1 / 20

SAP 3 PERKEMBANGAN MANAJEMEN

SAP 3 PERKEMBANGAN MANAJEMEN. PERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN. Manajemen Pra Ilmiah (1880). Period 1. Manajemen Klasik(1880-1930 ). Period 2. Teori Organisasi Klasik. Teori Manajemen Ilmiah. Manajemen Tingkah Laku (1930-1950). Period 3. Manajement Ilmiah (Penelitian Operasi).

blair-bell
Download Presentation

SAP 3 PERKEMBANGAN MANAJEMEN

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. SAP 3 PERKEMBANGAN MANAJEMEN

  2. PERKEMBANGAN TEORI MANAJEMEN Manajemen Pra Ilmiah (1880) Period 1 Manajemen Klasik(1880-1930) Period 2 Teori Organisasi Klasik Teori Manajemen Ilmiah Manajemen Tingkah Laku (1930-1950) Period 3 Manajement Ilmiah (Penelitian Operasi) Pendekatan Sistem Manajemen Kontingensi (1950 Sampai Sekarang) SUMBER: Mclaughlin, 1994:15

  3. MANAJEMEN PRA ILMIAH PRE-SCIENTIFIC MANAGEMENT Contoh bagi organisasi umum melalui kekaisaran roma dan yunani , kekaisaran suci roma, sistem feodal pada masa abad pertengahan, masa renaissance, sampai awal pertengahan abad delapan belas Sumber : wikimedia.orgdiakses 20 November 2007 pukul 20.00 WIB

  4. PELAKSANA AWAL TEORI MANAJEMEN KLASIK Revolusi industri, bertindak sebagai katalis, menandai awal dari studi yang serius tentang manajeman dan organisasi Seorang pelopor ROBERT OWEN (1771-1858) manajer dari beberapa pabrik kapas di Skotlandia, beralasan bahwa meningkatkan kondisi karyawan akan berujung pada produktifitas dan keuntungan yang meningkat. Dia menyebut karyawannya ‘mesin penting’, dan berkata bahwa investasi manajer yang terbaik adalah pada karyawannya. Dia mengurangi hari kerja standar menjadi 10 ½ jam dan menolak mempekerjakan anak-anak di bawah umur sepuluh tahun. Sumber : www.cottontimes.co.uk, www.wilsonsalmanac.com dan www.theplace4.co.uk diakses 20 November 2007 pukul 21.00 WIB

  5. Pelopor lainnya adalah CHARLES BABBAGE (1792-1871) seorang profesor matematika berkebangsaan inggris, yang mempelajari efisiensi pabrik. Dia mengadvokasi pembagian buruh dan mengusulkan bahwa bebagai keahlian seharusnya di isolasi dan bahwa hanya bekerja pada pekerjaan yang mereka dilatih untuk itu. Garis pertemuan didasarkan pada berbagai ide Babbage Sumber : blog.modernmechanix.com, images.amazon.com, dan wvegter.hivemind.net diakses 20 November 2007 pukul 21.00 WIB

  6. TEORI MANAJEMEN KLASIK TEORI MANAJEMEN KLASIK TEORI MANAJEMN ILMIAH TEORI ORGANISASI KLASIK

  7. TEORI MANAJEMN ILMIAH Perhatian difokuskan pada bagaimana sumber-sumber dapat diubah secara efektif dan efisien kedalam barang dan jasa yang selesai. Manajer memusatkan perhatian pada efisiensi dan maksimasi output. • PELOPOR: • FREDERICK W. TAYLOR (1856-1915) Seorang insinyur Amerika. Menekankan bahwa inti dari manajeman ilmiah adalah pada tindakan dan bukan hanya pada teknik-teknik khusus. • Taylor percaya bahwa manajemen dan buruh mempunyai kesamaan minat dalam meningkatkan produktivitas. • Dua bukunya , • ‘Shop Management’ (1906) dan • ‘The Principles Of Scientific Management’ (1911) Sumber : www.wwnorton.com, www.labyrinthbooks.comdiakses 20 November 2007 pukul 21.00 WIB

