1 / 18

MODUL PENYULUH PERBENDAHARAAN MANAJEMEN INVESTASI PEMERINTAH BAB Kredit Program

MODUL PENYULUH PERBENDAHARAAN MANAJEMEN INVESTASI PEMERINTAH BAB Kredit Program. DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DIREKTORAT SISTEM MANAJEMEN INVESTASI 2013. KREDIT PROGRAM. A. POLA SUBSIDI BUNGA

jewel
Download Presentation

MODUL PENYULUH PERBENDAHARAAN MANAJEMEN INVESTASI PEMERINTAH BAB Kredit Program

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. MODUL PENYULUH PERBENDAHARAANMANAJEMEN INVESTASI PEMERINTAHBAB KreditProgram DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN DIREKTORAT SISTEM MANAJEMEN INVESTASI 2013

  2. KREDIT PROGRAM • A. POLA SUBSIDI BUNGA • Pendanaan berasal dari Bank Pelaksana yang disalurkan kepada Usaha Mikro dan Kecil (UMK) dengan tingkat bunga pasar. namun sebagian menjadi beban pemerintah dalam bentuk subsidi bunga. • Jenis-jenis kredit program dengan skema ini yaitu: KKP-E, KPEN-RP, KPP NAD-Nias, KUPS, dan S-SRG. • Debitur adalah petani dan pengusaha lokal (KPP NAD-Nias). • B. POLA DANA PINJAMAN PEMERINTAH • Dana dari APBN dipinjamkan kepada Bank/Lembaga Keuangan untuk disalurkan kepada UMKM-K. • C. POLA JASA PENJAMINAN • Penyediaan kredit/pembiayaan bersumber dari dana perbankan dengan sebagian penjaminan oleh pemerintah melalui perusahaan penjamin. • Jenis kredit program dengan skema ini adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR). • Debitur adalah UMKM-K yang feasible but not bankable.

  3. SKEMA KREDIT PROGRAM • A. Kredit Program PolaSubsidiBungameliputi: • Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKP-E) • Kredit Pengembangan Energi Nabati dan Revitalisasi Perkebunan (KPEN-RP) • Kredit Pemberdayaan Pengusaha NAD dan Nias (KPP NAD-Nias) untuk Korban Bencana Alam Gempa dan Tsunami • Kredit Usaha Pembibitan Sapi (KUPS) • KreditSkemaSubsidiResiGudang (S-SRG) B. Kredit Program PolaPinjamanPemerintah Kredit Usaha Mikro dan Kecil (KUMK) C. Kredit Program PolaJasaPenjaminan Kredit Usaha Rakyat (KUR)

  4. KREDIT KETAHANAN PANGAN DAN ENERGI (KKP-E) Tujuan : Mendukungpendanaanpelaksanaan Program KetahananPanganNasionaldan Program PengembanganTanamanBahan Baku BahanBakarNasional. DasarHukum : PMK No. 79/PMK.05/2007 yang terakhirdiubahdengan PMK No.198/PMK.05/2010. BungaKredit : LPS+5% (Tebu); LPS+6% (Non Tebu). BebanBungaPetani: 6% (Tebu); 4% (Non Tebu). Jumlah Bank Pelaks : 22 Bank Pelaksana. Penanggungjawab Program: Menteri Pertanian, Menteri Perikanan dan Kelautan dan Dinas Daerah. DukunganPemeritah: Subsidibungaselamajangkawaktukredit. FormulasiPerhitunganSubsidiBunga: Outstanding x Tingkat SubsidiBunga x (HariBunga/365)

  5. A.1 Skema KKP-E KEMENTERIAN PERTANIAN/ DEP. KELAUTAN DAN PERIKANAN KEMENTERIAN KEUANGAN Penunjukan Calon Perjanjian Kerjasama Pendanaan Subsidi Bunga Koordinasi BANK PELAKSANA Perjanjian Kerjasama MITRA USAHA PEMDA Cq. DINAS-DINAS TERKAIT Perjanjian Kerjasama Akad Kredit PESERTA KKP-E Penunjukan Calon (Persetujuan RDKK)

