1 / 29

Modul I

Modul I. GAMBARAN UMUM. Bab 1. Pendahuluan. Bab 2. Konsepsi dan perkembangan Sistem Pengendalian Intern. Bab 3. P erkembangan sistem pengendalian intern sektor publik. Bab 4. U nsur dan keterkaitannya dalam sistem pengendalian intern. KERANGKA. Bab II. Konsep dan Perkembangan SPI.

keran
Download Presentation

Modul I

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Modul I GAMBARAN UMUM

  2. Bab 1 Pendahuluan Bab 2 Konsepsi dan perkembangan Sistem Pengendalian Intern Bab 3 Perkembangan sistem pengendalian intern sektor publik Bab 4 Unsur dan keterkaitannya dalam sistem pengendalian intern KERANGKA

  3. Bab II. KonsepdanPerkembangan SPI • Pengertian SPI • Pengantar (mengapa SPI diperlukan) • Pengertian (definisi) • Perkembangan SPI Sektor Korporat • Pengendalian Intern dan Pengendalian Manajemen • Konsep dasar dan Keterbatasan SPI

  4. Pengantar 4 Perubahan ekstern sangat memengaruhi ketidakpastian dalam melaksanakan kegiatan operasional dan memengaruhi dalam mencapai tujuan yang ditetapkan Perubahan ini membawa pada konsekuensi perlunya sistem pengendalian intern yang kuat untuk meyakinkan tercapainya proses dan hasil kegiatan seperti yang diinginkan.

  5. Pengertian 5 • Secara umum SPI diartikan sebagai rangkaian kegiatan, prosedur, proses, dan aspek lain yang berkaitan dengan pencapaian tujuan • Karakter pengendalian intern bergeser dari hard control menuju soft control. COSO: “Proses yang dilakukan oleh manajemen dan personillain dalam organisasi, yang dirancang untuk mendapatkan keyakinan yang memadair bahwa akan terdapat perbaikan dalam pencapaian tujuan-tujuan: efektivitas dan efisiensi operasi, keandalan pelaporan keuangan, dan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.“

  6. SejarahPerkembangan SPIP diSektorKorporat AICPA (1988) - SAS 55 COSO (1992) – GAO 2001 • Lingkungan Pengendalian • Sistem Akuntansi • Prosedur Pengendalian Proses yg dipengaruhi manusia • Perlindungan aset • Keandalan data akuntansi • Deteksi fraud • Efektivitas & Efisiensi • Keandalan LapKeu • Ketaatan 6

  7. Pengendalian Intern vsPengendalianManagemen 7 Pengendalian manajemen penekanan utama lebih pada pengendalian kegiatan (control acitivities) dikenal OKP6 SPI : ”... suatu proses, yang dipengaruhi oleh entitas dewan direksi, manajemen, dan pegawai lainnya, dirancang untuk memberikan jaminan memadai sehubungan dengan pencapaian tujuan “ Mempunyai makna yang sama bedanya pergeseran karakter dari hard ke softfactor

  8. Konsep Dasar SPI 8 SPI merupakan komponen operasi organisasi atau kegiatan yang terpasang secara terus menerus Pengendalian intern dipengaruhi oleh manusia Pengendalian intern hanya memberikan keyakinan yang memadai, bukan keyakinan yang mutlak

  9. Keterbatasan SPI 9 Kurang matangnya suatu pertimbangan (judgement). Kesalahan dalam menerjemahkan perintah. Pengabaian manajemen. Adanya Kolusi

  10. Bab III. Perkembangan SPI Sektor Publik • Pengertian sektor publik • Perkembangan SPI Sektor Publik 1. di luar negeri: GAO dan Intosai 2. di Indonesia a. Waskat b. SPIP • PP tentang SPIP • latar belakang • Pengertian SPIP • tujuan dan unsur SPIP (kotak), • strategi implementasi (roadmap) • Tahapan SPIP

