Pemrograman Aplikasi Bergerak

1. Pemrograman Aplikasi Bergerak With Fandi SusantoS.Si. By Fandi Susanto S.Si

2. Study Plan Sesudah UTS • Menggunakan Canvas • Menggambar di Canvas • Menggunakan Font dan Image di Canvas • RMS (Record Management System) • Plus Plus: • Musik • SMS • Delay (thread.sleep) • Koneksi ke webserver (PHP based) (GET, POST, FILES) • Kamera • Video, Memory Card, Bluetooth Kita Berada Di sini By Fandi Susanto S.Si

3. Client Server pada web Ketika browser pada komputer digunakan untuk membuka halaman suatu web, komputer yang menggunakan browser tersebut akan meminta halaman web tersebut kepada web server. By Fandi Susanto S.Si

4. Client Server pada web Selain melalui komputer, saat ini sudah banyak akses internet melalui ponsel baik melalui browser ataupun aplikasi. By Fandi Susanto S.Si

5. Domain Name Server (DNS) Komputer sebetulnya tidak dapat mengenal alamat seperti www.yahoo.com atau www.google.com. Alamat-alamat web yang kita ketikkan pada browser sebetulnya ditanyakan dulu alamat IP-nya (Internet Protocol) ke DNS. By Fandi Susanto S.Si

6. Client Server pada web Yang mana biasanya digambarkan secara singkat seperti pada gambar di bawah: By Fandi Susanto S.Si

7. Membuat web server Agar website kita dikenal di internet dan dapat diakses dari seluruh dunia, kita memerlukan suatu nama domain dan suatu sistem komputer yang terkoneksi 24 jam ke internet. By Fandi Susanto S.Si

8. Domain Name Server • Agar website kita dikenal di internet (seluruh dunia), kita perlu mendaftarkan nama website kita ke Domain Name Registrar untuk kita pakai selama satu tahun (dapat diperpanjang setiap tahunnya). Berikut beberapa contoh Domain Name Registrar: • www.godaddy.com (berbayar) • www.register.com (berbayar) • www.onlydomains.com (berbayar) • www.co.cc (gratis) • www.nic.cz.cc (gratis) • www.freedomain.co.nr (gratis dengan link) By Fandi Susanto S.Si

9. Web Hosting Saat mendaftarkan domain, biasanya diperlukan informasi host yang dituju oleh domain tersebut. Host tujuan dapat berupa nama domain lain atau alamat IP. Jika menggunakan komputer sendiri/perusahaan, maka domain dapat diarahkan ke alamat IP atau nama domain komputer yang berfungsi sebagai webserver (atau DNS yang mengarahkan ke webserver). Untuk webmaster pemula, sebaiknya menggunakan layanan web hosting gratisan. By Fandi Susanto S.Si

10. Web Hosting • Web hosting adalah layanan penyimpanan aplikasi / situs web. Dengan web hosting, tidak diperlukan komputer dan koneksi internet karena aplikasi / situs web kita disimpan pada dan dipanggil dari komputer milik orang lain. • Berikut beberapa situs yang menyediakan layanan web hosting: • www.000webhost.com (berbayar) • www.solutionhosting.net (berbayar) • www.freehostia.com (gratis) • www.byethost.com (gratis) By Fandi Susanto S.Si

11. Membangun web server • Untuk membuat suatu aplikasi / situs web, biasanya kita memerlukan: • Web server, untuk melayani permintaan web. Misalkan suatu komputer meminta situs www.situskita.com, maka web server akan mengirimkan misalnya file index.htm kepada komputer tersebut. • Server Side Scripting Language, digunakan untuk mengolah halaman web sesuai dengan permintaan klien. • Database Server, sebagai tempat penampungan berbagai macam data. • Mail Server (optional), untuk mengelola email. Kebanyakan perusahaan memiliki mail servernya sendiri, seperti MDP memiliki mail.stmik-mdp.net. By Fandi Susanto S.Si

