1 / 23

RENSTRA PKS 2010 - 2015

RENSTRA PKS 2010 - 2015. VISI. MENJADI PARTAI DAKWAH YANG KOKOH DAN TRANSFORMATIF UNTUK MELAYANI BANGSA. MISI. CAPACITY BUILDING INSTITUTION BUILDING SOCIAL BUILDING POLITICAL BUILDING NATION BUILDING. URAIAN MISI.

Download Presentation

RENSTRA PKS 2010 - 2015

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. RENSTRA PKS2010 - 2015

  2. VISI MENJADI PARTAI DAKWAH YANG KOKOH DAN TRANSFORMATIF UNTUK MELAYANI BANGSA

  3. MISI • CAPACITY BUILDING • INSTITUTION BUILDING • SOCIAL BUILDING • POLITICAL BUILDING • NATION BUILDING

  4. URAIAN MISI • MeningkatkanKuantitas Dan Kualitas Kader Agar MampuMerealisasikanTujuan-tujuanDakwahdanMampuMengelolanya(Capacity Building). • MengokohkanStrukturPartaiUntukMenghantarkan Kader Dan InstitusiDakwahPadaPeranOptimalnyaDalamMerealisasikanTujuan-TujuanDakwah(Institution Building). • Mengokohkanperan yang diambilsebagaiPerekatUmmatdanPemersatuBangsasecarakonsepsionaldanoperasional(Social Building). • MeningkatkanAkseptibilitasPartaidalamRangkaMengokohkanPeran Dan PosisiDakwahpadaPetaPolitikLokal, NasionaldanInternasional(Political Building) • Mengelola Dan MemobilisasiSumberDayaBangsaSecara Optimal UntukKemajuanUmmat, Bangsadan Negara (Nation Building).

  5. MISI 1: CAPACITY BUILDINGARAH KEBIJAKAN 1 : MeningkatkanKapabilitas, Kapasitas, Kompetensi Dan Integritas Kader sesuaidenganmuwashofat & mihwardakwah SASARAN: 1.1.   MeningkatnyaKapasitaskader, baikdenganpemahamanmaupunamaldalammenghadapituntutandakwah. 1.2.   Meningkatnyakompetensikaderuntukmelaksanakanperandakwahnyasesuaidengantuntutanmihwar 1.3.   Tercapainyaintegritaskader yang mengokohkankarakteristikpartaidakwah 1.4.  TerkokohkannyaKeluargakadersebagai Basis Dakwah 1.5. Meningkatnyakemandirianekonomidanjiwakewirausahaan Kader 1.6. Terperhatikannyakebutuhanpendidikananakkadersebagaigenerasipenerusdakwah

  6. MISI 1: CAPACITY BUILDINGARAH KEBIJAKAN 2 : Meningkatkanjumlahkadersesuaikebutuhanstrukturdandengantuntutanperkembangandakwah SASARAN: 2.1.   Tercapainyapeningkatanjumlahkaderinti yang proporsionalsesuaidengankebutuhanstruktur, piramidapertumbuhankaderdansiklusaktivitasdakwah 2.2. Tercapainyapeningkatanjumlah Kader Pendukungdariberbagaisegmensecara massif

  7. MISI 1: CAPACITY BUILDINGARAH KEBIJAKAN 3: Meningkatkan EfektivitasSistemManajemenPembinaan Kader. SASARAN: 3.1.   TerimplementasikannyaSistemManajemenPembinaan Kader secaraefektif. 3.2. Tersedianya SDM struktur yang mampumenjaminkualitaspelaksanaanmanhajdanaktivitastarbiyahdisemua level struktur

  8. MISI 1: CAPACITY BUILDINGARAH KEBIJAKAN 4 : Meningkatkan penyebarandanpemberdayaankadersecaraproporsionalkeberbagaisegmen, tingkatansosialdankawasangeografissertasektor-sektorstrategissesuaidengantingkatskalaprioritasdanperandalamtuntutanmihwarda’wah SASARAN: 4.1.   Efektifnyapemberdayaanda’ikesetiap Wilayah dan Daerah yang bersifat sementaradanpermanensesuaidengankebutuhan. 4.2.   Terkokohkannyaperandanposisikaderterbinadiberbagaisegmensosial 4.3. Terkokohkannyapembinaandanpenataan SDM disektor-sektorstrategis

