1 / 21

STRUKTUR DAN FUNGSI ORGAN

STRUKTUR DAN FUNGSI ORGAN. INTEGUMEN ATAU KULIT DAN EKSOSKELETON SISTEM OTOT SISTEM ORGAN RESPIRASI ATAU PERTUKARAN GAS SISTEM PENCERNAAN SISTEM TRANSPORTASI INTERNAL SISTEM SARAF SISTEM ALAT INDRA SISTEM ORGAN REPRODUKSI. INTEGUMEN DAN EKSOSKELETON.

jubal
Download Presentation

STRUKTUR DAN FUNGSI ORGAN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. STRUKTUR DAN FUNGSI ORGAN • INTEGUMEN ATAU KULIT DAN EKSOSKELETON • SISTEM OTOT • SISTEM ORGAN RESPIRASI ATAU PERTUKARAN GAS • SISTEM PENCERNAAN • SISTEMTRANSPORTASI INTERNAL • SISTEM SARAF • SISTEM ALAT INDRA • SISTEM ORGAN REPRODUKSI.

  2. INTEGUMEN DAN EKSOSKELETON • Secara umum integumen Crustacea tersusun dari lima lapisan, mulai dari lapisan terluar kemudian ke dalam adalah sebagai berikut: • Epikutikula • Eksokutikula • Endokutikula • Epidermis • Jaringan ikat

  3. GAMBARAN SKEMATIS STRUKTUR INTEGUMEN CRUSTACEA Esk: eksokutikula, Enk: endokutikula, Epd: epidermis, Epi; lapisan epithelium; Pen: jaringan ikat, PEE: lapisan pertemuan antara eksokutikula dan endokutikula, Lam: lamina, Sap: saluran pori. (digambar ulang dengan penyederhanaan tanpa skala berdasar Dall, dkk., 1990).

  4. Kromatofor • Kromatoforadalahsel-sel yang mengandungpigmendidalamnya. • LOKASI: padajaringanpengikatdibawah epidermis. • FUNSGI: menentukanwarnaCrustacea. • Fungsiwarnabermacam-macamtetapibiasanyaberhubungandengantermoregulasidanpenyamaran. • t.

  5. STRUKTUR KROMATOFOR • Kromatofor biasanya berkelompok sehingga sering disebut sebagai organ kromatofor. • Memiliki lanjutan ke segala arah (radial). • Sel-selnya dapat tetap bebas satu sama lain dalam arti tidak memiliki sinsitia (tunggal: sinsitium), ada pula yang memiliki sinsitium sehingga menyatu. • Pigmen dapat bermigrasi dalam sitoplasma untuk menyatu atau menyebar. • Pada beberapa udang satu kromatofor dapat mengandung lebih dari satu jenis pigmen yang berbeda, tetapi pada umumnya kromatofor bersifat monokromatik yaitu hanya mengandung satu jenis pigmen

  6. WARNA CRUSTACEA • Pigmen merah, kuning, dan biru adalah derivat karoten yang berasal dari makanannya. • Pigmen coklat dan hitam adalah melanin. • Pigmen merah: karotenoid yang disebut astaxantin • Astaxantin tidak tampak ketika hidup sebab bergabung dengan protein sehingga tampak biru.

  7. PERUBAHAN STRUKTUR INTEGUMEN Crustaceamenjalanipertambahanukurantubuhtidaksecarakontinyu. Tubuhakantumbuhsecaracepatsegerasetelahpergantiankulit (ecdysis). Padatahun 1939, Drachtelahmengidentifikasi lima stadium prosespergantianpadakepitingyaitu (Dall, dkk., 1980): Stadium Aketikaeksoskeletonmasihlunak Stadium Bketikaeksoskeletonmasihlunaktetapisudahcukupkuatuntukmendukunghewannya Stadium Cketikaeksoskeletonsudahterbentuklengkap, Stadium Dketikaterjadipersiapanpergantiankulit Stadium Eketikakulitdilepas. Setiap stadium memilikistrukturintegumen yang berbedasatusama lain.

  8. Tahap perubahan struktur integumen dalam daur pergantian kulit Crustacea.

  9. SYSTEMA MUSCULARE Gambar 5.4. Sistem otot abdomen udang peneid (Penaeus japonica); 1. m. oculomotorius 2. m. dorsolateralis anterior; 3. m. adductor mandibularis; 4. m. rotator mandibularis; 5. m. extensor abdomis; 6. m. flexor abdominis; 7. m. extensor obliquus; 8. m. flexor obliquus; 9. m. extensor dorsalis; 10. m. flexor caudalis; 11 m. thoracicoabdominis (Ikeda dkk. 1971).

  10. SISTEM PERTUKARAN GAS • TidaksemuaCrustaceamemiliki organ pertukaran gas yang khusus. • PadabeberapajenisCrustacealapisankutikulanyapermeabledanberfungsisebagaitempatpertukaran gas. • PadaCrustaceabesar, perbandinganluaspermukaandan volume tubuhmenjadijauhlebihkecil, sehinggadiperlukan organ khususuntuktempatpertukaran gas. • Organ inimerupakanperluasanpermukaantubuhkearahluaratauevaginasidandisebutinsang (branchia). • Insangselaluberkaitandengan appendages tetapilokasinyabervariasidemikian pula strukturnya. PadaBrachyurainsangakantampakdisebelah dorsal bilakarapaksdibuka, sedangpadaudangtampakdisebelah lateral. • Padaumumnyainsangterlindungdalamsuaturuang, yaituruanginsang (gill chamber, branchial chamber). Ruanginsanginiterbentukdiantarakarapaksdandindingtubuhdandiventilasiolehgerakanberbagaimacam appendages.

