1 / 26

CURICULUM VITAE 2008 Nama : Prof Dr Suhartono Taat Putra, dr, MS Alamat : Jl Rungkut Menanggal harapan Blok X No 11

CURICULUM VITAE 2008 Nama : Prof Dr Suhartono Taat Putra, dr, MS Alamat : Jl Rungkut Menanggal harapan Blok X No 11 Surabaya 60293 Telepon : R: 031-8702905 K: 031-5020569 Email : taatputra@yahoo.com Institusi : Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga-RSU Dr Soetomo

zoie
Download Presentation

CURICULUM VITAE 2008 Nama : Prof Dr Suhartono Taat Putra, dr, MS Alamat : Jl Rungkut Menanggal harapan Blok X No 11

An Image/Link below is provided (as is) to download presentation Download Policy: Content on the Website is provided to you AS IS for your information and personal use and may not be sold / licensed / shared on other websites without getting consent from its author. Content is provided to you AS IS for your information and personal use only. Download presentation by click this link. While downloading, if for some reason you are not able to download a presentation, the publisher may have deleted the file from their server. During download, if you can't get a presentation, the file might be deleted by the publisher.

E N D

Presentation Transcript


  1. CURICULUM VITAE 2008 Nama : Prof Dr Suhartono Taat Putra, dr, MS Alamat : Jl Rungkut Menanggal harapan Blok X No 11 Surabaya 60293 Telepon : R: 031-8702905 K: 031-5020569 Email : taatputra@yahoo.com Institusi : Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga-RSU Dr Soetomo Pekerjaan : Dosen FK, FKp Unair, Prodi Battra Unair Dosen Program Pascasarjana Unair Pendidikan Lulus dokter 1980 Lulus Magister 1984 Lulus Doktor 1990 Pendidikan tambahan Course of Cancer Immunology di UK, 1988 Postdoct in genetic engineering di USA, 1992 Molecular Epidemiology on Breast Cancer di USA, 1992 Tugas tambahan Editor-in-Chief Folia Medica Indonesiana (terakriditasi) FK Unair & 0n line Ketua Umum Unit Gramik FK Unair-RSU Dr Soetomo Komisi Evaluasi Penelitian LPPM Unair Ketua Kelompok Studi Biologi Molekuler FK Unair Ketua Kelompok Psikoneuroimunologi FK Unair-RSU Dr Soetomo Ketua Divisi Patobiologi Departemen Patologi Anatomi FK Unair Komisi Evaluasi Penelitian LPPM Unair Tim 7 Battra Unair Pendiri & Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Patobiologi Indonesia. Pendiri & Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Psikoneuroimunologi Indonesia Anggota Dewan Riset Nasional (DRN) Pendiri & Dewan Ilmiah Asosiasi Sel Punca Indonesia (ASPI) Karya Ilmiah : 11 buku dan 141 makalah ilmiah-penelitian

  2. LOGIKA SAIN Suhartono Taat Putraemail taatputra@yahoo.com Unit Gramik FK Unair Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga 2010

  3. Manusia adalah makhluk ciptaan Allah yang paling sempurna MANUSIA AKAL MENJERUMUSkan MEMULIAKAN NAFSU INGIN MENDAPATKAN MANFAAT INGIN TAHU

  4. BERPIKIR DAN LOGIKA Manusia berpikir untuk menghasilkan pengetahuan. Pengetahuan yang sahih diperoleh dari proses berpikir yang benar dan akurat. Proses berpikir demikian disebut sebagai logika. Logika mempunyai bidang fokus berpikir sahih

  5. Logikaadaduamacam Logika alami Logika ilmiah Logika ilmiah menyempurnakan logika alami

  6. CARA MANUSIA MENCARI TAHU REVELASI Revelasi merupakan cara mencari tahu berdasar pengalaman pribadi OTORITAS Otoritas merupakan cara mencari tahu berdasar informasi dari yang lebih berkuasa INTUISI Intuisi merupakan mencari tahu di luar rasio COMMON SENSE Merupakan hasil penggalian ingatan akan faktor yang pernah dialami di masa lampau SAIN Mencari tahu secara rasional, bersifat probabilitas, tidak mutlak, dan tentatif

  7. DasarKebenaran EMPERISM Dipelopori oleh Francis Bacon-Thomas Hobbes-John Locke-David Hume (1561-1776) Menurut Emperism, pengetahuan bermanfaat, pasti dan benar hanya dapat diperoleh lewat indera Menurut Hobbes, pengalaman indrawi sbg permulaan segala pengenalan. Hanya sesuatu yg dapat ditangkap indera, yang merupakan kebenaran. Pengetahuan intelektual (rasional) yang didapat secara deduktif hanya merupakan penggabungan data indrawi belaka. Menurut John Locke, semua pengetahuan berasal dari pengalaman. Akal ibarat kertas putih yg ditulisi pengalaman lewat proses kerjasama antara refleksi (pengenalan intuitif dari jiwa) dan sensasi (pengenalan yang datang dari luar) lahir ide. RASIONALISM Mencari jawab rasa ingin tahu melalui logika berpikir Dipelopori Thales (624-548 SM) Pucak keemasan pada zaman Socrates-Plato-Aristoteles (469-322 SM) Socrates terkenal dengan Logika-Dialektika CRITICISM Dipelopori oleh Immanuel Kant (1724-1804), yang mengakui peran akal dan emperis. Bila keduanya dipadukan dan difungsikan secara benar, artinya emperis berfungsi menangkap obyek dan akal berfungsi mengelola tangkapan obyek secara benar maka diperoleh pengetahuan yang benar dan akurat.

