1 / 12

PENGERTIAN DAN OBYEK LINGUISTIK

PENGERTIAN DAN OBYEK LINGUISTIK. A. PENGERTIAN LINGUISTIK Kata Linguistik berasal dari bahasa Latin lingua yang artinya ‘ bahasa ’ , dalam bahasa indonesia kata Linguistik digunakan hanya untuk arti orang yang ahli dalam ilmu bahasa.

devin
Download Presentation

PENGERTIAN DAN OBYEK LINGUISTIK

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. PENGERTIAN DAN OBYEK LINGUISTIK A. PENGERTIAN LINGUISTIK Kata Linguistik berasal dari bahasa Latin lingua yang artinya ‘bahasa’ , dalam bahasa indonesia kata Linguistik digunakan hanya untuk arti orang yang ahli dalam ilmu bahasa. Ferdinand de saussure (1857-1913),seorang sarjana swiss,dianggap sebagai pelopor linguistik modern. Bukunya Cours de Linguistique Generale (terbit 1916) sangat terkenal dan dianggap sebagai dasar linguistik modern.

  2. B. LINGUISTIK SEBAGAI ILMU SOSIAL HarimurtiKridalaksana(dalamDjokoKentjono, 1982), menganutpembagianilmupengetahuanatastigabidangbesaryaitu: • Ilmupengetahuanalam • Ilmupengetahuansosialbudaya • Ilmupengetahuan formal Jean plageseorangsarjanaswissmembagiilmupengetahuansosialatasempatbidang, yakni: • ilmu-ilmunomotetik • ilmu-ilmusejarah • Ilmu-ilmuhukum • Ilmu-ilmufilsafat. Linguistiktermasukkedalamilmu-ilmunomotetik. Golonganilmu-ilmunomotetiktermasukjugapsikologi,sosiologi,dll.

  3. C. BAHASA SEBAGAI OBYEK LINGUISTIK Beberapa cabang yang berminat pada bahasa misalnya kesusastraan,sosiologi,dan psikologi. Kesusastraan misalnya, melihat bahasa sebagai alat melahirkan karya seni, sosiologi melihat bahasa sebagai hubungan sosial, sedangkan psikologi melihat bahasa sebagai motivasi manusia sebagai gejala kejiwaan. Berikut ini ciri-ciri bahasa sebagai obyek studi Linguistik , ciri-cirinya yaitu:

  4. Bahasaadalahsebuahsistem. Bahasaitumerupakankumpulanunsur-unsurbahasa yang “teratur” sepertipola yang terulang, sehinggajikasebagian yang terlihatmakadapatdibayangkankeseluruhannyacontoh: ibumem …. duaekor …. misalnyamenjadi ibumembeliduaekorayam mengapamenjadimembelidanbukanmenggoreng? Karenapadaawaln me- yang menjadipredikatituadalah [m] bukan [ng]. Lalumengapamenjadiayamdanbukantempe? Karenakata bantu bilangannyayaituekormengarahkepadabinatang

  5. 2. Bahasasebuahsistemlambang. Lambangadalahsejenistanda yang digunakanolehsuatukelompoksosialberdasarkansuatuperjanjian. Umpamanyalambangdalammatematika: < > + + *. Dalambahasalambanginibukanmerupakangambarataulukisan, melainkanberwujuddalambentukbunyi. 3. Bahasaitubermakna Maksudnyabahasaberkaitandengansegalasesuatuaspekkehidupandanalamsekitarmasyarakat yang memakainya.

  6. 4. Bahasabersifatkonvensional. Karenabahasaitumerupakansistemlambang, yaknitanda (dalambentukbunyiujar) yang harusdipelajaridandisepakatiolehparapemakainya. 5. Bahasamerupakansistembunyi. Berartiapa yang dikenaldengantulisansifatnyaadalansekunder, karenamanusiadapatberbahasatanpamengenaltulisan. kalaubahasatulisanitudisebutsekunderkarenasesungguhnyabahasatulisanitutidak lain dariturunanbelakadaribahasa lain.

  7. 6. Bahasa bersifat arbitter Maksudnya antara satuan-satuan bahasa berupa lambang-lambang bunyi itu tidak ada hubungannya dengan benda atau hal yang di lambangkan. Walaupun demikian masih ada juga unsur bahasa yang tidak terlalu bersifat arbitter yaitu berupa kata-kata yang berasal dari tiruan bunyi, misalnya guk-guk untuk anjing,meong untuk kucing dan mbek untuk kambing.

  8. 7. Bahasa bersifat produktif. Meskipun unsur-unsur bahasa yang sebagai sistem itu, jumlah terbatas tetapi dapat digunakan secara tidak terbatas oleh para penuturnya. Misalnya bahasa indonesia hanya mencapai 28 fonem tetapi mempunyai puluhan ribu kata yang menggunakan fonem-fonem itu.

  9. 8. Bahasa bersifat unik. Setiap bahasa mempunyai sistem yang khas yang tidak perlu ada dalam bahasa lain. 9. Bahasa bersifat universal. Ada ciri-ciri yang ada dalam suatu bahasa dan dalam bahasa lain. Umpamanya dalam bahasa indonesia pada umumnya adjektif mengikuti nominal seperti rumah murah, jalan besar, dll.

  10. 10. Bahasa mempunyai variasi. Karena bahasa itu di pakai oleh kelompok manusia yang beragam sifatnya contohnya ada laki-laki ada perumpuan ada orang dewasa ada anak-anak dll. Ada ragam bahasa perorangan disebut ideolek ada ragam bahasa dalam kelompok daerah tertentu yang disebut dialek atau dialek awal.

  11. 11. Bahasa sebagai alat komunikasi verbal. Alat untuk berinteraksi, dapat juga digunakan untuk menyatakan identitas kelompok sosial tertentu. Contoh yang sampai saat ini kita sebut bahasa Cina,sebetulnya adalah lambang sosial yang ditandai oleh suatu sistem tulisan yang mengikat jutaan manusia yang terdiri dari berbagai suku bangsa dari berbagai bahasa yang cukup jauh perbedaannya.

  12. Demikian ciri-ciri bahasa yang menjadi obyek penelitian linguistik. Linguistik akan memperlakukan bahasa bukan sebagai alat karya seni (seperti diperlakukan oleh imu sastra) atau sebagai gejala sosial.

More Related