  11. A. PENGERTIAN SEKTOR PUBLIK 11 • Sektor publik bukan hanya entitas instansi pemerintah, yaitu instansi pemerintah pusat maupun instansi pemerintah daerah, namun sebenarnya entitas tersebut lebih luas dari entitas pemerintahan karena mencakup pula seluruh entitas nirlaba/non profit making unit, • Karakteristik entitas sektor publik: • Mengelola kekayaan/rumah tangga negara • Pencatatan atau sistem akuntansi atas kekayaan entitas sektor publik menekankan pada pendapatan dan belanja • Pemilik kekayaan adalah orang banyak (publik) • Berkaitan dengan pengawasan oleh publik

  12. PENGERTIAN SEKTOR PUBLIK -lanjutan 12 • Administrasi pemerintahanadalah: • semua tindakan hukum dan tindakan materi administrasi pemerintahan yang dilakukan oleh instansi pemerintah dan Pejabat instansi pemerintah serta badan hukum lain yang diberi wewenang untuk melaksanakan semua fungsi atau tugas pemerintahan, termasuk memberikan pelayanan publik terhadap masyarakat berdasarkan peraturan per- UU-an yang berlaku. • Instansi Pemerintah adalah • semua lembaga pemerintah yang melaksanakan fungsi administrasi termasuk komisi-komisi, dewan, dan badan yang mendapatkan dana dari APBN/APBD

  13. PERKEMBANGAN SPI DI INDONESIA • Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) • Instruksi Presiden No. 15 Tahun 1983 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengawasan dan Instruksi Presiden No. 1 Tahun 1989tentang Pedoman Pelaksanaan Pengawasan Melekat, Keputusan Menteri PAN No. 30 Tahun 1994 tentang petunjuk Pelaksanaan Pengawasan Melekat yang diperbaharui dengan Keputusan Menteri PAN No. KEP/46/M.PAN/2004: Unsur-unsurWaskatadalah: 13

  14. Perlu standar (PP 60/2008) LATAR BELAKANG PERLUNYA PP SPIP Paket Reformasi Keuangan Negara Good Governance (UU 28/99 Penyelngr Negara bebas KKN) dibutuhkan UU 1/2004 Perb Neg UU 15/2004 Pemr KN UU 17/2004 Keu Neg SPI Kondisi??? Pengabaian mgt Perspektif tak mendukung Kompetensi tak memadai Praktik KKN 14

  15. DASAR HUKUM SPIP Undang-Undang No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara Pasal 55 ayat (4) : Menteri/Pimpinan lembaga selaku Pengguna Anggaran/Pengguna Barang memberikan pernyataan bahwa pengelolaan APBN telah diselenggarakan berdasarkan Sistem Pengendalian Intern yang memadai dan akuntansi keuangan telah diselenggarakan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP). Pasal 58 ayat (1) dan (2) : Dalam rangka meningkatkan kinerja, transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara, Presiden selaku Kepala Pemerintah mengatur dan menyelenggarakan Sistem Pengendalian Intern di lingkungan pemerintah secara menyeluruh. SPI ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah. 15 15

  16. PENGAWASAN MELEKATvs SPIP 16

  17. Definisi SPIP PP 60/2008 SPI adalah proses yang integral pada tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan. 17

  18. PELAPORAN OPERASI KEUANGAN PENGAMANAN KETAATAN EFEKTIVITAS ASET PE MANTAUAN PENGENDALIAN INTERN KEGIATAN 2 INFORMASI DAN KOMUNIKASI KEGIATAN 1 UNIT B KEGIATAN PENGENDALIAN UNIT A PENILAIAN RISIKO LINGKUNGAN PENGENDALIAN Perspektif SPIP 18

  19. Ps. 4 Lingkungan Pengendalian Ps. 13 Penilaian Risiko Identifikasi Risiko Analisis Risiko Ps. 18 Kegiatan Pengendalian Ps. 41 Sarana Komunikasi Informasi & Komunikasi Sistem Informasi Pemantauan Berkelanjutan Pemantauan Pengendalian Intern Evaluasi Terpisah Tindak Lanjut Ps. 43 SUBUNSUR SPIP 8 LingkunganPengendalian SPIP 11 Kegiatan Pengendalian 19

