1 / 37

Pengelolaan Cuti PNS Pemerintah Kota Salatiga

Pengelolaan Cuti PNS Pemerintah Kota Salatiga. BKD Kota Salatiga 2014. Dasar Pengelolaan Cuti PNS Pemkot Salatiga. PP Nomor 24 Tahun 1976 tentang Cuti PNS Perwali Nomor 12 Tahun 2013 tentang Pendelegasian Sebagian Wewenang Pemberian Cuti PNS. Cuti PNS.

ellery
Download Presentation

Pengelolaan Cuti PNS Pemerintah Kota Salatiga

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PengelolaanCuti PNSPemerintah Kota Salatiga BKD Kota Salatiga 2014

  2. DasarPengelolaanCuti PNSPemkotSalatiga • PP Nomor 24 Tahun 1976 tentangCuti PNS • PerwaliNomor 12 Tahun 2013 tentangPendelegasianSebagianWewenangPemberianCuti PNS

  3. Cuti PNS Keadaantidakmasukkerja yang diizinkandalamjangkawaktutertentu.

  4. Pejabat Yang BerwenangMemberikan Cuti • Pimpinan LT/TN bagiPimpinanKesekretariatanLT/TN; • Menteri, JaksaAgung, PimpinanLembagaPemerintah Non Departemen, PimpinanKesekretariatanLT/TN, & pejabat lain ygditentukanolehPresidenbagiPNS dalamlingkungankekuasaannya; • KepalaPerwakilanRI bagi PNS ygditugaskanpadaPerwakilanRI diluarnegeri.

  5. PendelegasianWewenangCuti Pejabat yang berwenang memberikan cuti dapatmendelegasikansebagianwewenangnyakepadapejabat lain dalamlingkungankekuasaannyauntukmemberikancuti, kecualiditentukan lain dalamPP Cuti PNS atauPerpulainya.

  6. PerwaliNomor 12 Tahun 2013 Walikota mendelegasikan sebagian wewenang untuk memberikan Cuti kepada: • Sekretaris Daerah ; • Kepala SKPD; • KepalaBKD.

  7. Sekretaris Daerah PemberianCutiuntuk: • PejabatStrukturalEselonII.b; • KepalaSKPD ; • AsistenSekretaris Daerah ; • StafAhliWalikota . Meliputi: CutiTahunan , CutiBesar, CutiSakit, CutiBersalin, CutiKarenaAlasanPenting, danCutidiLuarTanggunganNegara untukpersalinankeempatdanseterusnya.

  8. KepalaSKPD PemberianCutiuntuk: PNS diLingkungan SKPD yang bersangkutan. Meliputi: • CutiTahunan; • CutiSakit<14 hari; • CutiKarenaAlasanPenting.

  9. Kepala BKD PemberianCutiuntuk: • Lurah; Meliputi: CutiTahunan , CutiBesar, CutiSakit, CutiBersalin, CutiKarenaAlasanPenting, danCutidiLuarTanggunganNegara untukpersalinankeempatdanseterusnya.

  10. Kepala BKD PemberianCutiuntuk: b. PejabatStrukturalEselonIII.akebawah; c. PejabatFungsionalTertentu; d. PejabatFungsionalUmum. Meliputi: • CutiSakit > 14; • CutiBesar; • CutiBersalin; • CutidiLuarTanggunganNegara untukpersalinankeempatdanseterusnya.

  11. Walikota Segalamacamcuti yang akandijalankandiluarNegeri, kecualicutibesar yang digunakanmenjalankankewajiban agama.

  12. JenisCuti • Cutitahunan ; • Cutibesar ; • Cutisakit ; • Cutibersalin ; • Cutikarenaalasanpenting ; • Cutidiluartanggungan Negara.

  13. CutiTahunan • PNS yang telahbekerjasekurang-kurangnya 1 tahunsecaraterusmenerusberhakatascutitahunan. • Lamanya12 harikerja. • Tidakdapatdipecah-pecahhinggajangkawaktu yang kurangdari 3 harikerja. • Untukmendapatkan, PNS mengajukanpermintaansecaratertuliskepadapejabat yang berwenangmemberikancuti. • Diberikansecaratertulisolehpejabat yang berwenangmemberikancuti.

  14. Cutitahunan yang akandijalankanditempat yang sulitperhubungannya, makajangkawaktucutitahunantersebutdapatditambahuntuk paling lama 14 hari.

  15. CutiTahunan Yang TidakDiambil • Cutitahunan yang tidakdiambildalamtahun yang bersangkutan, dapatdiambildalamtahunberikutnyauntuk paling lama 18 harikerjatermasukcutitahunandalamtahun yang sedangberjalan. • Cutitahunan yang tidakdiambillebihdari 2 tahunberturut-turut, dapatdiambildalamtahunberikutnyauntuk paling lama 24 harikerjatermasukcutitahunandalamtahun yang sedangberjalan.