  8. SUMBANGAN TAYLOR’S : • EMPAT PRINSIP UTAMA • Semua pekerjaan dapat diamati dan dianalisa untuk memutuskan cara terbaik untuk pelaksanaannya • Orang terbaik untuk pekerjaan tersebut dapat dipilih dan dilatih secara ilmiah • Anda bisa memastikan bahwa satu cara terbaik diikuti dengan melatih orang dan membayar mereka dengan insentif dasar, akan mengikat gaji dengan produksi • Pilih seorang manajer yang bertanggung jawab terhadap perencanaan, persiapan dan penginspeksi kerja. Karyawan akan melaksanakn petunjuk manajer secara sederhana Sumber : www.fao.org, www.archieves.gov.on.ca diakses 20 November 2007 pukul 21.00 WIB

  9. PELOPOR : • Henry Gantt (1861-1919) dia bekerja dengan Taylor sebelum bekerja sendiri sebagai insinyur konsultan industri,dan terkenal dengan penemuan sistim tabel kontrol dan jadwal produksi. Sistim ini disebut ‘Tabel Gantt’ yang masih dipakai sekarang • Frank dan Lilian Gilbreth (1868-1924, 1878-1942), memberi sumbangan pada teori manajemen ilmiah pada bidang studi fatique dan gerakan. Taylor dan pengikut-pengikutnya memusatkan perhatian pada tingkat toko (tingkat bawah)

  10. TEORI ORGANISASI KLASIK Teori organisasi klasik memusatkan perhatian pada penemuan manual pada pedoman manajemen untuk organisasi yang komplek • PELOPOR : • HENRI FAYOL (1841-1925) Seorang industrial dari perancis. Dia menganalisa manajemen dari perspektif tingkat atas dan percaya bahwa manajemen praktis jatuh pada pola-pola tertentu yang dapat diidentifikasi • DUA SUMBANGAN UTAMA: • 1. Dia mengidentifikasi lima unsur dasar manajemen (fungsi manajer :POCCC) • 2. Dia menetapkan sekumpulan prinsip yang harus diterapkan manajer sesuai dengan fungsinya Sumber : www.annales.org dan www.geocities.com diakses 20 November 2007 pukul 21.00 WIB

  11. MAX WEBER, menyusun suatu model struktur organisasi rasional dan efisien untuk organisasi besar. Istilah yang dipilihnya untuk ini adalah “birokrasi” • BIROKRASI DASAR WEBER ADALAH: • Pembagian buruh secara terperinci • Pemilihan dan promosi bedasarkan kepatutan untuk memenuhi spesifikasi posisi yang ditentukan • Kumpulan gaji dan keuntungan • Suatu kumpulan hirarki pekerjaan dan kantor-kantor • Kepatuhan pada wewenang yang diberikan dalam posisi khusus • Jalur perintah yang jelas • Peraturan yang formal, impersonal dan disiplin Sumber : www.theorycards.org.uk , www.dmacc.edu dan www.biografiasyvidas.com diakses 20 November 2007 pukul 21.00 WIB

  12. TEORI MANAJEMEN TINGKAH LAKU (TEORI MANAJEMEN KLASIK BARU) Teori Manajemen Tingkah Laku tergambar pada bidang Psikologi, Sosiologi, Antropologi Agar lebih memahami tingkah laku manusia dalam suatu lingkungan kerja PENDEKATAN HUBUNGAN MANUSIA PENDEKATAN TINGKAH LAKU MANUSIA