  9. MISI 2: INSTITUTION BUILDINGARAH KEBIJAKAN 5 : Memenuhi kelengkapan struktur partai dan meningkatkan penyebaran unit pembinaan kader secara merata di tiap kecamatan dan PIP di negara berpengaruh SASARAN: 5.1. Tersusun dan tersosialisasinya blue print pengembangan wilayah 5.2. Tercapainya target 100% DPD di seluruh Indonesia 5.3.  Tercapainya target 90% DPC di seluruh Indonesia 5.4.  Tertokokohkannya peran dan fungsi struktur kepengurusan partai 5.5.   Tersedia dan berfungsinya Markaz dakwah hingga level DPD. 5.6.   Membangun model pendidikan alternatif mulai dari tingkat dasar hingga universitas bagi putera-puteri kader dan mensinergikan lembaga pendidikan yang sudah ada 5.7.   Tertokokohkannya peran dan fungsi Pusat Informasi dan Pelayanan (PIP) di 13 negara strategis dan terbentuk nya 3 PIP baru (China, Russia, India) 5.8. Tersebarnya unit pembinaan kader secara merata di seluruh kecamatan

  10. MISI 2: INSTITUTION BUILDINGARAH KEBIJAKAN 6 : Memperkuat sistem manajemen yang terstandarisasi di seluruh level struktur dan institusi pendukung SASARAN: 6.1.   Terlaksananya Sistem Manajemen Partai Dakwah (SMPD) 6.2.   Diterapkannya Sistem Informasi Terpadu (SIT) dari tingkat pusat hingga kabupaten/Kota 6.3.   Meningkatnya efektifitas fungsi perencanaan, monitoring dan evaluasi struktur di tingkat Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota serta institusi pendukung 6.4. Meningkatnya relevansi produk kebijakan lembaga partai untuk pembinaan kader, pengembangan dakwah dan pembangunan ummat 6.5.   Terbangun dan terimplementasikannya sistem pengamanan yang dapat menjaga dakwah serta institusi pendukungnya 6.6. Terbangunnya sistem pengembangan sumber daya manusia (sdm) struktur dan institusi pendukung untuk menjamin pelaksanaan proyeksi, nominasi, rotasi, promosi dan mutasi.

  11. MISI 2: INSTITUTION BUILDINGARAH KEBIJAKAN 7 : Membangun sistem pendanaan (fund raising, financing dan accounting) untuk menjamin tersedianya dana yang mencukupi kebutuhan dan pengelolaan yang accountable SASARAN: 7.1.   Tersedianya system Fund Raising yang memenuhi kaidah aman secara syariah, politik (citra), dan hukum. 7.2. Tersedianya sistem akuntansi dan keuangan yang dapat menghasilkan keteraturan dalam penghimpunan, distribusi, penggunaan, pembukuan dan pelaporan keuangan secara efektif dan efisien di 100% tingkat kepengurusan dari pusat hingga kabupaten/kota.

  12. MISI 3: SOCIAL BUILDINGARAH KEBIJAKAN 8 : Memunculkan Partai sebagai opinion leader dan role model dalam konteks pembangunan, ummat bangsa dan Negara dalam level lokal maupun nasional SASARAN: 8.1.   Tercapainya minimal 30 % public figure partai sebagai opinion leader dan role model dalam pembangunan di tingkat lokal maupun nasional. 8.2.   Berjalannya proses rekayasa informasi di media cetak dan media elektronik nasional,untuk kepentingan dakwah. 8.3.   Munculnya public figure wanita yang berkiprah ditingkat lokal dan nasional 8.4. Terbangunnya kemampuan komunikasi massa yang sesuai dengan tuntutan tahapan dakwah

  13. MISI 3: SOCIAL BUILDINGARAH KEBIJAKAN 9 : Berperan aktif dalam membangun aliansi strategis dengan berbagai golongan dan kelompok masyarakat dalam menyelesaikan persoalan-persoalan ummat, bangsa dan negara SASARAN: 9.1.   Terwujudnya aliansi strategis dengan Orpol dan Ormas dalam rangka menyelesaikan persoalan- persoalan bangsa 9.2.   Terwujudnya basis pendukung yang loyal kepada PKS di seluruh lapisan, golongan dan kelompok masyarakat 9.3. Meningkatnya komunikasi dan kerjasama dengan Orpol Islam maupun non Islam dan Gerakan Dakwah dalam konteks ke ummatan dan kebangsaan

  14. MISI 3: SOCIAL BUILDINGARAH KEBIJAKAN 10 : Membangun sinergi dengan berbagai segmen dan institusi sosial tanpa harus mendirikan institusi baru. SASARAN: 10.1.  Terbentuknya aliansi strategis dengan minimal 3 institusi sosial dari segmen yang berbeda di tingkat nasional dan lokal. 10.2. Tersosialisasikannya cita-cita keumatan melalui aliansi strategis dengan institusi sosial yang dibentuk.

  15. MISI 4: POLITICAL BUILDINGARAH KEBIJAKAN 11 : Merumuskan dan melaksanakan strategi dakwah yang efektif untuk meraih target tiga (3) besar jumlah kursi DPR dan DPRD SASARAN: 11.1. Terstandarisasinya dan terimplementasikannya strategi pemenangan dakwah yang efektif di setiap wilayah dengan optimalisasi sumberdaya kader, struktur, wajihah, jaringan, peta potensi dan masalah, serta kompetitor.