  16. Bekerjasecaraterusmenerus • Bekerjadengantidakterputuskarenamenjalankancutidiluartanggungan Negara ataukarenadiberhentikandarijabatandenganmenerimauangtunggu.

  17. CutiTahunan Yang Ditangguhkan • Cutitahunandapatditangguhkanpelaksanaannyaolehpejabat yang berwenangmemberikancuti paling lama 1 tahun, apabilakepentingandinasmendesak. • Cutitahunan yang ditangguhkandapatdiambildalamtahunberikutnyaselama 24 harikerjatermasukcutitahunan yang sedangberjalan.

  18. Pengecualian • PNS yang menjadi guru padasekolah &dosenpadaperguruantinggi yang mendapatliburanmenurutperpuyang berlaku, tidakberhakatascutitahunan.

  19. CutiBesar • PNS yang telahbekerjasekurang-kurangya 6 tahunsecaraterusmenerusberhakatascutibesar yang lamanya 3 bulan; • PNS yang menjalanicutibesartidakberhaklagiatascutitahunannyadalamtahun yang bersangkutan; • Untukmendapatkan, PNS mengajukanpermintaansecaratertuliskepadapejabat yang berwenangmemberikancuti; • Diberikansecaratertulisolehpejabat yang berwenangmemberikancuti.

  20. - CutiBesar • DapatdigunakanolehPNS ybsuntukmemenuhikewajiban agama. • Dapatditangguhkanpelaksanaannyaolehpejabat yang berwenanguntuk paling lama 2 tahun, apabilakepentingandinasmendesak. • Selamamenjalankancutibesar, PNS menerimapenghasilanpenuh.

  21. PenghasilanPenuh • Gajipokokdanpenghasilan lain yang berhakditerimanyaberdasarkanperpuyang berlakukecualitunjanganjabatanpimpinan.

  22. CutiSakit • Setiap PNS ygmenderitasakitberhakatascutisakit.

  23. CutiSakitSampaiDengan 14 Hari • PNS ygsakit1 atau2 hariberhakcutisakit, dngmemberitahukankpdatasannya. • PNS ygsakitlebihdari2 harisampaidengan 14 hariberhakatascutisakit, dngmengajukanpermintaansecaratertuliskepadapejabat yang berwenangmemberikancutidngmelampirkansuratketerangandokter.

  24. CutiSakitLebih Dari 14 Hari • PNS ygmenderitasakitlebihdari 14 hariberhakcutisakit, denganmengajukanpermintaansecaratertuliskepadapejabatygberwenangmemberikancutidngmelampirkansuratketerangandokterygditunjukolehMenteriKesehatan. • Suratketerangandokterygdimaksudantaralain menyatakantentangperlunyadiberikancuti, lamanyacutidanketerangan lain yang dipandangperlu. • Diberikanuntukwaktu paling lama 1 tahun. • Dapatditambahuntuk paling lama 6 bulanapabiladipandangperluberdasarkansuratketerangandokterygditunjukolehMenteriKesehatan.

  25. ApabilaTidakSembuh • PNS yang tidaksembuhdaripenyakitnyadalamjangkawaktutersebut, harusdiujikembalikesehatannyaolehdokterygditunjukolehMenteriKesehatan. • Apabilaberdasarkanhasilpengujiankesehatan PNS tersebutbelumsembuhdaripenyakitnya, makaiadiberhentikandenganhormatdarijabatannyakarenasakitdenganmendapatuangtungguberdasarkanperpuyang berlaku.

  26. GugurKandungan • PNS wanita yang mengalamigugurkandunganberhakatascutisakituntuk paling lama 1 1/2 bulan. • Untukmendapatkannya, PNS wanitatersebutmengajukanpermintaansecaratertuliskepadapejabat yang berwenangmemberikancutidngmelampirkansuratketerangandokterataubidan.

  27. KecelakaanDalamTugas • PNS ygmengalamikecelakaandalamdanolehkarenamenjalankantugaskewajibannyasehinggaiaperlumendapatkanperawatanberhakatascutisakitsampaiiasembuhdaripenyakitnya.

  28. CutiSakit • Selamamenjalankancutisakit, PNS menerimapenghasilanpenuh. • Cutisakitlebihdari 2 haridiberikansecaratertulisolehpejabat yang berwenangmemberikancuti. • Cutisakit1 atau 2 haricukupdicatatolehpejabat yang menguruskepegawaian.

  29. CutiBersalin • Untukpersalinananaknyayang pertama, kedua, ketiga, PNS wanitaberhakatascutibersalin. • Untukpersalinananaknya yang keempatdanseterusnya, PNS wanitadiberikancutidiluartanggungan Negara. • Lamanyacuti 1 bulansebelumdan 2 bulansesudahpersalinan. • Untukmendapatkannya, PNS wanitamengajukanpermintaansecaratertuliskepadapejabat yang berwenangmemberikancuti. • Cuti bersalin diberikan secara tertulis oleh pejabat yang berwenang memberikan cuti. • SelamamenjalankancutibersalinPNS wanitamenerimapenghasilanpenuh.

