1 / 18

NEGARA DAN KONSTITUSI

NEGARA DAN KONSTITUSI. Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Kewarganegaraan. Fakultas ilmu administrasi Jurusan administrasi bisnis Universitas subang 2013. Disusun Oleh :. Rachma Waty Fazry (A1B.12.0021). Pengertian Negara. George Gelinek

Download Presentation

NEGARA DAN KONSTITUSI

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. NEGARA DAN KONSTITUSI

  2. DisusunUntukMemenuhiSalahSatuTugas Mata Kuliah Kewarganegaraan • Fakultasilmuadministrasi • Jurusanadministrasibisnis • Universitassubang • 2013

  3. DisusunOleh : RachmaWatyFazry (A1B.12.0021)

  4. Pengertian Negara • George Gelinek • Negara adalahorganisasikekuasaandarikelompokmanusia yang telahberkediamandalamwilayahtertentu. • Kranenburg • Negara adalahsuatuorganisasi yang timbulkarenakehendakdarisuatugolonganataubangsasendiri. • Roger F. soultau • Negara adalahalat (agency) atauwewenangatauauthority yang mengaturataumengendalikanpersoalanbersamaatasnamamasyarakat.

  5. Dari pengertian diatas dapat disimpulkan: Negara merupakansuatuorganisasidiantarasekelompokataubeberapakelompokmanusia yang secarabersama-samamendiamisuatuwilayah (teritorial) tertentudenganmengakuiadanyasuatupemerintahan yang mengurustatatertibdankeselamatansekelompokataubeberapakelompokmanusia yang adadiwilayahnya. Negara dapatdiartikansebagaisuatuorganisasiutama yang adadidalamsuatuwilayahkarenamemilikipemerintahan yang berwenangdanmampuuntukturutcampurdalambanyakhaldalambidangorganisasi-organisasilainnya.

  6. PengertianKonstitusi • K. C. Wheare • konstitusiadalahkeseluruhansistemketatanegaraaansuatunegara yang berupakumpulanperaturan yang membentukmengatur /memerintahdalampemerintahansuatunegara. • KoernimantoSoetopawiro • istilahkonstitusiberasaldaribahasalatincisme yang berartibersamadengandanstatute yang berartimembuatsesuatu agar berdiri. Jadikonstitusiberartimenetapkansecarabersama.

  7. Dari pengertian diatas dapatdisimpulkan: Konstitusi berasal dari bahasa Prancis constituer yang berarti membentuk, yaitu membentuk, menyusun, atau menyatakan suatu Negara.Jadi konstitusi adalah salah satu norma hukum dibawah dasar Negara. Dalam arti yang luas: konstitusi adalah hukum tata negara, yaitu keseluruhan aturan dan ketentuan (hukum) yang menggambarkan sistem ketatanegaraan suatu negara. Dalam arti tengah : konstitusi adalah hukum dasar, yaitu keseluruhan aturan dasar, baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis. Dalam arti sempit : konstitusi adalah Undang-Undang Dasar, yaitu satu atau beberapa dokumen yang memuat aturan-aturan yang bersifat pokok.

  8. Konstitusionalisme Konstitusionalismemerupakangagasanbahwakonstitusisuatu Negara harusmampumemberibatasankekuasaanpemerintahansertamemberiperlindunganpadahak-hakdasarwarga Negara. Basis pokokkonstitusionalismeadalahkesepakatanumumataupersetujuandiantaramayoritasrakyatmengenaibangunan yang diidealkanberkaitandengan Negara. Organisasi Negara itudiperlukanolehwargamasyarakatpolitik agar kepentinganmerekabersamadapatdilindungiataudipromosikanmelaluipembentukandanpenggunaanmekanisme yang disebut Negara (Andrews, 1968: 9). Olehkarenaitukatakuncinyaadalah consensus general agreement. Jikakesepakatanituruntuh, makaruntuh pula legitimasikekuasaan Negara yang bersangkutan, danpadagilirannyadapatterjadicivil war atauperangsipil, ataudapat pula suaturevolusi.

  9. Lanjutan • Yang menjamintegaknyakonstitusionalismedizaman modern dewasainipadaumumnyadipahamiberdasarpadatigaelemenkesepakatan, sebagaiberikut: • Kesepakatantentangtujuanataucita-citabersama • Kesepakatantentangthe rule of law sebagailandasanpemerintahataupenyelenggaraannegara. • Kesepakatantentangbentukinstitusi-institusidanprosedur-prosedurketatanegaraan.

  10. Lanjutan • Keseluruhankesepakatanitupadaintinyamenyangkutprinsippengaturandanpembatasankekuasaan. Atasdasarpengertiantersebutmakasebenarnyaprinsipkonstitusionalismeadalahmenyangkutprinsippembatasankekuasaanatau yang lazimdisebutsebagai limited government. Dalampengertianinilahmakakonstitusionalismemengaturduahubungan yang salingberkaitansatusama lain, yaitu: • Hubunganantarapemerintahandenganwarganegara, • Hubunganlembagapemerintahan yang satudengan yang lainnya.

  11. Konstitusi Negara • Konstitusi negara bertujuan menjamin pemenuhan hak-hak dasar warga Negara. • Konstitusi Negara memiliki fungsi-fungsi sebagai berikut (Jimly Asshiddiqie, 2002). • Fungsipenentuataupembataskekuasaan Negara. • Fungsipengaturhubungankekuasaanantarorgan Negara. • Fungsipengaturhubungankekuasaanantara organ denganwarga Negara. • Fungsipemberiatausumberlegitimasiterhadapkekuasaanataupunkegiatanpenyelnggaraankekuasaan Negara. • Fungsipenyalurataupengalihkewenangandarisumberkekuasaan yang asli (dalamdemokrasiadalahrakyat) kepada organ Negara. • Fungsisimbolikyaitusebagaisaranapemersatu (symbol of unity), sebagairujukanidentitasdankeagungankebangsaan (identitu of nation) sertasebagai center of ceremony. • Fungsisebagaisaranapengendalianmasyarakat (social control), baikdalamartisempityaitubidangpolitikdandalamartiluasmencakupbidang social ekonomi. • Fungsisebagaisaranaperekayasaandanpembaruanmasyarakat.