  16. MISI 4: POLITICAL BUILDINGARAH KEBIJAKAN 12 : Memperjuangkan kader dan calon dukungan Partai menjadi pimpinan nasional dan daerah baik di propinsi maupun kabupaten/kota yang dapat mengokohkan peran dan posisi dakwah SASARAN: 12.1.  Terpilihnya Pimpinan Nasional, Kepala Daerah/Wakil Kepala Propinsi dan kabupaten/kota yang didukung Partai dari kalangan kader maupun non kader. 12.2. Terbangunnya pola hubungan yang sinergis dan produktif antara Pimpinan Nasional dan kepala daerah terpilih dengan struktur partai.

  17. MISI 4: POLITICAL BUILDINGARAH KEBIJAKAN 13 : Meningkatkan hubungan kemitraan dalam mengokohkan konsep masyarakat Madani yang mendatangkan maslahat dan manfaat dengan kelompok-kelompok strategis di sektor publik, swasta, dan sektor ketiga baik di tingkat nasional maupun internasional SASARAN: 13.1.   Meningkatnya peran aktif institusi pendukung dalam mengokohkan konsep masyarakat Madani 13.2. Meningkatnya peran diplomasi struktur dan kader luar negeri di negara berpengaruh

  18. MISI 4: POLITICAL BUILDINGARAH KEBIJAKAN 14 : Mewujudkan media cetak dan elektronik yang berskala nasional SASARAN: 14.1. Terwujudnya Radio komunitas dan/atau Buletin dakwah di setiap DPD 14.2. Terwujudnya Majalah /Koran, Radio dan Televisi yang berskala nasional di DPP

  19. MISI 5: NATION BUILDINGARAH KEBIJAKAN 15 : Memperjuangkan mutu pendidikan, kemandirian ekonomi seluruh lapisan masyarakat SASARAN: 15. 1. Meningkatnya komitmen dan efektifitas program partai untuk peningkatan mutu dan pemberdayaan pendidikan bagi masyarakat. 15.2. Meningkatnya komitmen dan efektifitas program partai untuk pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat. 15.3. Meningkatnya komitmen dan efektifitas program partai untuk peningkatan mutu kesehatan lingkungan hidup.

  20. MISI 5: NATION BUILDINGARAH KEBIJAKAN 16 : Meningkatkan kemampuan koalisi keummatan dan kebangsaan untuk bekerjasama dalam mewujudkan masyarakat madani. SASARAN: 16.1.   Meningkatnya peran dakwah sebagai faktor perekat dan pembangun ummat melalui musyarokah 16.2. Meningkatnya peran kader dalam mempengaruhi kebijakan yang berpihak kepada ummat

  21. MISI 5: NATION BUILDINGARAH KEBIJAKAN 17 : Menjaga dan mengembangkan sumber daya bangsa dengan otonomi daerahnya bagi kemandirian dan kemajuan ummat dan bangsa. SASARAN: 17.1.   Terpetakan dan teroptimalisasinya potensi sumber daya di Sektor Publik 17.2.   Terpetakan dan teroptimalisasinya potensi sumber daya di sektor Private 17.3.   Terpetakan dan teroptimalisasinya potensi sumber daya di sektor ketiga, yang meliputi : LSM, Ormas, Presure Group dll 17.4.   Tersusun dan Terimplementasinya turunan Platform Kebijakan Pembangunan Partai 17.5. Meningkatnya profesionalitas, kinerja dan kepemimpinan pengelolaan sumber Daya Bangsa

  22. MISI 5: NATION BUILDINGARAH KEBIJAKAN 18 : Mewujudkan tercapainya iklim agamis (tadayyun sya’bi) yang kondusif dalam semangat toleransi dan berlomba dalam mewujudkan kebaikan bagi masyarakat dan bangsa. SASARAN: 18.1. Meningkatnya peranan Partai dan Kader Dakwah dalam mewujudkan iklim agamis dalam semangat toleransi dan kerjasama serta berlomba mewujudkan kebaikan bagi masyarakat dan bangsa. 18.2. Meningkatnya Penerimaan dan dukungan terhadap dakwah dan institusi dakwah di seluruh lapisan masyarakat.

  23. MISI 5: NATION BUILDINGARAH KEBIJAKAN 19 : Memperjuangkan terwujudnya good governance dan clean government untuk kesejahteraan masyarakat bagi kemajuan ummat, bangsa dan Negara. SASARAN: 19.1. Meningkatnya pemahaman seluruh stakeholder tentang good governance dan clean government 19.2. Meningkatnya komitmen aparatur pemerintahan di setiap level untuk mewujudkan good governance dan clean government 19.3. Meningkatnya peran advokasi kader-kader PKS dalam segala posisinya terhadap program-program yang bertujuan mensejahterakan masyarakat

More Related