil dan ada bias. Penelitian lebih lanjut ttg pengaruh jangka panjang dari intervensi-intervensi ini diperlukan.

  15. Masalah Penelitian: Apakah program kesehatan sekolah berhubungan/berpengaruh* terhadap perilaku sehat dan status kesehatan anak dan remaja? *) Penggunaan kata “berhubungan”menunjuk-kan penelitian korelasi dan kata “berpengaruh” menunjukkan penelitian Kausasi.

  16. Bab I: Pendahuluan • Latar Belakang • Masalah Penelitian • Tujuan Penelitian • Manfaat Penelitian • Keaslian Penelitian

  17. A. Latar Belakang LB dari Masalah Penelitian – diskripsi SR penelitian empirik sebelumnya. LB dari Unit Analisis – diskripsi orang/benda/ tempat/kurun waktu yang diteliti.

  18. C. Tujuan Penelitian Apa yg akan dilakukan peneliti utk menjawab masalah penelitian. Contoh Program Kesehatan Sekolah: • Mengidentifikasi konstruk2 yg lebih valid tentang Program Kesehatan Sekolah (X) dan keluarannya (Y). • Mengidentifikasi konstruk2 yg memoderasi hubungan X dan Y. • Mengidentifikasi konstruk yg menjelaskan mekanisme hubungan X dan Y. • Menggunakan rancangan experimental murni utk menguji hubungan X dan Y, dengan jarak ... minggu antara X dan Y.

  19. D. Manfaat Penelitian • Manfaat teoretis: Bagaimana penelitian yang diusulkan akan memperbaiki kerangka konsep dengan rancangan yang valid. • Manfaat praktis: Bagaimana penelitian yang diusulkan akan ikut menyelesaikan masalah kesenjanganyang dihadapi unit analisis.

  20. E. Keaslian Penelitian • Diskripsi tentang kerangka konsep dan rancangan penelitian yang direplikasi dari penelitian sebelumnya (yang paling valid). • Diskripsi tentang perbaikan kerangka konsep dan rancangan penelitian yg akan dilakukan penyusun pra-proposal.

More Related