1 / 7

Identitas Mahasiswa

FERA YULIANTI, 5150402015 STABILISASI TANAH LEMPUNG PURWODADI DENGAN MENGGUNAKAN CAMPURAN ABU BATUBARA DAN KAPUR DI TINJAU DARI NILAI CBR DAN SWELLING. Identitas Mahasiswa.

amaya-nguyen
Download Presentation

Identitas Mahasiswa

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript

  1. FERA YULIANTI, 5150402015STABILISASI TANAH LEMPUNG PURWODADI DENGAN MENGGUNAKAN CAMPURAN ABU BATUBARA DAN KAPUR DI TINJAU DARI NILAI CBR DAN SWELLING

  2. Identitas Mahasiswa • - NAMA : FERA YULIANTI - NIM : 5150402015 - PRODI : Teknik Sipil - JURUSAN : Teknik Sipil - FAKULTAS : Teknik - EMAIL : feira_yoel pada domain yahoo.com - PEMBIMBING 1 : - PEMBIMBING 2 : - TGL UJIAN : 2007-04-11

  3. Judul • STABILISASI TANAH LEMPUNG PURWODADI DENGAN MENGGUNAKAN CAMPURAN ABU BATUBARA DAN KAPUR DI TINJAU DARI NILAI CBR DAN SWELLING

  4. Abstrak • Hampir sepanjang jalan di daerah Purwodadi mengalami kerusakan jalan yang cukup parah. Pihak Bina Marga seringkali melakukan perbaikan pada lapis perkerasan kontruksi jalan tersebut tetapi usaha yang dilakukan oleh pihak Bina Marga belum dapat mengatasi kerusakan jalan tersebut. Kerusakan yang terjadi diduga akibat tanah dasar (Subgrade) tidak mampu mendukung beban kendaraan diatasnya. Tanah dasar daerah Purwodadi merupakan jenis tanah yang bergradasi halus dengan jenis tanah lempung yang mempunyai kembang-susut yang sangat besar bila terjadi perubahan kadar air. Pengembangan pada tanah lempung dapat dikendalikan dengan cara stabilisasi. Tujuan dilakukan satbilisasi tanah lempung adalah untuk meningkatkan kemampuan fisis dan mekanis tanah. Keberhasilan usaha ini tergantung dari metode, bahan serta alat yang digunakan. Dalam mengklasifikasikan data digunakan metode ASTM. Diharapkan stabilisasi tanah lempung dengan kapur dan abu batubara dapat memberikan alternatif pemecahan yang efisien dan ekonomis. Pemakaian kapur sebagai bahan stabilisasi dimaksudkan untuk menghasilkan pemadatan maksimum dan kapur menghasilkan penurunan indeks plastisitas. Sedangkan abu abubara yang merupakan suatu pozolan buatan yang akan bereaksi secara kimiawi dengan kalsium silikat dan kalsium aluminat hidrat yang bersifat hidrolis. Usaha stabilisasi tanah lempung Purwodadi dengan campuran abu batubara dan kapur pada penelitian ini terjadi gejala perbaikan sifat-sifat fisik tanah yang ditunjukan dengan penurunan batas cair dari 68.05% menjadi 39.02%, penurunan indeks plastisitas dari 34.77% menjadi 9.66%, dan adanya penurunan kadar lempung dari 92.9% menjadi 80.50%, pada pengujian CBR terjadi kenaikan nilai CBR dari 3.56% menjadi 36.19%, dan juga terjadi penurunan nilai swelling dari 2.93% menjadi 0.14%. dari hsil tersebut menujukan adanya perbaikan dengan menstabilisasikan tanah Purwodadi dengan campuran abu batubara dan kapur. Dari pengujian CBR dihasilkan nilai optimum abu batubara sebesar 3.98% dengan campuran kapur 8%.

  5. Kata Kunci

  6. Referensi • Anonim, 2003. Buku Petunjuk Mekanika Tanah. Semarang, Laboratorium Mekanika Tanah JTS. Fakultas Teknik UNNES , 1976. Manual Pemeriksaan Badan Jalan. Dir. Jen. Bina Marga, Jakarta ASTM, 1989. Annual Book Of Standart: Soil And Rock; Building Stones; Peats. Vol. 4.08 Andoyo. 2005. Pengaruh Penggunaan Semen Portland, Kapur dan abu Terbang Terhadap Kuat Tekan, Kuat Tarik dan Serapan Air Pada Mortar. Skripsi. Jurusan Teknik Sipil. Fakultas Teknik. UNNES Bowles, J.E., 1984. Sifat-sifat Fisik dan Geoteknik Tanah. Ahli Bahasa Haimin, 1991. Edisi Kedua, Erlangga, Jakarta Chen, F. H., 1975, Foundation on Expansive Soil, Elsevier Science Publishing Company.,NewYork Craig, R. F., 1986, Mekanika Tanah. Ahli Bahasa Soepanji, 1991. Edisi Keempat, Erlangga, Jakarta Das, B. M., 1985. . Mekanika Tanah (Prinsip-prinsip Rekayasa Geoteknis). Alih bahasa Mochtar dan Endah, 1998, Erlangga, Jakarta Wijanarko D. 1998. ‘Analisa Stabilisasi Tanah Lempung dengan Campuran Abu Sekam Padi atau Semen’. Skripsi. Jurusan Teknik Sipil. Fakultas Teknik. UNDIP Dunn, I. S.,. Anderson, L R dan Kiefer, F. W, 1980, Dasar-dasar Analisis Geoteknik, Alih bahasa Ahmad, IKIP Semarang Press, Semarang Hardiyatmo, H.C., 1992, Mekanika Tanah I, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Widodo J. 2000. ’Perbaikan Tanah Dasar (Subgrade) Jalan Semarang- Purwodadi dengan Kapur’. Skripsi. Jurusan Teknik Sipil. Fakultas Teknik. UNNES Susan R S. 2006. ‘Pengaruh Stabilisasi Dengan Kapur dan Aspal Emulsi Pada Subgrade Landas Pacu Bandara Ahmad Yani Terhadap Daya Dukung dan Kuat Geser Tanah’. Skripsi. Jurusan Teknik Sipil. Fakultas Teknik. UNNES Shierly, L. H. 1987. Penuntun Praktis Geoteknik dan Mekanika Tanah. Nova, Bandung Terzaghi, K dan R.B. Peck. 1987. Mekanika Tanah dalam Praktek Rekayasa I, Alih bahasa Bagus, W., dan K. Benny. Erlangga, Jakarta Wesley, L.D. 1977. Mekanika Tanah. Badan Penerbit Pekerjaan Umum, Jakarta

  7. Terima Kasih • http://unnes.ac.id

More Related