70 likes | 239 Views
ELANG PHILATELI, 6301403049 PENGARUH HASIL LATIHAN TENDANGAN PINALTI DENGAN MENGGUNAKAN KAKI BAGIAN DALAM DAN PUNGGUNG KAKI TERHADAP PENEMPATAN BOLA KE GAWANG PADA PEMAIN PERSAB KABUPATEN BREBES. Identitas Mahasiswa.
E N D
ELANG PHILATELI, 6301403049PENGARUH HASIL LATIHAN TENDANGAN PINALTI DENGAN MENGGUNAKAN KAKI BAGIAN DALAM DAN PUNGGUNG KAKI TERHADAP PENEMPATAN BOLA KE GAWANG PADA PEMAIN PERSAB KABUPATEN BREBES
Identitas Mahasiswa • - NAMA : ELANG PHILATELI - NIM : 6301403049 - PRODI : Pendidikan Kepelatihan Olahraga - JURUSAN : Ilmu Kepelatihan Olah Raga - FAKULTAS : Ilmu Keolahragaan - EMAIL : E-LANK pada domain yahoo.com - PEMBIMBING 1 : DRS. WAHADI M.Pd - PEMBIMBING 2 : KUMBUL SLAMET B. S.Pd M.Kes - TGL UJIAN : 2009-03-31
Judul • PENGARUH HASIL LATIHAN TENDANGAN PINALTI DENGAN MENGGUNAKAN KAKI BAGIAN DALAM DAN PUNGGUNG KAKI TERHADAP PENEMPATAN BOLA KE GAWANG PADA PEMAIN PERSAB KABUPATEN BREBES
Abstrak • Permasalahan dalam penelitian ini apakah ada pengaruh yang berarti dan manakah yang lebih efektif antara tendangan penalti dengan menggunakan kaki bagian dalam dan punggung kaki terhadap penempatan bola ke gawang pada pemain PERSAB Kabupaten Brebes tahun 2007. Adapun tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh dan manakah yang lebih efektif antara hasil latihan tendangan penalti dengan kaki bagian dalam dan punggung kaki penuh terhadap hasil penempatan bola ke gawang pada pemain PERSAB Kabupaten Brebes tahun 2007. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pemain sepakbola PERSAB Kabupaten Brebes tahun 2007 yang berjumlah 30 pemain. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling sejumlah 30 pemain, kemudian dilakukan tes awal penempatan menendang penalti ke gawang, hasil dari tes awal tersebut dirangking (dipasangkan) dengan menggunakan rumus a b b a dan dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Perlakuan dalam penelitian ini adalah latihan tendangan penalti dengan menggunakan kaki bagian dalam dan punggung kaki dengan setiap 3 kali tatap muka beban latihan ditingkatkan dengan jumlah repetisinya 6, 8, 10, 12, 14 kali, sedangkan jumlah setnya tetap yaitu 3 set setiap tatap muka. Selanjutnya untuk menganalisa data menggunakan pola M – S ( Matching Subject Designs) dengan analisis statistik t-test. Dalam perhitungan statistik menunjukan nilai t hitung lebih besar dari t tabel dengan taraf signifikan 5% dan (db) 15-1 = 14, yaitu 3,944 > 2,145 maka ada pengaruh yang signifikan. Karena mean kelompok kontrol lebih besar daripada mean kelompok eksperimen yaitu Mk 39,33 > Me 37,67 ini berarti bahwa latihan tendangan penalti menggunakan kaki dalam lebih baik dibandingkan latihan tendangan penalti dengan menggunakan punggung kaki. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa latihan menendang penalti dengan menggunakan kaki bagian dalam lebih baik daripada menggunakan punggung kaki terhadap hasil penempatan bola ke gawang pada pemain PERSAB Kabupaten Brebes. Untuk itu disarankan : 1) Para pemain dalam melakukan tendangan penalti lebih baik menggunakan kaki bagian dalam. 2) Pelatih pada saat memberikan latihan tendangan penalti kepada para pemain lebih baik menganjurkan untuk menggunakan kaki bagian dalam.
Kata Kunci • sepak bola, tendangan penalti
Referensi • Aang Witarsa, 1982. Peraturan Permainan dan Penjelasannya. Jakarta : PSSI. -----------------, 1984. Teknik Sepakbola. Jakarta : PSSI. Dumadi, 1990. Dasar-dasar Penelitian Pendidikan. FPOK : IKIP Semarang. Djawad, 1981. Dasar Bermain Sepakbola. Klaten : Intan. Fox dan Mathew, 1981. The Physiological Basic of Education and Athletic. Philadelphia : Publishing. Harsono, 1986. Ilmu Choaching. Jakarta : Koni Pusat. -----------, 1988. Choaching and Aspek-aspek Psikologis dalam Choaching. Jakarta : Depdikbud. H Syaefudin, 1997. Anatomi Fisiologi Untuk Siswa Perawat Jakarta : Kedokteran EGC. Marta Dinata, 2003. Dasar-dasar Mengajar Sepakbola. Bandar Lampung : Cerdas Jaya. M Sajoto, 1988. Peningkatan dan Pembinaan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Semarang : Dahara Price. Poerwodarminto, 1984. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka. Richard Widdows, 1982. Sepakbola Ketrampilan ataktik dan Fakta. Jakarta : Mertju Buana Football Club. R Sukarman, 1987. Dasar Olahraga. Jakarta : Inti Idayu Press. Sugianto, 1983. Perkembangan dan Belajar Gerak. Jakarta Depdikbud. Suharsimi Arikunto, 1987. Prosedur Penelitian. Yogyakarta : Rineka Cipta. ------------------------, 1990. Prosedur Penelitian. Yogyakarta : Rineka Cipta. ------------------------, 1997. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Yogyakarta : Rineka Cipta. Sukatamsi, 1984. Teknik Dasar Bermain Sepakbola. Solo : Tiga Serangkai. -------------, 1997. Permainan Besar I. Jakarta : Depdikbud. -------------, 2001. Permainan Besar I Sepakbola. Jakarta : Universitas Terbuka Sutrisno Hadi, 1987. Statistik II. Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM. Wiel Coerver, 1985. Sepakbola Program Pembinaan Pemain Ideal. Jakarta : Gramedia.
Terima Kasih • http://unnes.ac.id