  12. UUD NRI Tahun 1945 • Konstitusinegaraindonesiaadalahundang-undangdasar 1945 yang untukpertama kali disahkanolehPanitiaPersiapanKemerdekaan Indonesia (PPKI).   • Konstitusi yang PernahBerlakudi Indonesia dalamsejarahnya, sejakproklamasi 17 Agustus 1945 hinggasekarangdi Indonesia telahberlakutigamacamundang-undangdasardaalamempatperiode, yaitusebagaiberikut: • Periode 18 Agustus 1945 – 27 Desember 1949 berlaku UUD 1945. UUD 1945 terdiridaribagianpembukaan, batangtubuh (16 bab), 37 pasal, 4 pasalAturanPeralihan, 2 ayatAturanTambahandanbagianpenjelasan. • Periode 27 Desember 1949 - 17 Agustus 1950 berlaku UUD RIS. UUD RIS terdiriatas 6 bab, 197 pasaldanbeberapabagian. • Periode 17 Agustus 1950 – 5 Juli 1959 berlaku UUDS 1950 yang terdiriatas 6 bab, 146 pasaldanbeberapabagian. • Periode 5 Juli 1959 – sekarangkembaliberlaku UUD 1945.Khususuntukperiodekeempatberlaku UUD 1945 denganpembagianberikut:- UUD 1945 yang belumdiamandemen • - UUD 1945 yang sudahdiamandemen

  13. Lanjutan IsiUndang-UndangDasar Negara Indonesia Tahun 1945 Pembukaan UUD 1945 merupakanbagian yang pentingdalamkonstitusi Negara Indonesia. Pembukaan UUD 1945 berisi 4 alineasebagaipernyataanluhurbangsa Indonesia. Alineapertamaberisipernyataanobjektifadanyapenjajahanterhadap Indonesia. Selanjutnyamengandungpernyataansubjektifbangsa Indonesia bahwapenjajahanharusdihapuskankarenatidaksesuaidenganperikemanusiaandanperikeadilan. Alineakeduaberisipernyataanbahwaperjuangan yang dilakukanbangsa Indonesia selamainitelahmampumenghasilkankemerdekaan. Alineaketigamengandungmaknaadanyamotivasi spiritual bangsa Indonesia. Alinea keempat berisi langkah-langkah sebagai kelanjutan dalam bernegara.

  14. SistemKetatanegaraan Indonesia • Sistemketatanegaraan Indonesia menurut UUD 1945 adalahsebagaiberikut : • Bentuk Negara adalahkesatuan • Secarateori, adaduaklasifikasibentuk Negara yaitubentuk Negara serikatatau federal danbentuk Negara kesatuan. Negara federal adalah Negara yang bersusunanjamak, artinya Negara yang didalamnyamasihterdapat Negara yang disebut Negara bagian. Sedangkannegarakesatuanadalah Negara yang bersusunantunggal. Negara kesatuandenganasasdesentralisasimenyerahkansebagiankekuasaannyakepadadaerah-daerah yang adadiwilayah Negara tersebut.

  15. Bentukpemerintahanadalahrepublik • Secarateoritis, adaduaklasifikasibentukpemerintahandi era modern, yaiturepublikdanmonarkiataukerajaan. Bentuk Negara Indonesia pernahmengalamiperubahan, yaitudari Negara kesatuanmenjadi Negara serikat. Adapununtukbentukpemerintahan, Indonesia belumpernahberubahmenjadi Negara kerajaanataumonarki. Sekaranginibangsa Indonesia telahsepakatbahwaperihalbentuk Negara kesatuandanbentukpemerintahan republic tidakadaperubahan. • Sistempemerintahanadalahpresidensil • Sistem pemerintahan disebut presidensiil apabila badan eksekutif berada di luar pengawasan langsung badan legislatif. Dalam sisitem pemerintahan presidensiil, badan eksekutif dan legislative memiliki kedudukan yang independen. Kedua badan tersebut tidak berhubungan secara langsung seperti dalam sistem pemerintahan parlementer. Mereka dipilih oleh rakyat secara terpisah.

  16. Sistempolitikadalahdemokrasiataukedaulatanrakyat. • Sistempolitik yang dianut Negara Indonesia adalah system politikdemokrasi. Adapun system politikdisebutdemokrasiapabilakewenanganpemerintahterhadapkehidupanwarga Negara amatterbatas. Pemerintah Negara tidakturutcampuratassemuaaspekkehidupanwarganya. Warga Negara dapatmengatursendirikehidupannya. • Sistempolitikdikatakandemokrasibilamananegaramenganutprinsip-prinsipdemokrasidalampenyelenggaraanbernegara. L A N J U T A N

  17. HUBUNGAN NEGARA DENGAN KONSTITUSI Negara dengankonstitusisangatberhubunganerat, konstitusilahirmerupakanusahauntukmelaksanakandasarnegara. Dasarnegaramemuatnorma-norma ideal, yang penjabarannyadirumuskandalampasal-pasaloleh UUD (Konstitusi) yang merupakansatukesatuanutuh, dimanadalamPembukaan UUD 45 tercantumdasarnegaraPancasila. Melaksanakankonstitusipadadasarnyajugamelaksanakandasarnegara.

  18. Sekian... TerimaKasih^.^

More Related