1 / 23

Bab 2 Data, Variabel, dan Indikator Ekonomi Makro

Bab 2 Data, Variabel, dan Indikator Ekonomi Makro. Mata Kuliah Teori Ekonomi 2. Data dan Indikator Ekonomi Makro. Indikator ekonomi makro berdasarkan pada : Pertumbuhan Ekonomi Tingkat Inflasi Tingkat Pengangguran

aallison
Download Presentation

Bab 2 Data, Variabel, dan Indikator Ekonomi Makro

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Bab 2Data, Variabel, dan Indikator Ekonomi Makro Mata Kuliah Teori Ekonomi 2

  2. Data dan Indikator Ekonomi Makro Indikator ekonomi makro berdasarkan pada: • Pertumbuhan Ekonomi • Tingkat Inflasi • Tingkat Pengangguran dan data statistik lainnya menggambarkan keadaan dan efisiensi dari ekonomi nasional.

  3. PengukuranKegiatanEkonomi Makro Data yang digunakan dalam pengukurankegiatan ekonomi makro pertumbuhan ekonomi yaitu: • Produk Domestik Bruto (GrossDomesticProduct) • Produk Nasional Bruto (Gross National Product) Data yang digunakan dalam pengukurankegiatan ekonomi makro tingkatpengangguran yaitu: • Indikator Tenaga Kerja Data yang digunakan dalam pengukurankegiatan ekonomi makro tingkatinflasi yaitu: • IndeksHargaKonsumen (Consumer Price Index) • Deflator PDB (GDP Deflator)

  4. ProdukDomestikBruto Nilai keseluruhansemuabarang dan jasa yang diproduksi di dalamwilayahtersebutdalamjangkawaktutertentu (biasanya per tahun).

  5. MetodePerhitungan PDB PDB dapatdihitungdenganmemakai3 pendekatan, yaitupendekatanpengeluaran, pendekatanpendapatan dan pendekatanproduksi. Rumusumumuntuk PDB denganpendekatanpengeluaranadalah: PDB = C + I + G + (X – M)

  6. MetodePerhitungan PDB Sementarapendekatanpendapatanmenghitungpendapatan yang diterimapendekatanpendapatanadalah: PDB = R + W + I + P

  7. MetodePerhitungan PDB Lalupendekatanpendapatanmenghitungpendapatan yang diterimapendekatanproduksiadalah: PDB = (P1 x Q1) + (P2 x Q2) + … (Pn x Qn)

  8. MetodePerhitungan PDB Hitunglah PDB daritabel di atas?

  9. MetodePerhitungan PDB Diketahui: C = Rp. 90.000.000 X = Rp. 50.000.000 G = Rp. 300.000.000 M = Rp. 35.000.000 I = Rp. 75.000.000 Dijawab: PDB = C + I + G + (X – M) = 90.000.000 + 75.000.000 + 300.000.000 + (50.000.000 – 35.000.000) PDB = 465.000.000 + 15.000.000 = Rp. 480.000.000

  10. MetodePerhitungan PDB Hitunglah PDB daritabel di atas?

  11. MetodePerhitungan PDB Diketahui: C = Rp. 80.000.000 X = Rp. 50.000.000 G = Rp. 250.000.000 M = Rp. 35.000.000 I = Rp. 75.000.000 Dijawab: PDB = C + I + G + (X – M) = 80.000.000 + 75.000.000 + 250.000.000 + (50.000.000 – 35.000.000) PDB = 405.000.000 + 15.000.000 = Rp. 420.000.000

  12. PDB Riil PDB Riiladalahnilaibarang dan jasa yang diukurmenggunakanhargakonstan. Perhitungan PDB riilpertama-tamamemilihsuatutahunsebagaitahunpokok, kemudiankitamenggunakanharga-harga pada tahundasartersebutuntukmenghitungnilaibarang dan jasa pada semuatahun. Sehinggadidapatlah: GDP Rill (y) = P x Y atau y = Y / P dimana: Y adalah output nominal (disini output dan GDP serupa) P adalahtingkatharga

  13. PDB Riil Misalnya, kitainginmembandingkan output apel dan jeruk pada tahun 2006-2008, kitapilihharga-dasartahunan (base-year prices), misalhargatahun 2006. Maka, perbandingan PDB riiltahun 2016-2018 akanterlihatseperti: PDB rill 2006 = (PApel2006 x YApel2006) + (PJeruk2006 x YJeruk2006) PDB rill 2007 = (PApel2006 x YApel2007) + (PJeruk2006 x YJeruk2007) PDB rill 2008 = (PApel2006 x YApel2008) + (PJeruk2006 x YJeruk2008)