12. Web server • Ada beberapa jenis web server yang biasa dipakai di internet, antara lain: • Apache web server paling sering digunakan bersama-sama dengan PHP. Selain itu, Apache juga dapat digunakan bersama-sama Cold Fusion, ASP ataupun JSP. • IIS (Internet Information Services) merupakan web server buatan Microsoft, merupakan aplikasi opsional yang dapat diinstall lewat add/remove programs di control panel. Terkadang membutuhkan CD Instalasi Windows. IIS biasa digunakan bersama-sama ASP.NET, akan tetapi PHP juga dapat dijalankan pada IIS. By Fandi Susanto S.Si

13. Server Side Scripting Language • Ada beberapa Server Side Scripting Language yang sering dipakai: • PHP (PHP Hypertext Preprocessor), mulanya bernama Personal Home Page. Dapat dijalankan pada Apache atau IIS. • ASP (Active Server Pages), dikembangkan oleh Microsoft. Kebanyakan dijalankan di IIS. • JSP (Java Server Pages), Merupakan bagian dari Java, termasuk ke dalam Java EE. Dapat dijalankan di GlassFish Application Server atau Tomcat (turunan dari Apache). • ColdFusion, merupakan produk milik Adobe. Merupakan suatu Application Server. Fungsinya mencakup sebagai web server dan juga bahasa skripting. ColdFusion juga memiliki banyak fungsi lain. By Fandi Susanto S.Si

14. Database Server • Terdapat banyak jenis Database server dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing: • MySQL, banyak digunakan bersama-sama dengan PHP. • Microsoft SQL Server, biasa digunakan bersama-sama dengan ASP.NET, juga sering digunakan untuk aplikasi desktop. • Oracle • PostgreSQL • Microsoft Access By Fandi Susanto S.Si

15. Appserv dan XAMPP Saat ini, Apache, PHP dan MySQL paling banyak digunakan untuk pengembangan web. Akan tetapi kebanyakan orang mengalami kesulitan saat menginstall Apache, PHP dan MySQL dan menghubungkan ketiganya. Untuk menggunakan Apache, PHP dan MySQL, dapat menggunakan Appserv atau XAMPP. Keduanya merupakan bundel program yang berisi Apache, PHP dan MySQL. Selain ketiga aplikasi itu, XAMPP juga mencakup FileZilla dan Mercury Mail dan modul lainnya. By Fandi Susanto S.Si

16. Appserv dan XAMPP Untuk mata kuliah ini, digunakan Appserv 2.5.10 untuk menguji coba koneksi aplikasi Java ME ke internet (diuji coba pada localhost). Antara Appserv dan XAMPP tidak terdapat banyak perbedaan mencolok. Perbedaan terutama antara keduanya adalah tempat penyimpanan file aplikasi webnya. Lokasi penyimpanan aplikasi pada Appserv adalah C:\appserv\www, sedangkan pada XAMPP C:\xampp\htdocs. Perlu diketahui bahwa suatu komputer tidak dapat menjalankan Appserv dan XAMPP bersamaan. By Fandi Susanto S.Si

17. Menginstall Appserv By Fandi Susanto S.Si

18. Menginstall Appserv By Fandi Susanto S.Si

19. Menginstall Appserv By Fandi Susanto S.Si

20. Menginstall Appserv By Fandi Susanto S.Si

21. Menginstall Appserv By Fandi Susanto S.Si

22. Menginstall Appserv By Fandi Susanto S.Si

23. Menginstall Appserv By Fandi Susanto S.Si

24. Menginstall Appserv By Fandi Susanto S.Si

25. Memulai pemrograman PHP Untuk dapat menggunakan bahasa PHP dengan lancar, HTML wajib dikuasai karena HTML merupakan output utama dari bahasa PHP. PHP kebanyakan digunakan untuk menampilkan suatu halaman web atau suatu data berdasarkan input user. PHP dapat juga digunakan untuk baca tulis file (pada server), membuat, mengolah atau menyimpan image atau mengirim email. Dokumen situs / aplikasi PHP perlu disimpan di C:\appserv\www untuk dijalankan. By Fandi Susanto S.Si