  20. GOOD GOVERNANCE AKUNTABILITAS KEUANGAN NEGARA Efektifitas & Efisiensi Penyel. Pemrthn Keandalan Lap Keu Pengamanan Aset Negara Ketaatan Thd Peraturan Per UU an CSA LINGKUNGAN PENGENDALIAN PENILAIAN RISIKO KEGIATAN PENGENDALIAN INFORMASI & KOMUNIKASI PEMANTAUAN PI TAHAPAN IMPLEMENTASI SPIP PEMETAAN NORMING FORMING PEMANTAUAN &EVALUASI PEMAHAMAN FAKTOR KUNCI KEBERHASILAN BPKP K/L/PEMDA INTERNAL EKSTERNAL IMPLEMENTASI SPIP PEMBINAAN PENYELGR. SPIP SDM DANA SARPRAS MULTIMEDIA KOORDINASI BAPPENAS, DEPKEU, MENPAN, DEPDAGRI, BPK, PENYUSUNAN PEDOMAN SOSIALISASI PENDIDIKAN & PELATIHAN BIMBINGAN & KONSULTASI PENINGKATAN KOMPETENSI APIP ACTION PLAN BPKP TAHUN 1 T 2 TA3 3 4 5

  21. Bab IV. Unsur-unsurdan Keterkaitannya dalam SPI • Unsur-unsur SPI: • Lingkungan Pengendalian • Penilaian Risiko • Kegiatan pengendalian • Informasi & komunikasi • Pemantauan

  22. Unsur dan Keterkaitannya dalam SPI Keterkaitan Lingkungan Pengendalian - Penilaian Risiko Lingkungan Pengendalian dengan Kegiatan Pengendalian Lingkungan pengendalian dengan Informasi dan Komunikasi Lingkungan Pengendalian dengan Pemantauan Penilaian risiko dengan Kegiatan Pengendalian Penilaian risiko dengan Informasi dan Komunikasi Penilaian risiko dengan Pemantauan Kegiatan Pengendalian dengan Informasi dan Komunikasi Kegiatan Pengendalian dengan Pemantauan Informasi dan Komunikasi dan Pemantauan

  23. LINGKUNGAN PENGENDALIAN Keterkaitan Unsur-unsur SPIP Penilaian Risiko • Integritas • & Nilai Etika • 2. Komitmen kompetensi 3. Kepe-mimpinan kondusif 4. Kebijakan dan Praktik SDM 5. Struktur Org. 6. Wewenang dan Tanggung jawab 7. Peran APIP 8. Hubungan Kerja Kegiatan Pengendalian INFOKOM Pemantauan

  24. Identifikasi Risiko Tujuan Instansi Pemerintah Analisis Respon / Kelola 11 Sub Unsur Kegiatan Pengendalian 24

  25. EPILOG • Patut diingat: SPIPbukan hanya upaya membentuk mekanisme administratif tetapi juga upaya melakukan perubahansikap dan perilaku. (soft factor) • PP atau Perkada SPIP bukan suatu akhir, tapi awal • Oleh karenanya implementasi SPIP sangat memerlukan komitmen, teladan pimpinandan niat baik seluruh pejabat dan pegawai IP. 25

  26. Terima Kasih 26

  27. Lingkungan Pengendalian • Penegakan Integritas dan Etika • Komitmen terhadap Kompetensi • Kepemimpinan yang Kondusif • Struktur Organisasi yang Sesuai Kebutuhan • Pendelegasian Wewenang dan Tanggung Jawab • Kebijakan yang Sehat tentang Pembinaan SDM • Peran APIP yang Efektif • Hubungan Kerja yang Baik

  28. Kegiatan Pengendalian • Reviu atas Kinerja Instansi Pemerintah • Pembinaan Sumber Daya Manusia • Pengendalian Pengelolaan Sistem Informasi • Pengendalian Fisik atas Aset • Penetapan & Reviu Indikator & Ukuran Kinerja • Pemisahan Fungsi • Otorisasi Transaksi dan Kejadian Penting • Pencatatan yang Akurat dan Tepat Waktu • Pembatasan Akses atas Sumber Daya • Akuntabilitas terhadap Sumber Daya • Dokumentasi atas Sistem Pengendalian Intern

  29. Terima Kasih 29

More Related