  11. LOKASI INSANG

  12. TIGA TIPE INSANG PADA MALACOSTRACA.

  13. SISTEM PENCERNAAN • Dalamgarisbesarnyasaluranpencernaansetelahronggamulutterdiriatas esophagus, proventrikulus (ventrikel) usustengah, danrectumatauususbelakang. • PadaDecapodamulutterletakdibagian ventral kepaladandilengkapidenganberbagaibagianmulut. • Bagian anterior dan posterior ronggamulutdibatasiolehsuatuevaginasiatautonjolandaridindingtubuh, mulutdisebutlabrum dandibagian posterior disebutparagnatha . • Enampasang appendages yang bergabungdenganmulutyaitumandibula, maksila I dan II, sertamaksiliped I, II, dan III. Dari keenampasang appendages tersebut yang terbesardandenganmudahtampakdariluaradalahmaksiliped III. • Bagiansetelahmulutadalahesophagus, bagianinipadaumumnyasangatpendek. Esofagusbermuaradilambungatauproventrikulus yang ukurannyacukupbesar.

  14. MODEL SALURAN PENCERNAAN PADA DECAPODA

  15. SISTEM TRANSPORTASI INTERNAL • Sistemtransportasi internal atausistemhemolimfapadaDecapodaterdiriatasdarah yang disebuthemolimfa, jantung, sistemarteria, kapiler, dan sinus venosus. DarahpadaCrustaceamengandunghemosit, pigmenrespirasi yang disebuthemosianin, dan plasma sebagailarutannya. • Dari jantungdarahdisalurkankebagian-bagiantubuhmelaluitujuharteriautamayaitu: • Satuaorta anterior • Sepasangarterialatero-anterior • Sepasangarteria hepatica (arterialateralis) • Satuaorta posterior(arteriadorso-abdominal) • Satuarteriasternal

  16. SYSTEMA NERVOSUM • Crustaceamemilikipusatsarafberupaotak yang terdiriatasprotocerebrum, deuterocerebrum, dantriterocerebrum. • PadaCrustaceaadakecenderunganmengalamiprosessefalisasidenganberfusinyabeberapa ganglia. BerbagaimacamtingkatsefalisasidapatdijumpaipadataksaanggotaCrustacea. • PadabeberapaanggotaCrustaceaada yang ganglia segmentalnyamasihindependen, sedangpadataksa lain bergabungmembentuk ganglion subesofagial. Ganglion rasaksa (besar) ditemukandi CNS (central nervous system) padabeberapakelompokCrustacea.

  17. ORGANA SENSORIA • Organ sensor atauindrapadaCrustaceameliputimata, statosist (statocyst), seta sensor, danproprioreseptor (proprioreceptor). • HampirsemuaCrustaceamemilikimata, hanyasajaada yang berupaocellus, kumpulanocelli, atausudahberupamatamajenuk. Ocellibiasanyaadapada stadium pertama larva yaitunauplius, atausebagaimata median. Sekelompokocelli yang terdapatdi median kemudiandisebutsebagaimatanaupliar.

  18. SISTEMA EXCRETORIA

  19. STATOSIST • Statosistadalahreseptorkeseimbangan, berjumlahsepasangdanterletakpada antenna, abdomen, uropoda, atauadajuga yang ditelson. • Statosistberupasuaturuang, didalamnyaterdapatbendakecil yang disebutstatolith. Statolithterletakdisuatuhamparan setae mekanoreseptor, dengandemikianperubahanletakstatolithdapatterdeteksi. • Statolithdapatmerupakanhasilsekresi, tetapipadaumumnyaadalahsegumpalbutiranpasir yang menggumpal. • HampirsemuaDecapodamemilikistatosistpadamasing-masingsendipangkal antenna I. • StaosistDecapodamerupakansuaturongga yang penuhberisi air. • Statolittersusundaributiran-butiranpasir yang disatukanoleh semen hasilsekresi epithelium padastatosist. Statolithinicukupberatdanterletakpadahamparan seta, tidakstatissehinggadapatbergerakatauberubahposisinya. Statolitmenekan seta karenagayagravitasi.

  20. SISTEM REPRODUKSI • PadaumumnyaCrustaceabersifatgonokoristik (gonochoristic), tetapiadajuga yang bersifathermafrodit. • Fertilisasipadaumumnya internal, danpadakebanyakanjenisjugaterjadikopulasi. Padabeberapajenisadaspermatofordanfertilisasitidakterjadisecaralangsung. Biasanyaterdapat penis untukmentransfersperma. • Kebanyakan penis merupakanmodifikasidarisuatu appendages, disebutgonopod, dandigunakanuntukmemasukkanspermaketubuhbetina. DalamperkawinanbeberapajenisCrustaceajantanmenggunakanantenaatau appendages thorax anterior untukmemeganghewanbetina. BeberapajenisCrustacea, hewanjantanmenungguhewanbetinamelakukanpergantiankulitsebelummelakukankopulasi.

  21. KEANEKARAGAMAN CRUSTACEA

More Related