web_Persamaan_Iterasi_SEFRIA_ANGGARANI

1. PERSAMAAN ITERASI Kuliah : Simulasi Optik Pertemuan : 2 Oleh : Sefria Anggarani ( 080810457) Kajian dalam ilmu fisika adalah tentang aktivitas-aktivitas fisik yang terjadi di alam. Ilmu fisika berusaha mengetahui bagaimana kegiatan alam dan memprediksinya untuk beberapa waktu kedepan. Namun ternyata tidak semua aktivitas alam dapat diprediksikan meskipun telah diketahui pola atau bahkan perumusannya. Misalkan sebuah pohon, dapat dirumuskan tentang bagaimana kapiler-kapiler pohon menyerap sari-sari makanan dan mengedarkannnya ke seluruh jaringan tubuh tumbuhan, tapi kita tidak dapat mengetahui dimana letak pohon tersebut berbuah. Atau tentang cuaca, dapat diketahui suhu dan kelembaban bumi pada suatu waktu, tapi ternyata tidak jarang prediksi cuaca hari esok yang meleset. Dari sini muncul teori keos dari bahasa Yunani yang dalam arti modern merupakan kekacauan. Di dunia fisika, teori keos lebih diartikan suatu peristiwa yang deterministic but unpredictable. Diamana para fisikawan mampu membuat perumusan suatu sistem tetapi tidak dapat memprediksikannya karena hal tersebut sangat sensitif, bahkan dari kondisi awal. Angka-angka yang sangat kecil yang dalam fisika klasik sering dapat diabaikan, justru membuat hal yang deterministic tersebut menjadi unpredictable. Dari teori keos ini muncul istilah random dimana suatu sistem yang periodik butuh waktu yang sangat lama untuk kembali. Dalam dunia kuantum, banyak terjadi perdebatan antara fisikawan. Dimana Heisenberg memunculkan prinsip ketidakpastian dan Einstein menarik diri dari kuantum dengan pernyataan “Tuhan tidak bermain dadu dengan alam semesta”. Di sini Einstein beranggap