26. Memulai pemrograman PHP Jika suatu situs dipanggil, misalkan facebook.com, secara default, file yang akan dipanggil adalah facebook.com/index.php. Untuk mengakses apache web server yang sudah terinstall melalui Appserv, kita dapat mengetikkan alamat localhost pada browser kita dan Apache web server kita akan mengembalikan halaman index.php kepada browser kita. Jika kita membuat folder “coba” di dalam folder www, maka skrip di dalam folder tersebut dapat diakses dengan alamat localhost/namafolder/skrip By Fandi Susanto S.Si

27. Review HTML • Buat sebuah file index.php dan simpan di C:\appserv\www\coba\ <html> <head> <title>Judul dokumen HTML</title> </head> <body> Isi dokumen HTML. </body> </html> • Dan ketikkan alamat localhost/coba pada browser. By Fandi Susanto S.Si

28. Hello World PHP Ketika dihubungkan ke Java, data dalam skrip yang perlu diambil tidak perlu dibungkus di dalam elemen body karena data yang diambil berupa string dan tidak diterjemahkan oleh java. Untuk mengeluarkan suatu teks ke HTML pada PHP, dapat menggunakan perintah echo. Kode PHP dapat dikenali di dalam file bertipe data .php dimulai dari "<?php" dan diakhiri "?>". Setiap baris program pada PHP diakhiri dengan tanda ";". Untuk menampilkan hello world, pada file coba.php, ketikkan: <?php echo "Hello World!!!“; ?> By Fandi Susanto S.Si

29. Variabel pada PHP • Pada PHP, suatu variabel tidak perlu didefinisikan terlebih dahulu. Tipe data pada PHP dapat berubah-ubah selama daur hidupnya sesuai keperluan. • Setiap variabel di dalam PHP selalu diawali dengan tanda "$". Misalkan $nama = "Fandi". • Misalkan terdapat pernyataan: • $harga = 20000; • //harga berupa integer. • $harga *= 97/100; • //harga menjadi float karena dikali float. • $harga = "Rp. " . $harga; • //harga menjadi string karena disambung string • (Menyambung string pada PHP menggunakan ".") By Fandi Susanto S.Si

30. Array pada PHP • Pada PHP, array dibuat dengan menambahkan tanda kurung siku pada akhir suatu variabel. Contoh: • $nama[] = "Fandi"; //$nama[0] = "Fandi"; • $nama[] = "Rudi"; //$nama[1] = "Rudi"; • $nama[] = "Budi"; //$nama[2] = "Budi"; • $nama[] = "Fahmi"; //$nama[3] = "Fahmi"; • $nama[] = "Sakti"; //$nama[4] = "Sakti"; • Array pada PHP juga dapat ber"index" string: • $nilai["Fandi"] = 100; • $nilai["Rudi"] = 80; • $nilai["Budi"] = 85; By Fandi Susanto S.Si

31. Variabel antar skrip PHP. • Terdapat variabel yang dapat hidup pada dua atau lebih skrip. Variabel seperti ini dikenal sebagai variabel super global. Jenis-jenis variabel ini: • $_POST • $_GET • $_REQUEST • $_SESSION • $_FILES • $_SERVER By Fandi Susanto S.Si

32. Mengirim data ke server public String httpPost(String alamat, String params) { try { HttpConnection cn = (HttpConnection) Connector.open(alamat); cn.setRequestMethod(HttpConnection.POST); cn.setRequestProperty("Content-Type", "application/x-www-form-urlencoded"); OutputStream os = cn.openOutputStream(); os.write(params.getBytes()); StringBuffer sb = new StringBuffer(); InputStream is = cn.openInputStream(); int chr; while ((chr = is.read()) != -1) sb.append((char) chr); String hasil = (sb.toString()); if(is!= null) is.close(); if(os != null) os.close(); if(cn != null) cn.close(); return hasil; } catch (IOException ex) { return ""; } } By Fandi Susanto S.Si