1 / 37

Cara merujuk informasi dan menulis daftar pustaka

Cara merujuk informasi dan menulis daftar pustaka. Oleh : Dra. Winda F Murni Habimono K. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. CARA MERUJUK INFORMASI. Bila menggunakan informasi yang telah dikemukakan penulis lain : nyatakan dengan jelas penulis sumber aslinya

jerry-henry
Download Presentation

Cara merujuk informasi dan menulis daftar pustaka

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Cara merujuk informasi dan menulis daftar pustaka • Oleh : • Dra. Winda F Murni Habimono K. • Fakultas Kesehatan Masyarakat • Universitas Indonesia (c) winda 2005

  2. CARA MERUJUK INFORMASI Bila menggunakan informasi yang telah dikemukakan penulis lain : • nyatakan dengan jelas penulis sumber aslinya • nyatakan pula nomor halaman yang dikutip • tuliskan dalam daftar pustaka sitasi lengkap sumber aslinya Hal tersebut di atas diperlukan untuk menghindari tuduhan penjiplakan / plagiarisme (c) winda 2005

  3. Plagiarisme : mengambil gagasan / pendapat / hasil karya orang lain yang tidak disertai dengan pengungkapan secara jelas sumber aslinya (sitasi bibliografi: penulis, judul, sumber informasi)Tindakan itu dikategorikan sebagai melanggar hak cipta orang lain / HAKI : Hak Atas Kekayaan Intelektual Setiap kali anda menggunakan informasi yang berasal dari hasil karya orang lain, harus disebutkan sumber yang dikutip dengan jelas (c) winda 2005

  4. Jenis-jenis plagiarisme • Plagiarisme ide : mengulang penelitian orang lain: disain & analisis sama  tidak menyebutkan sumber aslinya • Plagiarisme isi : mengambil data orang lain tanpa menyebutkan sumber aslinya / merubah data untuk kepentingan sendiri  sesuai dengan hasil yang diharapkan • Plagiarisme kata demi kata : mengutip seluruh atau sebagian kecil makalah milik orang lain • Plagiarisme Mosaik : Menyambung. Menggabungkan atau menyisipkan kata, frase atau kalimat yang diambil dari beberapa penulis tanpa rujukan (c) winda 2005

  5. Kutipan Kutipan: Bagian dari pernyataan, pendapat, buah pikiran, definisi, rumusan atau hasil penelitian dari penulis lain atau miliknya sendiri yang telah terdokumentasi untuk dibahas dan ditelaah sehubungan dengan materi penulisannya. Kutipan diletakkan dalam teks atau lampiran Pencantuman sumber kutipan dapat ditiadakan apabila: Pengetahuan yang bersifat umum Fakta yang dapat dengan mudah diperiksa atau diteliti kebenarannya Tujuan : 1. Memperlihatkan materi yang digunakan penulis 2. Menguji interpretasi penulis terhadap bahan yang digunakan 3. Menunjukkan bagian / aspek topik tertentu yang dibahas 4. Mencegah pengakuan tulisan orang lain sebagai kepunyaan sendiri (c) winda 2005

  6. Sistem Pencatatan Dokumen Terdapat 2 macam sistem pencatatan sumber kutipan : Sistem catatan (note-bibliography): mencantumkan sumber informasi pada catatan kaki (footnotes), catatan akhir (endnotes) dan dalam Daftar Pustaka (bibliography). Sistem langsung (parenthetical-reference) : mencantumkan sumber informasi dalam kurungsetelah teks tulisan yang dikutip Bentuk : Penulis – Tahun – Halaman (Author-Date-Page) (lebih praktis dan sederhana serta lebih mudah dipahami) Penulis : nama keluarga/ akhir (tanpa gelar) (c) winda 2005

  7. Mengutip dibenarkan baik secara langsung maupun tidak langsung asalkan: • Mencantumkan tanda petik di antara kalimat yang dikutip (kutipan langsung) • Menyebutkan nama penulis asli ( dapat pula disebutkan judul tulisannya ) dan tahun serta nomor halaman yang dikutip : dengan menggunakan kalimat sendiri (kutipan tidak langsung) (c) winda 2005