  6. KREDIT PENGEMBANGAN ENERGI NABATI – REVITALISASI PERKEBUNAN (KPEN-RP) Tujuan :Mendukungpendanaanpelaksanaan Program PengembanganTanamanBahan Baku BahanBakarNabatidan Program Revitalisasi Perkebunan. DasarHukum :Inpres No. 1 Tahun 2006 tentangprogrampengem-bangantanamanbahanbakubahanbakarnabati; PMK No. 117/PMK.06/ 2006 tanggal 30 Nopember 2006 tentang KPEN-RP; PerjanjianKerjasamaPendanaanPemerintah dan Bank Pelaksana KPEN-RP. BungaKredit : LPS + 5% BebanBungaDebitur :KelapaSawit : 6%, KaretdanKakao: 5% Jumlah Bank Pelaksana :17 Bank Pelaksana (BRI, BNI, Mandiri, Bukopin, BII, Agro Niaga, CIMB Niaga, Bank Mega, ArthaGrahadan BPD : Sumut, Sumbar, Sumsel, Riau, Aceh, Papua, Kaltim, Sultra). Pngjb/Pelaksana Program:Menteri Pertanian, Dinas Perkebunan dan Pemerintah Daerah. DukunganPemerintah :Subsidibunga 4,5% untukKelapaSawit, 5,5% untukKaret & Kakao. RisikoKredit :Bank Pelaksana dan atau bersama Mitra Usaha PlafonKomitmen Bank :Rp. 38,6 Trilyun FormulasiPerhitunganSubsidiBunga: PokokPinjaman x Tingkat SubsidiBunga x (HariBunga/365)

  7. A.2 Skema KPEN-RP DEPARTEMEN KEUANGAN DEPARTEMEN PERTANIAN Perjanjian Kerjasama Pendanaan/Subsidi Bunga Penetapan Mitra Usaha PEMDA CQ. DINAS PERKEBUNAN BANK PELAKSANA Akad Kredit MITRA USAHA Akad Kredit Pengalihan Akad Kredit (non-kemitraan) (akhir masa pembangunan/ pola kemitraan) PETANI PESERTA Perjanjian Kerjasama Penunjukan Calon Petani Peserta Penetapan Calon Mitra Usaha

  8. KreditPemberdayaanPengusaha NAD danNias (KPP NAD-Nias) Tujuan :Meningkatkanpartisipasipengusahalokal yang terkenadampakbencanagempabumidan tsunami dalammendorongpercepatanpertumbuhanperekonomian di wilayah NAD danNias. DasarHukum:PMK No.103/PMK.05/2008 tanggal 23 Juli 2008 BungaKredit :LPS+5%. BebanBungaPetani:7%. Bank Pelaksana :4 Bank Pelaksana. Pngjwb/PelaksProg :Pemda NAD dan Nias (Sumut). DukunganPmrth :Subsidibungaselamajkwktkredit RisikoKredit :Bank Pelaksana. PlafonKomitmen Bank :Rp.840 Milyar. FormulasiPerhitunganSubsidiBunga: Outstanding x Tingkat SubsidiBunga x (HariBunga/365)

  9. A.3 Skema KPP NAD-Nias BANK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN • PEMDA PROVINSI/KAB/KOTA • BRR NAD-NIAS PROGRAM PERJANJIAN KERJASAMA PENDANAAN • DAFTAR CALON PERUSAHAAN/ PENGUSAHA PESERTA • DAFTAR PROYEK INVESTASI SUBSIDI BUNGA SUPERVISI BANK PELAKSANA • PEMBINAAN & • PELAYANAN • REKOMENDASI • DAFTAR PERUSAHAAN/ PENGUSAHA ASSOSIASI PENGUSAHA PERJANJIAN KREDIT PERUSAHAAN/PENGUSAHA PERUSAHAAN/PENGUSAHA PERUSAHAAN/PENGUSAHA PELAYANAN PROYEK INVESTASI PROYEK INVESTASI PROYEK INVESTASI PROYEK INVESTASI PROYEK INVESTASI PROYEK INVESTASI

  10. Kredit Usaha PembibitanSapi (KUPS) Tujuan :Mendukungpendanaanpelaksanaanpengembangan Usaha PembibitanSapisecaraberkelanjutanmelaluiproduktivitaspeternak. DasarHukum :PMK No.131/PMK.05/2009 tgl 18 Agustus 2009 sebagaimanatelahdiubahdgn PMK No.241/PMK.05/2011 tgl27 Des 2011. BungaKredit :LPS+6%. BebanBungaPeternak:5%. Jumlah Bank Pelaksana :12 Bank Pelaksana. Pngjwb/PelaksProg :Menteri Pertanian dan Pemerintah Daerah, serta Pelaku Usaha. DukunganPemerintah :Subsidibungaselamajangkawaktukredits.d 2014 dengansubsidibungaberakhirs.d. tahun 2020. RisikoKredit :Bank Pelaksana. PlafonKomitmen Bank :Rp.3,91 Trilyun. FormulasiPerhitunganSubsidiBunga: Outstanding x Tingkat SubsidiBunga x (HariBunga/365)

  11. A.4 Skema KUPS DEPARTEMEN PERTANIAN DEPARTEMEN KEUANGAN Subsidi Bunga PEMDA CQ. DINAS PETERNAKAN BANK PELAKSANA KELOMPOK PETERNAK Akad Kredit PELAKU USAHA Rekomendasi Teknis Perjanjian Kerjasama

