1 / 10

PEMADATAN TANAH

PEMADATAN TANAH. Yulvi zaika. LEARNING OUTCOMES. Mahasiswa mampu memahami fungsi dari pekerjaan pemadatan , menentukan parameter pemadatan di laboratorium dan merencanakan metoda pelaksanaan dan pengawasan pekerjaan di lapangan. FUNGSI PEMADATAN. Secara ringkas :

ginny
Download Presentation

PEMADATAN TANAH

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PEMADATAN TANAH Yulvizaika

  2. LEARNING OUTCOMES Mahasiswamampumemahamifungsidaripekerjaanpemadatan, menentukan parameter pemadatandilaboratoriumdanmerencanakanmetodapelaksanaandanpengawasanpekerjaandilapangan

  3. FUNGSI PEMADATAN Secararingkas: Merubahsifat-sifatteknistanahmenjadilebihbaik: • Uraiannya: • mengurangi kompresibilitas • menaikkan kekuatan tanah • mengurangi potensi likuifaksi • mengontrol shrinkage dan swelling • mengurangi hydraulic compressibiliy/permeabilitas • menaikkan daya tahan terhadap erosi • mengontrol resilience properties

  4. Teori Pemadatan Tanah • Menurut Proctor, pemadatan tanah ditentukan oleh: • 1. Usaha Pemadatan (energi) • 2. Tipe Tanah • 3. Kadar Air (w), dan • 4. Berat volume Kering (gd)

  5. PARAMETER KEPADATAN Kepadatannyadinyatakandalam parameter “berat volume kering, d” Perbedaanjenistanah, kadar air danusahapemadatanakanmenghasilkand yang berbeda. Melakukanpemadatanberarti: mendapatkand yang maksimum.

  6. PERCOBAAN PEMEDATAN DI LABORATORIUM PERCOBAAN PROCTOR Proctor Modifikasi Proctor Standar

  7. Prosedur tes mengacu pada standar ASTM D698 untuk tes Proctor Standar dan ASTM D 1557 untuk tes Proctor Modifikasi. • Pengambilan sampel tanah dari quarry. - untuk tes Proctor Standar tanah diambil seberat ± 25 kg - untuk tes Proctor Modifikasi tanah diambil seberat ± 50 kg • Sampel dimasukkan ke dalam karung dan dibawa ke laboraturium. • Sampel dijemur di bawah sinar matahari hingga kering udara. • Penyaringan sampel yang telah dikeringkan. • - untuk tanah berbutir kasar menggunakan saringan No.10 • - untuk tanah berbutir halus menggunakan saringan No.40 • Sampel tanah dimasukkan ke dalam mold, dibuat sebanyak 5 mold dengan variasi kadar air. • - untuk tes Proctor Standar digunakan mold berdiameter 4” dan sampel tanah dibagi menjadi tiga lapis • - untuk tes Proctor Modifikasi digunakanmold berdiameter 6” dan sampel tanahdibagi menjadi lima lapis • Sampeldidalam mold kemudianditumbukdenganmenggunakan hammer, dilakukansebanyak 25 pukulan/lapisan. • - untuk tes Proctor Standar digunakan hammer denganberat±2.5 kg dantinggijatuh 12” • - untuktes Proctor Modifikasidigunakan hammer denganberat± 5 kg dantinggijatuh 18” • Pengukuran berat jenis tanah (g) dan berat jenis kering tanah (gd) • Plot kurva pemadatan (hubungan antara gd dan w) • Tentukan nilai gdmaksimumdan w optimum

  8. Sinar Matahari 3 Sampel Tanah 1 2 5 Mold 1 (w1) Mold 2 (w2) Mold 3 (w3) Mold 5 (w5) Mold 4 (w4) 4 6

  9. DATA HASIL PERCOBAAN LAB Berat Jenis Kering (gd) Zero air voids (saturation = 100%) Berat Jenis Kering Maksimum Proctor Modifikasi Proctor Standar Kurva Pemadatan Kadar Air Optimum Kadar Air (w)

  10. BERAT ISI KERING (ZERO AIR VOID) Zero air void adalahkondisidimanaudaratidakadadalampori. Bilaterdapatudaradalampori-porimakagarishubunganantara d dan  akanmemotongkurvapemadatan

More Related