  8. Kutipan Langsung • Kutipan Langsung Pendek : • Kutipan langsung tidak melebihi tiga baris dan digabungkan pada teks penulis dengan memisahkannya dalam dua tanda kutip. Jarak antar baris tetap sama dengan jarak teks penulis (2 spasi) • Kutipan Langsung Panjang : • Kutipan langsung yang panjangnya melebihi tiga baris. Kutipan dipisahkan dari teks penulis dan membentuk satu alinea baru. Jarak antar baris kutipan satu spasi. Kalimat yang mendahului kutipan diakhiri dengan tanda baca titik dua, koma atau titik tergantung susunan kalimatnya. (c) winda 2005

  9. Cara merujuk tulisan dalam teks Umum : • Kutipan langsung : • Menurut Sutrisna “Pada keadaan dimana prevalence penyakit rendah dan dimana tidak ada maksud untuk mengadakan pemastian terhadap diagnosa, maka penggunaan tes yang mempunyai spesifitas yang tinggi tapi sensitivitas rendah adalah tepat” (1986: p.64) atau • “Pada keadaan dimana prevalence …” (Sutrisna,1986 : p. 64) (c) winda 2005

  10. Kutipan Tidak Langsung • Kutipan yang dituliskan dengan menggunakan kalimat penulis, disesuaikan dengan gaya bahasa dan cara penyampaian serta penyajian penulis sendiri. Kutipan tersebut merupakan ringkasan dari persepsi penulis atas tulisan yang akan dikutipnya. • Terdiri dari : • Kutipan Tidak Langsung Pendek : • Tidak melebihi satu alinea • Dinyatakan dalam karya penulis pada alinea bersangkutan • Kutipan Tidak Langsung Panjang : • Panjang kalimat melebihi satu alinea • Kutipan dicantumkan dalam alinea tersendiri • Jarak antar baris tetap 2 spasi (c) winda 2005

  11. - Kutipan tidak langsung • Sutrisna menyatakan bahwa tes yang memiliki kekhususan tinggi tetapi kepekaan yang rendah lebih tepat digunakan untuk kondisi prevalensi penyakit rendah, tanpa dimaksudkan untuk memastikan diagnosa (1986: p. 64) • Dalam bukunya Pengantar metoda epidemiologi (1986: p.64) Sutrisna menyatakan bahwa ….. (Catatan : untuk kutipan yang tidak ada nama pengarang tuliskan judul serta tahun terbitnya) (c) winda 2005

  12. Khusus :Vancouver : • Kutipan langsung : • Sutrisna, ² (p.64) menyatakan bahwa “Pada keadaan di mana prevalence …” atau • “Pada keadaan di mana prevalence …” (Sutrisna, ² p.64) • Kutipan tidak langsung : atau • Sutrisna menyatakan bahwa tes yang memiliki kekhususan tinggi tetapi kepekaan yang rendah lebih tepat digunakan untuk kondisi prevalensi penyakit rendah, tanpa dimaksudkan untuk memastikan diagnosa (²) • Sutrisna menyatakan bahwa tes yang memiliki kekhususan tinggi tetapi kepekaan … (2) (c) winda 2005

  13. Cara penulisan kutipan dan nomor pustaka • Kutipan ditulis dengan nomor (angka Arab) sesuai dengan urutan pengutipan dalam teks • Bila ada 2 nomor berurutan, sebutkan nomor awal dan akhir, dipisahkan dengan tanda hubung. Mis. (2-3) • Nomor kutipan ditempatkan sedekat mungkin dengan kutipan atau nama penulis aslinya • Bila mengutip dari beberapa penulis, nomor diletakkan sedekat mungkin dengan masing-masing penulisnya. Contoh : Sutrisna, ² Tarigan,³ dan Adisasmita,²² (c) winda 2005

  14. Penulisan daftar pustaka Terdapat beberapa cara penulisan daftar pustaka, antara lain : • Format : • Chicago (Univ. of Chicago Press) • ADP (Author-Date-Page) • MLA (Modern Language Assoc. of America) • APA (American Psychological Assoc.) • Harvard • Vancouver (c) winda 2005

