1 / 11

Perbedaan Hitung Jumlah Trombosit Metode Hemositometer Dengan Metode Alat Analyzer Hematology

Perbedaan Hitung Jumlah Trombosit Metode Hemositometer Dengan Metode Alat Analyzer Hematology. Disusun oleh: Fika Awalia P17434009014. Latar Belakang.

avian
Download Presentation

Perbedaan Hitung Jumlah Trombosit Metode Hemositometer Dengan Metode Alat Analyzer Hematology

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. Perbedaan Hitung Jumlah Trombosit Metode Hemositometer Dengan Metode Alat Analyzer Hematology Disusun oleh: Fika Awalia P17434009014

  2. Latar Belakang • Meningkatnya permintaan pemeriksaan hitung sel darah terutama trombosit pada laboratorium klinik menyebabkan cara perhitungan manual mulai ditinggalkan dan beralih ke perhitungan automatik. • Cara perhitungan manual masih dipertahankan di beberapa laboratorium klinik sebagai metode rujukan. • Hitung jumlah trombosit cara manual (Hemositometer) dengan cara automatik (Analyzer Hematology) memiliki perbedaan prinsip.

  3. Rumusan Masalah • Apakah ada perbedaan antara hasil hitung jumlah trombosit menggunakan Hemositometer dan alat Analyzer Hematology? Tujuan Tujuan Umum:mengetahui perbedaan hitung jumlah trombosit metode Hemositometer dengan metode alat Analyzer Hematology. Tujuan Khusus: • Menghintung trombosit menggunakan Hemositometer, • Menghintung trombosit menggunakan Analyzer Hematology, • Menganalisa perbedaan hitung trombosit menggunakan Hemositometer dan Analyzer Hematology.

  4. Manfaat • Penulis:Menambah pengetahuan bagi peneliti yang dapat menjadi bekal dalam dunia kerja nantinya • Laboratorium Klinik:Memperoleh gambaran yang relevan dalam metode hitung jumlah trombosit untuk dipakai di laboratorium klinik. • Mahasiswa:Mendapatkan informasi mengenai hitung jumlah trombosit baik secara manual maupun automatik. • Pembaca:Memberikan informasi kepada pembaca atau masyarakat tentang pemeriksaan laboratorium klinik khususnya pemeriksaan hitung jumlah trombosit dan bagaimana hasilnya Ruang Lingkup Penelitian ini termasuk ruang lingkup Hematologi.

  5. Kerangka Teori Darah Vena Antikoagulan EDTA Pra Analitik Pra Analitik Analitik Metode Hemositometer Metode Alat Analyzer Analitik Pasca Analitik Pasca Analitik Hitung Jumlah Trombosit

  6. Kerangka Konsep Darah diperiksa dengan metode Hemositometer dan metode alat Analyzer Jumlah Trombosit Hipotesa Ho:Tidak ada perbedaan hasil hitung trombosit metode Hemositometer dengan metode alat Analyzer Hematology. Ha:Ada perbedaan hasil hitung trombosit metode hemositometer dengan metode alat Analyzer Hematology

  7. Metode Penelitian • Jenis Penelitian : Deskriptif Analitik • Tempat penelitian: di laboratorium klinik Analis Kesehatan Kemenkes Semarang • Waktu Penelitian:Mei –Juni 2012 • Rancangan Penelitian:Observasional(non eksperiment) menggunakan metode Hemositometer dan metode alat Analyzer Hematology sebagai variabel bebas dan jumlah trombosit sebagai variabel terikat.

  8. Lanjutan… • Populasi: seluruh mahasiswa analis kesehatan semester V. • Sampel: diambil secara acak sebanyak 10 orang. • Desain Penelitian:Pengambilan jumlah sampel menggunakan rumus Lameshow sebanyak 10 dengan perlakuan sebanyak 2 dan pengulangan sebanyak 2 kali sehingga diperoleh unit sampel sebanyak 40.

  9. Lanjutan… • Bahan dan Alat: Alat: • Spuit • Ikatan pembendung (tornuquet) • Penampung darah • Bilik hitung • Pipet Thoma eritrosit • Mikroskop • Kaca penutup • Cawan Petri • Kapas Bahan • Darah vena dengan antikoagulan EDTA Reagent • Alkohol 70% • Larutan Rees-Ecker • Antikoagulan EDTA

  10. Lanjutan… • Prosedur Penelitian: • Pengambilan sampel darah vena • Pemeriksaan trombosit metode Hemositometer • Pemeriksaan trombosit metode alat Analyzer Hematology • Pengolahan dan Analisis Data: data diolah dengan uji statistic Independent T tes, jika data berdistribusi normal dan U Mann Whitney jika data berdistribusi tidak normal. • Definisi Operasional • Pemeriksaan jumlah trombosit • Pemeriksaan hitung jumlah trombosit cara manual (Hemositometer) • Pemeriksaan hitung jumlah trombosit cara automatik

  11. Daftar Pustaka • Bakta, I Made. Hematologi Klinik Ringkas. Jakarta : EGC. 2007. • Gandasoebrata, R. Penuntun laboratorium Klinik. Jakarta : Penerbit Dian Rakyat. 2002. • Lary, Waterburi. Penuntun Hematologi. Penerbit ELBS. 1998 • Mindray. BC-2600 Auto Hematology Analyzer. 2006. • Notoatmodjo, Soekidjo. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta. 2010. • Pearce, Evelyn C. Anatomi dan Fisiologi Untuk Paramedis. Alih Bahasa : Handoyo S.Y. Jakarta : PT Gamedia Pustaka Umum. 2002. • Sacher , Ronald A. Tinjauan Klinis Hasil Pemeriksaan Laboratorium Edisi XI. Jakarta : EGC. 2004. • Widman, Frances K. Tinjauan Klinis Atas Hasil Pemeriksaan Laboratorium. (Clinical Interpretation Of Laboratory Test) Edisi IX. Alih Bahasa : Kresna S.B., Gandasoebrata R, Latu J. Jakarta : EGC. 1995. • Wirawan, Riadi dkk. Pemeriksaan Laboratorium Hematologi Sederhana. Jakarta : FKUI. 1992. • (http://eprints.undip.ac.id/21394/1/Charles.pdf) 13 Oktober 2011 • http://static.schoolrack.com/files/25632/333288/lab-klinik.pdf 31 Desember 2011 • http://laboratoriumbpn.blogspot.com/2010/06/pra-instrumentasi-pemeriksaan.html 31 Desember 2011

More Related