1 / 18

Arah JFT secara nasional

Arah JFT secara nasional. by i -do. Pasal 1 No 8: manajemen PNS adalah keseluruhan upaya2

Download Presentation

Arah JFT secara nasional

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Arah JFT secaranasional byi-do

  2. Pasal 1 No 8: manajemen PNS adalahkeseluruhan upaya2 u-meningkatkanefesiensi, efektivitas,& derajatprofesionalismepenyelenggaraantugas,fungsi, dankewajibankepegawaian,ygmeliputiperencanaan, pengadaan, pengembangankualitas, penempatan, promosi, penggajian, kesejahteraan, & pemberhentian BKN Sebagai Pembina ManajemenKepegawaian UU No 43 Tahun 1999 Pasal 20: u-lebihmenjaminobyektifitasdlmmempertimbangkanpengangkatandlm jabatan& kenaikanpangkatdiadakan penilaianprestasikerja Pasal 17 Ayat 1: PNS diangkatdlm jabatan& pangkattertentu

  3. kenaikan jabatan/ pangkat -------- mutasi lainnya langkah-langkah strategis pembinaan PNS penilaian kinerja ------ diklat pns klasjab. rumpunjab. peringkatjab. persyaratanjab. stankompjab petajab&forjab pns yg profesional pengang katan cpns & pns anjab formasi pegawai susun jab yg ideal (js-jf) analisis kebutuhan pegawai pns yg ideal (kualitas, kuantitasmobilitas or rotasi)

  4. J-STRUKTURAL: jabatanyang secara tegasadadalam strukturorganisasi/ tugasmemimpin satuanorganisasi (leader & manager) JABATAN: kedudukan yang menunjukkantugas, tanggungjawab, wewenang, danhak seseorang PNS dalam suatusatuanorganisasi. (JN-JO-JK) J-FUNGSIONAL: jabatanyang tidaksecarategasdisebutkandalamstrukturorganisasi, tetapidarisudutfungsinyadiperlukanolehorganisasi/tugaskeahliandan/atauketerampilan  mandiri(penerjemahdll) & JFU

  5. capacity (kapasitas) equity (pemerataan) empowerment (pemberdayaan) sustainable (kelangsungan) memasukiruhjabatan pilar 2 Jabatan Fungsional Tertentu pilar 1 Jabatan Struktural JabatanFungsionalUmum

  6. pembinaankarier pejabat fungsional menuju puncak jabatan dan pangkat tertinggi yang ditetapkanuntuksemuajabatanfungsional. • pembinaan profesi dengan meningkatkan kompetensi demi terwujudnya sosok pejabat fungsional yang profesional dan mandiri. • pembinaan budaya kerja agar kinerja pejabat fungsional menjadi lebih efektif dan efisien. • pembinaan kode etik jabatan fungsional dalam rangka membentuk perilaku yang profesional dan bermartabat. • pembinaan disiplin pejabat fungsional untuk meningkatkan produktifitas kerja dan efisiensi waktu. • pembinaan sistem administrasi, guna menciptakan tertib administrasi dalam pembinaan dan pengembangan karier jabatan fungsional. PEMBINAAN JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU

  7. PERSPEKTIF PENGEMBANGAN JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU • kedudukan dalamorganisasi jelas; • tugas terstrukturdan berjenjang; • kemandirian dalamtugas diakui; • pengembangan sistemkompensasi; dan • pembentukan nilaimelalui etika profesi.

  8. PARADIGMA PENGEMBANGAN KARIER JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU: • pengembangan bukan sekedar promosi jabatan; • sukses karier berarti pegawai mengalami rasa puas dalam menduduki suatu jabatan; • sukses karier ditunjukkan dengan kemajuan kinerjanya; • harus disadari oleh pegawai ybs bahwa sukses karier juga merupakan tanggung jawabnya sendiri; • harus dipahami oleh pegawai bahwa organisasi tidak selalu menyediakan karier berupa jabatan yang tersedia; dan • keterbatasan jabatan mengharuskan pegawai untuk siap berkompetisi disegala bidang dengan pegawai yang lain.

  9. PRINSIP DASAR PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU: TUJUAN PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL TERTENTU: • mempunyai • metodologi; • memiliki • etika profesi; • dpt disusun • dlm jenjangjabatan; • bersifat mandiri; dan • jft tsb diperlukan • dlm tupoksi org. • peningkatan: • produktivitas kerja pns & unit kerja; • karier pns; & • profesionalisme pns.

  10. DAMPAK LINGKUNGAN PEMERINTAH STRATEGI PERKUAT KOMPETENSI SIKAP PERILAKU PELAPORAN TATACARA KOMUNIKASI

  11. menjadiPF yang unggul: visioner; pelayanan; inovasi; pengenalanorganisasi & pembelajaran; sdm; tangguh; solusiygberbasispengetahuan; tanggungjawabsosial; orientasihasil; & sistem.

  12. KERANGKA UNTUK MENJADI UNGGUL INOVASI L E A D E R S H I P PERENCANAAN P R O S E S K U S T O M E R R E S U L T S INFORMASI SDM BELAJAR DRIVER HASIL SISTEM driver - pemimpin yang mengarahkanorganisasi system - prosesproses yang dijalankanorganisasi secarasistemikmenujukinerjaunggul results - hasil yang sesuaidiinginkanorganisasi

  13. 1050 Eselon I IV/e IV/d IV/c IV/b IV/a III/d III/c III/b III/a II/d II/c II/b II/a I/d I/c I/b I/a Angka kredit 200 jalur karier 850 Eselon II 700 Angka kredit 150 550 Eselon III 400 ujian dinas 300 Angka kredit 100 Eselon IV 200 S3 Eselon V S2 S2 150 Angka kredit 50 100 S1/D.IV S1/D.IV Ahli ujian dinas 80 SM/D.III SM/D.III 60 Angka kredit 20 D.II D.II 40 Angka kredit 15 SLTA/D.I SLTA/D.I 25 Terampil Angka kredit kumulatif SLTP SD

  14. permasalahan jabatan fungsional • pns kurang tertarik menduduki jabatan fungsional; • tunjangan jabatan fungsional dirasakan kurang memadai dibanding dengan jabatan struktural; • kewenangan yang ada pada jabatan struktural dianggap cukup besar dan memiliki prestise dibanding jabatan fungsional; • diklat penjenjangan jabatan fungsional belum jelas; • masih dipandang sebagai jabatan alternatif; • dinamika sekedar untuk memperpanjang bup;dan • belum kuatnya komitmen pimpinan dalam mengembangkan jabatan fungsional.

  15. buat-lah SKP?

  16. tips meraih sukses • dokumentasikan setiap kegiatan; • maksimalkan potensi kegiatan yg dpt menghasilkan AK; • kreatif mencari peluang kegiatan & jgn tunda pengajuan AK; dan • cermat menentukankegiatan.

  17. biasakan ...... mengumpulkan bukti kegiatan siapkan surat pernyataan mengelompokkan bukti kegiatan

  18. terimakasih ataspartisipasianda

More Related