  12. Skema Subsidi Resi Gudang (S-SRG) Tujuan :Kredit off-farm yang diberikankepadapetani, poktan, gapoktandankoperasidenganjaminanResiGudang. DasarHukum :No. 171/PMK.05/2009 tgl 11 Nov 2009. BungaKredit :LPS+5%. BebanBungaPetani:6%. Jumlah Bank Pelaksana :6 Bank Pelaksana. Pngjwb/PelaksProg :Menteri Perdagangan c.q. Bappebti. DukunganPmrth :Subsidibungaselamajangkawaktukreditmaks 6 bln RisikoKredit :Bank Pelaksana. PlafonKomitmen Bank :Rp.101,35 Milyar. FormulasiPerhitunganSubsidiBunga: Outstanding x Tingkat SubsidiBunga x (HariBunga/365)

  13. A.5 Skema S-SRG Menerima Barang Masuk ke Gudang Verifikasi Kelengkapan Data Menyimpan Barang di Gudang Meminta Kode Registrasi 1. Surat Perjanjian Pengelolaan Barang antara Penyimpan dan Pengelola Gudang; 2. Asuransi Barang; 3. Sertifikat Uji Mutu Barang; 4. Berita Acara Barang Masuk. Kode Registrasi Resi Gudang Menerbitkan Resi Gudang Menerima permohonan Kredit Resi Gudang Mengajukan permohonan Kredit Resi Gudang 1. Resi Gudang Asli; 2. Identitas diri; 3. Dokumen- dokumen persyaratan lainnya. Verifikasi Dokumen yang dipersyaratkan Konfirmasi Keabsahan Resi Gudang Pencairan Kredit S-SRG Menerima Kredit S-SRG

  14. PROGRAM KUMK Tujuan : KUMK diberikandalamrangkameningkatkanaksesusahamikrodankecilterhadapdanapinjamanuntukpembiayaaninvestasidan modal kerjadenganpersyaratan yang ringandanterjangka Dasarhukum : SuratUtang No. SU-005/MK/1999 PMK No 12/PMK.06/2005 Sumber Dana : Pemerintah ( outstanding: Rp 3 T) BungaKredit : BI rate kpd Bank Pelaksana, + 5% kpd end user PenaggungJwb : Kemenkop UKM JkWaktuProg : s.d 2019 JML Bank Pelaks : 22 Bank

  15. B POLA PENYALURAN PROGRAM KUMK PEMERINTAH BUMN PENGELOLA LKP (BANK DAN NON BANK) LKP (BPR/S, KOPERASI, BMT) USAHA MIKRO DAN KECIL

  16. KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) Tujuan :Meningkatkanakses UMKM-K yang feasible but not bankablekepadasumberpembiayaandalamrangkamendorongpertumbuhanekonominasional. DasarHukum :Inpres No. 6 / 2007; MoU 9 Oktober 2007; PMK No. 135/PMK.06/2006 tgl 24 September 2008 yang terakhirdiubahdengan PMK No. 159/PMK.05/2011 tgl 4 Oktober 2011. BungaKredit : (a) s.d.Rp. 20 jt : 22% (b) Rp. 20jt - 500 jt : 13% Jumlah Bank Pelaksana :33 bank pelaksana (7 Bank UmumNasionaldan 26 BPD). Pngjwb/PelaksProg :Menko Perekonomian, Mentan, Menperind, Menegkop UKM, Menperdag, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Tenaga Kerja, serta Kementerian Kehutanan. DukunganPemerintah :ImbalJasaPenjaminan/Premi 3,25% (Penjaminansebesar 70%/80% dariplafonkreditmelalui Perusahaan Penjaminan). RisikoKredit :Bank Pelaksanadan Perusahaan Penjaminansesuaiporsipenjaminan Target Penyaluran Bank :Rp. 100 Trilyun FormulasiPerhitunganIJP KUR: • UntukKredit Modal Kerja : 3,25% x 70% atau 80% x 1 tahun x plafonkredit • Untuk Kredit Investasi : 3,25% x 70% atau 80% x 1 tahun x realisasi kredit

  17. C Skema KUR KEMENTERIAN KEUANGAN Koordinator Program KUR Imbal Jasa Penjaminan (IJP) Pemerintah Target BANK PELAKSANA KUR MENKO PEREKONOMIAN KEMENTERIAN PERTANIAN PERUSAHAAN PENJAMINAN : PT ASKRINDO PERUM JAMKRINDO Penjaminan: Perusahaan Penjamin 70% Bank Pelaksana 30% KEMENTERIAN KOPERASI & UKM Akad Kredit KEMENTERIAN KEHUTANAN DEBITUR KUR : USAHA MIKRO. USAHA KECIL USAHA MENENGAH KOPERASI (UMKMK) KEMENTERIAN KELAUTAN & PERIKANAN KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN

  18. TERIMA KASIH

More Related