  15. Cantuman dalam Daftar Pustaka : Umum : • Nama penulis (nama belakang mendahului nama depan) : Universal • Judul : • Buku, artikel dan karya tulis lainnya • Jurnal / surat kabar • Keterangan edisi dan atau editor • Data penerbit ( kota, nama penerbit ) • Tahun terbit / volume & nomor (issue) • Nomor halaman yang digunakan (artikel Jurnal / surat kabar) (c) winda 2005

  16. Urutan Cantuman • Abjad : • Penulis • Perorangan / kelompok penulis • Nama Institusi / lembaga • Judul (bila tidak ada nama penulis) • Nomor : • Urutan pemunculan dalam karya tulis Konsistensi : - Selalu gunakan salah satu format untuk keseluruhan tulisan (untuk satu karya) (c) winda 2005

  17. Ketentuan Umum • Format Vancouver : • Buku : • Nama penulis dan editor: Nama belakang disusul initial (tanpa tanda baca) • Nama penulis lebih dari satu dipisahkan dengan koma • Antara penulis & judul dipisahkan titik • Judul : hanya huruf kata pertama yang berhuruf besar • Keterangan edisi diletakkan setelah judul • Kota terbit (titik dua), penerbit (titik koma), tahun (c) winda 2005

  18. Ketentuan Umum • Format Vancouver : • Artikel Jurnal : • Judul artikel ditulis lengkap • judul jurnal disingkat menurut National Library of Medicine. http://www.nlm.nih.gov/tsd/serials/lji html • Bulan, tanggal dan nomor jurnal dapat dihilangkan bila nomor halaman berlanjut (Jan-Des). Nama bulan hanya dituliskan 3 huruf pertama • Nomor jurnal diletakkan dalam kurung • Halaman yang dikutip diletakkan setelah titik dua (tidak ada pengulangan nomor) (c) winda 2005

  19. Contoh Format Daftar Pustaka • Buku : • Format Vancouver : 1. Kerr C, Taylor R, Heard G, editors. Handbook of public health methods. Sydney: McGraw-hill; 1998 (dituliskan sampai 6 penulis, lebih dari itu 3* penulis pertama ditulis diikuti : et al ) [ *Cygnet online : the University of Western Australia Library http://www.library.uwa.edu.au/guides/citingsources/ vancouver.html ] (c) winda 2005

  20. Satu bab dalam buku : Format Vancouver : 2. Weinberg CR, Wilcox AJ. Reproductive epidemiology. In: Rothman KJ, Greenland S. Modern epidemiology. 2nd.ed. Philadelphia: Lippincott-Raven; 1998. p. 585-608. (catatan : untuk format Vancouver halaman dalam buku ditulis p. bukan tanda baca titik dua. Nomor halaman bila angka pertama sama tidak perlu diulang) (c) winda 2005

  21. Artikel jurnal • Format Vancouver : 3. Markum HMS, Suhardjono, Pohan HT, Suhendro, Lydia A, Inada K. Endotoxin in patients with terminal renal failure undergoing dialysis with re-processing dialyser. Ind J Intern Med 2004; Apr-Jun;36 (2): 93-6. 4. Adams J, White M. When the population approach to prevention puts the health of individuals at risk. Int J Epidemiol. 2005;Feb; 34(1): 40-3 (c) winda 2005

  22. Makalah dalam kongres Format Vancouver : 5. Aloewie TF. Sertifikasi kelayakan tempat kerja (sertifikasi K3LK di perusahaan). Seminar standarisasi & sertifikasi keselamatan & kesehatan kerja: Manajemen ergonomi & promosi kesehatan pekerja menyongsong era perdagangan bebas; 1996 Des 5-6; Jakarta, Indonesia. Depok: FKM UI; 1996 (c) winda 2005

  23. Disertasi / Tesis & Publikasi Resmi • Format Vancouver : 6. Sundoro J. Respons antibodi dan kejadian ikutan pascaimunisasi pada bayi sehat yang diimunisasi DPT/HB kombinasi dibandingkan dengan DPT+HB terpisah [disertasi]. Jakarta: Program Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat UI; 2003. 7. Indonesia. Departemen Kesehatan. Pedoman penyusunan profil kesehatan Propinsi, revisi 1. Jakarta: Pusat Data Kesehatan; 1993 (c) winda 2005