  30. Cuti karena alasan penting adalah cuti karena : • ibu, bapak, isteri/suami, anak, adik, kakak, mertuaataumenantusakitkerasataumeninggaldunia; • salahseoranganggotakeluarga yang dimaksuddiatasmeninggalduniadanmenurutketentuanhukum yang berlakuPNS tsb. harusmengurushak-hakdarianggotakeluarganya yang meninggalduniaitu; • melangsungkanperkawinan yang pertama; • alasanpentinglainnya yang ditetapkankemudianolehPresiden.

  31. CutiKarenaAlasanPenting • PNS berhakatascutikarenaalasanpenting; • Lamanya cuti ditentukan oleh pejabat yang berwenang memberikan cuti untuk paling lama 2 bulan. • Untukmendapatkannya, PNS mengajukanpermintaansecaratertulisdngmenyebutkanalasan-alasannyakepadapejabat yang berwenangmemberikancuti. • Diberikan secara tertulis oleh pejabat yang berwenang memberikan cuti. • Selamamenjalankancutikarenaalasanpenting, PNS menerimapenghasilanpenuh.

  32. KeadaanMendesak • Dalamhal yang mendesak, sehinggaPNS tidakdapatmenunggukeputusandaripejabat yang berwenangmemberikancuti, pejabatyang tertinggiditempatPNS bekerjadapatmemberikanizinsementarauntukmenjalankancutikarenaalasanpenting. • Pemberianizinsementaratsb. harussegeradiberitahukankepadapejabat yang berwenangmemberikancutiolehpejabat yang memberikanizinsementara. • Pejabatyang berwenangmemberikancutisetelahmenerimapemberitahuantsb. memberikancutikarenaalasanpentingkepadaPNS yang bersangkutan.

  33. Cuti Di Luar Tanggungan Negara • KepadaPNS ygtelahbekerjasekurang-kurangya 5 tahunsecaraterusmeneruskarenaalasan-alasanpribadi yang pentingdanmendesakdapatdiberikancutidiluartanggungan Negara. • Cutidiluartanggungan Negara dapatdiberikanuntuk paling lama 3 tahun. • JangkawaktucutidiluartanggunganNegara dapatdiperpanjang paling lama 1 tahunapabilaadaalasan-alasanpentinguntukmemperpanjangnya.

  34. Prosedur CLTN • Untukmendapatkannya, PNS mengajukanpermintaantertuliskepadapejabat yang berwenangmemberikancutidisertaidenganalasan-alasannya. • Hanyadapatdiberikandengansuratkeputusanpejabat yang berwenangmemberikanCLTN setelahmendapatpersetujuandariKepalaBAKN.

  35. Konsekuensi CLTN • Cutidiluartanggungan Negara mengakibatkanPNS yang bersangkutandibebaskandarijabatannya, kecualicutidiluartanggungan Negara untukpersalinananak. • Jabatan yang menjadilowongkarenapemberiancutidiluartanggungan Negara dengansegeradapatdiisi. • Selamamenjalankan CLTN, PNS tidakberhakmenerimapenghasilandari Negara. • SelamamenjalankanCLTN tidakdiperhitungkansebagaimasakerjaPNS. • PNS yang tidakmelaporkandirikembalikepadainstansiinduknyasetelahhabismasamenjalankanCLTN diberhentikandenganhormatsebagaiPNS.

  36. PNS yang melaporkandirikembalikepadainstansiinduknyasetelahhabismenjalankanCLTN, maka: • apabilaadalowonganditempatkankembali; • apabila tidak ada lowongan, maka pimpinan instansi yang bersangkutan melaporkannya kepada Kepala BAKN untuk kemungkinan ditempatkan pada instansi lain; • Apabilapenempatandimaksudtidakmungkin, makaPNS tsb. diberhentikandarijabatannyakarenakelebihandenganmendapatkanhak-hakkepegawaianmenurutperpuyang berlaku.

  37. Lain-Lain • PNS yang sedangmenjalankancutitahunan, cutibesar, dancutikarenaalasanpenting, dapatdipanggilkembalibekerjaapabilakepentingandinasmendesak. • Dalamhalterjadisebagaidimaksuddiatas, makajangkawaktucuti yang belumdijalankanitutetapmenjadihakPNS yang bersangkutan. • Segalamacamcuti yang akandijalankandiluarNegeri, hanyadapatdiberikanolehpejabat-pejabatyang berwenangkecualicutibesar yang digunakanmenjalankankewajiban agama. • DalamhalPemerintahmenganggapperlu, segalamacamcutiPNS dapatditangguhkan.

More Related