  13. PELOPOR : (1) ELTON MAYO (1880-1949) 1. ELTON MAYO (1880-1949) Orang australia yang tinggal di amerika. Membuat penemuan penting tentang TINGKAH LAKU KARYAWAN pada pembangkit tenaga listrik Hawthorne. Penelitiannya, dari tahun 1927 - 1932, menunjukkan bahwa ketika perhatian khusus diberikan manajemen pada karyawan, produktifitas mungkin meningkat, tak ada hubungannya dengan perubahan kondisi kerja yang bagaimanapun. Fenomena ini kemudian dikenal sebagai “EFEK HAWTHORNE” Hasil penemuan MAYO’S adalah bahwa semakin besar perhatian diarahkan pada pengajaran keahlian ‘manajemen- orang’, sebagaimana yang berlawanan keahlian teknis Sumber : www.lib.uwo.ca dan www.ozon.ru diakses 20 November 2007 pukul 21.00 WIB

  14. PELOPOR : (2) DOUGLAS McGREGOR (1901-1964) Penulis manajemen dan penemu teori, organisasi yang disusun secara klasik (yang berpusat pada wewenang, pekerjaan khusus, pengawasan karyawan yang dekat, dsb) adalah cerminan dari asumsi penulis klasik tentang alam manusia. Sumber : www.mcgregor.edu, www.rootsshootsfruits.com dan media.wiley.com diakses 20 November 2007 pukul 22.00 WIB

  15. Mc Gregor menyebut asumsi ini : • “TEORI X” • Rata-rata orang tidak menyukai pekerjaan dan ingin menghindari tanggung jawab • secara inheren • Sebagian besar orang harus dikendalikan, diarahkan, dan diancam dengan hukuman • untuk menempatkan mereka pada pekerjaan yang cukup/sesuai • Rata-rata orang lebih memilih diarahkan, dan ingin menghindari tanggung jawab • “TEORI Y” • Asumsi mepunyai pengertian yang kuat dengan cara bagaimana organisasi sebaiknya disusun. Mereka mengusulkan delegasi wewenang, mengurangi kedekatan dan menambah pengawasan secara umum, dan pekerjaan yang lebih menarik • Rata-rata orang tidak suka bekerja secara inherent • Pengendalian eksternal dan ancaman hukuman bukan satu-satunya alat untuk membuat orang-orang bekerja sesuai dengan tujuan organisasi • Orang termotivasi dengan sangat baik melalui pemuasan kebutuhan mereka terhapad pencapaian, harga diri dan realisasi diri pada tingkat yang lebih tinggi • Rata-rata orang mempelajari, dibawah kondisi yang tepat, tak hanya menerima tapi juga mencari tanggung jawab • Kemampuan untuk menggunakn imajinasi, kecerdikan dan kreativitas dalam menyelesaikan masalah organisasi menyebar luas dalam masyarakat.

  16. LIMA HIRARKI KEBUTUHAN Sumber : www.businessballs.com, www.valuebasedmanagement.net dan www.iloveulove.com diakses 20 November 2007 pukul 22.00 WIB

  17. TEORI MANAJEMEN KONTINGENSI Teori manajemn kontingensi berusaha mengintegrasikan berbagai teori manejemen yang ada untuk menemukan pendekatan yang terbaik pada situasi khusus Manajer Bawahan Tugas Organisasi Lingkungan Waktu SITUASI

  18. MANAJEMEN ILMIAH Penelitian ilmiah atau operasi Ini adalah pendekatan yang sering dipakai dalam penyelesaian masalah Suatu tim spesialis menganalisa masalah dan mengusulkan serangkaian tindakan terhadap manajemen Model matematika dan komputer sering digunakan dalam analisa masalah Hasil dari analisa bermanfaat untuk perencanaan dan pengendalian, tapi mempunyai penerapan terbatas untuk isu-isu yang berhubungan dengan orang

  19. PENDEKATAN SISTEM Pada pendekatan sistem pada manajemen, organisasi terlihat sebagai sistim yang tidak yang disatukan oleh berbagi bagian yang tidak terhubung Apakah sistem itu? Proses Masukan Keluaran Pengeluaran Umpan balik Lingkungan Lingkungan

  20. SELESAI

More Related