  24. Bahan dari Internet (artikel jurnal) • Format Vancouver : • Basis data : 6. Shaffer ER, Waitzkin H, Brenner J, Jasso-Aguilar R. Ethics in public health research: global trade and public health.[serial online] 2005 95 (1) 23-34. [Diakses 7 Apr 2005]. Dari: URL http://www. proquest.com - Jurnal Online : 7. Blanaru JL, Kohut JR, Fitzpatrick-Wong SC, Weiler HA. Dose response of bone mass to dietary arachidonic acid in piglets fed cow milk-based formula1-4 [journal on line] 2004 79 (1). [Diakses 7 April 2005]. Dari : http://www.ajcn.org (c) winda 2005

  25. Bahan Internet (buku) • Format Vancouver : 7. BIOSIS. Thesaurus used in Zoological Record. [book online] [Diakses 2003 Jul 30] Dari: URL:http://www.biosis.org/. 8. Klimartin M. Women in GP: a strategy for women GPs. RACGP [Online]. [Diakses 2003 Jul 30]Dari:URL:http://www.racgp.org.au/. (c) winda 2005

  26. Bahan CD-ROM Format Vancouver : 9. Economist Intelegence Unit. Investing, licensing, and trading. [CD-ROM] London: Economist Intelegence Unit; 1998 (c) winda 2005

  27. DAFTAR PUSTAKA • 1. Avoiding plagiarism: mastering the art of scholarship. [Diakses 2005 Feb 18]. Dari: http://sja.ucdavis.edu • 2.Pratomo H, Kusnoputranto H, Masjkuri NMK. Pedoman pencegahan & • penanganan (P2) plagiarisme di Universitas Indonesia. (Dewan Guru • Besar / DGB –UI 2004) • 3.Suseno LS, Sungkar S. Cara penulisan daftar pustaka. Maj Kedokt • Indon 1999; 49 (1): 28-30 • 4.The University of Melbourne Library – Vancouver (numbered) citation • style. [Diakses 2005 Apr 1]. Dari: • http://www.lib.unimelb.edu.au/cite/van/van_wwwt.html. • 5.Cygnet online: Citing your sources – Vancouver style. Dari : • http//www.library.uwa.edu.au/guides/citingsources/vancouver.html. • Accessed at Apr 1, 2005 (format Vancouver) (c) winda 2005

  28. Cara Penulisan KUTIPAN…… • Khusus (Harvard) • Kutipan langsung : • Ilyas, (2003) menyatakan bahwa “Salah satu peran penting target …” (p.27) • atau • “Salah satu peran penting target …” (Ilyas 2003, p.27) • Kutipan tidak langsung : • Ilyas (2003) menyatakan bahwa penentuan prioritas dan pemusatan perhatian pada kegiatan yang akan dilakukan berperan dalam mencapai target (p.27) • Penentuan prioritas dan pemusatan perhatian pada kegiatan yang akan dilakukan… (Ilyas 2003; Junadi 2001) (c) winda 2005

  29. Ketentuan Umum • Buku : • Nama belakang penulis diikuti koma nama depan & tengah (initial). • Lebih dari satu penulis dipisahkan dengan koma atau & sebelum nama penulis terakhir • Penulis lebih dari 3, setelah nama 1 diberiketerangan et al • Tahun terbit • Keterangan penerbit dan kota terbit (c) winda 2005

  30. KetentuanUmum • Artikel Jurnal : • Judul artikel diberi tanda petik tunggal • Judul jurnal digaris bawahi atau dicetak miring (pilih salah satu) • Judul jurnal ditulis lengkap • Volume, nomor dan halaman artikel berada • Antara tahun dan judul artikel dan jurnal diberi koma • Antara judul jurnal dan volume, nomor dan halaman juga diberi koma • Khusus untuk artikel surat kabar dicantumkan tanggal dan bulan penerbitan (c) winda 2005

  31. Format Harvard • Buku : • Nama (pengarang, editor, pengumpul, lembaga yang bertanggung jawab) • Tahun terbit • Judul dan sub judul (bila ada): seluruh judul harus digaris bawah atau cetak miring • Judul seri dan volume (bila ada) • Keterangan edisi: bila bukan edisi pertama • Penerbit • Tempat/kota terbit • Nomor halaman (bila perlu) (c) winda 2005