  8. PERKEMBANGAN BERPIKIR MANUSIA ALUR PIKIR LOGIS, Rasionalism EMPERIS Empirism VERIFIKATIF Critism Deducto-Hipotetico-Verificatio

  9. BAGAIMANA ALUR PIKIR LOGIS, EMPERIS DAN VERIFIKATIF DIBANGUN? (Deducto-Hipotetico-Verificatio)

  10. KAPAN KEGIATAN ILMIAH DIMULAI? Menurut Ritchie Calder • Minat atau perhatian terhadap suatu obyek akan memunculkan pengamatan. • Pengamatan yang dilandasi oleh minat atau perhatian serius akan memunculkan kesukaran atau MASALAH • Secara naluriah manusia mempunyai keinginan untuk memecahkan masalah.

  11. FENOMENA Alur ini sesuai dengan urutan alur kegiatan ilmiah (Ritchie Calder) MASALAH PEMIKIRAN LOGIS (DEDUKTIF) DIKRITISI TUJUAN

  12. perhatian lebih Timbul Kesulitan MASALAH Mencari tahu secara rasional

  13. LANGKAH SELANJUTNYA • Menyusun Kerangka Konseptual Penelitian • Menyusun Tujuan Khusus (dengan mengacu ke Kerangka Konseptual) • Membuat Hipotesis • Mengemperikan variabel (peubah) • Melakukan uji Verifikatif, hipotesis diterima atau ditolak • Membahas • Menyimpulkan dan menyarankan

  14. AbstraksiEkstrapolasiSintesis KEMAMPUAN INTELEKTUAL KERANGKA KONSEPTUAL

  15. TOPIK-FENOMENA-MASALAH-TUJUAN TOPIK Filsafat Ilmu dan Agama FENOMENA Terjadi perpisahan ilmu pengetahuan dan agama (hasil analisis) Fenomena yang tampak: • Jual-beli organ manusia semakin marak • Booming pemanfaatan sel punca embrional MASALAH (Pilih salah satu) • Sampai saat ini perpisahan ilmu pengetahuan dan agama di era modern belum dapat dijelaskan • Sampai saat ini jual beli organ manusia dalam masyarakat beragama belum dapat dijelaskan • Sampai saat ini booming pemanfaatan sel punca embrional pada masyarakat beragama belum dapat dijelaskan TUJUAN (Sesuaikan dengan Masalah) Contoh: Menjelaskan perpisahan ilmu pengetahuan dan agama di era modern

  16. KERANGKA KONSEPTUAL MASALAH Sampai saat ini perpisahan ilmu pengetahuan dan agama di era modern belum dapat dijelaskan Modern Materialistis Ilmu maju Kehidupan merasa tercukupi Kepuasan duniawi terpenuhi agama-ilmu pisah

  17. dan Tujuan Khusus Rumusan Masalah Pembuatan Tujuan Khusus dan Rumusan Masalah sangat tergantung dari Kerangka Konseptual dan Tujuan Umum sebagai upaya menyelesaikan Masalah Pembuatan Hipotesis (bila diperlukan) sebagai upaya mencari jawab dari Rumusan Masalah Contoh pembuatan Alur Pikir Ilmiah yang lebih rumit

  18. FENOMENAGangguan gastrointestinal di Kehidupan kota sangat tinggiMASALAHSejauh ini peningkatan gangguan gastrointestinal di kehidupan kota besar belum dapat dijelaskan Stresor Psikososial Stresor Psikososial TUJUAN Menjelaskan peningkatan gangguan gastrointestinal yang tinggi di kehidupan kota besar

  19. Masalah tersebut diselesaikan dengan penelitian model (Elyana, 2001). Kerangka Konseptual mencerminkan kemampuan inteletual yang dapat dipelajari

  20. Tujuan Khusus • Membuktikan perubahan CRF, ACTH, Kortisol, sel penghasil IL-1, limfosit penghasil IFN-ץ, IL-10, SP, VIP, IgM, IgA, dan CRF-R1 pada mukosa usus tikus yang terpajan renjatan listrik 1 dan 2 • Mendapatkan diskriminator perubahan yang terjadi di mukosa usus tikus akibat renjatan listrik 1 dan 2

  21. Tinggal menyesuaikan dengan Tujuan Khusus RUMUSAN MASALAH HIPOTESIS

  22. Peningkatan motilitas usus terjadi melalui 2 jalur, lambat lewat HPA dan cepat langsung melalui CRF-R1 Peningkatan motilitas usus di ikuti dengan peningkatan IgA Keduanya merupakan bentuk imunitas (alami dan adaptif)

  23. Pengembangan ilmu menurut Criticism

  24. ALUR PIKIR ILMIAH Topik Temukan FENOMENA Temukan Masalah (Kesulitan) Tetapkan TUJUAN Buatlah KERANGKA KONSEPTUAL Susunlah Tujuan Khusus Susunlah Rumusan Masalah Buatlah PEMBAHASAN Buatlah KESIMPULAN dan SARAN Buatlah ABSTRAKS Buatlah JUDUL

  25. SISTEMATIKA PENULISAN SECARA UMUM ABSTRAK PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Manfaat TINJAUAN PUSTAKA KERANGKA KONSEPTUAL METODE PENELITIAN HASIL PEMBAHASAN KESIMPULAN DAN SARAN ------ Bukan sekedar ringkasan hasil namun merupakan narasi ilmiah dari hasil verifikatif DAFTAR PUSTAKA bila suatu penelitian

  26. TERIMA KASIH

More Related