1 / 3

Pusat Pengembangan Bahan Ajar – UMB mercubuana.ac.id

Modul 10 Riset Teknologi Informasi Lanjutan Model-Model Diagram 9.5 Diagram Statechart Diagram statechart menggambarkan transisi dan perubahan keadaan dari satu state ke state lainnya suatu objek pada sistem sebagai akibat dari stimulans yang diterima. Pada

chung
Download Presentation

Pusat Pengembangan Bahan Ajar – UMB mercubuana.ac.id

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Modul 10 Riset Teknologi Informasi Lanjutan Model-Model Diagram 9.5 Diagram Statechart Diagram statechart menggambarkan transisi dan perubahan keadaan dari satu state ke state lainnya suatu objek pada sistem sebagai akibat dari stimulans yang diterima. Pada umumnya diagram statechart menggambarkan kelas tertentu atau satu kelas dapat memiliki lebih dari satu diagram statechart. Sedangkan notasi-notasi yang digunakan dalam pemodelan diagram use case dapat dilihat pada Tabel 2.5. Seperti pada Gambar 2.5, dalam UML. Transisi antar state umumnya memiliki kondisi guard yang merupakan syarat terjadinya transisi yang bersangkutan, dituliskan dalam kurung siku. Action yang dilakukan sebagai akibat dari event tertentu dituliskan dengan diawali garis miring. dan akhir digambarkan berbentuk lingkaran berwarna penuh dan berwarna setengah. Tabel 4.5. Notasi Diagram Statechart PusatPengembanganBahan Ajar – UMB http://www.mercubuana.ac.id Drs. Achmad Khodar MT RISET TEKNOLOGI INFORMASI

  2. Denganpelepasankodesumberinimenjadiopen source, makabanyakprogrammer yang tertarikuntukikutmengembangkan PHP. Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Padarilisini interpreter sudahiimplementasikandalamC. Dalamrilisinidisertakanjugamodul-modul ekstensi yang meningkatkankemampuan PHP/FI secarasignifikan. Padatahun 1997, sebuahperusahaanbernamaZend, menulisulang interpreter PHP menjadilebihbersih, lebihbaikdanlebihcepat. KemudianpadaJuni 1998 perusahaantersebut merilis interpreter baruuntuk PHP danmeresmikannamarilistersebutmenjadiPHP 3.0. Pada pertengahantahun 1999, Zendmerilis interpreter PHP barudanrilistersebutdikenaldengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalahversi PHP yang paling banyakdipakai. Versiinibanyakdipakaisebab versiinimampudipakaiuntukmembangunaplikasi web komplekstetapitetapmemiliki kecepatan proses danstabilitas yang tinggi. PadaJuni 2004, ZendmerilisPHP 5.0. Versiini adalahversimutakhirdari PHP. Dalamversiini, intidari interpreter PHP mengalamiperubahan besar. Dalamversiinijugadikenalkan model pemrogramanberorientasiobjekbaruuntuk menjawabperkembanganbahaspemrogramankearahpemrogramanberorientasiobjek. 4.6 PHP danMySql Dalammelakukanpemrogramanpadasitus web dinamis, minimal dibutuhkan PHP, Apache sebagai web server, dan MySQL sebagai basis dats. Konsepkerja PHP adalahketika seseorangmengetikkanalamat di web browser, maka browser akanmengirimkanperintah tersebutke web erver. Jika yang dinmintaadalahberkas (file) yang mengandung program server-side makaweb server akanmenjalankanterlebihdahulu program tersebutdan mengirimkanhasilnyakebrowser. Jika yang dimintaadalah file HTML makaweb browser akan langsungmengirimkankebrowser apaadanya (Purwanto, 2001:2). Kode program PHP menyatudengan tag-tag HTML dalamsatuberkas. Berkas yang berisi tag HTML dank ode PHP diberiesktensi .phpatauekstensilainnya yang ditetapkanpada web server (Apache). Berdasarkanekstensiini, padasaatberkasdiakses, server akantahu PusatPengembanganBahan Ajar – UMB http://www.mercubuana.ac.id Drs. Achmad Khodar MT RISET TEKNOLOGI INFORMASI

  3. Syntax ini digunakan untuk memilih kodeplg, , notlpplg dari table dbfile-1 dan namaplg dan notlpplg dari table dbfile-2 dengan syarat notlpplg dari tabel dbfile-1 sama dengan notlpplg dari tabel dbfile-2. 4. Memasukkan data Syntax: mysql_db_query($db_name, "INSERT INTO dbfile-1 (nama,notlpplg) VALUES ('$cnama','$cnotplplg')"); Syntax inidigunakanuntukmemasukan data kedalam table mahasiswauntuk field nama dannimdengannilai yang berasaldarivariabel $cmhsdan $cnim. 5. Menghapus data Syntax: mysql_db_query($db_name, "DELETE from dbfile-x where kodeplg='$idx'"); Syntax inidigunakanuntukmenghapusisidari table dbfile-x dengansyaratkodeplgsama dengan $idx. 6. Mengedit data Syntax: mysql_db_query($db_name,"UPDATE dbfile-1 SETkdplg='$ckdplg', nama='$cnamaplg where kdplg='$kdplg'"); Syntax inidigunakanuntukmemperbaharui table dbffile-1 dengansyaratkdplg=$kdplg untukkdplgsamadengan $ckdplgdannamasamadengan $cnamaplg 4.7 Pengujian Black Box Salah satumetodepengujianperangkatlunakadalah black box yan g bergunauntuk melihatperilaku website perusahaanIndosatdalamsuatusistem. Enkapsulasi yang disempurnakanlebihlanjutmenjadikonsepdari black box sehinggafiturvariabel private tidak PusatPengembanganBahan Ajar – UMB http://www.mercubuana.ac.id Drs. Achmad Khodar MT RISET TEKNOLOGI INFORMASI

More Related