  32. Buku : Gani, A.1999, ‘Sistem Pelayanan Kesehatan yang harus Dikembangkan dalam Masa Krisis’ dalam Dampak Krisis Ekonomi terhadap Kesehatan Masyarakat Rentan, ed. M. B. Iskandar & S.R. Darwisyah, Pusat Komunikasi Kesehatan Berperspektif Jender, Jakarta, pp. 31-3 Green, L.W. et al, 1980, Health Education Planning; a Diagnostic Approach, Mayfield Publishing Co., Palo Alto Kusharisupeni. 1999, Peran Berat Lahir dan Masa Gestasi Terhadap Pertumbuhan Linier Bayi di Kecamatan Sliyeg dan Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat 1995-1997, [Disertasi]. Program Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Depok Price, S.A., Koch, M.W. & Bassett, S. 1998, Health Care Resource Management: : Present and Future Challenges, Mosby, St. Louis Contoh Format Harvard (c) winda 2005

  33. Format Harvard • Artikel Jurnal : • Nama pengarang artikel (nama akhir diikuti inisial) • Tahun • Judul artikel dalam tanda kutip tunggal (‘) • Judul jurnal (digaris bawah atau cetak miring) • Volume, nomor • Keterangan bulan (bila disebutkan) • Nomor issue (bila ada) • Nomor halaman (c) winda 2005

  34. Contoh Format Harvard • Artikel Jurnal : • Laurent, D. et al. 2005.’Structure-Activity Relationships of Dengue Antiviral Polycyclic Quinones’, The Southeast Asian Journal of tropical Medicine and Public Health, vol. 36, no. 4, Jul., pp. 901-905 • Rochamah, Hartati, B. & Budiwati, Y.E. 2001, ‘Praktek Tatalaksana Layanan Gizi Buruk dan Upaya Pencegahannya di Instalasi R.S. Cipto Mangunkusumo’, Jurnal Data dan Informasi Kesehatan, vol. 1, no. 1, Nov., pp. 119-124 • Ross, J.S. & Labbok, M.H. 2004,’Modeling the Effects of Different Infant Feeding Strategies on Infant Survival and Mother-to-Child Transmission of HIV’, American Journal of Public Health, vol. 94, no. 7, Jul., pp.1174-1180 (c) winda 2005

  35. Format Harvard • Sumber elektronik : • Nama pengarang • Tahun • Judul publikasi • Penerbit / organisasi • Edisi • Jenis media • Alamat web site • Tanggal akses (c) winda 2005

  36. Contoh Format Harvard • Sumber elektronik : • BIOSIS. Thesaurus used in Zoological Record, [online] Dari: URL:http://www.biosis.org/ [30 Jul 2003] • Grossman,M. (5 Sep 2001), Technology and Diplomacy in the21st. Century, [on line], U.S. Department of State. Dari: http:www.state.gov/p/6580.htm. [21 May 2002] • Shaffer, E.R. et al. 2005, ‘Ethics in public health research: global trade and public health’, American Journal of Public Health, [Online], vol. 95, no. 1, pp. 23-34. Dari: Proquest/ABI-Inform. http://www.proquest.com/pqdweb/ [7 Apr 2005] (c) winda 2005

  37. Daftar Pustaka Azahari, A. 1998, Karya Tulis Ilmiah, Penerbit Universitas Trisakti, Jakarta Curtin University of Technology. 2006, Harvard Referencing 2006 [on line]. Dari : http://www.library.curtin.edu.au. [21 Jun 2006] Djuharie, O.S. dan Suheru, 2001, Panduan Membuat Karya Tulis, Yrama Widya, Bandung Rifai, M.A. 1997, Pegangan Gaya Penulisan, Penyuntingan dan Penerbitan, Gajah Mada University Press, Yogyakarta The University of Western Australia, 2005, Citing Your Sources – Harvard Style [on line]. Dari: http://www.library.uwa.edu.au/guides/citing sources/harvard.html. [14Okt.2005] (c) winda 2005

More Related