  14. PDB Riil Contohkasus: Pada tahun 2000, sebuah negara menghasilkan 3 jenis output yaituapel = 1.000 buah, jeruk = 2.000 buah, dan kiwi = 3.000 buah. Jikahargaapelsebesar $100/buah, jeruk $200/buah, dan kiwi $150/buah, makaberapabesar PDB riiltahun 2000? Jawab: PDB rill (y) = (PApel x YApel) + (PJeruk x YJeruk) + (PKiwi x YKiwi) = ($100 x 1.000) + ($200 x 2.000) + ($150 x 3.000) PDB rill (y) = $100.000 + $400.000 + $450.000 = $950.000

  15. PDB Nominal PDB Nominal adalahnilaibarangjadi dan jasa yang diukurdenganhargaberlaku. Nilai inibisaberubahsetiapsaat, baikkarenaadaperubahandalamjumlah (nilairiil) barang dan jasaatauadaperubahandalamhargabarang dan jasatersebut. Sehinggadidapatlah: GDP Nominal (Y) = P x y dimana: P adalahtingkatharga y adalah output riil (disini output dan GDP serupa)

  16. PDB Nominal Contohkasus: Output sebuah negara pada tahun 2001 samaseperti pada tahun 2000 namunterjadiinflasisebesar 10% sehinggaharga output masing-masing naik 10%, makaberapabesar PDB nominal tahun 2001? Jawab: PDB nominal (Y) = (PApel x yApel) + (PJeruk x yJeruk) + (PKiwi x yKiwi) = ($110 x 1.000) + ($220 x 2.000) + ($165 x 3.000) PDB nominal (Y) = $110.000 + $440.000 + $495.000 = $1.045.000

  17. PDB Rill vs PDB Nominal Melaluiperhitungan GDP nominal, perbandinganantaratahun 200 dan 2001 menunjukkanadanyapertumbuhan PDB sebesar10%. Namunperludiperhatikanbahwa output tidakberubah (yaitu unit output tetapsamadengantahunsebelumnya). Pertumbuhan PDB sebesar 10% terjadikarenaadanyainflasi (kenaikanharga), bukankarenaadapeningkatanjumlah output. Oleh karenaitu, perhitungan GDP secara nominal dapatmenimbulkankesalahandalammenentukanpertumbuhanekonomi (PDB) suatu negara.

  18. Deflator PDB Deflator PDB adalahrasioantara PDB nominal dengan PDB riil, dikalikan 100. Deflator PDB menunjukkanbesarnyaperubahanhargadarisemuabarangbaru, barangproduksilokal, barangjadi, dan jasa. Deflator PDB berfungsisebagaipedomanuntukmenentukantingkatkenaikanataupenurunanhargasecaraumum. Persamaan deflator PDB adalahsebagaiberikut: Deflator PDB = (PDB nominal/PDB riil) x 100 Deflator PDB bersamadenganIndeksHargaKonsumen (IHK), seringdigunakanuntukmengukurtingkatinflasi di suatu negara.

  19. Deflator PDB

  20. Deflator PDB Untukmenganalisaperbandingan deflator PDB, makakitaharusmengetahuiselisihdalampersenkomoditi yang dapatdibeli pada tahuntertentudibandingkantahundasar. Dari tabeltersebut, kitamengambil deflator PDB tahun 2010 sebagaitahundasar. Lalu pada tahun 2011, deflator PDB-nya 111,3, sehinggaanalisanyadengansejumlahtetap Rupiah, Anda dapatmembelikomoditilebihbesardari 11,33% (111,3 – 100,0). Perhatikan pada tahun 2013 dan 2014, deflator PDB menurun. Iniberartipeningkatantingkathargaagregatnyalebihkecil di 2013 dan 2014 dibandingtahundasar. Inilahcara deflator PDB menunjukkandampakinflasidari PDB, mengukurinflasiataudeflasihargadibandingkandengantahundasar.

  21. Deflator PDB Hitunglah deflator PDB tahun 2017?

  22. Deflator PDB Diketahui: PDB nominal 2001 = $30 PDB nominal 2018 = $90 PDB riil 2018 = $60 Dijawab: Deflator PDB 2018 = (PDB nominal 2018/PDB riil 2018) x 100 = ($90/$60) x 100 Deflator PDB 2018 = 0,15 x 100 = 150%

  23. Bab3 – Teori Ekonomi Klasik dan Keynesian Pertemuan Berikutnya

More Related